LAPORAN

KUNJUNGAN INDUSTRI
BUSANA BUTIK
PT. UNGARAN SARI GARMENT

DI SUSUN OLEH :
Wahyu Pertiwi S.
28
XII BB 2

SMK NEGERI 1 MONDOKAN

TAHUN AJARAN 2017/2018
 HALAMAN PENGESAHAN

Laporan kunjungan industri siswa SMK Negeri 1 Mondokan Tahun 2017/2018

Hari :
Tanggal :
Disahkan : SMK Negeri 1 Mondokan

Laporan pelaksanaan kunjungan industri tahun ajaran 2017/2018 disusun sebagai prasyarat untuk
menyelesaikan studi kompetensi keahlian Busana Butik di SMK Negeri 1 Mondokan.

Ketua Program Jurusan Keahlian BB

Nurul Syamsiyah, S.Pd

KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah saya panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Kuasa yang telah
senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya,sehingga saya dapat menyusun Laporan
Kunjungan Industri Tahun Ajaran 2017/2018.Sholawat serta salam semoga tercurahkan kepada
Nabi Muhammad SAW.Serta kepada para sahabatnya dan kepada seluruh umatnya.
Laporan ini disusun dalam rangka memenuhi tugas untuk manyelesaikan studi Busana Butik
di SMK Negeri 1 Mondokan. Perlu di sadari bahwa penyusunan laporan ini tidak dapat selesai tanpa
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dengan kerendahan hati disampaikan terimakasih
kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya.

2. SMK N 1 Mondokan, yang telah mengadakan kegiatan kunjungan industri.
3. Bpk. Sutikno, S.Pd,M.Pd selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Mondokan .
4. Ibu Nurul Syamsiyah, S.Pd selaku Ketua Program Jurusan Busana Butik
5. Pihak Bursa Kerja Khusus SMK Negeri 1 Mondokan yang telah mengadakan Program Kunjungan
Industri.
6. Guru dan Karyawan SMK Negeri 1 Mondokan.
7. Teman-temanku semua dari kelas X, XI, dan XII yang selalu memberikan inspirasi dan masukan
dalam penyusunan Laporan ini.
8. Untuk kedua orang tua serta segenap keluarga yang telah memberikan motivasi baik secara moril
ataupun materil kepada saya.
9. Semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan kunjungan industri dan dalam
membuat laporan ini.
10. Pembaca Laporan ini.

Saya menyadari, bahwa dalam penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu
kritik dan saran sangat diharapkan guna kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi saya dan semua pihak yang berkepentingan, Amin.
 Mondokan, Oktober 2017

Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................................... i
KATA PENGANTAR...................................................................................................... ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................................... 1
B. Tujuan Kunjungan Industri.................................................................................... 1
C. Manfaat Kunjungan Industri.................................................................................. 2
BAB II PROFIL PERUSAHAAN
A. Sejarah.................................................................................................................... 3
B. Tujuan..................................................................................................................... 3
C. Visi dan Misi.......................................................................................................... 3
D. Produk.................................................................................................................... 3
BAB III HASIL KEGIATAN......................................................................................... 5
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan.............................................................................................................. 6
B. Saran ....................................................................................................................... 6
LAMPIRAN

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kualitas pendidikan didukung oleh banyak faktor, misalnya : sarana prasarana,
profesionalisme guru dan kurikulum yang berkualitas. Pengajaran yang efektif merupakan bagian
dari kualitas pendidikan, dimana materi dan praktik merupakan dua hal yang saling berpengaruh
dalam menciptakan pelajaran yang efektif. Penguasaan materi mendukung pengaplikasian ilmu
yang di pelajari, sehingga siswa mampu mempraktikan materi sesuai dengan seharusnya.
Sekolah merupakan sarana penyampaian informasi, secara formal dari guru kepada murid,
dan sebaliknya siswa dapat banyak materi di bangku sekolah, maka di butuhkan suatu kegiatan
pengamatan dan pembekalan siswa agar menjadi siswa yang berkualitas dan kompeten.Karena itu,
perlu dilakukan “kunjungan industri di PT. KUBOTA INDONESIA” agar siswa dapat termotifasi.
Kunjungan industri dipilih untuk memperkenalkan siswa ke dunia kerja. Siswa di tuntut
untuk aktif menggali informasi tentang kunjungan industri untuk memperoleh pengetahuan tentang
komputer komputer yang ada di PT. KUBOTA INDONESIA. Kunjungan industri dilakukan untuk
memberikan gambaran kepada siswa tentang komputer dan jaringan cukup asing bagi saya pribadi
agar siswa dapat membandingkan antara dunia kerja dengan ilmu yang di peroleh di sekolah.siswa
di wajibkan membuat laporan atas informasi yang di peroleh selama kunjungan industri di
perusahaan yang bersangkutan.

