Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
2 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
Colamandala tahun 1017 dan 1025. Pada tahun 1025, serangan itu diulangi sehingga Raja Sriwijaya, Sri
Sanggramawijayattunggawarman ditahan oleh pihak Kerajaan Colamandala. Tahun 1275, Raja Kertanegara dari
Singosari melakukan ekspedisi Pamalayu. Hal itu menyebabkan daerah Melayu lepas dari kekuasaan Sriwijaya. Akhir
dari Kerajaan Sriwijaya terjadi saat armada laut Majapahit menyerang Sniwijaya tahun 1377.
Raja-raja Majapahit
Raden Wijaya
§ Raden Wijaya adalah raja pertama yang memimpin Majapahit, bergelar Kertarajasa Jaya Wardana. Ia memimpin
Majapahit dari tahun 1293-1309 M.
§ Menikah dengan ke empat puteri Kertanegara. Langkah Raden Wijaya mengawini putri-putri Kertanegara diduga
berlatar belakang politik, agar tidak terjadi perebutan kekuasaan.
Jayanegara
Beberapa pemberontakan yang terjadi pada masa Jayanegara yaitu:
§ Pemberontakan Ronggolawe, dapat diatasi
§ Pemberontakan Lembu Sora, dapat dipadamkan.
§ Pemberontakan Nambi, dapat diatasi
§ Pemberontakan Kuti pada tahun 1319, yang kemudian dapat diatasi berkat jasa Gajah Mada dan atas jasanya
tersebut Gajah Mada diangkat sebagai Patih Kahuripan.
§ Raja Jayanegara pada tahun 1328 meninggal dunia karena dibunuh Tanca (dokter istana).
Tribuwana Tunggadewi
§ Pada zaman kekuasannya, Gajah Mada diangkat sebagai patih Majapahit. Pada saat pelantikan ia mengucapkan
sebuah sumpah yang kemudian dikenal dengan nama “Sumpah Palapa”. Ini adalah awal permulaan zaman keemasan
Majapahit.
Hayam Wuruk
§ Di bawah pemerintahan Hayam Wuruk pada tahun 1350-1387, Majapahit mencapai zaman keemasannya. Cita-cita
Gajah Mada yang diucapkan lewat Sumpah Palapa, yang disebut pula sebagai Wawasan Nusantara II dapat tercapai.
Wilayah Majapahit, hampir sama dengan wilayah Republik Indonesia, maka Majapahit disebut sebagai Negara
Maritim Nasional II.
§ Perang bubat merupakan suatu perang antara kerajaan Majapahit dengan kerajaan Sunda yang terjadi pada tahun
1357 Masehi.
Ratu Kusumawardani
§ Kusumawardani merupakan putri Hayam Wuruk yang kemudian diangkat menjadi raja pada tahun 1389-1429 M.
§ Pada masa pemerintahannya terjadi perang saudara antara Wirabhumi melawan Wikramawardhana yang disebut
“perang Paregreg”. Yang kemudian berakhir dengan terbunuhnya Wirabhumi. Ini menyebabkan Majapahit mengalami
kemunduran dan mengakhiri kejayaan Majapahit.
3 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
4 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
5 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
6 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
§ Hasil dari Kongres II adalah keputusan yang dikenal sebagai sumpah pemuda.
Terbentuknya Negara Indonesia
Masa
Penjajahan Jepang
Belanda menyerah tanpa syarat kepada Jepang di Kalijati Subang. Ketika masuk wilayah Indonesia, pertama-tama
Jepang menduduki daerah penghasil minyak seperti Tarakan, Balikpapan, dan Palembang. Kemudian perhatian Jepang
diarahkan untuk menguasai Pulau Jawa. Tanggal 1 Maret 1942 pasukan Jepang berhasil mendarat di tiga tempat
secara serempak di Pulau Jawa, yaitu di Teluk Banten, Eretan Wetan (Pantura), dan Pasuruan (Jawa Timur). Tanggal 5
Maret 1942 pasukan Jepang sudah berhasil menguasai Batavia.
