Product of NOS (Natural of Science)

Natural of science is the science of learning about the causes of events that occur in nature.
Natural of science has Science Products which collection of results of empirical activity and
analytical activities conducted by scientists. Science products include facts, concepts, principles,
theories, and laws.

The facts in Science are statements about the things that really exist, or events that really
happen and have been proven. Because the facts are obtained from the observation, the facts
represent what can be seen. Often, the following two criteria are used to identify a fact, (a) can be
directly observed. For example water flows from high to low. (b) can be demonstrated at any time.
Therefore, the facts are open to anyone who wants to observe them. However, we must remember
that the above two criteria do not always apply because there is factual information that occurs
only once in a very long period of time, such as volcanic eruptions.
The concept of science is a combination of ideas between facts that have to do with one
another. The concept is an overview of an idea or idea of the reasoning system. Usually an abstract
overview. In a broader sense we must provide a limit or scope to clearly distinguish something
from another, either the shape, the nature, or the material of the idea or idea. Ex : energy, water,
plants, mass, style
The Science principle is a generalizations (conclusions) about the relationship between
science concepts. Principles are analytical and may change when new observations are made,
because the principle is tentative (uncertain). For example: Metal when heated will expand, is the
principle of connecting the concept of metal, heat, expansion. This means the metal will expand
if the metal is heated.
The laws of nature are accepted and eternal principles. A statement is called law if it is
experimentally widespread. The scientific laws are descriptive; explains how nature behaves, does
not preach how nature should behave. For example: The law of conservation of energy says that
in an interaction no energy is created or destroyed, but only changes from one form to another.
Scientific theory is a broader framework of facts, data, concepts, and interrelated
principles. This theory may change if there is new evidence that contradicts the theory. The theory
has a purpose different from facts, concepts, and laws, but scientists use this type of knowledge to
present explanations of the phenomena that occur. Theories have a different nature and never
become fact or law, but the theory remains valid temporarily until denied or revised. For example:
Meteorological theory helps scientists to understand why and how fog and clouds are formed.

Fakta dalam IPA adalah pernyataan tentang hal-hal yang benar-benar ada, atau peristiwa
yang benar-benar terjadi dan telah terbukti. Karena faktanya didapat dari pengamatan, fakta
mewakili apa yang bisa dilihat. Seringkali, dua kriteria berikut digunakan untuk
mengidentifikasi fakta, (a) dapat diamati secara langsung. Misalnya air mengalir dari tinggi ke
rendah. (b) dapat ditunjukkan setiap saat. Karena itu, faktanya terbuka untuk siapa saja yang
ingin mengamatinya. Namun, kita harus ingat bahwa dua kriteria di atas tidak selalu berlaku
karena ada informasi faktual yang terjadi hanya sekali dalam waktu yang sangat lama, seperti
letusan gunung berapi
Konsep sains adalah gabungan gagasan antara fakta yang ada hubungannya dengan
satu sama lain. Konsepnya adalah ikhtisar gagasan atau gagasan tentang sistem penalaran.
Biasanya ikhtisar abstrak. Dalam arti yang lebih luas, kita harus memberikan batasan atau
ruang lingkup untuk membedakan dengan jelas sesuatu dari yang lain, baik bentuk, sifat, atau
materi gagasan atau gagasan. Contoh: energi, air, tanaman, massa, gaya
Prinsip Ilmu Pengetahuan adalah generalisasi ( kesimpulan ) tentang hubungan
diantara konsep-konsep IPA. Prinsip bersifat analitik dan dapat berubah bila observasi baru
dilakukan, sebab prinsip bersifat tentative ( belum pasti ).Misal Logam bila dipanaskan akan
memuai adalah prinsip menghubungkan konsep logam, panas, pemuaian. Ini berarti logam
akan memuai jika logam panas.
Hukum alam diterima dan prinsip abadi. Pernyataan disebut hukum jika eksperimen
tersebar luas. Hukum ilmiah bersifat deskriptif; menjelaskan bagaimana alam berperilaku,
tidak memberitakan bagaimana alam harus berperilaku. Misalnya: Hukum konservasi energi
mengatakan bahwa dalam interaksi tidak ada energi yang tercipta atau hancur, namun hanya
berubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
Teori ilmiah adalah kerangka fakta, data, konsep, dan prinsip saling terkait yang lebih
luas. Teori ini bisa berubah jika ada bukti baru yang bertentangan dengan teori. Teori ini
memiliki tujuan yang berbeda dengan fakta, konsep, dan hukum, namun ilmuwan
menggunakan jenis pengetahuan ini untuk menyajikan penjelasan tentang fenomena yang
terjadi. Teori memiliki sifat yang berbeda dan tidak pernah menjadi fakta atau hukum, namun
teorinya tetap berlaku sementara sampai ditolak atau direvisi. Misalnya: Teori meteorologi
membantu ilmuwan memahami mengapa dan bagaimana kabut dan awan terbentuk.