Pada keadaan yang sama , dua gas A dan B , berlaku :

𝑛1 𝑛
= 𝑣2 n1 = Jumlah mol gas A
𝑣1 2

n2 = Jumlah mol gas B

v1 = Volume gas A

v2 = Volume gas B

Contoh :

1. Pada suhu dan tekanan tertentu volume 7 gram gas N2 adalah 7 liter , pada suhu dan tekanan yang
sama , berapa volume dari 16 gram gas SO3 ? (Ar N = 14 , S = 32 , O = 16)
Diketahui : massa N2 = 7 gram
V N2 = 7 liter
Massa SO3 = 16 gram
Ditanya : Volume gas SO3 …….?
Jawab :
𝑔𝑟𝑎𝑚 𝑚𝑜𝑙 𝑁2 𝑚𝑜𝑙 𝑆𝑂3
Mol N2 = =
𝑀𝑟 𝑁2 𝑉𝑁2 𝑉 𝑆𝑂3
7 0,25 0,2
= =
2 . 𝐴𝑟 𝑁 7 𝑉 𝑆𝑂3
7
= 0,25 VSO3 = 1,4
2 .14
7 1,4
= VSO3 =
28 0,25
= 0,25 mol = 5,6 liter

𝑔𝑟𝑎𝑚
Mol SO3 =
𝑀𝑟 𝑆𝑂3
16
=
𝐴𝑟 𝑆 +3.𝐴𝑟 𝑂
16
=
32+ 3.16
16
=
80
= 0,2 mol
E.Penentuan Rumus Empiris dan Rumus Molekul

 Rumus empiris adalah rumus yang menyatakan perbandingan terkecil atom atom dalam molekul
senyawa.
 Rumus molekul adalah rumus yang menyatakan jenis atom dan jumlah atom yang sebenarnya.

Rumus molekul merupakan kelipatan bilangan bulat rumus empiris.

(Rumus Empiris)n = Rumus Molekul

n = Kelipatan bilangan bulat

(Mr Rumus Empiris)n = Mr Senyawa

Contoh :

Nama Senyawa Rumus Molekul Rumus Empiris n

Air H2O H2O 1
Asam Sulfat H2SO4 H2SO4 1
Propena C3H6 CH2 3
Glukosa C6H12O6 CH2O 6
Asam Cuka CH3COOH CH2O 2
Gula C12H22O11 C12H22O11 1

Jika n = 1 , maka rumus empiris = rumus molekul

Soal :

1. Didalam 6 gram senyawa hidrokarbon terdapat 2,4 gram karbon , 0,4 gram hydrogen dan sisanya
adalah oksigen . Mr Senyawa hidrokarbon adalah 180 . ( Ar C = 12 , H = 1, O = 16 ) Tentukan :
a. Rumus Empiris !
b. Rumus molekul hidrokarbon !

Diketahui : massa C = 2,4 gr

massa H = 0,4 gr

massa O = 6 - (2,4 + 0,4) = 3,2 gr

Mr Senyawa = 180

(Ar C = 12 , H = 1 , O = 16)

Ditanya : a. Rumus empiris

b. Rumus molekul

Jawab :
a.Perbandingan mol = C : H : O
𝑔𝑟 𝑔𝑟 𝑔𝑟
= : :
𝐴𝑟 𝐶 𝐴𝑟 𝐻 𝐴𝑟 𝑂

2,4 0,4 3,2

= : :
12 1 16

= 0,2 : 0,4 : 0,2

= 1 : 2 :1

Rumus empiris CH2O

b.( Mr rumus empiris )n = Mr senyawa

( Mr CH2O )n = 180

( Ar C + 2.Ar H + Ar O )n = 180

( 12 + 2.1 + 16 )n = 180

30.n = 180

180
n = =6
30

Rumus molekul = ( Rumus empiris )n

= ( CH2O )6

= C6H12O6

F.Menentukan Perbandingan Unsur Dalam Senyawa

1. Menentukan prosen massa unsur dalam senyawa

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝑥 𝐴𝑟
% massa = x 100 %
𝑀𝑟 𝑆𝑒𝑛𝑦𝑎𝑤𝑎

Contoh :

Tentukan kadar N dalam pupuk ZA , pupuk ZA dengan rumus molekul (NH4)2SO4 . ( Ar N = 14 , H = 1 ,

S = 32 , O = 16 )

Jawab :