B. Tujuan Kunjungan Industri

1. Ada beberapa tujuan kunjungan industri, antara lain:
2. Memperluas wawasan siswa/siswi dengan dunia kerja yang sesungguhnya.
3. Mendorong siswa agar berminat bekerja di perusahaan.
4. Memberi informasi kepada siswa tentang cara bekerja di perusahaaan.
5. Dapat menambah wawasan, pengetahuan, dan keterampilan siswa.

C. Manfaat Kunjungan Industri

1. Manfaat untuk siswa
 Menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman.
 Mendapat gambaran saat akan bekerja di industri atau ingin membuat sebuah industri.
 Menambah semangat peserta didik untuk lebih giat dalam mendalami kompetensi masing-masing
program studi.
 Mengembangkan ide kreatif bagi peserta untuk berkarya sesuai bidang keahliannya.
2. Manfaat untuk sekolah
 Sekolah dapat mengajak siswa belajar secara langsung dilapangan.
 Sekolah dapat mengajak siswa untuk berpikir kreatif.
 Sekolah dapat mengajak siswa untuk bersemangat dalam belajar.
3. Manfaat untuk industry
 Dapat berbagi ilmu dengan siswa.
 Mengajak dan memperlihatkan proses produksi bagi siswa maupun guru.
 Memperkenalkan sejarah singkat berdirinya industri kepada siswa.
 Memperkenalkan hasil produksi kepada masyarakat luas.

BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

A. Sejarah PT. Kubota Indonesia

PT. Kubota Indonesia adalah pelopor dari perusahaan mesin diesel yang bermutu tinggi di
Indonesia yang telah dan terus mendukung pengembangan industri pertanian nasional.
Proses tersebut perlu waktu yang lama dan pengalaman produk yang dapat dipercaya oleh
Kubota Corp. Japan, dimana mesin diesel merupakan keunggulan bisnis. PT. Kubota Indonesia
telah mendapat sertifikat ISO 9001 dan ISO 14001 dari Lloyd (UK) sejak tahun 2006. Pada tahun 1960
Mesin Diesel Kubota Jepang, mulai dipasarkan di Indonesia oleh PT. Garuda Diesel dan CV. Karya
Hidup Sentosa. Tahun 1972 Pendirian PT. Kubota Indonesia di desa Srondol Kulon Kecamatan
Semarang Selatan. Pada 10 Juli tahun 1973 PT. Kubota Indonesi resmi beroperasi. Pada 16
Desember 2012 mendapat Pemecahan rekor MURI “ketahanan mesin Diesel dengan Aplikasi Pompa
Air, 1000 jam Nonstop”. Pada 10 Juli 2013 Dalam rangka HUT ke-40 PT. Kubota Indonesia
memproduksi mesin berwarna emas produksi terbatas.
Pada 30 Juli 2015 Relokasi pabrik dan kantor PT. Kubota Indonesia ke kawasan Industri BSB
(Bukit Semarang Baru). Pada 5 Januari 2016 mendapat Pemecahan Rekor MURI “Mesin penggerak
dengan Aplikasi Terbanyak 12 Aplikasi”. Pada 14 Januari 2016 Pencapaian produksi 1.000.000 unit
Mesin Diesel Kubota Indonesia. 14 Januari 2016 Pemecahan rekor MURI “pembuatan Replika Mesin
Diesel dengan rangkaian origami terbesar”

