Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Proses keperawatan adalah metode pengorganisasian yang sistematis dalam melakukan
asuhan keperawatan pada individu, kelompok dan masyarakat yang berfokus pada identifikasi dan
pemecahan masalah dari respon pasien terhadap penyakitnya. Proses keperawatan digunakan untuk
membantu perawat melakukan praktik keperawatan secara sistematis dalam memecahkan masalah
keperawatan.
Proses keperawatan memberikan kerangka yang dibutuhkan dalam asuhan keperawatan
kepada klien, keluarga serta komunitas dan merupakan metode yang efisien dalam membuat
keputusan klinik serta pemecahan masalah baik actual maupun potensial dalam mempertahankan
kesehatan.
Untuk menghindari kesalahan terhadap tindakan yang dilakukan oleh perawat kepada pasien
maka dibutuhkan pendokumentasian terhadap proses keperawatan tersebut yang juga berfungsi
sebagai mekanisme pertanggung gugatan bagi perawat terhadap semua tindakan yang telah ia
lakukan.
Dokumentasi keperawatan itu sendiri merupakan bukti pencatatan dan pelaporan yang
dimiliki perawat dalam melakukan catatan perawatan yang berguna untuk kepentingan klien, perawat,
dan tim kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan. Dokumentasi keperawatan memiliki
beberapa model pencatatan. Tidak jarang seorang perawat hanya mengetahui satu atau dua model
pencatatan dokumentasi keperawatan. Yang sebernarnya masih terdapat model – model pencatatan
yang lain.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu model dokumentasi keperawatan PIE ( Problem, Intervetion, and Evaluation ) ?
2. Sebutkan Karakteristik Model dokumentasi keperawatan PIE !
3. Apa saja keuntungan dan Kerugian Model dokumentasi Keperawatan PIE !
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui apa itu model dokumentasi keperawatan PIE !
2. Menyebutkan Karakteristik Model dokumentasi keperawatan PIE !
3. Mengetahui apa saja keuntungan dan kerugian Model dokumentasi keperawatan PIE !
BAB II
PEMBAHASAN
E. PENGGUNAAN
1. Format PIE tepat digunakan untuk sistem pemberian asuhan keperawatan Primer
2. Pada keadaan Klien yang akut, perawat primer dapat melaksanakan dan mencatat pengkajian
waktu klien masuk dan pengkajian sistem tubuh dan diberi tanda PIE setiap hari.
3. Setelah itu perawat associate (PA) akan melaksanakan tindakan sesuai yang telah
direncanakan.
4. Karena PIE didasarkan pada proses keperawatan akan membantu memfasilitasi perbedaan
antar pembelajaran dikelas dan keadaan nyata pada tatanan praktik pendokumentasian yang
sesungguhnya.
MODEL DOKUMENTASI PIE
TANGGAL / EVALUATION
NO PROBLEM INTERVENTION TTD
JAM P S M
1 10-10-15/ Ketidakefektifan Tujuan : Pola nafas S: S: S:
10.00 pola nafas b/d efektif setelah O: O: O:
kurangnya perawatan selama 24 A: A: A:
perkembangan paru jam. P: P: P:
adanya cairan dalam Kriteria Hasil : I: I: I:
rongga pleura. - Irama dan kedalaman E: E: E:
pernafasan normal
- Sesak Hilang
- Analisa gas darah
normal.
Rencana Tindakan :
1. Observasi TTV
2. Posisi tidur fowler
atau semi fowler
3. Pemberian Oksigen
sesuai advis dokter.
4. Kolaborasi :
- Aspirasi pleura
- Analgesic
5. Analisa gas darah
PENULISAN SOAP ( IE )
P:
Ketidakefektifan pola nafas
b/d kurangnya
perkembangan paru adanya
cairan dalam rongga
pleura.
I :
- Berikan Oksigen sesuai
advis dokter
- Berikan Posisi tidur
fowler atau semi fowler
E:
- Sesak Berkurang