ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL PATOLOGI

PADA NY Y G1P0A0 UMUR 21 TAHUN UK 37 MINGGU

DI BPM MAWAR MELATI

No. Register : 045 / BPS/ BUMIL

Masuk RS tanggal/jam : 31 Januari 2013
Dirawat diruang :-
Tanggal/Pukul : 31 Januari 2013
pukul 15.00 Oleh : Bidan

BIODATA IBU SUAMI

Nama Ny. S Tn. S
Umur 30 tahun 30 tahun
Agama Islam Islam
Pendidikan SMP SD
Pekerjaan/penghasilan Swasta Swasta
Suku/Bangsa Jawa/Indonesia Jawa/Indonesia
Alamat Padang dedok Padang dedok
No.telp/ Hp O877 9878 5455 0899 7654 9988

A. DATA SUBYEKTIF
1. Alasan kunjungan
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilanya
2. Keluhan utama
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya, saat ini ibumerasakan nyeri pinggang
dan perasaan sedikit cemas dalam menghadapipersalinannya nanti.

B. DATA OBYEKTIF
1. Keadaan umum : baik
2. Kesadaran : composmetis
3. Tanda vital sign
a. Tekanan darah : 110/70 mMHg
b. Nadi : 81x/ menit
c. Pernapasan : 21x/ menit
d. Suhu : 36,5 C
4. Berat badan : 51 kg
5. Tinggi badan :156 cm
6. TFU Mc.Donald : 33 cm
 7. TBJ : (31-11)x155=3100gr
8. DJJ : 155x/ menit
9. Leopold abdomen :
a. Leopod I : teraba kepala
b. Leopod II : teraba punggung di sebelah kanan
c. Leopod III : teraba bokong
d. Leopod IV :-

C. Assasment (Diagnosa)
Ny. S, umur 30 tahun, G2P1A0, umur kehamilan 30 minggu, janin tunggal, hidup intra
uterin, letak sungsang, dengan plasenta letak rendah.

D. Planning (Perencanaan)
1. Jelaskan prosedur dan tindakan yang akan dilakukan pada ibu
(ѐ : ibu memahami tindakan yang akan di lakukan)
2. Jelaskan hasil pemeriksaan pada ibu
(ѐ : ibu memahami apa yang jelaskan oleh bidan)
3. Kaji ulang indikasi. Jangan lakukan prosedur ini sebelum kehamilan 37 minggu atau jika
fasilitas untuk seksio sesarea darurat tidak tersedia.
(ѐ : pengkajian telah dilakukan, perlengkapan untuk seksio sesarea lengkap)
4. Baringkan ibu dalam posisi telentang.
(ѐ : ibu dalam posisi terlentang)
5. Kaki dibengkokkan pada lutut dan pangkal paha supaya dinding perut kendur.
(ѐ : ibu mau menekukkan kakinya)
6. Lakukan pemeriksaan denyut jantung janin sebelum tindakan. Jika <100 kali/menit atau
>180 kali/menit jangan lakukan versi luar
(ѐ : DJJ pada bayi 143x/ menit)
7. Palpasi abdomen kembali untuk memastikan letak, peresentasi, posisi kepala, punggung,
dan bokong janin.
(ѐ : palpasi telah dilakukan hasil sama dengan pemeriksaan leopold pertama)
8. Bebaskan/angkat bagian terendah janin dari pintu atas panggul pelan-pelan.
(ѐ : bokong telah sedikit diangkat dari panggul)
9. Pegang dan dekatkan kepala dan bokong janin kemudian lakukan rotasi/ pemutaran janin
agar janin menjadi presentasi kepala
(ѐ : rotasi telah dilakukan)
10. Dengarkan denyut jantung janin setiap melakukan versi luar. Jika denyut jantung janin
abnormal:
a. Tatalaksana gawat janin
b. Evaluasi ulang setiap 15 menit
c. Jika denyut jantung janin tidak stabil dalam 30 menit selanjutnya, lakukan persalinan
dengan seksio sesarea
(ѐ : DJJ normal 146 x/ menit)
11. Jika versi luar berhasil:
a. Baringkan ibu selama 15 menit.
b. Jelaskan agar kembali bila terjadi perdarahan, sakit, atau ibu merasa presentasi janin
seperti semula.
c. Jika versi luar gagal, hentikan tindakan.
(ѐ : versi luar telah berhasil di lakukan)

12. Melakukan pendokumentasian

(ѐ : pendokumentasian telah di lakukan)