(SYSTEM SKELETAL, SYSTEM MUSCULAR, KARDIOVASKULAR, SYSTEM SARAF)

PENYUSUN :

ASHARWIJAYA

POLTEKKES KEMENKES MAMUJU

TA. 2014 / 2015

 ANATOMI

PENGERTIAN :

Anatomi adalah ilmu yang mempelajari struktur tubuh manusia dan bagaimana hubungan

struktur-struktur tersebut satu sama lainnya dengan jalan memotong motong dan

menguraikannya ( Ana = mengurai Tomi = memotong ).

Subdivisi Anatomi :

1. Gross anatomi : memepelajari struktur tubuh tanpa menggunakan mikroskop.

2. Anatomi descriptive ( system anatomi : mencakup susunan saraf – saraf organ

dalam satu system dalam tubuh : misalnya tractus respiratorius, tractus digestivus

system saraf, system cardiao vascular dll.

3. Anatomi topografica : mempelajari latak dari satu organ terhadap organ lainnya

dalam tubuh : misalnya letak jantung terhadapa tulang, otot.

4. Regional anatomi : mengenai regio tertentu pada tubuh, misalnya region leher,

kepala, dada dan abdomen.

5. Embriologi : memepelajari perkembangan dimulai dari telur yang telah mengalami

fertilisasi sampai dengan akhir minggu kedelapan dalam uterus.

6. Histology : mempelajari struktur jaringan dengan mamakai mikroskop.

7. Cytology : mempelajari struktur sel.

TERMINILOGI

Kata yang menyatakan bidang

1. Medianus : bidang yang membagi tubuh dalam dua bagian yang sama ( kiri dan

kanan )

2. Para medianus : bidang yang berada disamping dan sejajar bidang madianus
 3. Segitalis : bidang yang sejajar dengan bidang medianus, akan tetepi tidak selalu

dekat dengan bidang madianus

4. Frontalis : bidang yang tegak lurus terhadap bidang segitalis dan sejajar dengan

permukaan perut

5. Transversalis : bidang yang melintang tegak lurus pada arah panjang badan

Kata yang menyatakan arah

1. Medialis : lebih dekat pada garis tengah

2. Lateralis : lebih jauh dari garis tengah

3. Ventralis/anterior : lebih kedepan

4. Dorsalis/posterdor : lebih kebelakang

5. Cranialis : lebih dekat pada kepala (cranium = tengkorak )

6. Caudalis : lebih dekat ke ekor ( cauda = ekor )

7. Longitudinalis : kearah ukuran panjang

8. Transversal : melintang

9. Segitalis : tegak lurus pada bidang frontalis

10. Proximalis : lebih dekat pada apangkal anggota

11. Distalis : lebih dekat pada ujung anggota

12. Volaris : kearah telapak tangan

13. Plantaris : kearah telapak kaki

14. Ulnaris : kea rah ulna

15. Radialis : kearah radius

16. Rostralis : kearah moncong

RONGGA RUANG DALAM TUBUH

Ruanag didalam tubuh yang terisi dengan organ-organ internal disebut cavu/. Ada dua

rogga besar dalam tubuh yaitu :

 a. Rongga bagian ventral ( cavum ventralis = ventral cavity )

Rongga ventralis tubuh dipisahkan oleh diagfaragma menjadi rongga torax ( cavum

thoracis ) pada bagian atas dan rongga perut ( cavum abdominalis ) pada bagian

bawah. Rongga torax mengandung dua rongga pleural dan satu meditastinum

termasuk rongga pericardium.

b. Rongga bagian dorsal

Rongga tengkorak ( cranial cavity ) dan saluran vertebral ( canalis vertebralis )

DAERAH ABDOMINOPELVIK ( ABDOMINOPELVIC REGION )

Rongga abdominopolvik sesunggunya adalah rongga abdomen pada bagian atas dan

rongga palvik pada bagian bawanya. Rongga tersebut dapat di bagi manjadi dua bagian

region anatomi atau dapat juga kita bagi menjadi empat quadrant kesembilan regio/daerah

itu adalah :

1. Daerah hipokondrik kanan ( ringh hipochondric region )

2. Daerah epigastrik ( epigastric region )

3. Daerah hypohondrik kiri ( left hypochondric region )

4. Daerah lumbar kanan ( ringh lumbar region )

5. Daerah umbilical (umbilical region )

6. Daerah iliak kanan ( ringh iliac region )

7. Daerah iliak kiri ( left iliac region )

8. Daerah hipogastrik ( pubic region )

Empat kuadrat dimaksut adalah :

