Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Resume
Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa
Dosen Pengampu:
Disusun Oleh:
Kelompok 14
B. Benda-Benda Langit
1. Galaksi
Galaksi merupakan kumpulan dari bintang – bintang yang terdiri dari matahari, planet,
satelit, asteroid, steroid, meteor, komet dan jutaan bintang lainnya. Bumi merupakan salah
satu anggota dari galaksi bima sakti (Milky Way). Galaksi bima sakti mempunyai diameter
yang sangat besar yaitu 80.000 tahun cahaya. Pada tahun 1926, Edwin Hubble
mengelompokkan galaksi berdasarkan bentuknya diantaranya spiral, elips, dan tidak
beraturan.
Galaksi Bima Sakti termasuk ke dalam galaksi berbentuk spiral. Selain galaksi bima sakti,
terdapat tiga galaksi lain yang dapat dilihat dengan mata yaitu Andromeda, Awan Magellan
Besar, dan Awan Magellan Kecil. Andromeda dapat dilihat pada sebelah utara khatulistiwa
Inggris pada malam hari yang cerah, sebaliknya awan Magellan berada di selatan Inggris
sehingga tidak dapat dilihat. Awan magellan merupakan galaksi yang terdekat dengan bumi,
sekitar 150.000 tahun cahaya. (Ikhlasul, 2010)
2. Lubang Hitam
Ukurang kritis bintang yang harus dicapai untuk menjadi cukup padat sehingga cahaya
dapat terjerat (terperangkap) disebut radius Schwarzschild. radius Schwarzschild bertindak
sebagai bahan informasi untuk setiap peristiwa yang terjadi setelah bintang menyusut
(mengempis) menjadi lebih kecil dari ukuran kritis. Sebuh benda (bintang) yang ukurannya
lebih kecil dari radius Schwarzschild. Dapat disebut sebuah Collapsar (benda kempis) atau
lubang hitam.
3. Bintang
Bintang adalah benda langit yang dapat memancarkan cahaya sendiri. Bintang yang
paling dekat dengan bumi yaitu matahari. Matahari adalah bintang yang relatif kecil di dalam
jagat raya. Matahari terbentuk 5 milyar tahun lalu dan memiliki suhu permukaan sekitar
6000°C, tetapi bagian intinya mencapai 15 juta °C. Matahari terdiri atas materi gas dengan
komposisi hidrogen (70%), helium (25%), dan unsur lain (5%). Jarak rata-rata bumi matahari
adalah 150 juta km atau disebut satu satuan astronomi (1 SA). Sedangkan jarak antarbintang
dinyatakan dalam satuan “tahun cahaya”. Satu tahun cahaya adalah jarak yang ditempuh
cahaya dalam 1 tahun. Contohnya, jarak matahari ke Alpha Centauri (bintang terdekat kedua
dari bumi) adalah 4,35 tahun cahaya atau sekitar 270.000 kali jarak bumi-matahari.
Kumpulan bintang disebut galaksi dan matahari termasuk dalam galaksi Bima Sakti.
(Tjasyono, 2009: 1-2)
Menurut Djakaria (2010: 1) pembentukan bintang diawali karena adanya ketidakstabilan
gravitasi yang dipicu gelombang kejut supernova atau tumbukan antara dua galaksi sehingga
nebula mulai bergerak dibawah gravitasinya sendiri.
Daftar Pustaka
Djakaria, M. N. (2010). Handout Matakuliah Kosmograf. Bandung: Universitas Pendidikan
Indonesia.
Suteja, H. (2009). Kosmologi Baru Implikasinya dalam Religiusitas. MPRA Paper, 1-15.