Вы находитесь на странице: 1из 4

Hubungan Obstructive Sleep Apnea

dengan diabetes melitus tipe 2

Annisa Suherman (1207101010146) B.09.


Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala.

ABSTRAK

Obstructive Sleep Apnea (OSA) adalah keadaan dimana terjadi obstruksi jalan napas
atas secara periodik selama tidur yang menyebabkan napas berhenti secara intermiten, baik
komplit (apnea) atau parsial (hipopnea). OSA umumnya berhubungan dengan obesitas dan
sindrom metabolik, terutama diabetes melitus tipe 2. Obesitas merupakan faktor predisposisi
utama pada DM tipe 2 dan OSA karena memberikan efek secara langsung dengan melibatkan
pembesaran struktur jaringan lunak di dalam dan sekitar jalan nafas dan secara tidak langsung
dengan pengurangan volume paru akibat peningkatan massa lemak perut. Fragmentasi tidur
yang terjadi pada OSA meningkatkan aktivitas saraf simpati yang dapat meningkatkan kadar
gula darah dikarenakan penurunan sensitivitas insulin. Resistensi insulin merupakan
pengubung antara DM tipe 2 dan OSA.Terapi OSA terbagi menjadi terapi bedah dan non-
bedah. Terapi menggunakan CPAP menunjukkan hasil yang positif terhadap sensitifitas
insulin.

Kata kunci : Sleep apnea dan diabetes; Obstructive Sleep Apnea; Obesitas; CPAP;
Resistensi insulin.

PENDAHULUAN dikarenakan penurunan sensitivitas


insulin3.
Obstructive sleep apnea (OSA)
adalah kelainan yang merupakan bagian Berdasarkan American Diabetes
dari sleep disorder breathing syndrome Association (ADA), diabetes disebabkan
yang kompleks. OSA adalah keadaan oleh defek pada sekresi insulin, kerja
dimana terjadi obstruksi jalan napas atas insulin atau oleh keduanya4. Penelitian
secara periodik selama tidur yang mengenai pravelensi diabetes secara global
menyebabkan napas berhenti secara mendapatkan bahwa kasus diabetes
intermiten, baik komplit (apnea) atau mencapai 135 juta dan diperkirakan
parsial (hipopnea)1,2. Akibatnya, terjadi menjadi 300 juta pada tahun 20255.
hipoksia yang memicu munculnya
fragmentasi tidur yaitu periode arousal FAKTOR RISIKO OSA DAN DM
(terbangun atau gelisah dalam tidurnya) TIPE 2
lalu tertidur kembali dan gejala kantuk Obesitas, berjenis kelamin lelaki
berlebihan di siang hari. Fragmentasi tidur dan usia tua telah diketahui menjadi faktor
meningkatkan aktivitas saraf simpati yang risiko penyebab terjadinya OSA dan juga
dapat meningkatkan kadar gula darah berhubungan dengan peningkatan risiko

1
terjadinya DM tipe 26. Obesitas merupakan AHEAD (Action for Health in Diabetes)
faktor predisposisi utama pada DM tipe 2 menunjukkan bahwa lebih dari 84% pasien
dan OSA karena memberikan efek secara obesitas dengan DM tipe 2 memiliki OSA.
langsung dengan melibatkan pembesaran Penelitian Aronsohn et al. yang dilakukan
struktur jaringan lunak di dalam dan pada 60 pasien DM tipe 2 menunjukkan
sekitar jalan nafas dengan adanya bahwa 46(77%) dari mereka memiliki
penumpukan lemak di bawah rahang, OSA10,11.
lidah, langit – langit lunak, dan uvula,
sehingga memberikan kontribusi yang OSA telah diketahui menyebabkan
signifikan terhadap penyempitan saluran perburukan pada resistensi insulin. Dua
napas atas. Selain itu, obesitas juga studi terbaru mengusulkan bahwa sleep
berkontribusi secara tidak langsung pada disordered breathing berhubungan dengan
penyempitan saluran napas bagian atas intoleransi glukosa dan resistensi insulin11.
saat tidur, yakni menyebabkan Pada penelitian kohort yang dilakukan
pengurangan volume paru akibat pada populasi besar, peneliti menemukan
peningkatan massa lemak perut dan postur bahwa individu dengan OSA cendrung
telentang pada saat tidur. Pengurangan memiliki sensitivitas insulin yang rendah
volume paru dapat menurunkan kekuatan (34% vs 54%, P ≤ 0.0001) dan
traksi longitudinal trakea dan ketegangan peningkatan produksi insulin saat puasa
dinding faring yang merupakan dibandingkan individu tanpa OSA. Dua
predisposisi penyempitan saluran napas mekanisme yang berperan dalam
atas7. terjadinya hiperglikemi akibat hipoksia
dan resistensi insulin telah diteliti secara
OSA DAN DIABETES MELITUS TIPE ekstensif. Hormon simtomimetik
2 (epinefrin, nor-epinefrin dan kortisol) telah
dicatat mengalami peningkatan pada
Pada pasien dengan DM tipe 2 sukarelawan dengan transient hypoxia.
terdapat hubungan yang signifikan antara Beberapa studi menunjukkan bahwa
sleep disordered breathing (SDB), insulin hipoksia menyebabkan peningkatan
puasa, glukosa dan HbA1c. Hal tersebut signifikan epinefrin yang memicu
dipengaruhi oleh obesitas yang diukur peningkatan glukoneogenesis hati dan
melalui hip-waist ratio8. Meskipun saat ini penurunan reuptake glukosa sehingga
terdapat bukti yang meyakinkan mengenai terjadi hiperglikemik. Apalagi, penyebab
hubungan OSA dan penurunan sensitifitas terjadinya disfungsi metabolik pada sleep
insulin, namun mekanisme antara OSA disordered breathing kemungkinan besar
sebagai faktor penyebab DM tipe 2 masih melibatkan beberapa proses yang berbeda
sulit dipahami9. namun bekerja secara sinergis, termasuk
Prevalensi OSA pada pasien DM pengaktifan sistem saraf simpatis,
tipe 2 dilaporkan bervariasi antara 23% pengingkatan stress oksidatif, disregulasi
sampai 86%. West et al. Melaporkan aksis hipotalamus-pituitari-adrenal (HPA)
prevalensi OSA pada pria diabetes dan inflamasi sistemik. Mediator inflamasi
mencapai 23%, lebih tinggi dibandingkan sistemik seperti tumor necrosis factor alfa
dengan populasi umum yakni sebesar 6%. (TNF-α), interleukin-6 (IL-6), sensitifitas
Suatu studi cross sectional dari The Sleep protein C-reaktif yang meningkat (hsCRP),