1. Kuadran kanan atas ( ringh upper quadrant )

2. Kuadran kanan bawah ( ringh lower quadrant )

3. Kuadran kiri atas ( left upper quadrant )

4. Kuadran kiri bawah ( left lower quadant )

 SIKAP ANATOMI

Ialah suatu sikap diamana bidan berdiri tegak, kepala tegak, mata memandang lurus

kedepan, kedau anggota geraka atas lurus kebawah berada disamping badan dengan

telapak tangan menghadap kedepan, kedua anggota gerak bawah lurus dan sejajar, kedua

kaki sejajar kedepan.

SISTEM UTAMA DALAM TUBUH SERTA ORGAN-ORGANNYA

1. System integumentary

Termasuk kulit dan struktur struktur didalamnya, misalnya rambut, kuku dan kelejar

keringat

Serta kelenjar cebacae.

2. System skeletal

Termasuk semua tulang didalam badan, serta cartilage serta persendian di dalam

tubuh

3. System muscular

Semua jaringan otot dalam tubuh, termasauk otot skeletal, otot vescelardan otot

jantung

4. System syaraf

Termasuk otot , sum sum tulang belakang, serabut sarang dan sensioris misanya

mata dan telinga

5. System endocrine

Semua kelenjar yang menghasilkan hormone

6. System limpahatic

Lymph, limpho nodus, pumbuluh lymfe, kelenjar lymfe misalnya limpa, thymus dan

tonsil

7. System repiratori

Paru paru serta salutran udara pernafasan

 8. System cardiovascular

Termasuk darah, jantung dan pembuluh darah

9. System digestif

Saluran panjang dari mulut keanus dan termasuk organ organ seperti kelenjar lidah,

hati kandung empedu, dan pangkreas.

10. System urinary

Organ yang menghasilkan urine dan membuang urine

11. Sytem reproduksi

Organ-organ sepeti testis dan ovarium yang menhasilkan sel-sel reprodiksi ( sperma

dan ovum ) dan organ –organ yang mentransport serta menyimpan sel-sel

reproduksi.

SISTEM SKELATAL

System skeletal membentuk kerangka tubuh. Dengan mempelajari nama tulang, bentuk

tulang dan posisi masing-masing tulang, hal itu akan membantu kita untukmengerti organ-

organ dari system lain. Misalnya gerakan dalam melempar bola, mengetik dan berjalan

membutuhkan kerja sama antara tulang otot.

Pada sebatang tulang panjang dapat dilihat bagian-bagiannya sebagai berikut :

1. Diaphyse adalah bagian yang tengah

2. Epiphyse adalah bagian dari kedua ujung-ujungnya

3. Bagian Epiphyse yang membentuk persendian ( articulation ) dilapisi dengan tulang

rawan yang disebut cartilago articularis

4. Perioustium menbungkus permukaan luar tulang

5. Perioustium terdiri atas dua lapisan yaitu, stratum fibrosasebelah luar dan

mengandung pembuluh darah dan saraf. Startum generativum yaitu sel-sel tulang

yang mempunyai kemampuan untuk tumbuh membentuk tulang

TULANG MENURUT BENTUK :

1. Tulang panjang ( os longum ) – humerus, tibia fibula, femur dll.

2. Tulang pendek ( os brevis ) – os carpalia, ossa tarsalia.

3. Tulang berongga ( os pneumaicum ) – os maxillare, labirynthus ossis ethmoidalis.

4. Tulang pipih ( os planum ) – scapula calvaria crania

5. Tulang tidak teratur ( os irregularis )—vertebra

6. Os sesamoidea yaitu tulang yang terdapat pada tendo di daerah persendian

misalnya patella, berapa tulang pada tendo di persendian jari-jari tangan dan kaki

TULANG MENURUT LETAK :

1. Tulang axiela yaitu crainum, dan skeleton trunci

2. Tulang appendicularis yaitu extrimitas superior dan exremitas inferior

TULANG MENURUT HISTOLOGI

1. Jaringan tulang rawan

2. Jaringan tulang

RANGKA MANUSIA DAPAT DIBAGI MENJADI 3 BAGIAN :

1. Skeleton trunci ( rangka batang tubuh ) yaitu :

 Columna vertebralis = 33 ruas

 Costae ( tulang iga ) =24 buah

 Sternum ( tulang dada = 1 buah

2. Appendicular skelton terdiri atas :

- Gelang bahu yaitu :

