Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
NOMOR : 293//Dir-SK/XII/2016
TENTANG
KEBIJAKAN PELABELAN OBAT YANG DIKELUARKANKAN DARI WADAH ASLI
DIREKTUR RUMAH SAKIT
MENIMBANG : 1. Bahwa untuk menjamin keamanan penggunaan obat yang tepat, maka
obat yang di gunakan di Rumah Sakit harus diberi label sesuai dengan spesifikasi dan
persyaratan yang telah ditetapkan.
2. Bahwa kegitan pelabelan obat yang tepat sesuai dengan spesifikasi dan pesyaratan, dilaksanakan
untuk menjamin keamanan obat yang akan digunakan di Rumah Sakit.
3. Bahwa agar kegiatan pelabelan obat dapat dilaksanakan dengan baik, diperlukan suatu kebijakan
melalui peraturan Direktur.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :
KESATU : PERATURAN DIREKTUR RS TENTANG KEBIJAKAN
PELABELAN OBAT YANG DIKELUARKAN DARI WADAH ASLI .
KEDUA : Obat yang keluar dari wadah asli harus diberi identitas atau label, label
obat dilakukan sesuai spesifikasi dan persyaratan antara lain label obat secara tepat harus disertai
nama pasien, nomor rekam medis, nama obat, dosis dan frekuensi penggunaan, cara penggunaan,
tanggal penyiapan serta tanggal kadaluwarsa.
KETIGA : Kebijakan ini berlaku selama 3 tahun dan akan dilakukan evaluasi
minimal 1 tahun sekali.
Direktur
TEMBUSAN Yth :
1. Wadir Pelayanan Medis
2. Komite Medis
3. Seluruh Dokter di Rumah Sakit
4. Kepala Bagian Keperawatan
5. Seluruh Kepala Ruang Keperawatan
6. Instalasi Farmasi
7. Arsip
1. Obat yang dikeluarkan dari wadah asli hanya untuk obat lepasan atau racikan.
2. Pemberian label/etiket obat berdasarkan rute pemberian (obat oral atau obat luar).
3. Obat oral sedian padat (tablet, kaplet, kapsul dan pil) menggunakan etiket plastik dengan
menuliskan nomor resep, tanggal resep, nama pasien, nama obat, dosis obat, aturan/durasi
pemakaian obat, sebelum/sesudah makan, habiskan/jika perlu.
4. Obat racikan sedian padat (puyer dan kapsul) pemakaian oral; untuk puyer dikemas ke dalam
kertas puyer beridentitas logo/alamat Rumah Sakit dan untuk racikan kapsul dimasukkan ke
dalam cangkang kapsul nomor yang sesuai, selanjutnya dimasukkan ke dalam etiket plastik
dengan menuliskan nomor resep, tanggal resep, nama pasien, nama obat, dosis obat,
aturan/durasi pemakaian obat, sebelum/sesudah makan, habiskan/jika perlu.
5. Obat racikan semi padat (lotion, krim, salep) pemakaian luar; racikan dimasukkan ke dalam pot
plastik yang sesuai ukuran kemudian ditempelkan label/etiket biru dengan menuliskan nomor
resep, tanggal resep, nama pasien, aturan/durasi pemakaian obat, rute pemberian obat.
6. Obat racikan larutan (sirup) ditempelkan label/etiket putih dengan menuliskan nomor resep,
tanggal resep, nama pasien, aturan/durasi pemakaian obat, sebelum/sesudah makan,
habiskan/jika perlu, dan tanggal stabilitas obat (khususnya antibiotik).