Mengenal Temperature Data Logger

Suhu adalah perubahan panas dingin yang diukur dengan satuan suhu. Suhu dapat diukur
dengan menggunakan alat pengukur suhu. Suhu yang diukue dengan alat pengukur suhu biasa
tidak dapat mencatat dan menyimpan hasil pengukuran. Oleh karena itu, dibuatlah alat yang
dapat mengukur suhu, mencatat kemudian menyimpan hasil pengukuran suhu. Alat itu bernama
Temperature Data Logger.

Temperature Data Logger adalah sebuah alat pengukuran portabel yang mampu merekam suhu
secara otomatis selama jangka waktu tertentu. Temperature Data Logger akan merekam dan
mengukur perubahan suhu selama aktif dan menyimpannya dalam bentuk data digital (log).
Temperature Data Logger biasa digunakan untuk memantau suhu di ruangan khusus dan
mengumpulkan data suhu dari kondisi di suatu wilayah yang berbeda.

Berbagai spesifikasi Temperature Data Logger pun tersedia. Sebagian besar memiliki thermistor
internal atau termokopel yang dilengkapi dengan port penghubung ke sumber eksternal.
Temperature Data Logger memiliki sistem pengukuran berkala dan mampu melakukan
pencatatan data bekerlanjutan secara . SebagianTemperature Data Logger memiliki tampilan
data peringatan atau out-of-tolerance. Pengambilan data dari Temperature Data Logger dapat
dilakukan dengan kabel USB, RFID, sistem nirkabel, dan lain-lain. Ciri-ciri umum dari Temperature
Data Logger adalah berukuran kecil, bertenaga baterai, portabel, dan dilengkapi dengan
mikroprosesor, memori internal untuk penyimpanan data, dan sensor. Beberapa data logger
mempunyai tampilan antar muka (interface) dengan komputer pribadi atau smartphone untuk
instalasi, pengaturan, dan analisis.

Sensor yang digunakan didalam Temperature Data Logger selain adalah sensor suhu, namun ada
juga yang terdapat pengukuran sensor lain seperti kelembaban relatif, angin, cahaya, dsb. Selain
itu, terdapat juga Temperature D. Logger yang merekam data dari perangkat GPS.

Untuk menentukan Temperature Data Logger dapat dilihat dari berbagai faktor seperti:
- Biaya
- Reusability
- Daya tahan baterai
- Kemudahan penggunaan; set-up, mudah dibaca, download data, analisis, dll.
- Kisaran suhu
- Jumlah pengukuran yang tersimpan
- Akurasi dan ketepatan - derajat kesepakatan suhu yang tercatat dengan aktual
- Resolusi
- Waktu respon - waktu yang dibutuhkan untuk mengukur 63,2% dari total perbedaan antara
suhu awal dan akhir saat mengalami perubahan fungsi tahap pada suhu; Poin lain seperti 90%
juga digunakan.
shock dan ketahanan getaran
- Ketahanan air - kelembaban, kondensasi, dll.
- Ukuran, berat, pemasangan
- Sertifikasi, kalibrasi, dll.
- Perangkat lunak
- Ekspor data
- Integrasi data dengan sistem lain

Temperature Data Logger dapat digunakan secara bersamaan di lokasi yang berbeda sehingga
mampu memantau temperature data logger dari berbagai lokasi. Lokasi yang dapat
mengaplikasikan Temperature Data Logger adalah pengunungan, padang pasir, hutan, tambang,
es, gua, tanah, dan lain-lain. Selain itu, Temperature Data Logger juga digunakan dalam industri
dan ruang laboratorium.

Next: Alat Pengukur Karbon Dioksida