 Clavicula = 2 buah

 Scapula = 2 buah

- Extermitas superior yaitu :

 Humerus = 2 buah
  Ulna = 2 buah

 Radius = 2 buah

 Carpal = 16 buah

 Matacarval = 10 buah

 Phalanx = 28 buah

- Gelang palvik yaitu tulang coxa ( tulang palvik )

 Femur = 2 buah

 Fibula = 2 buah

 Tibia = 2 buah

 Patella = 3 buah

 Tarsal = 14 buah

 Metatarsal = 10 buah

 Phalax = 28 buah

3. Cranium ( tengkorak )

- Tulang-tulang cranium

- Tulang-tulang muka ( ossa faciei )

Catatan :

Sekalipun tulang-tulang pendengaran ( audiotory ossicles ) tidak dipandang

sebagai skeleton trunci maupun appendicular skeleton tapi untuk
memudahkan saja maka di masukkan ke dalam skeleton trunci (ossa facieci )

- Tulang pendengaran 2 x 3 = 6 buah

- Tulang hyod ( diatas larynx ) = 1 buah

Menurut organ yang dilindungi maka tulang crainin dibagi atas :

1. Neoro crainun ( ossa crainin ) yaitu tulang-tulang yang melindungi otak secara

langsung 1 os occipital – 2 ossa temporal – 1 os ethmoidale – 1 os sphenoidale – 1

os frontale – 2 os parietale

2. Viscore crainum ( ossa faciei ) yaitu yang melindungi organ visual, acusticus dan

paembau serta bagian atas tractus respiratorius dan trac. Digestivus tulang- tulang

itu adalah – 2 os maxilare – 2 mandibula – 2 ossa zygomaticum – 2 ossa nasalis – 2

ossa lacrimale – 1 os vomer – 2 ossa palatine – 2 concha nasals inferiors ( semua

berjumlah 14 tulang ).

ARTICULATION

Sistem skeletal terdiri atas banyak tulang yang disatukan bersama pada satu persendian

dengan jaringan ikat yang flaxsble. Segala gerakan yang merubah posisi bagian-bagian

tulang itu, misalnya anggota gerak ( extremitas ) terjadi pada persendian

Istilah articulation ( joint ) adalah titik kontak antara dua atau beberapa tulang atau antara

cartilago dengan tulang.

Ada yang bergerak ada yang sedikit gerakannya dan ada yang bergerak bebes. Pada

umumnya makin rapat kontak antara tulang-tulang, makin kuat persendian itu

Menurut kemungkinan gerak articulation dibagi :

1. SINARTHORIS ( sendi fibrous )

Tak dapat bergerak atau melekat, misalnya sutar ( sela antara tulang tipis tengkorak

) sutura korona , sutura segitalis dll.

2. AMPHIARTHROSIS ( sendi tulang rawan )

 Sedikit gerkannya. Misalnya ; simphysis pubis, dimana sebagai batalan tulang

rawan mempersatukan kedua tulang pubis

3. DIARTHROSIS ( sendi synovial )

Yaitu sendi yang bergerak bebes, banyak ragamnya

Cirri-ciri sendi banyak bergerak :

- Ujung tulang-tulang pada persendian ditutupi oleh tulang rawan hyaline

- Ligament , untuk mengikat tulang-tulang yang membentuk persendian

- Rongga persendian

- Rongga terbungkus oleh sebuah kapsul dari jaringan fibrous yang biasanya

diperkuat oleh ligament

Jenis-jenis sendi synovial :

- Sendi putar, seperti bola dalam cawan. Misalnya sendi pinggul, sendi bahu

- Sendi engsel, gerakan dalam satu bidang, contoh sendi siku

- Sendi kondiloid, contoh sendi pergelangan tangan

- Sendi berporos, sendi putar, contoh gerakan kepala

- Sendi pelana, sendi yang timbale balik menerima. Contoh sendi antara tulang

trapezium ( multangulus mayus ) dan tulang metacarpal 1 dari ibu jari.

Meningkatkan ibu jari berhadapan dengan jari-jari lainnya.

OTOT ( MUSCULUS )

Disebut musculus karena bentuk dari otot bersama tendonnya menyerupai ekor tikus. ( latin

mus = a mouse )

Bagian-bagian dari otot :

Perletakan otot di bagian proximal di sebut origo ( puctum fixum ), sedang perletakan otot di

bagian distalnya disebut venter. Ujung serabut otot yang mengadakan peletakan disebut

tendon ( bulat ) atau aponeurose ( lembaran ).

