Вы находитесь на странице: 1из 3

Pengenalan

Pengenalan Kepada Modul dan Cara Penggunaan


Modul

A. Definisi Modul

Modul adalah bentuk pengajaran yang bersifat individu, dan masih termasuk pada

pembhagaian metod pengajaran yang bersifat kendiri, di mana murid dapat belajar tanpa

kehadiran guru.

Modul adalah satu cara pengorganisasian bahan pelajaran yang memperhatikan

fungsi pendidikan. Modul merupakan alat atau sarana pembelajaran yang berisi isi,

metod, batasan-batasan, dan cara menilai yang dirancang secara sistematik dan menarik

untuk mencapai kompetensi yang diharapkan sesuai dengan tahap komplek pembelajaran.

Daripada beberapa definisi-definisi di atas maka dapat disimpulkan

bahwa modul adalah suatu unit yang lengkap yang berdiri sendiri dan terdiri atas satu

rangkaian kegiatan belajar yang disusun secara sistematik dan menarik untuk membantu

pembelajaran mencapai sejumlah tujuan pembelajaran yang dirumuskan secara khusus

dan jelas meskipun tanpa kehadiran guru.

B. Pengertian Sistem Pembelajaran Modul

Konsep sistem pembelajaran dengan modul pada dasarnya adalah pembelajaran kendiri
yang menuntut murid untuk selalu aktif dan meminimumkan bantuan dari pihak luar dan

tidak terkecuali guru. Dalam sistem pengajaran modul bahan pelajaran pelajaran dapat

dipelajari sendiri oleh murid, manakala guru hanya memberikan arahan serta bimbingan.

Pelaksanaan sistem dengan modul menitikberatkan pada aktifitas serta kreatifitas belajar

siswa.

C. Ciri-Ciri Pembelajaran Modul Ini

Ciri-ciri pembelajaran dengan menggunakan modul adalah sebagai berikut :

1. Setiap modul harus memberikan informasi dan petunjuk pelaksanaan yang jelas tentang

apa yang harus dilakukan oleh murid, bagaimana melakukan, dan sumber belajar apa

yang digunakan dalam pembelajaran.

2. Modul merupakan pembelajaran individual, sehingga mengupayakan untuk melibatkan

sebanyak mungkin karakteristik murid. Dalam setiap modul harus:

i. memungkinkan murid mengalami kemajuan belajar sesuai dengan

kemampuannya.

ii. memungkinkan muridmengukur kemajuan belajar yang telah diperoleh;

iii. memfokuskan muridpada tujuan pembelajaran yang spesifik dan dapat

diukur.

3. Pengalaman belajar dalam modul disediakan untuk membantu murid untuk mencapai

tujuan pembelajaran yang efektif dan efisien mungkin, serta memungkinkan murid untuk

melakukan pembelajaran secara aktif, tidak sekedar membaca dan mendengar tapi lebih
dari itu, modul memberikan kesempatan untuk bermain peran (role playing), simulasi dan

berdiskusi.

4. Bahan pembelajaran disajikan secara logis dan sistematis, sehingga murid dapat

mengetahui bila dia memulakan dan mengakhiri suatu modul, serta tidak menimbulkan

pertanyaaan mengenai apa yang harus dilakukan atau dipelajari.

5. Setiap modul memiliki mekanisme untuk mengukur pencapaian tujuan belajar murid,

terutama untuk memberikan tindak balas bagi murid dalam mencapai kecekapan dalam

belajar

Вам также может понравиться