Tanggal 8 Maret 1942 Panglima Angkatan Perang Hindia Belanda Letjen Ter Poorten atas nama Angkatan Perang
Sekutu menyerah tanpa syarat kepada Angkatan Perang Jepang yang dipimpin Letjen Hithoshi Imamura. Upacara
serah terima ditandatangani di Kalijati, Subang, Jawa Barat. Dikenal sebagai Perjanjian Kalijati.
Ada beberapa alasan Jepang menduduki Indonesia, antara lain sebagai berikut:
1) Indonesia kaya akan bahan-bahan mentah, seperti minyak bumi dan batu bara.
2) Wilayah Indonesia menghasilkan banyak produksi pertanian yang dibutuhkan tentara Jepang dalam peperangan.
3) Indonesia memiliki tenaga manusia dalam jumlah besar yang diperlukan untuk membantu perang Jepang.
Setelah menduduki Indonesia, Jepang berusaha menarik simpati rakyat Indonesia. Ada tiga hal yang dilakukan Jepang,
yaitu:
1) mengijinkan mengibarkan bendera Merah Putih.
2) mengijinkan rakyat Indonesia menyanyikan lagu Indonesia Raya.
3) larangan menggunakan bahasa Belanda dalam pergaulan sehari-hari. Bahasa pergaulan sehari-hari diganti dengan
bahasa Indonesia.
Untuk memikat hati rakyat, Jepang membuat propaganda tiga A. Propaganda yang dilancarkan Jepang itu berisi:
Jepang pemimpin Asia.
Jepang pelindung Asia.
Jepang cahaya Asia.
7 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
2) Memilih Ir Soekarno sebagai presiden dan Moh Hatta sebagai wakil presiden.
3) Sebelum terbentuk MPR, pekerjaan presiden untuk sementara waktu dibantu oleh Komite Nasional (pemilihan
presiden dan wakil presiden atas usulan Otto Iskandardinata).
Dalam sidang ketiga, pda tanggal 22 Agustus 1945, PPKI mebentuk 3 badan yaitu:
1) Komite Nasional Indonesia, Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) berkedudukan di Jakarta sedangakan Komite
Nasional Indonesia Daerah (KNID) berkedudukan di ibu kota propinsi KNIP diketuai oleh Kasman Singodimedjo.
2) Patai Nasional Indonesia (PNI) merupakan satu-satunya partai di Indonesia (tetapi keputusan tersebut ditunda).
3) Badan Keamanan Rakyat (BKR) diprotes oleh golongan muda yang kemudian membentuk Komite van Actie.
Kedatangan pasukan Sekutu pada awalnya disambut dengan sikap netral oleh pihak Indonesia tetapi kemudian
berubah menjadi permusuhan ketika diketehui dibelakang mereka telah membonceng pasukan Belanda (NICA) yang
akan berkuasa kembali di Indonesia. Dari peristiwa tersebut akhirnya menimbulkan konflik antar pasukan Sekutu dan
NICA dengan pasukan Indonesia diantaranya terjadi peristiwa:
1. Pertempuaran Surabaya
Insiden di Hotel Yamato, Tunjungan, Surabaya
Setelah munculnya maklumat pemerintah Indonesia tanggal 31 Agustus 1945 yang menetapkan bahwa mulai 1
September 1945 bendera nasional Merah Putih dikibarkan terus di seluruh wilayah Indonesia, gerakan pengibaran
bendera tersebut makin meluas ke segenap pelosok kota Surabaya. Klimaks gerakan pengibaran bendera di Surabaya
terjadi pada insiden perobekan bendera di Hotel Yamato (Hotel Oranye pada zaman kolonial, sekarang bernama Hotel
Majapahit) di Jl. Tunjungan no. 65 Surabaya. Setelah insiden di Hotel Yamato tersebut, pada tanggal 27 Oktober 1945
meletuslah pertempuran pertama antara Indonesia melawan tentara Inggris. Serangan-serangan kecil tersebut di
kemudian hari berubah menjadi serangan umum yang banyak memakan korban jiwa di kedua belah pihak Indonesia
dan Inggris, sebelum akhirnya Jenderal D.C. Hawthorn meminta bantuan Presiden Sukarno untuk meredakan situasi.