Serabut otot itu vascular sedang tendon nonvascular serta tahan terhadap gesekan dan

tekanan. Ada bursa tedinea yang melindungi tendo terhadap gerekan. Fascia adalah

lembaran jaringan ikat yang ikat yang berfungsi melindungi otot terhadap pengruh luar,

tempat jalan saraf dan pembuluh darah untuk otot, serta tempat lekat beberapa otot.

Ada 2 macam fascia yaitu fascia superficialis dan fascia profunda. Fascia superficialis

adalah lamina subcutan, menghubunkan corium kulit dengan fascia profunda. Fascia

profunda adalah lamina yang membungkus otot dan mebentuk septum intermuscular. Pada

daerah tangan dan kaki fascia menjadi tedabl disebut ratinaculum.

NOMENKALATURE.

Pemberian nama pada otot didasarkan pada ( pembagian otot ) :

1. Bentuk , contoh ; m. trapezium, m. rhomboideus, m. quadrates femoris

2. Jumlah kaput atau venter, contoh ; m. bicaps humeri, m. tricaps, m. digastricus

3. Lokasi, contoh ; m. temoralis, m. supraspinatus, m. tibialis anterior.

4. Struktur, contoh ; m. semimebranosus, m. semitendinosus.

5. Peletakan , contoh ; m. sternocleidc madtoideus, m. brachio radialis

6. Fungsi, contoh ; m. flexor carpi radialis, m. extensor digitorum commonis

 7. Arah serabut, contoh ; m. ractus femoris, m. ractus abdominalis, m. orbicualaris oris.

Otot pada gelang bahu :

1. Yang menghubungkan cigulum exremitas superior dengan skeleton axiale

- M. trapezius

- M. rhomboideus mayor

- M. rhomboideus minor

2. Yang menghubungkan spacula dengan humerus

- M. deltoideus

- M. supra spinatus

- M. teres minor

- M. teres mayor

- M. subscapulae

- M. coaracobrachialis

OTOT PADA ARTICULATION CUBITI :

1. Yang berperan pada articulation cubiti dab artic. Humeri, m. triceps brachii, m. biceps

brachii

2. Yang berperan pada articulation cubiti, m. brachialis, m. onconeus, m. brachialis

radialis

3. Yang merupakan flexor dan extensor ( bag. Anterior dan posterior )

Flexor :

m. pronator teres, m. flexor carpi radialis, m. Palmaris longus, m. flexor curpi ulnaris,

m. flexor digotorum superficialis, m. flexor digitorum frofendum, m. flexor pollicic

longus, m. pronator quadrates.

Kelempok extensor :
 m. extensor carpi radialis, m. extensor carpi radialis brevis, m. extensor digitorum

communis, m. extensor digiti minimi, m. extensor carpi unaris, m. abductor policic

longus, m. extensor pollicis brevis, m. extensor indicis proprius, m. supinator

OTOT OTOT PADA TANGAN DAN FASCILA

Ada 4 kelomok otot :

1. Kelompok internal

- M. abducutor pollicie brevis

- M. fleksor pollicie brevis

- M. apponens policies

2. Otot hypotenar

- M. abducutor digiti minimi

- M. flexor digiti minimi brevis

- M. apponens digiti minimi

3. M. lumbrocales yang berada pada manus berasal dari tendo m. f; exor digitorum

profundus

4. Otot abductor dari ibu jari dan m. metacarpal

FOSSA CUBITI

Bentuk segitiga terletak pada bagian anterior articulation cubiti. Fossa ini berisi tendon m.

bicaps brachii, a. brachialis dan N. medianus.

