Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
1
porfiri meskipun kadang juga dijumpai endapan berbentuk kubah, bulat
panjang, melensa, bundar dan bentuk sumbat. Umumnya tubuh plutonik
berupa kelompok instrusi dike (dike swarm) dan jarang ditemukan yang
berbentuk silt. Tersingkapnya tubuh plutonik disebabkan oleh proses tektonik
dan erosi yang bekerja setelah mineralisasi berlangsung..
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Salah satu cirri khas batuan intrusi adalah bahwa mereka bukan
merupakan suatu tubuuh yang pasif, tetapi merupakan suatu tubuh dimana
proses-proses asimilasi, replacerment dan pembekuan tergantung pada tenaga
yang terkandung dalam tubuh magma. Akibata adanya tenaga dalam tubuh
intrusi menyebabkan endapan bijih porfiri selalu berasosiasi dengan breksiasi
dan pengkekaran di sekitar tubuh bijih.
3
berharga dalam proses pengayaan supergen. Sebagian lagi tertransportasi
secara mekanik membentuk endapan placer atau sebagian larutan yang
terbawa hingga kesuatu cekungan dan terbentuk sebagai endapan
sedimen konvensional. Proses terakhir bukan hanya menghasilkan batuan
sedimen, tapi juga endapan logam dan berbagai material industri yang
bersifat ekonomik. Unsur–unsur yang mudah larut dalam air terakumulasi
pada suatu lingkungan yang tertutup dimana unsure-unsur tersebut
terkonsentrasi sebagai endapan evaporasi.
4
2.2 Proses Mekanisme Pembentukan Endapan Placer
5
Pelapukan sebagai proses yang memegang peranan penting dalam
konsentrasi residual merupakan suatu kejadian komplek dan meliputi
berbagai proses yang bisa bekerja sendiri-sendiri atau bersama-sama
dengan proses yang lain. Misalnya pelapukan batuan bisa terjadi dalam
bentuk desintegrasi mekanik atau dekomposisi kimiawi atau kedua-duanya.
Mineral yang tidak stabil pada saat pelapukan berlangsung akan larut dan
terbawa ketempat lain, sedangkan mineral stabil menjadi residu dan kemudian
terakumulasi membentuk konsentrasi residual.
6
Mineral-mineral yang memiliki sifat-sifat tersebut di atas dan banyak
ditemukan dalam endapan placer adalah emas, platinum, tinstone,
magnetite, chromite, ilmenit, rutile, native copper, gemstone, zircon,
monazite, phosphate, dan kadang quicksilver. Pyrite dan uraninite dijumpai
pula pada beberapa endapan Prokambrium. Mineral-mineral yang terbentuk
pada suatu endapan placer berasal dari :
1. Mineral yang lebih berat akan terendap lebih dulu dibanding mineral
yang lebih ringan pada ukuran yang sama.
2. Mineral yang lebih kecil akan terendap lebih dulu dibanding mineral
yang lebih besar jika berat kedua mineral sama.
3. Mineral berbentuk bulat terendapkan lebih cepat dibanding mineral pipih.
7
2.4 Jenis - Jenis Endapan Placer
A. Placer Eluvial
C. Placer Pantai
Batuan sumber endapan placer pantai berasal dari batuan atau urat-urat
yang tersingkap di tepi pantai, sungai, atau endapan placer tua yang
mengalami perombakan dan diendapkan dipantai dengan bantuan
gelombang laut atau arus bawah laut. Mineral–mineral yang terpenting
dari endapan placer pantai adalah kasiterit, intan, emas, ilmenit, magnetit,
monazite,rutil, xenotime dan zircon. contoh endapan ini adalah endapan emas
8
placer di Nome (Alaska) intan di Namibia, pasir ilmenit-monazit-rutil di
Travencore dan Quilon India dan pasilmagnetit di North Island Selandia Baru.
E. Placer Aeolian
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Tujuan utama mempelajari genesa suatu bahan galian adalah
sebagai pegangan dalam menemukan dan mencari endapan -
endapan baru, mengungkap sifat - sifat fisik dan kimia endapan
bahan galian, membantu dalam penentuan model eksplorasi yang
akan diterapkan serta membantu dalam penentuan metode
penambangan dan pengolahan bahan galian tersebut.
Konsentrasi mekanik adalah pemisahan mineral berat dari
mineral ringan karena pengaruh gaya gravitasi secara alami
(natural gravity separation) pada saat terbawa oleh air atau
media transportasi lainnya. Pemisahan tersebut menghasilkan
suatu konsentrasi mineral berat yang disebut endapan placer.
Pembentukan endapan placer meliputi dua proses, yaitu :
1. Proses pembebasan mineral stabil dari matriksnya
selama pelapukan berlangsung,
2. Proses konsentrasi mineral stabil tersebut.
Endapan - endapan mineral yang muncul sesuai dengan bentuk
asalnya disebut endapan primer (hypogen). Jika mineral primer
telah terubah melalui pelapukan atau proses - proses luar
(superficial process) disebut endapan sekunder (supergen).
3.2 Saran
Sebaiknya dalam pembuatan karya tulis ilmiah lebih memperdalam
pada aspek studi literature dengan memperbanyak refrensi berupa
jurnal maupun textbook
10
DAFTAR PUSTAKA
.
Balfas, Muhammad Dahlan. Genesa Bahan Galian. Diktat. Samarinda : Teknik
Pertambangan
Universitas Mulawarman.
Maskuri, Firdaus. 2010. Identifikasi Bahan Galian dalam Metode Eksplorasi Awal.
Jurnal Ilmiha MTG : UPN Veteran Yogyakarta
Sukandarrumidi. 2009. Geologi Mineral Logam. Yogyakarta : Gadjah Mada
University Press
11