Pengertian Evolusi Katak

November 3, 2016 Hikmat

Keragaman dunia kehidupan sangat besar dan sejumlah besar dari mereka belum diidentifikasi
sejauh ini. Tidak hanya itu, kami juga tahu tentang fosil,yang merupakan sisa-sisa organisme mati,
yangh idup di masa lalu jauh.
Bagaimana dan darimana seperti berbagai organisme datang untuk ada? Bagaimana manusia
berevolusi? Cabang biologi yang berhubungan dengan semua masalah ini disebut evolusi.Evolusi
adalah proses yang lambat, terus menerus dan tidak dapat diubah.

Asal kehidupan
J.B.S. Haldane, seorang ilmuwan Inggris (yang menjadi warga negara dari India kemudian),
mengemukakan bahwa kehidupan pertama dikembangkan dari molekul anorganik sederhana yang
ada di bumi purba. Bumi purba memiliki suasana yang mengurangi dan kaya di CH4, NH3 dan H2
dan air. Harold Urey C. astronom bertanya muridnya Stanley L. Miller melakukan percobaan untuk
membuktikan Oparin dan Haldane hipotesis.
Dia membangun sebuah alat tabung kaca dan ruang. Dalam ruang percikan tambahnya CH4: NH3:
H2 dengan perbandingan 2: 1: 2 Setelah 18 hari, sejumlah besar senyawa organik sederhana
seperti asam amino muncul. Asam amino yang terbentuk adalah alanin, glisin dan asam aspartat.

Bukti Evolusi
Organ homolog adalah mereka yang memiliki struktur dasar yang sama dan asal perkembangan
tetapi melakukan fungsi yang berbeda. Organisme yang memiliki organ tersebut dikatakan berasal
dari nenek moyang yang sama.
Contoh: tungkai depan dari katak, burung dan manusia, menunjukkan kesamaan struktural; tapi
fungsi ini kedepan anggota badan sama sekali berbeda dari yang satu sama lain. Kesamaan
menunjukkan bahwa semua vertebrata ini memiliki nenek moyang yang sama.
Sayap serangga dan burung secara struktural berbeda tetapi melakukan fungsi yang sama yaitu,
terbang. Mereka disebut sebagai organ analog.
Jika kita mempelajari embrio dari berbagai kelompok vertebrata, mereka menunjukkan kesamaan.
Semua memiliki celah insang, notochord dan ekor.
Ini meletakkan Ernst, Haeckel mengusulkan undang-undang, yang disebut sebagai hukum
biogenetis. Hukum, menyatakan bahwa “Ontogeny rekapitulasi filogeni. Yang berarti bahwa selama
perkembangan embrio organisme apapun, mengulangi sejarah leluhur”.

organ Vestigial
adalah sisa-sisa tak berfungsi organ yang dulunya fungsional pada leluhur misalnya, lampiran
berbentuk ulat, pengerjap membran mata manusia. Lampiran adalah sisa sekum besar, fungsional
pada reptil.
Fosil
juga memberikan bukti evolusi misalnya, Archaeopteryx fosil terlihat seperti burung, tetapi
dikenakan sejumlah fitur lain, yang ditemukan di reptil. Hal ini menunjukkan burung berevolusi dari
reptil.

Teori Evolusi
Jean Baptiste Lamarck, memberikan teori pewarisan karakter yang diperoleh.
Teori ini dikemukakan dalam buku Filosofi zoologique.
Menurut ini menggunakan teori organ mengarah ke penguatan dan tidak digunakan mengarah ke
melemahnya. Semua perubahan ini atau variasi diwariskan oleh keturunan itu. Agustus Weismann,
dibuang teori pewarisan karakter yang diperoleh.
Kemudian, Charles Robert Darwin, telah mengajukan teori seleksi alam atau Darwinisme, dalam
bukunya yang terkenal “The Origin of Species”. “Darwin yang paling dipengaruhi oleh esai tentang
populasi” yang ditulis oleh Malthus.
Dia membuat pengamatan alam selama perjalanannya di kapal HMS Beagle. Menurut Darwin semua
organisme memiliki potensi reproduksi yang tinggi, tetapi ada keteguhan jumlahnya. Ada
perjuangan untuk bertahan hidup di alam dan karena variasi ada survival of the fittest.
Sekarang teori yang paling diterima evolusi, dikenal sebagai teori evolusi sintetis, di mana asal
rempah-rempah didasarkan pada interaksi variasi genetik yaitu, genetika populasi dan seleksi alam.
Seleksi alam bukanlah satu-satunya kekuatan yang bertanggung jawab untuk membawa perubahan
dalam frekuensi gen. Ada peran kesempatan atau pergeseran genetik juga misalnya, dalam
lingkungan di semak-semak kumbang yang hadir.
Mereka menunjukkan variasi, sebagian besar kumbang hijau dalam warna, beberapa merah dan
beberapa biru, Crows tidak bisa melihat kumbang berwarna hijau pada daun hijau semak-semak,
dan karena itu tidak bisa makan mereka.
Variasi ini menjadi umum karena memiliki manfaat kelangsungan hidup dan dengan demikian secara
alami dipilih. Seleksi alam yang diberikan oleh gagak. Misalkan gajah datang dan perangko pada
semak-semak di mana kumbang hidup. Ini membunuh sebagian besar kumbang secara kebetulan,
beberapa kumbang yang selamat sebagian besar biru. Sekarang kumbang berwarna biru menjadi
umum, melalui tidak ada manfaat kelangsungan hidup. Jadi pergeseran genetik, memberikan
keragaman tanpa adaptasi.
Micro-evolusi terjadi pada tingkat genetik karena perbedaan alel dari gen yang sama. Mereka hanya
mengubah karakteristik umum dari spesies.
 Pengertian Evolusi Katak

Spesiasi dapat terjadi ketika variasi dikombinasikan dengan isolasi geografis. Contoh, jika antara dua
sub-populasi kumbang sungai besar datang ke dalam keberadaan dua populasi yang lebih terisolasi.
Tingkat aliran gen di antara mereka akan menurun. Selama beberapa generasi, pergeseran genetik
akan terakumulasi perubahan yang berbeda di setiap sub-populasi.
Bersama-sama, proses pergeseran genetik dan seleksi alam akan menghasilkan ini, dua sub-
populasi terisolasi kumbang untuk menjadi lebih dan lebih berbeda dan perlahan-lahan
menimbulkan rempah-rempah baru.
pilihan Buatan beberapa variabilitas genetik selalu hadir dalam populasi, Beberapa alel membuat
organisme hidup dan berkembang biak dengan sukses. Dalam seleksi buatan peran alam dimainkan
oleh manusia, misalnya, kubis, kembang kol, kohlrabi adalah keturunan dari nenek moyang yang
sama colewort, diperoleh melalui seleksi buatan.
Human Evolution: Studi evolusi manusia menunjukkan bahwa kita semua milik rempah-rempah
tunggal yang berkembang di Afrika dan menyebar ke seluruh dunia. Para anggota awal spesies
manusia, Homo sapiens, telah dilacak di Afrika. Jadi, semua ras manusia berasal dari nenek moyang
Homo sapien umum di Afrika