Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
JUDUL PROGRAM
Bidang Kegiatan:
PKM-GAGASAN TERTULIS
Diusulkan Oleh:
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2015
i
PENGESAHAN PKM-GAGASAN TERTULIS
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................................... ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................. iii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. iv
RINGKASAN ............................................................................................................. v
PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1
Latar Belakang ......................................................................................................... 1
Tujuan dan Manfaat Penulisan ................................................................................. 2
GAGASAN.................................................................................................................. 3
Potensi Tenaga Ombak ............................................................................................. 3
Solusi yang Pernah Ditawarkan ............................................................................... 4
Penghematan Bahan Bakar Minyak dengan Kapten Ombak ................................... 4
Desain Kapal Tenaga Ombak (KAPTEN-OMBAK) ............................................... 6
Pihak pihak Diharapkan membantu Implementasi Gagasan .................................... 7
Langkah Strategis yang Diperlukan ......................................................................... 7
KESIMPULAN .......................................................................................................... 8
Inti Gagasan .............................................................................................................. 8
Teknik Implementasi Gagasan Kapal Tenaga Ombak (KAPTEN-OMBAK) ......... 8
Prediksi Keberhasilan Kapal Tenaga Ombak (KAPTEN-OMBAK) di Indonesia .. 9
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………10
LAMPIRAN……………………………………………………………………...…11
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Kelompok……………………………..12
Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas ............... 15
Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Tim .............................................................. 16
iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Peta daerah yang memiliki potensi pembangkit listrik tenaga ombak ....... 3
Gambar 2. Cara kerja Suntory Mermaid II .................................................................. 4
Gambar 3. Parabola : menguatkan gelombang yang datang ........................................ 4
Gambar 4. OWC : mengkonversi gerakan gelombang menjadi aliran udara .............. 4
Gambar 5. Turbin : Mengubah aliran osilasi menuju satu arah momen ...................... 4
Gambar 6. OWC sebagai penggerak propeller ............................................................ 4
Gambar 7. KAPTEN OMBAK (tampak atas).............................................................. 4
Gambar 8. KAPTEN OMBAK (tampak belakang) ..................................................... 4
iv
RINGKASAN
Kesuksesan transportasi laut pada waktu sekarang tidak lepas dari besarnya
pasokan BBM sebagai bahan bakar yang umum di gunakan warga Indonesia. Pada
tahun 2008, total BBM bersubsidi jenis solar dan premium sebesar 27.976.290 kilo
liter Sedangkan besarnya BBM bersubsidi yang disalurkan untuk sektor kelautan dan
perikanan hanya berkisar satu juta kiloliter per tahun, yakni hanya 3,57 persen saja
dari jumlah keseluruhan subsidi BBM nasional. Dan tahun 2009 terdapat kekurangan
suplai BBM bersubsidi untuk sektor ini, yaitu setiap tahunnya sebesar 1.516.976
kiloliter (Data BPH Migas). Dilihat dari kebutuhan BBM di dunia kelautan walaupun
hanya 3,57 persen, tetapi memegang peranan di sektor transportasi laut dan
berpengaruh pada ketersediaan BBM yang semakin hari semakin menipis. Dari
permasalahan itu banyak sekali solusi yang ditawarkan yaitu dengan adanya kapal
bertenaga ombak.Gelombang laut menyimpan energi yang sangat besar dan belum
termanfaatkan secara maksimal. Pemanfaatan gelombang laut untuk di konversikan
menjadi energi yang bermanfaat bagi manusia terus di teliti oleh peneliti luar negeri
maupun dalam negeri. Energi potensial dan kinetik yang terkandung dalam
gelombang laut dapat dikonversikan menjadi bentuk energi baru.
Kapten Ombak adalah inovasi sistem rancang bangun kapal modern masa
depan sebagai alternatif baru dalam mensiasati cadangan minyak bumi yang semakin
menipis. Kapal ini memanfaatkan ombak sebagai bahan bakar dan sangat cocok
untuk diterapkan di Indonesia, karena memiliki laut dan ombak yang berpotensi
untuk dimanfaatkan tenaganya.