B. Profil Perusahaan
Nama
: PT. Kubota Indonesia
Perusahaan
: Taman Industri Bukit Semarang Baru (BSB) Blok D.1 Kav.8 Mijen
Alamat
– Semarang
Phone : 62 – 24 – 7472849, 7473257
Fax : 62 – 24 – 7472865, 7474266
Email : ptkig.layanan@kubota.com
Berdiri : Juli 1972
Beroperasi : 10 Juli 1973
 Luas Tanah : 73.992 m2
Luas Bangunan : 25.181 m2
Modal : IDR 6.528.200.000,-
Pemegang Kubota Corporation, Jepang – 90.02%
Saham Individual (CV. KHS) Yogyakarta, Indonesia – 9.98%
Jumlah
: 364 Orang
Karyawan

C. KANTOR PERWAKILAN
1. CIKARANG Japanese SMEs Center, Kawasan Industri Delta Silicon 6 Jl. Kenari Raya Blok G6-01
Kav. 08A, Cikarang, Bekasi Telp : +(62) – 21- 89913037 Fax : +(62) – 21 – 89913038
2. MAKASSAR Jl. Urip Sumoharjo No. 36C Makassar 90232 – Indonesia Telp : +(62) – 411 – 455502
Fax : +(62) – 411 – 455508
3. MEDAN Ruko Mega Bisnis Center No. A2 Jl. Gagak Hitam ( Ringroad ) Medan – Sumatera Utara
Telp : + (62) – 61 – 80025820 / 80025821 Fax : +(62) – 061 – 80025822
4. MATARAM Jl. Sandubaya No. 18 -19 , Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya Kota Mataram,
Propinsi Nusa Tenggara Barat Telp : +(62) – 370 – 6171881 Fax : +(62) – 370 – 6171896

D. Kebijakan K3 PT. Kubota Indonesia

PT. Kubota Indonesia, sebagai pemimpin dalam industri diesel di Indonesia, akan selalu
menghasilkan produk-produk yang berkualitas yang berguna bagi kemajuan perekonomian
Indonesia. Dalam perkembangan perusahaan, kami menyadari bahwa aspek Keselamatan dan
Kesehatan Kerja merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari bisnis kami, oleh karena itu
Kami bertekad untuk mencegah insiden, kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, serta melindungi
Keselamatan dan Kesehatan Kerja untuk semua pihak yang berada dibawah kendali PT. Kubota
Indonesia Untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman & nyaman bagi pekerja. Berkembang
dengan cara selalu melakukan perbaikan berkesinambungan terhadap sumber daya manusia,
Infrastruktur & teknologi yang ada serta peningkatan produktivitas yang berorientasi pada
K3. Organisasi kami selalu tunduk dan patuh terhadap peraturan/perundangan K3 di
Indonesia, Termasuk meningkatkan peran serta aktif dari seluruh elemen tenaga kerja dan serikat
pekerja.
Aktif mengembangkan K3 baik untuk lingkup internal & eksternal PT. Kubota Indonesia
Kebijakan K3 PT. Kubota Indonesia ini kami buat untuk pihak internal dan eksternal sebagai acuan
pokok dalam penyelenggaraan K3 di PT. Kubota Indonesia.

E. Kebijakan Mutu & Lingkungan PT. Kubota Indonesia

KUBOTA INDONESIA, sebagai pemipin dalam industri mesin diesel di Indonesia akan selalu
menghasilkan produk-produk yang berkualitas yang berguna bagi kemajuan perekonomian
Indonesia. Dalam perkembangan perusahaan, kami menyadari bahwa aspek mutu dan lingkungan
merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari bisnis kami. Oleh karena itu PT. KUBOTA
INDONESIA menetapkan Kebijakan Mutu dan Lingkungan Sebagai produsen motor pembakaran
dalam yang berkomitmen untuk melampaui harapan pelanggan dan stakeholder serta
meningkatkan kinerja perlindungan lingkungan melalui :
1. Penciptaan produk dan layanan yang terpercaya dan bermutu tinggi
2. Pengendalian proses yang efektif, efisien dan tidak berdampak pada pencemaran lingkungan
3. Pemenuhan persyaratan perundangan dan persyaratan lainnya serta
4. Melakukan perbaikan secara berkesinambungan terhadap efektivitas sistem manajemen mutu dan
lingkungan

