Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Jasmani
Dibawah ini pengertian kebugaran jasmani yang dikemukakan oleh beberapa orang
ahli, sebagai berikut :
Rusli Hutan : kemampuan seseorang dalam menjalankan segala jenis kegiatan fisik
yang memerlukan kekuatan, daya tahan, dan felksibilitas (kelenturan).
Sudarno : suatu kondisi ketika tubuh mampu menjalankan aktifitas sehari-hari dengan
baik dan efektif tanpa mengalami kelelahan yang berarti dan tubuh masih memiliki
cadangan energi untuk melaksanakan tugas lainnya.
Muhajir : kemampuan tubuh untuk melakukan adaptasi terhadap segala macam aktifitas
fisik yang diberikan tanpa menimbulkan rasa lelah yang berlebihan.
Kekuatan (Strength)
Kekuatan adalah kondisi tubuh dalam menggunakan otot untuk memaksimalkan tenaga
ketika melakukan suatu aktifitas fisik. Kekuatan sangat penting dalam setiap aktifitas
olahraga karena dapat mencegah terjadinya cedera serta merupakan daya penggerak.
Kekuatan otot yang baik dapat didapatkan dengan rutin melakukan latihan secara
konsisten.
Adapun latihan yang dapat dilakukan untuk melatih kekuatan tubuh, antara lain :
1. Angkat beban : melatih kekuatan otot lengan
2. Push up : melatih kekuatan otot lengan
3. Sit up : melatih kekuatan otot perut
4. Back up : melatih kekuatan otot perut
5. Squat jump : melatih kekuatan tungkai dan otot perut
Kelenturan (Flexibility)
Yang dimaksud dengan kelenturan atau flexibility adalah keleluaasaan pergerakan otot-
otot tubuh khususnya otot persendian. Kelenturan dibutuhkan di hampir semua cabang
olahraga. Meski sama-sama dibutuhkan oleh setiap cabang olahraga, tetap saja ada
sedikit perbedaan pada penerapannya yakni tingkat kelenturan yang dibutuhkan untuk
penampilan yang optimal pada masing-masing cabang olahraga.
Untuk melatih kelenturan atau fleksibilitas tubuh dapat melakukan senam, yoga dan
renang.
Kelincahan (Agility)
Kelincahan merupakan kemampuan tubuh dalam menyesuaikan gerakan dari satu
posisi ke posisi lain seperti dari depan ke belakang atau dari kiri ke kanan. Terdapat
beberapa cabang olahraga yang membutuhkan kelincahan seperti bulu tangkis
(badminton) dan sepak bola.
Untuk melatih kelincahan tubuh dapat melakukan beberapa jenis latihan fisik yakni lari
menaiki-menuruni anak tangga dan lari dengan arah zig zag.
Keseimbangan (Balance)
Yang dimaksud dengan keseimbangan adalah kemampuan tubuh dalam
mengendalikan organ tubuh serta saraf otot agar gerakan tubuh dapat dikendalikan
dengan baik. Unsur keseimbangan ini sangat dibutuhkan dalam cabang olahraga
senam dan loncat indah.
Untuk melatih keseimbangan tubuh dapat melakukan berjalan di atas balok kayu, sikap
lilin, serta berdiri dengan menjadikan tangan sebagai tumpuan.
Ketepatan (Accuracy)
Pengertian dari ketepatan atau accuracy adalah kemampuan tubuh dalam
mengendalikan gerakan terhadap sasaran yang ingin dituju. Memanah, bowling, billiard
dan latihan menembak merupakan beberapa contoh cabang olahraga yang
membutuhkan dan mengandalkan ketepatan.
Salah satu latihan yang dapat dilakukan untuk melatih ketepatan yaitu memasukkan
bola pada keranjang, melempar salah satu botol yang disusun secara baris sejajar.
Reaksi (Reaction)
Yang dimaksud dengan reaksi adalah kemampuan tubuh seseorang dalam
menanggapi suatu gerakan, rangsangan maupun stimulus yang diberikan oleh orang
lain.
Adapun latihan yang dapat dilakukan untuk melatih unsur reaksi ini adalah lempar
tangkap bola.
Koordinasi (Coordination)
Yang dimaksud dengan koordinasi adalah kemampuan tubuh dalam menyatukan
berbagai gerakan tubuh yang tak sama kedalam satu gerakan yang efektif. Dalam
melakukan latihan yang dapat melatih unsur koordinasi dituntut suatu tambahan
kemampuan lain yakni konsentrasi yang tinggi serta kemampuan gerak insting yang
kuat.