% N = 2 x Ar N x 100 %

Mr ( NH4 )2SO4
 2 𝑥 14
= x 100 %
2.𝐴𝑟 𝑁 + 8.𝐴𝑟 𝐻 + 𝐴𝑟𝑆 + 4.𝐴𝑟𝑂

2 𝑥 14
= x 100 %
2.14 + 8.1 + 32 + 4.16

28
= x 100 %
28 + 8 + 32 + 64

28
= x 100 %
132

= 0,212 x 100 %

= 21,2 %

2. Menentukan massa unsur dalam senyawa

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝑥 𝐴𝑟
Massa unsur = x 100 %
𝑀𝑟 𝑆𝑒𝑛𝑦𝑎𝑤𝑎

Contoh :

Tentukan massa Ca yang terdapat dalam 200 gram . CaCO3 ( Ar Ca = 40 , C = 12 , O = 16 )

Jawab :

𝐴𝑟 𝐶𝑎
Massa Ca = x 200 gram
𝑀𝑟 𝐶𝑎𝐶𝑂3

40
= x 200 gram
𝐴𝑟 𝐶𝑎 + 𝐴𝑟 𝐶 + 3.𝐴𝑟 𝑂

40
= x 200 gram
40 + 12 + 3.16

40
= x 200 gram
100

= 80 gram

3.Menentukan massa senyawa berdasarkan massa salah satu unsur pembentuknya

𝑀𝑟 𝑆𝑒𝑛𝑦𝑎𝑤𝑎
Massa Senyawa = x massa unsur
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝐴𝑡𝑜𝑚 𝑥 𝐴𝑟

Contoh :

Berapa gram massa Fe2(SO4)3 yang dapat dibuat dari 112 gram Fe ( Ar Fe = 56, S = 32 ,O = 16 )
Jawab :

Massa senyawa = Mr Fe2(SO4)3 x massa Fe

2 x Ar Fe

2.𝐴𝑟 𝐹𝑒 + 3.𝐴𝑟 𝑆 + 12.𝐴𝑟 𝑂

= x 112
2 𝑥 𝐴𝑟 𝐹𝑒

2.56 + 3.32 + 12.16

= x 112
2.56

112 + 96 + 192
= x 112
112

400
= x 112
112

= 400 gram

G.Perhitungan Kimia ( Stoikiometri )

Perbandingan Koefisien reaksi = Perbandingan mol

Contoh :

Sebanyak 4,8 gram logam magnesium dilarutkan dalam larutan asam nitrat menurut reaksi :

Mg + HNO3 → Mg ( NO3 )2 + H2

( Ar Mg = 24 , H = 1, N = 14 , O = 16 ) Tentukan :

a.massa Mg ( NO3 )2

b.Volume H2 pada keadaan STP

Jawab:

Diketahui : massa Mg = 4,8 gr

Ar Mg = 24, H = 1, N = 14, O = 16

Ditanya : a. massa Mg ( NO3 )2

b.V H2 pada STP

Jawab :

𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑀𝑔
Mol Mg =
𝐴𝑟 𝑀𝑔
 4,8
=
24