Bung Tomo berpengaruh besar di masyarakat menggerakkan semangat perlawanan pemuda-pemuda Surabaya
sehingga perlawanan terus berlanjut di tengah serangan skala besar Inggris.
8 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
pemuda dan pejuang sedang gencar-gencarnya melucuti senjata perang dari tangan Jepang. Namun, Sekutu meminta
senjata dari hasil pelucutan tersebut untuk diserahkan kepada mereka.
Bahkan sekutu mengeluarkan Ultimataum kepada pejuang Indonesia bahwa pada tanggal 21 November 1945. Mereka
meminta agar Pihak Indonesia mengosongkan kota Bandung bagian utara paling lambat hingga tanggal 29 November
1945 dengan dalih keamanan.
Namun, para pejuang tidak mengindahkan ultimatum tersebut. Sejak saat itu, sering terjadi insiden anatar pasukan
Sekutu dan Indonesia. Karena konflik yang terus berlangsung ini, beberapa tokoh melakukan perundingan dan sepakat
untuk mengosongkan kota Bandung demi keamanan.
Pada tanggal 23 Maret 1946, Pemerintah Republik Indonesia memberikan intruksi kepada TRI untuk meninggalkan kota
Bandung. Dengan berat hati, seluruh pejuang dan masyarakat meninggalkan Bandung Utara. Namun, Sebelum pergi
meninggalkan kota Bandung, mereka terlebih dahulu menyerang pasukan Sekutu sambil membumihanguskan kota
Bandung bagian Selatan. Peristiwa ini kemudian dikenal dengan Bandung Lautan Api.
PERSETUJUAN RENVILLE
Atas usalan dari Amerika Serikat, Dewan Keamanan PBB membentuk suatu Commitee of Good Offices (Komisi jasa-
jasa baik) yang dikenal dengan Komisi Tiga Negara (KTN) karena terdiri dari tiga negara yang membentu
menyelesaikan konflik tersebut. Belanda memilih Belgia (diwakili Paul van Zeeland, Indonesia memilih Australia
(diwakili Richared Kirby) sedangan Belgia dan Australia memilih Amerika Serikat (diwakili Dr Frank Graham). KTN
menghimbau kedua belah pihak untuk berunding kembali dan akhirnya perundingan kedua dilakukan diatas kapal
Amerika Serikat UUS Renville yang sedang berlabuh di Tanjung Priok sehingga dikelan dengan istilah persetujuan
Renville. Dalam persetujuan Renville pihak Indonesia diwakili oleh Mr Amir Syarifuddin, Pihak Belanda diwakili
Abdulkadir Widjojoatmodjo.
9 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
Demokrasi Rakyat (FDR). Front Demokrasi Rakyat (FDR) didukung oleh Pemuda Sosialis Indonesia, Partai Sosialis
Indonesia, PKI, dan Sentral Organisasi Buruh Seluruh Indonesia (SOBSI). Aksi-aksi yang dilakukan oleh kelompok ini
antara lain sebagai berikut:
1) Melancarkan propaganda anti pemerintah.
2) Mengadakan pemogokan-pemogokan kerja bagi buruh di perusahaan misalnya di pabrik karung di Delenggu Klaten.
3) Melakukan pembunuhan-pembunuhan misalnya dalam bentrokan senjata yang terjadi di Solo tanggal 2 Juli 1948,
Komandan Divisi LIV yaitu Kolonel Sutarto secara tiba-tiba terbunuh. Pada tanggal 13 September 1948 tokoh
pejuang 1945, Dr. Moewardi diculik dan dibunuh.
Pada tanggal 11 Agustus 1948, Musso tiba dari Moskow. Amir dan Front Demokrasi Rakyat (FDR) segera bergabung
dengan Musso. Untuk memperkuat organisasi, maka disusunlah doktrin bagi Partai Komunis Indonesia (PKI). Doktrin
tersebut bernama Jalan Baru.