Dari uraian diatas, solusi yang kami tawarkan adalah membuat kapal
bertenaga ombak dengan metode Oscilatting Water Column (OWC). Alat OWC ini
akan menangkap energi gelombang yang mengenai lubang pintu OWC, sehingga
terjadi fluktuasi atau osilasi gerakan air dalam ruang OWC, kemudian tekanan udara
ini akan menggerakkan baling-baling turbin yang dihubungkan dengan generator
listrik dan poros propeler, sehingga menghasilkan energi gerak propeler dan listrik.
Langkah strategis untuk mengimplementasikan program ini yaitu dengan 4
langkah yaitu Pembentukan kebijakan, Pembentukan group riset, Pengadaan bahan
baku selama pembuatan kapal bertenaga ombak, dan Penggalangan dana.
Solusi ini diharapkan dapat menghemat penggunaan bahan bakar minyak
bersubsidi bagi kapal dan bisa dialihkan ke pembangunan infrastruktur yang lain.
v
1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kesuksesan transportasi laut pada waktu sekarang tidak lepas dari besarnya
pasokan BBM sebagai bahan bakar yang umum di gunakan warga Indonesia. Pada
tahun 2008, total BBM bersubsidi jenis solar dan premium sebesar 27.976.290 kilo
liter Sedangkan besarnya BBM bersubsidi yang disalurkan untuk sektor kelautan dan
perikanan hanya berkisar satu juta kiloliter per tahun, yakni hanya 3,57 persen saja
dari jumlah keseluruhan subsidi BBM nasional. Dan tahun 2009 terdapat kekurangan
suplai BBM bersubsidi untuk sektor ini, yaitu setiap tahunnya sebesar 1.516.976
kiloliter (Data BPH Migas). Dilihat dari kebutuhan BBM di dunia kelautan walaupun
hanya 3,57 persen, tetapi memegang peranan di sektor transportasi laut dan
berpengaruh pada ketersediaan BBM yang semakin hari semakin menipis. Dari
permasalahan itu banyak sekali solusi yang ditawarkan yaitu dengan adanya kapal
bertenaga ombak.
Ombak merupakan wujud dari gelombang yang ada di laut , yang merupakan
energi yang mudah di dapatkan karena di sebagian pesisir Indonesia terdapat ombak
dengan gelombang besar maupun kecil yang menghasilkan energi bervariasi juga.
Dengan teknologi tepat guna, kita dapat memanfaatkan energi gelombang sebagai
alternatif energi tambahan pada kapal untuk menghemat penggunaan BBM.
Gelombang laut menyimpan energi yang sangat besar dan belum termanfaatkan
secara maksimal. Energi potensial dan kinetik yang terkandung dalam gelombang
laut dapat dikonversikan menjadi bentuk energi baru (Nuarsa, 2008)
Kapten Ombak adalah inovasi system rancang bangun kapal modern masa
depan sebagai alternatif baru dalam mensiasati cadangan minyak bumi yang semkin
menipis. Kapal ini memanfaatkan ombak sebagai bahan bakar dan sangat cocok
untuk diterapkan di Indonesia, karena memiliki laut dan ombak yang berpotensi
untuk dimanfaatkan tenaganya.
2
Tujuan Penulisan
Tujuan dari karya tulis ini untuk memberikan gagasan baru dibidang kelautan
khususnya transportasi laut dalam pemanfaatan gelombang air laut sebagai sumber
tenaga pada kapal dengan metode Oscilatting Water Column (OWC).
Manfaat Penulisan
Karya tulis ini diharapkan memberikan manfaat antara lainnya :
Inovasi baru pemanfaatan gelombang air laut dengan menjadikannya sumber
tenaga pada kapal.
Menyumbangkan gagasan baru dalam metode gelombang air laut dengan
Oscilatting Water Column (OWC).
Dapat mendukung program pemerintah Indonesia yaitu menjadi negara
maritim yang diperhitungkan oleh negara lain.
Invensi dan teknologi tepat guna yang menjadi terobosan penyelesaian
masalah bangsa Indonesia.
Memberikan prospek untuk ditelaah dan dilanjutkan ke arah riset.