2
fibrinogen dan uric acid, dapat menjadi hasil yang positif terhadap sensitifitas
faktor yang berkontribusi apabila insulin.
dikombinasikan dengan obesitas,
hiperglikemik dan nocturnal hipoksia. DAFTAR PUSTAKA
Peningkatan dari mediator inflamasi 1. Arter JL, Chi DS, Girish M,
tersebut menujukkan terjadinya resistensi Fitzgerald SM, Guha B,
insulin dan gangguan penggunaan Krishnaswamy G. Obstructive
glukosa.12,13 sleep apnea, inflamation and
cardiopulmonary disease. Frontiers
TERAPI OBSTRUCTIVE SLEEP
in Bioscience. 2004; 9:2892-900.
APNEA
2. Caples SM, Gami AS, Somers VK.
Penatalaksaan OSA terdiri dari Obstructive sleep apnea,
terapi non-bedah dan terapi bedah. physiology in medicine: a series of
Penggunaan continuous positive pressure articles linking with science. Ann
(CPAP) adalah terapi non-bedah OSA Intern Med 2005; 142:187-97.
yang dianggap paling efektif untuk 3. Stematakis KA, Punjabi NM.
menurunkan gejala mendengkur, apnea- Effect of sleep fragmentation on
hipopnea dan daytime hypersomnolence14. glucose metabolism in normal
Efek CPAP yang telah diteliti subject. Chest 2010; 137:95-101.
menunjukkan hasil yang berubah – ubah. 4. Americab Diabetes Association.
Tinjauan dari beberapa literatur Diagnosis and classification of
menyatakan bahwa sebagian besar studi diabetes mellitus. Diabetes Care
mengenai efek CPAP pada sensitifitas 2007; 30 Suppl 1:S42-47.
insulin menunjukkan hasil yang positif, 5. King H, Aubert RE, Herman WH.
meskipun studi yang lain tidak Global burden of diabetes, 1995-
menunjukkan perbaikan yang signifikan 2025: prevalence, numerical
pada hiperglikemik atau resistensi insulin. estimates, and projections.
Sebuah studi terbaru mencatat bahwa Diabetes Care 1998; 21: 1414-
sensitifitas insulin secara signifikan 1431.
membaik setelah penggunaan CPAP pada 6. Young T, Peppard PE, Taheri S.
pasien dengan OSA derajat berat (AHI Excess weight and sleep-disordered
≥30) apabila dibandingkan pasien dengan breathing. J Appl Physiol (1985)
derajat OSA yang lebih rendah.8 2005; 99:1592-1599.
7. Drager LF, Togeiro SM, Polotsky
KESIMPULAN VY, Filho GL. Obstructive sleep
Dapat disimpulkan bahwa obesitas apnea: a cardiometabolic risk in
merupakan faktor predisposisi utama pada obesity and the metabolic
DM tipe 2 dan OSA. Terdapat hubungan syndrome. JACC. 2013; 62(7): p.
yang jelas antara OSA dan resistensi 569-576.
insulin yang menyebabkan gangguan pada 8. Nannapaneni Srikant, Kannan
kadar gula darah. Terapi OSA terbagi Ramar, Salim Surani. Effect on
menjadi terapi bedah dan non-bedah. obstructive sleep apnea on type 2
Terapi menggunakan CPAP menunjukkan diabetes mellitus: A comprehensive

