Вы находитесь на странице: 1из 4

Artikel 1:

KPK Kembali Tetapkan Annas Maamun Jadi Tersangka


Alfani Roosy Andinni
Selasa, 20 Januari 2015 − 20:11
JAKARTA - Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) kembali menetapkan
Gubernur Riau nonaktif Annas Maamun
(AM) sebagai tersangka kasus korupsi.
Dalam kasus baru yang menjerat Annas
ini, KPK juga menetapkan satu orang
tersangka baru yakni Anggota DPRD
Riau H A Kirjuhari (AK).
Keduanya resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait Rancangan Anggaran
Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Perubahan tahun anggaran 2014 dan Rencana Anggaran
Pendapatan Belanja Daerah Perubahan Tambahan (RAPBDTA) tahun 2015 Provinsi Riau.
"KPK sudah menetapkan tersangka ke tahap penyidikan yaitu Gubernur Riau Annas
Maamun (AM) dan Anggota DPRD Riau H A Kirjuhari (AK)," ujar Wakil Ketua KPK Bambang
Widjojanto di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa
(20/1/2015).
Annas diduga menyuap pejabat negara terkait upaya pemulusan RAPBDP dan
RAPBDTA tersebut. Kendati demikian, Bambang tak mengungkap berapa dugaan suap yang
disangkakan itu.
"Diduga memberikan sesuatu kepada pegawai negeri/penyelengara negara dengan maksud
berbuat atau tidak berbuat sesuatu dalam jabatannya, terkait RAPBD 2014 dan RABD TA 2015,"
tandas Bambang.
Annas Maamun (AM) disangkakan melanggar Pasal 5 Ayat 1 huruf atw b atau Pasal 13
UU Tipikor Nomor 31 Tahun 1999 seperti diubah Nomor 20 Tahun 2001 jo Pasal 55 Ayat 1.
Sementara A Kirjuhari (AK) diduga melanggar Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 UU Tipikor
Nomor 31 Tahun 1999 seperti diubah Nomor 20 Tahun 2001.
Sebelumnya, Annas pun telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait alih
fungsi lahan di Riau. Status itu ditetapkan setelah sebelumnya Annas berhasil ditangkap KPK
bersama sejumlah pihak dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT). Annas saat ini telah mendekam
di Rutan KPK cabang Pomdam Guntur, Jakarta Selatan.
(Sumber : http://nasional.sindonews.com/read/953325/13/kpk-kembali-tetapkan-annas-maamun-
jadi-tersangka-1421759501)

Artikel 2 :
Kasus Hambalang, KPK tetapkan Choel Mallarangeng sebagai tersangka
21 Desember 2015
KPK menetapkan adik mantan Menteri pemuda dan olah raga Andi Mallarangeng, Choel
Mallarangeng sebagai tersangka dugaan korupsi proyek pembangunan prasarana olah raga di
Hambalang, Jabar. Komisi pemberantasan korupsi, KPK menetapkan adik mantan Menteri
pemuda dan olah raga Andi Mallarangeng, Choel Mallarangeng sebagai tersangka dugaan
korupsi proyek pembangunan prasarana olah raga di Hambalang, Jabar.
Menurut situs KPK, Andi Zoelkarnaen Mallarangeng alias Choel Mallarangeng diduga
melawan hukum dan menyalahgunakan wewenang untuk memperkaya diri atau orang lain terkait
kasus Hambalang.
"Dalam pengembangan penyidikan dugaan korupsi proyek Hambalang, penyidik
menemukan dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan AZM, sebagai tersangka," kata
Pelaksana harian Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati, kepada wartawan, Senin (21/12).
Atas perbuatannya, Choel disangkakan melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 UU nomor 31
Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 21 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana
Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUH Pidana.