3
GAGASAN
Potensi Tenaga Ombak
Penggunaan bahan bakar tak terbarukan, seperti bahan bakar minyak secara terus-
menerus dan masif dapat menyebabkan krisis energi. Krisis energi tentunya akan
berdampak juga pada meningkatnya harga bahan bakar tersebut. Selain itu, bahan
bakar minyak merupakan penghasil emisi-emisi polutan yang membahayakan
lingkungan. Oleh karena itu diperlukan energi alternatif yang bersumber dari sumber
daya yang dapat diperbarui dan ramah lingkungan.
Sebagai contoh di Indonesia, negara kepulauan dengan lautan yang sangat luas,
pesisir pantai terpanjang di dunia dan juga memiliki sungai-sungai besar yang
merambah jauh ke dalam hutan. Alangkah luar biasanya bila potensi tenaga ombak
yang ada di perairan yang luas tersebut jika dimanfaatkan sebagai penghasil energi
alternatif atau bahkan tenaga utama. Berdasarkan survei Badan Pengkajian dan
Penerapan Teknologi (BPPT) dan Pemerintah Norwegia sejak tahun 1987, dijelaskan
bahwa banyak daerah pantai Indonesia yang berpotensi sebagai pembangkit listrik
bertenaga ombak. Ombak di sepanjang Pantai Selatan Pulau Jawa, di atas Kepala
Burung Irian Jaya, dan sebelah barat Pulau Sumatera sangat sesuai sebagai penyuplai
energi listrik.
Gambar 1. Peta daerah yang memiliki potensi pembangkit listrik tenaga ombak berdasarkan riset
BPPT-Pemerintah Norwegia. Sumber: Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, dan Badan
Geologi, Desom.
Potensi lain yang dapat disimpulkan dari keterangan di atas adalah potensi
transportasi air dengan ombak sebagai sumber tenaga listrik. Listrik yang dihasilkan
dapat digunakan sebagai tenaga tambahan transportasi tersebut, sehingga dapat
mengurangi penggunaan bahan bakar minyak.
4
Apabila kapal bertenaga ombak ini dapat direalisasikan, setidaknya bisa menghemat
dana APBN untuk bbm bersubsidi disektor kelautan dan perikanan dan bisa dialihkan
disektor yang lain.
7
KESIMPULAN
Inti Gagasan
Hal pokok dari dirancangnya Kapal Tenaga Ombak (KAPTEN-OMBAK)
adalah sebagai bentuk inovasi dari upaya pelestarian sumber daya alam di
Indonesia yang senantiasa mengalami kerusakan. Dengan potensi ombak laut
yang ada di Indonesia dapat menjaga kelestarian laut dari pencemaran bahan bakar
minyak serta dapat menekan penggunaan bahan bakar minyak pada kapal. Dalam
konsep desain KAPTEN-OMBAK ini terbagi menjadi 2 yaitu pemanfaatan tenaga
Ombak untuk menggerakan propeller kapal dan pemanfaatan tenaga ombak sebagai
sumber energy listrik pada kapal. Diharapkan dengan dirancangnya Kapal Tenaga
Ombak(KAPTEN-OMBAK) ini, masyarakat Indonesia mulai menyadari banyak
sekali potensi alam Indonesia khususnya dibidang maritime yang dapat dimanfaatkan
secara maksimal untuk mendukung kehidupan manusia, bukan malah merusaknya
dengan berbagai bahan kimia yang dibuang ke laut. Sehingga laut yang merupakan
potensi yang sangat besar di Indonesia ini senantiasa dapat terpelihara.
Visi Strategis
DAFTAR PUSTAKA
Alokasi
Waktu
No Nama/NIM Program Studi Bidang Ilmu Uraian Tugas
(jam/min
ggu)
1. 8
Irvan Putera Teknik Pembuatan
Teknik jam/ming
Samudera Perkapalan Konsep
gu
2. Pembuatan
kondisi
7 kekinian, solusi
Falah Ibrahim Y. Informatika Informatika jam/ming yang pernah
gu ditawarkan, dan
pembuatan
desain gambar
3. Nangimatun 7
Kimia Pembuatan
Muslimah Kimia jam/ming
Murni Kesimpulan
gu
4. 7
Kimia Pembuatan latar
Wini Fitriana Kimia jam/ming
Murni belakang
gu
16