PKI banyak melakukan kekacauan, terutama di Surakarta. Oleh PKI daerah Surakarta dijadikan daerah yang kacau
(Wildwest). Sedangkan di wilayah Madiun dijadikan PKI sebagai basis gerilya. Pada tanggal 18 September 1948, Musso
memproklamasikan berdirinya pemerintahan Soviet di Indonesia. Tujuannya untuk meruntuhkan NKRI yang berdasarkan
Pancasila dan menggantinya dengan negara komunis. Pada waktu yang bersamaan, gerakan PKI ini dapat merebut
tempat-tempat penting di Madiun.
Untuk menumpas pemberontakan PKI, pemerintah Indonesia melancarkan operasi militer. Dalam hal ini peran Divisi
Siliwangi cukup besar. Di samping itu, Panglima Besar Jenderal Soedirman memerintahkan Kolonel Gatot Subroto di
Jawa Tengah dan Kolonel Sungkono di Jawa Timur untuk mengerahkan seluruh pasukannya menumpas
pemberontakan PKI di Madiun.
Dengan dukungan rakyat di berbagai tempat, pada tanggal 30 September 1948, wilayah kota Madiun berhasil diambil
alih kembali oleh tentara Republik. Pada akhirnya tokoh-tokoh PKI seperti Lukman dan DN Aidit melarikan diri ke
Vietnam dan Cina. Sementara itu, tanggal 31 Oktober 1948 Musso tewas ditembak. Sekitar 300 (tiga ratus) orang
ditangkap oleh pasukan Siliwangi pada tanggal 1 Desember 1948 di daerah Purwodadi, Jawa Tengah.
Semula Kartosuwirjo ikut bergerilya di daerah Jawa Barat. Ia ingin mendirikan negara Islam lepas dari Republik
Indonesia. Untuk itu ia menghimpun orang-orang yang setia kepadanya dalam tentara Darul Islam. Pada tanggal 4
Agustus 1949 Kartosuwirjo memproklamasikan berdirinya Negara Islam Indonesia (NII). Tindakan Kartosuwiryo itu
dianggap membahayakan persatuan dan kesatuan nasional.
Penumpasan Gerakan DI/TII di Jawa Barat memakan waktu yang lama. Baru pada tahun 1960-an, Divisi Siliwangi mulai
melancarkan operasi secara sistematis dan besar-besaran. Dengan dibantu rakyat dalam operasi “Pagar Betis”, pada
tahun 1962 gerakan DI/TII akhirnya dapat dihancurkan. Kartosuwiryo dapat ditangkap di Gunung Geber. Ia kemudian
dihukum mati.
c. PRRI/Permesta
§ PRRI: Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia.
§ Permesta: Perjuangan Rakyat Semesta.
§ Pemberontakan terjadi di Sumatera (PRRI) dan Sulawesi (Permesta).
§ Sebab: Hubungan yang tidak harmonis antara pemerintah Pusat dengan Daerah.
§ Tuntutan PRRI/Permesta adalah presiden mencabut mandat Kabinet Djuanda secepat mungkin
§ awali denggan pembentukan dewan-dewan di daerah, seperti Dewan Banteng di Sumatera Barat, Dewan Gajah di
Sumatera Utara, Dewan Garuda di Sumatera Selatan, Dewan Manguni di Sulawesi Utara.
§ Memproklamasikan berdirinya PRRI tanggal 15 Februari 1958 dan kota Bukittinggi sebagai ibu kota Negara, 17
Februari 1958 Permesta menyatakan bergabung dengan PRRI.
§ Pemimpin pemberontakan: Syafrudin Prawiranegara (sebagai PM PRRI) AE. Kawilarang, Achmad Husein.
§ Tujuan/sebab: kecewa pada pemerintah pusat terutama dalam pemerataan pembangunan dengan tidak seimbangnya
alokasai dana yang diberikan antara pusat dan daerah.
§ Penyelesaian: Melaslui operasi militer (operasi 17 Agustus untuk PRRI, operasi Merdeka untuk Permesta).