F. PRODUKSI
1. Mesin Diesel Horisontal
2. Mesin Diesel Vertikal
3. Generator Set
4. Suku Cadang Asli
5. Aplikasi Produk

G. APLIKASI PRODUK
1. Traktor Tangan
2. APPO
3. Power Thresher
4. Mesin Konstruksi
5. Vibration Roller
6. Pompa Air
7. Disc Mill
8. Combine Harvester
9. Concrete Mixer

H. Visi, Misi dan Sistem Manajemen PT. Kubota Indonesia

VISI
Mengerahkan segenap kemampuan demi kemajuan masyarakat, melalui produk yang unggul dan
teknologi yang tinggi
Demi kejayaan perusahaan dan kebahagiaan karyawan, mari kita bangun hari ini untuk membuka
hari esok
Dengan ide yang orisinil dan keberanian, kita hadapi dunia luar yang belum dikenal

MISI
Bekerja untuk perkembangan masyarakat dengan memanfaatkan segala kemapuan dan keahlian
yang dimiliki dalam menghasilkan produk maupun teknologi yang unggul
Membangun hari ini dan membuka jalan hari esok untuk menuju kemajuan perusahaan dan
kesejahteraan karyawan
Menghadapi tantangan dengan kreatif dan keberanian
I. PT. Kubota Indonesia menetapkan kebijakan mutu dan lingkungan
Memproduksi, melayani serta berjanji untuk penyempurnaan terus menerus atas kepuasan
pelanggan dan kinerja pencegahan pencemaran lingkungan sesuai harapan stakeholder dan
persyaratan perundangan serta persyaratan lainya sesuai Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008
dan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 : 2004

BAB III
HASIL KEGIATAN

A. Hasil Kunjungan Industri

1. Penerimaan dan pembinaan
Sesampainya di PT. Kubota Indonesia, kami disambut baik oleh mereka. Kami langsung
dibawa ke ruang seminar untuk beberapa pembinaan dan sambutan dari kedua belah pihak, antara
pihak PT. Kubota Indonesia dengan pihak SMK N 1 Mondokan. Disana juga kami diberikan sedikit
informasi tentang PT. Kubota Indonesia, dan prestasi – prestasi yang pernah diraih oleh PT. Kubota
Indonesia. Tidak hanya itu, mereka juga memberikan motifasi kepada kami, agar kami tidak hanya
menikmati hasil sebuah karya, tetapi juga dapat menciptakan sebuah karya.

2. Ruang Produksi
Disini kami diperlihatkan Mesin Diesel yang dimiliki oleh PT. Kubota. Setelah itu kami di
perlihatkan langkah pembuatan kerangka mesin diesel, setelah kerangka jadi dan sudah dibubut,
kerangka langsung masuk ke proses pengecatan, setelah masuk proses pengecatan kerangka
mesin diesel di keringkan terlebih dahulu dengan cara digantung. Setelah kering kerangka masuk
ke proses perakitan, mesin yang sudah datang dari luar langsung dirakit pada kerangka yang sudah
 siap, setelah itu pemasangan asesoris dan uji coba mesin. Setelah semua selesai tinggal langkah
terakhir yaitu pengemasan dan siap untuk dipasarkan.

BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah saya melakukan kunjungan industri saya mendapat pengalaman baru tentang
industri,lebih mengerti dunia kerja industri,dapat membandingkan ilmu yang diperoleh di sekolah
dengan di dunia kerja industri.Observasi yang dilakukan secara nyata dan langsung
pengembangan atas tugas yang diemban oleh siswa yang pada akhirnya sebagai bekal untuk tekun
terjun di masyarakat ataupun di dunia kerja.

B. Saran
1. Semoga sekolah dapat menjadikan PT. Kubota Indonesia sebagai inspirasi atau motifasi untuk
mengembangkan fasilitas dan untuk menigkatkan belajar siswa.
2. Sekolah sebaiknya mengadakan Kunjungan Industri kedua tempat sekaligus untuk satu bidang
keahlian. Supaya siswa - siswi dapat membandingkan dari kedua tempat tersebut.
3. Sebelum melakukan kunjungan industri sebaiknya melakukan berbagai persiapan;misalnya
pertanyaan yang kompeten,karena siswa dituntut untuk menggali informasi saat melakukan
kunjungan industri.