OTOT PADA REGIO GLUTEA

m. gluteus maximum, m. piriformis, m. obturator internus, m. qudratus femoris, m. gluteus

medius dan minimum

OTOT PADA BAGIAN ANTERIOR & LATERAL TUNGKAI ATAS

m. Sartorius, m. psoas mayor, m. iliacus, m. abductor longus, m. abductor brevis, m.

abductor magnus, m. rectus femoris

OTOT-OTOT HAMSTRING & FOSSA POPLITEA

Ciri-cirinya adalah :

- Irigo pada tuber ischicum

- Insersi pada tibia anterior dan fibula

- Dipersarafi oleh N. tibialis

Otot – otot ini melakukan extensi pada articulation coxea dan flexi pada articulation genu (

lutut tapi kedua gerakan ini tak dapat dilakukan sepenuhnya secara bersamaan, termasuk

hamstring adalah m. bicaps, m.bicaps femoris caput longus, m. semitendines, m.

semimembranous, m. abductor mayus

OTOT – OTOT TUNGKAI BAWAH

m. gastrocnemius, m. plantaris, m. soleus, m. tibialis post, m. extensor digitorum longus, m.

tibialisn ant, m. extensor digitorum longus, m. peroneuns longus, m. perenoushallucis

longus, m. perenous tertius, m. perenous brevis.

OTOT – OTOT INTRINCIS PEDIS

Otot – otot ini bersama dengan tendo otot – otot yang memasuki planta pedis berperan

dalam mempertahankan arcus pedis dan mengontrol gerakan ibu jari kaki. M. exkstensor

digitorum brevis. Pascia dan otot planta pedis yaitu appaneurosis palantaris, m. abductor
hallucis m. flekxor digitorum brevis, m. abductor digiti minimi, m. lumbricales, m. quadrates

plantae, m. flezor hallucis brevis, m. abductor hallucis, m. flekxor digiti minimi, m. interossei.

OTOT PADA COLUMNA VERTEBRALIS

Otot profunda ini meluas dari secrum sampai di cranium, melekat pada columna vertebralis,

tetapi bagian kuadal meluas kearah leteral menuju ke osilium, dan pada region thoracalis

meluas sampai pada angulus costae.

Fungsi otot ini adalah :

- Menggerakan colunma vertebralis

- Fiksasi columna vertebralis

- Menampung dan meneruskan gaya berat badan

- Mempertahankan keseimbangan columna vertebralis

Otot – otot itu adalah m. erector spinea, m. semispinalis, m. spelenius, m. multividus, m.

suboccipitalis, m. rotators, m. interspinales, m. intertransversari.

ANATOMI SISTEM KARDIO VASCULAR

JANTUNG

Pengertian :

Jantung merupakan satu organ yang dibentuk oleh otot dan berongga yang

mempunyai kemampuan untuk memompa darah melalui pebuluh darah. Tepatnya dalam

mediastinum. 2/3 dari massanya terletak pada sisi kiri garismedian tubuh. Berbentuk kerucut

( conus ) ; panjang 12 cm, lebar 9 cm, pada daerah terlebarnya tebalnya 6 cm. ujung bawah

disebut basis cordis, di proyeksikan keatas kanan belakang dan terletak persis dibawah

coata ke – 2

Bagian- bagian utama dari jantung :

 - Pericardium

- Dinding

- Ruang

- Katub jantung = valvulae

PERICARDIUM DIBAGI ATAS :

1. PERICARDIUM PARIETAL

Pericardium parietal terdiri atas 2 lapisan ;

- Lapisan fibrous ( fibrous pericardium ) di sebelah luar

- Lapisan serous ( serous pericardium )

2. PERICARDIUM VISCERAL

Atau epicardium adalah lapisan luar dari dinding jantung yang terdiri atas jarinan

serous dan mesothelium. Diantara epicardium dan pericardium parietal ada ruang

yang disebut cavum pericardium yang berisi cairan pericardium. Cairan ini berguna

untuk mencegah geseran antar lapisan – lapisan tersebut pada saat jantung

berkontraksi ( systole )

DINDING JANTUNG DAN RONGGA JANTUNG

Dinding jantung terdiri atas 3 lapisan :

1. Epicardium ( visceral pericardium )

2. Mycordium

3. Endocardium

Rongga dalam jantung adalah :

1. Atrium kiri dan kanan

2. Ventrikel kiri dan kanan

Darah yang masuk kejantung via vena cava supertor, vena cava inferior dan sinus coronaria

; semuanya bermuara kedalam atrium kanan – melaui valvula tricuspidalis terus ke ventrikel

kiri dan selanjutnya melauli aorta darah di pompakan keluar jantung menuju ke sel – sel

tubuh.

DINDING JANTUNG

Dinding jantung terdiri atas 3 bagian :

1. Epicardium ( lapisan luar )

2. Mycordium ( lapisan tengah, paling tebal )

3. Endocardium ( lapisan dalam )

Kedua atrium dipisahkan oleh sekat interatrial septum,kedua ventrikel dipisahkan oleh

intreventrikular septum.