Berikut dibawah ini secara berturut-turut kabinet yang pernah memerintah di masa demokrasi liberal:
1. Kabinet Natsir (6 september 1950-21 maret 1951)
10 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
Penyebab jatuhnya Kabinet Natsir dikarenakan kegagalan Kabinet ini dalam menyelesaikan masalah Irian Barat dan
adanya mosi tidak percaya dari PNI menyangkut pencabutan Peraturan Pemerintah mengenai DPRD dan DPRDS. PNI
menganggap peraturan pemerintah No. 39 th 1950 mengenai DPRD terlalu menguntungkan Masyumi. Mosi tersebut
disetujui parlemen sehingga Kabinet Natsir harus mengembalikan mandatnya kepada Presiden.
PEMILU I 1955
§ Panitia Pemilu dibentuk pada masa pemerintahan Kabinet Ali I tetapi dilaksanakan pada masa Kabinet Burhanudin
Harahap. Pemilu dilaksanakan dalam 2 periode :
§ Periode I: pada tanggal 29 September 1955 dilakukan untuk memilih anggota DPR.
§ Periode II: pada tanggal 15 Desember 1955 dilakukan untuk memilih anggota Dewan Konstituante (Dewan yang
betugas membuat UUD baru).
§ Empat partai besar pemenang Pemilu tersebut secara berurutan adalah: PNI, Masyumi, NU dan PKI.
11 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
program ini. Tetapi tujuan program ini tidak dapat tercapai dengan baik meskipun beban keuangan pemerintah semakin
besar.
Kegagalan program ini disebabkan karena:
1) Para pengusaha pribumi tidak dapat bersaing dengan pengusaha non pribumi dalam kerangka sistem ekonomi
liberal.
2) Para pengusaha pribumi memiliki mentalitas yang cenderung konsumtif.
3) Para pengusaha pribumi sangat tergantung pada pemerintah.
4) Para pengusaha kurang mandiri untuk mengembangkan usahanya.
5) Para pengusaha ingin cepat mendapatkan keuntungan besar dan menikmati cara hidup mewah.
6) Para pengusaha menyalahgunakan kebijakan dengan mencari keuntungan secara cepat dari kredit yang mereka
peroleh.
Pernyataan terpimpin seharusnya adalah terpimpin menurut sila ke 4 Pancasila namun dalam pelaksanaannya
diselewengkan oleh presiden Sukarno. Pelaksanaan demokrasi terpimpin banyak melalukan penyimpangan terhadap
UUD 1945 diantaranya :
1) MPRS harusnya sebagai lembaga tertinggi Negara diatas presiden tetapi dalam pelaksanaanya kedudukan MPRS
ada di bawah presiden.
2) DPAS adalah lembaga tinggi negara yang kedudukannya sejajar dan terpisah dari presiden tetapi ketua DPAS
dirangkap oleh presiden.
3) Kedudukan presiden dan DPR sejajar dan tidak saling menjatuhkan tetapi presiden membubarkan DPR hasil pemilu
1955 karena tidak sepaham dengan presiden bahkan presiden membentuk DPR baru dengan nama DPR Gotong
Royong (DPR GR).
4) Tanggal 17 Agustus 1959 presiden berpidato dengan judul Penemuan Kembali revolusi Kita yang dikenal dengan
12 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
MANIPOL ( manifesto politik) yang kemudian dijadikan GBHN, padahal GBHN harusnya dibuat oleh MPRS dan
presiden pelaksananya inti dari manipol adalah USDEK (U = UUD 1945, S = Sosialisme Indonesia, D = Demokrasi
terpimpin, E = Ekonomi Terpimpin, K = Kepribadian Indonesia).
5) Presiden mengangkat dirinya sebagai presiden seumur hidup.
6) Pemerintah membelokkan politik Luar Negeri yang bebas aktif dibelokkan dengan condong ke Blok Timur (Uni
Soviet), dengan membentuk Poros Jakarta–Peking.
Konfrontasi Indonesia-Malaysia
§ Alasan konfrontasi: Malaysia membentuk Federasi (Penggabungan negara bekas jajahan Inggris) dan oleh Soekarno
dianggap membahayakan negara-negara NEFO.
§ Tanggal 3 Mei 1964 Soekarno Mengeluarkan Dwikora:
1) Perhebat ketahanan Revolusi Indonesia.
