A.

ALAT DAN BAHAN

Alat
1. Sendok 6. Jarum kasur
2. Timbangan 7. Mortar dan pistil
3. Nampan 8. Rak dari besi
4. Thermometer 9. Alat penggorengan
5. Hair dryer 10. Kompor
Bahan
1. Kedelai 4. Isolasi
2. Ragi tempe 5. Minyak goreng
3. Kantong plastic 6. Garam dan bawang

B. PROSEDUR KERJA
½ kg kedelai dicuci hingga bersih

Direbus sampai mendidih (± 30 menit)

Ditiriskan, kemudian direndam dalam air bersih selama ± 12 jam.

Biji kedelai direbus hingga lunak (± 1 jam).

Kulit ari biji kedelai dibuang.

Ditiriskan dan diletakkan dalam nampan, ditunggu hingga biji-biji kedelai

dingin dan tidak basah lagi dengan bantuan hair dryer (dikering anginkan).

Ditimbang sebagai berat awal.

Biji kedelai yang telah dingin dan tidak basah ditaburi ragi tempe, dicampur
hingga merata. Ragi tempe didapatkan dari tempe waru kering yang
dihaluskan hingga benar-benar halus.
 Suhu awal diukur.

Disiapkan 6 buah kantong plastic, 2 kantong diberi kode A, 2 kantong lainnya

kode B, dan 2 kantong lainnya diberi kode C.

Kantong plastic A diberi lubang dengan jarak ± 1 cm. Kantong plastic B

diberi lubang dengan jarak ± 2 cm, dan kantong plastic C diberi lubang
dengan jarak ± 3 cm.

Biji kedelai yang telah dicampur dengan ragi tempe dimasukkan ke dalam
kantong plastic A, B dan C. Kantong plastic dilipat sehingga biji-biji kedelai
menjadi rapat satu sama lain, kemudian diisolasi, diberi label.

Diletakkan pada rak besi

Diperam pada suhu kamar selama 26 – 30 jam.

Hasil
(Diukur suhu akhir dan berat akhir. Diperiksa dan dibandingkan masing-
masing aroma, warna, tekstur dan rasanya. Untuk mengetahui rasa dapat
diproses degan digoreng)