Adapun latihan yang dapat dilakukan untuk melatih unsur koordinasi ini adalah dengan
latihan memantulkan bola ke dinding kemudian ditangkap kembali. Latihan memantul
dan menangkap kembali ini dilakukan dengan tangan yang berbeda atau berlawanan
antara tangan yang memantulkan dengan tangan yang menangkap kembali.
Jenis kelamin
Tingkat kebugaran jasmani berdasarkan jenis kelamin ini dapat dibuktikan dan kita
saksikan dalam kehidupan sehari-hari, yakni seorang laki-laki memiliki tingkat
kebugaran yang lebih baik jika dibandingkan dengan seorang perempuan. Perempuan
lebih cepat mengalami kelelahan dalam melakukan aktifitas sehari-hari maupun
olahraga daripada laki-laki.
Makanan
Sebagai generasi yang hidup di masa modern dan serba instan saat ini, kita harus
pintar dan bijak dalam menentukan suatu makanan yang nantinya akan memberikan
manfaat baik pada tubuh kita. Dalam memilih dan memutuskan makanan apa yang
akan kita makan, terdapat beberapa aspek yang menjadi pertimbangan, antara lain :
1. Kandungan gizi
Kandungan gizi yang terdapat didalam tubuh seseorang sangat berpengaruh terhadap
kebugaran jasmaninya. Untuk itulah kita perlu menjaga dan mencukupi kebutuhan
asupan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Adapun persentase asupan gizi seimbang
yang dibutuhkan oleh tubuh normal atau sehat adalah sebesar 50% untuk kandungan
karbohidrat, 12% untuk kandungan protein, dan 38% untuk kandungan lemak.
Dan yang tak kalah pentingnya dalam cara pengolahan makanan ini adalah menjaga
gizi yang dikandung oleh bahan makanan tersebut agar tidak berkurang apalagi habis
atau hilang. Sebagai contoh sederhana, saat kita memasak sayur misal : kangkung,
bayam. Seperti kita ketahui bersama bahwa jenis sayuran kangkung dan bayam
memiliki gizi yang baik untuk tubuh kita. Lalu bagaimanakah cara yang baik dalam
mengolah jenis sayuran tersebut agar tidak berkurang apalagi hilang? Cara yang baik
dalam mengolah jenis sayuran yang bergizi baik ini adalah dengan tidak terlalu lama
memasaknya sehingga membuat sayuran tersebut terlalu layu, yang mengakibatkan
menghilangkan gizi yang terkandung pada sayur tersebut.
Keturunan (Gen)
Jika dipikirkan dengan pikiran sederhana mungkin kita akan berpendapat bahwa hal ini
tidak ada pengaruhnya terhadap kebugaran jasmani. Namun, hal ini sangat
berhubungan dan juga berpengaruh terhadap kebugaran jasmani seseorang. Hal ini
merujuk pada kapasitas organ jantung, paru-paru, postur tubuh, sel darah, obesitas dan
serat atas. Keenam organ tersebut adalah sesuatu yang kita dapatkan secara
keturunan, dan berpengaruh terhadap kebugaran jasmani.
Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh dua orang ahli yakni Bowers dan Fox yang
dimuat dalam buku tentang panduan kesehatan yang ditulis oleh Sukadiyanto dkk,
dikemukakan bahwa terdapat 3 unsur yang dipengaruhi oleh faktor keturunan. Adapun
ketiga unsur tersebut, antara lain :
1. Kemampuan aerobic (VO2 max) sebesar 93%
2. Sistem asam laktat sebesar 81%
3. Denyut jantung maksimal sebesar 86%
Rokok
Rokok merupakan sesuatu kegiatan yang termasuk dalam suatu kecanduan, yang
menjangkiti berbagai kalangan, umur serta jenis kelamin. Semakin berkembang suatu
zaman maka persentase seorang perokok aktif semakin bertambah. Tidak hanya laki-
laki tapi juga perempuan, tidak hanya orang dewasa bahkan anak-anak yang masih
duduk di bangku sekolah dasar pun sudah mengenal dan menjadi perokok aktif. Serta
dari berbagai kalangan pun menjadi perokok aktif, pejabat pemerintah atau warga sipil,
orang kaya atau orang miskin semua sama.
Dengan merokok tubuh akan menghisap kandungan CO2 yang dapat menyebabkan
berkurangnya nilai VO2 max yang sangat dibutuhkan oleh daya tahan tubuh.
Berdasarkan penilitian yang dilakukan, kandungan yang ada pada rokok seperti nikotin ,
perkins , dan sexton dapat menyebabkan keluarnya energy dan mengurangi nafsu
makan.