2) Bantu perjuangan rakyat Malaysia, Singapura, Sabah, Serawak, Brunai untuk membubarkan Negara boneka
Malaysia.
§ 7 Januari 1965 Indonesia menyatakan keluar dari keanggotaan PBB dikarenakan Malaysia diangkat sebagai anggota
tidak tetap PBB.
13 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
Orde Baru adalah suatu masa/periode yang berusaha melaksanakan seluruh kehidupan berbangsa dan bernegara
didasarkan pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekwen.
Stabilitas Ekonomi
Arah dan kebijakan ekonomi pada masa orde baru bertumpu pada program yang dikenal dengan Trilogi Pembangunan,
yaitu:
a. Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya, agar tercipta keadilan sosial bagi seluruh rakyat.
b. Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.
c. Kestabilan nasional yang sehat dan dinamis.
Stabilitas Politik
Dalam menghadapi pemilihan umum (Pemilu) presiden mengeluarkan surat keputusan No. 34 yang menetapkan
organisasi-organisasi politik yang akan tampil dalam pemilu dan anggota DPR/DPRD yang diangkat. Orde Baru
melakukan penyederhanaan partai politik dengan tujuan lebih mudah mengawasi partai politik.Adapun fusi partai
tersebut adalah :
1. Partai parti yang berbasis agama Islam (NU, Permusi, PSII, Masyumi, Perti dll) tergabung dalam Partai Persatuan
Pembangunan (PPP)
2. Partai-partai nasionalis dan agama non Islam (partai Katolik, PNI, IPKI, Murba dll) terbagi dalam Partai Demokrasi
Indonesia (PDI)
3. Golongan Karya (Golkar) sebagai partai fungsionaris dan profesional yang dibentuk oleh Order Baru
Pemilu pada masa Orde baru dilakukan sebanyak 6 kali tahun 1971, 1977, 1982, 1987, 1992, dan 1997 dengan
kemenangan GOLKAR.
Orde Baru juga melaksanakan indoktrinasi idiologi salah satunya dengan melaksanakan penataran P 4 (Pedoman
Penghayatan dan Pengamalan Pancasila). Uipaya yang ditempuh untuk menciptakan stabilitas politik adalah dengan
menempatkan peran ganda ABRI (Angkatan Bersenjata Republik Indonesia) dengan istilah Dwi Fungsi ABRI dimana
ABRI ditempatkan sebagai kekuatan Sosial Budaya dan Pertahanan Keamanan (SosBudHanKan). Dimana peran ABRI
masuk dalam sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Kabinet Pembangunan VII dilantik awal Maret 1998 dalam kondisi bangsa dan negara krisis, yang mengundang
keprihatinan rakyat. Memasuki bulan Mei 1998 mahasiswa di berbagai daerah melakukan unjuk rasa dan aksi
keprihatinan dengan agenda/tuntutan: (1) hapuskan korupsi, kolusi, dan nepotisme; (2) bubarkan golkar; (3) turunkan
dan adili Soeharto dari kursi kepresidenan ; (4) penegakan supremasi hukum, HAM, dan demokrasi; (5) Amandemen
UUD 1945; (6) hapuskan dwifungi ABRI; (7) otonomi daerah
14 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
Pada tanggal 25 Oktober 1999 Presiden KH Abdurrahman Wahid dan Wakil Presiden Megawati Soekamoputri
menyusun Kabinet Persatuan Nasional. Pemerintahan Presiden KH. Abdurrahman Wahid (1999-2001) ini tidak dapat
berlangsung lama pada akhir Juli 2001 jatuh lewat Sidang Istimewa MPR akibat perseteruannya dengan DPR dan kasus
Brunaigate serta Buloggate, kemudian melalui Sidang Istimewa MPR yang kemudian melantik Wakil Presiden
Hj.Megawati Sukamoputri menjadi Presiden RI ke-5 (2001 - 2004) dan DR. H.Hamzah Haz dari Partai Persatuan
Pembangunan (PPP) menjadi Wakil Presiden RI ke-9 (2001 - 2004).