3
literature review. World J Diabetes 12. Ciftci TU, Kokturk O, Bukan N,
2013; 4(6): 238-244. Bilgihan A. The relationship
9. Fitria, Rika. Prevelensi obstructive between serum cytokine levels with
sleep apnea (OSA) pada pasien obesity and obstructive sleep apnea
diabetes melitus tipe 2 di rumah syndrome. Cytokine 2004; 28: 87-
sakit umum daerah dr. Zainoel 91.
Abidin Banda Aceh.2014;p.1-2. 13. Yudkin JS, Stehouwer CD, Emeis
10. Hermans MP, Ahn SA, Rousseau JJ, Coppack SW. C-reactive
MF. Cardiometabolic phonotype protein in healthy subjects:
and UKPDS risk in male type 2 association with obesity, insulin
diabetic patiens with obstructive resistance, and endothelial
sleep apnoea. Diabetes Metab dysfunction: a potential role for
Syndr 2009; 3:50-54. cytokines originating from adipose
11. Hemans MP, Ahn SA, Mahadeb tissue? Arteriosler Thromb Vasc
YP, Rousseau MF. Sleep apnoea Biol 1999; 19: 972-978.
syndrome and 10-year 14. Welch KC, Goldberg AN. Sleep
cardiovascular risk in females with disorders. In: Lalwani AK, editor.
type 2 diabetes: realationship with Current diagnosis & treatment,
insulin secretion and insulin otolaryngology head and neck
resistance. Diabetes Metab Res Rev Surgery. 2nd ed. New York:
2013; 29: 227-234. McGraw-Hill Companies
LANGE;2008. p.535-47.

Вам также может понравиться

  • Translate Jurnal Stroke
    Translate Jurnal Stroke
    Документ9 страниц
    Translate Jurnal Stroke
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Salim
    Salim
    Документ12 страниц
    Salim
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Vignatte CHF
    Vignatte CHF
    Документ1 страница
    Vignatte CHF
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Leaflet OA
    Leaflet OA
    Документ2 страницы
    Leaflet OA
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Trauma Kimia PDF
    Trauma Kimia PDF
    Документ39 страниц
    Trauma Kimia PDF
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Scabies: Pencegahan
    Scabies: Pencegahan
    Документ2 страницы
    Scabies: Pencegahan
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Vignatte CHF
    Vignatte CHF
    Документ1 страница
    Vignatte CHF
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Vignette Bag Mata
    Vignette Bag Mata
    Документ3 страницы
    Vignette Bag Mata
    janis_indiana_yacma
    Оценок пока нет
  • Jurnal
    Jurnal
    Документ5 страниц
    Jurnal
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Halaman Depan
    Halaman Depan
    Документ2 страницы
    Halaman Depan
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Vignette Muharrir
    Vignette Muharrir
    Документ1 страница
    Vignette Muharrir
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Lembar Follow Up Pasien Ruangan
    Lembar Follow Up Pasien Ruangan
    Документ3 страницы
    Lembar Follow Up Pasien Ruangan
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Vignatte Gizi HT
    Vignatte Gizi HT
    Документ2 страницы
    Vignatte Gizi HT
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Cover
    Cover
    Документ1 страница
    Cover
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • IKKV
    IKKV
    Документ2 страницы
    IKKV
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Bab 2
    Bab 2
    Документ12 страниц
    Bab 2
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Cover Status25
    Cover Status25
    Документ1 страница
    Cover Status25
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Sel Punca
    Sel Punca
    Документ1 страница
    Sel Punca
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Journal Reading
    Journal Reading
    Документ2 страницы
    Journal Reading
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Bab 1
    Bab 1
    Документ1 страница
    Bab 1
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Fakultas Kedokteran: Universitas Syiah Kuala
    Fakultas Kedokteran: Universitas Syiah Kuala
    Документ2 страницы
    Fakultas Kedokteran: Universitas Syiah Kuala
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • VIgnatte
    VIgnatte
    Документ3 страницы
    VIgnatte
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Vignette Bag Mata
    Vignette Bag Mata
    Документ3 страницы
    Vignette Bag Mata
    janis_indiana_yacma
    Оценок пока нет
  • Bab 4
    Bab 4
    Документ1 страница
    Bab 4
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • BAB II Data Pasien
    BAB II Data Pasien
    Документ7 страниц
    BAB II Data Pasien
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Документ1 страница
    Kata Pengantar
    Hayatul AkmaLia
    Оценок пока нет
  • Vignette
    Vignette
    Документ1 страница
    Vignette
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Lapkas Mata Katarak
    Lapkas Mata Katarak
    Документ34 страницы
    Lapkas Mata Katarak
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет
  • Cover
    Cover
    Документ1 страница
    Cover
    annisuherman_1915913
    Оценок пока нет