= 0,2 mol

Mg + 2HNO3 → Mg ( NO3 )2 + H2

Perb.Koef : 1 : 2 : 1 : 1

Perb.Mol : 0,2 mol : 0,4 mol : 0,2 mol : 0,2 mol

a.mol Mg ( NO3 )2 = 0,2

Mr Mg ( NO3 )2 = Ar Mg + 2.Ar N + 6.Ar O

= 24 + 2.14 + 6.16

= 24 + 28 + 96

= 148

Massa Mg ( NO3 )2 = mol Mg ( NO3 )2 x Mr Mg ( NO3 )2

b.mol H2 = 0,2

V gas H2 = mol H2 x 22,4

= 0,2 x 22,4

= 44,8 liter

1. Logam besi yang massanya 11,2 gram direaksikan dengan asam klorida menurut persamaan
reaksi :
Fe + 2HCl → FeCl2 + H2
Berapa volume gas hidrogen yang dihasilkan pada keadaan standar ? ( Ar Fe = 56 )
2. Logam seng ( Ar Zn = 65 ) sebanyak 13 gram direaksikan dengan larutan asam klorida hingga
habis bereaksi. Reaksi yang terjadi :
Zn + HCl → ZnCl2 + H2
Berapa Volume gas hidrogen jika diukur pada keadaan standar ?
3. Gas NH3 sebanyak 1,7 gram ( Mr NH3 = 34 ) memiliki volume sebanyak 2,5 liter . Jika diukur
pada suhu dan tekanan yang sama , berapa volume gas oksigen ( Mr = 32 ) sebanyak 6,4 gram ?
4. Suatu senyawa hidrogen mengandung 75 % karbon dan sisanya hydrogen ( Ar O = 16 , H = 1 ) .
Tentukan rumus empiris senyawa ?
5. Hitung Mr dari :
a.CuSO4 . 5H2O
b.MgSO4 . 7H2O
( Ar Cu = 63,5 , S = 32 , O = 16 , H = 1 , Mg = 24 )
6. Senyawa hidrokarbon mengandung 40 % karbon , 53,33 % oksigen dan sisanya hidrogen. Mr
senyawa = 180 . Tentukan :
 a.Rumus empiris
b.Rumus molekul
7. Gas karbondioksida sebanyak 2,46 liter jika ditimbang pada suhu 27°C dan tekanan 2 atmosfer.
Berapa massa gas CO2 ? ( Ar C = 12 , O = 16 )
8. Pada reaksi antara logam magnesium sebanyak 10 gram dengan 6 gram oksigen sesuai persamaan
reaksi :
2Mg + O2 → 2MgO

Tentukan massa magnesium oksida dan zat apa yang tersisa ?

9. Jika massa 1 atom 12C = 2.1023 gram dan massa 1 atom unsure x = 2,67.10-23 gram . Tentukan
massa atom relative unsur x !
10. Larutan perak nitrat 2 M sebanyak 100 ml direaksikan dengan larutan asam karbonat 1 M
sebanyak 200 ml . Reaksi yang terjadi :
H2CO3 + AgNO3 → Ag2CO3 + HNO3

Berapa massa Ag2CO3 yang terbentuk ?

( Ar Ag = 108 , C = 12 , O = 16 )

H.KONSENTRASI LARUTAN ( MOLARITAS )

1.Molaritas adalah konsentrasi larutan yang menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam 1 liter larutan.

𝑛 𝑚𝑜𝑙
M= atau, M= M = molaritas ( M )
𝑣 𝑙𝑖𝑡𝑒𝑟
n = Jumlah mol ( mol )

v = Volume ( liter )

Contoh :

Berapa molaritas larutan yang dibuat dengan melarutkan 2,8 gram KOH dalam 200 ml larutan

( Mr KOH = 56 ) ?

Diketahui : massa KOH = 2,8 gram

Mr KOH = 56

V = 200 ml = 0,2 liter

Ditanya : M …….. ?

Jawab :
 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎
Mol KOH =
𝑀𝑟 𝐾𝑂𝐻

2,8
Mol KOH = = 0,05
56

𝑚𝑜𝑙 0,05
M= = = 0,25 M
𝑣 0,2

2.Penganceran

Penganceran adalah penambahan pelarut atau air kedalam suatu larutan.

M1.V1 = M2.V2 M1 = molaritas / konsentrasi sebelum diencerkan

V2 = V1 . Vair V1 = Volume sebelum diencerkan

Vair = V2 – V1 M2 = Molaritas setelah diencerkan

M1 > M2 V2 = Volume setelah diencerkan

Contoh :

Berapa volume air yang ditambahkan pada 3 liter larutan NaOH 5M supaya membentuk larutan NaOH
2M !

Diketahui : M1 = 5 M

V1 = 3 liter

M2 = 2 M

Ditanya : Vair …….. ?

Jawab :

M1 . V 1 = M 2 . V 2

𝑀1.𝑉1
V2 =
𝑀2

5. 3
=
2

= 7,5 liter

V2 = V1 + Vair

Jadi Vair = V2 - V1 = 7,5 – 3 = 4,5 liter

3.MOLARITAS CAMPURAN

Molaritas campuran atau konsentrasi campuran yang terdiri dari dua larutan yang sejenis berlaku rumus :

Mcampuran = M1V1 + M2V2

V1 + V2
Contoh :

Tentukan konsentrasi campuran dari 2 liter larutan NaOH 0,1 M dengan 0,1 liter larutan NaOH 0,5 M !

Diketahui : M1 = 0,1 M

V1 = 2 liter

M2 = 0,5 M

V2 = 0,1 liter

Ditanya : Mcampuran ……. ?

Jawab :

Mcampuran = M1 .V1 + M2 . V2

V1 + V2

0,1.2 + 0,5.0,1
=
2 + 0,1

0,2 + 0,05
=
2,1

= 0,12 M