10. Kontribusi Indonesia Dalam Perdamaian Dunia Dan Kerjasama Global Regional
a) Kontingen Garuda I
Sejak demokrasi Terpimpin, Indonesia sudah terlibat dalam perdamaian dunia, mengirimkan pasukan Garuda untuk
membantu PBB, antara lain Kontingen Garuda I dikirim pada 8 Januari [https://id.wikipedia.org/wiki/8_Januari] 1957
[https://id.wikipedia.org/wiki/1957] ke Mesir [https://id.wikipedia.org/wiki/Mesir] . Kontingen Garuda Indonesia I terdiri dari
gabungan personel dari Resimen Infanteri-15 Tentara Territorium (TT) IV/Diponegoro, serta 1 kompi dari Resimen
Infanteri-18 TT V/Brawijaya di Malang. Kontingen ini dipimpin oleh Letnan Kolonel Infanteri Hartoyo
[https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hartoyo&action=edit&redlink=1] yang kemudian digantikan oleh Letnan Kolonel
Infanteri Suadi Suromihardjo [https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Suadi_Suromihardjo&action=edit&redlink=1] ,
sedangkan wakilnya Mayor Infanteri Soediono Suryantoro [https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Soediono_Suryantoro&
action=edit&redlink=1] . Kontingen Indonesia berangkat tanggal 8 Januari 1957 dengan pesawat C-124 Globe Master dari
Angkatan Udara Amerika Serikat menuju Beirut, ibukota Libanon. Dari Beirut [https://id.wikipedia.org/wiki/Beirut] pasukan
dibagi dua, sebagian menuju ke Abu Suweir dan sebagian ke Al Sandhira. Selanjutnya pasukan di El Sandhira
dipindahkan ke Gaza [https://id.wikipedia.org/wiki/Gaza] , daerah perbatasan Mesir dan Israel [https://id.wikipedia.org
/wiki/Israel] , sedangkan kelompok Komando berada di Rafah [https://id.wikipedia.org/wiki/Rafah] . Kontingen ini mengakhiri
masa tugasnya pada tanggal 29 September [https://id.wikipedia.org/wiki/29_September] 1957 [https://id.wikipedia.org
/wiki/1957] . Kontingen Garuda I berkekuatan 559 pasukan.
15 of 16 3/14/18, 9:43 PM
HANDOUT SEJARAH WAJIB TO DAN US SEJARAH WAJIB IP... http://kristinawidayanti.blogspot.co.id/2018/01/handout-sejarah-waji...
b) ASEAN
Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) merupakan sebuah organisasi [https://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi]
geo-politik [https://id.wikipedia.org/wiki/Politik] dan ekonomi dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara
[https://id.wikipedia.org/wiki/Asia_Tenggara] , yang didirikan di Bangkok [https://id.wikipedia.org/wiki/Bangkok] , 8 Agustus
[https://id.wikipedia.org/wiki/8_Agustus] 1967 [https://id.wikipedia.org/wiki/1967] , berdasarkan Deklarasi Bangkok
[https://id.wikipedia.org/wiki/Deklarasi_Bangkok] oleh Indonesia [https://id.wikipedia.org/wiki/Republik_Indonesia] , Malaysia
[https://id.wikipedia.org/wiki/Malaysia] , Filipina [https://id.wikipedia.org/wiki/Filipina] , Singapura [https://id.wikipedia.org
/wiki/Singapura] , dan Thailand [https://id.wikipedia.org/wiki/Thailand] . 5 Menteri Perwakilan ASEAN tersebut adalah
sebagai berikut:
1) Adam Malik (Indonesia)
2) Tun Abdul Razak (Malaysia)
3) S. Rajaratnam (Singapura)
4) Nercisko Ramos (Filipina)
5) Thanat Khoman (Thailand)
Salah satu bentuk peran aktif pemerintah Indonesia di ASEAN adalah ikut serta meredam konflik antara Vietnam dan
Kamboja, yaitu dengan cara menggelar Jakarta Informal Meeting.
Diposting 9th January oleh HISTORY
0 Tambahkan komentar
16 of 16 3/14/18, 9:43 PM