Berapa kerugian negara


Namun demikian, Yuyuk mengaku belum mengetahui kerugian negara akibat dugaan
korupsi proyek Hambalang yang melibatkan tersangka. Surat perintah penyidikan Choel
ditandatangani pimpinan KPK pada 16 Desember 2015 lalu. Tiga tahun lalu, sang kakak, Andi
Mallarangeng dinyatakan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus pembangunan sarana
olahraga Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Andi kemudian divonis pidana penjara empat tahun
dan denda Rp200 juta. Dalam persidangan, jaksa penuntut umum KPK menyebut Andi telah
menerima suap sebesar Rp4 miliar dan US$550.000 yang diberikan secara bertahap lewat adik
kandungnya, Choel Mallarangeng.
(Sumber:
http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2015/12/151221_indonesia_tersangkabaru_ham
balang )

Artikel 3 :
MA Hukum Fathanah 16 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 M
Kamis, 18 September 2014 | 18:41 WIB
Ahmad Fathanah. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Mahkamah Agung
menolak kasasi yang diajukan oleh terpidana
kasus suap daging impor Ahmad Fathanah.
Mahkamah juga menolak kasasi yang diajukan
oleh jaksa penuntut umum untuk memperberat
hukuman Fathanah.
"Kasasi Fathanah ditolak, sudah tidak ada perkara lagi," kata Ketua Kamar Pidana Mahkamah
Agung yang juga Ketua Majelis Kasasi, Artidjo Alkostar, di ruangannya, Kamis, 18 September
2014. "Baik kasasi dari jaksa penuntut umum ataupun dari terdakwa sudah ditolak." Artinya,
hukuman Fathanah sesuai dengan vonis Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, yaitu 16 tahun penjara.
Fathanah juga diminta membayar denda Rp 1 miliar atau diganti dengan 6 bulan kurungan.
Sebelumnya, Fathanah diganjar 14 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar oleh majelis
hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta pada 4 November 2013. Majelis memutus
Fathanah terbukti bersalah menerima suap Rp 1,3 miliar dalam pengurusan kuota impor daging
sapi untuk PT Indoguna Utama. Menurut hakim, ia juga terbukti bersalah melakukan tindak
pidana pencucian uang.
Ketua majelis hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Achmad Sobari berpendapat
hukuman yang dijatuhkan oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta dianggap belum
setimpal dengan perbuatan Fathanah.Sebab, kata dia, korupsi yang dilakukan Fathanah dinilai
telah menyebabkan harga daging sapi menjadi sangat mahal.
Putusan banding bernomor PT.DKI No. 10/Pid/Tpk/2014/PT.DKI ini diambil pada 19
Maret lalu. Anggota majelis hakim banding atas putusan ini adalah hakim Elang Prakoso
Wibowo, Roki Panjaitan, As'adi Al Ma'ruf, dan Sudiro. Sedangkan susunan majelis kasasi yang
menolak Fathanah terdiri atas Artidjo Alkostar sebagai Ketua Majelis; dan dua anggota majelis
masing-masing M.S. Lumme dan Leo Luhut Hutagalung.
REZA ADITYA
( Sumber : https://nasional.tempo.co/read/news/2014/09/18/063607957/ma-hukum-fathanah-16-
tahun-penjara-dan-denda-rp-1-m )

Вам также может понравиться

  • Akuntansi Sektor Publik
    Akuntansi Sektor Publik
    Документ13 страниц
    Akuntansi Sektor Publik
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Vocational Skill
    Vocational Skill
    Документ27 страниц
    Vocational Skill
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Документ1 страница
    Kata Pengantar
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Tari Tortor
    Tari Tortor
    Документ3 страницы
    Tari Tortor
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Teori Akuntansi
    Teori Akuntansi
    Документ14 страниц
    Teori Akuntansi
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Penduduk dan Ketenagakerjaan Indonesia
    Penduduk dan Ketenagakerjaan Indonesia
    Документ9 страниц
    Penduduk dan Ketenagakerjaan Indonesia
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Angka-Angka Pengganda Pada Pendapatan Nasional
    Angka-Angka Pengganda Pada Pendapatan Nasional
    Документ4 страницы
    Angka-Angka Pengganda Pada Pendapatan Nasional
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Bahasa Indonesia
    Bahasa Indonesia
    Документ2 страницы
    Bahasa Indonesia
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Pajak I SAP 3
    Pajak I SAP 3
    Документ4 страницы
    Pajak I SAP 3
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Studi Kasus 4.1. Vershire Company
    Studi Kasus 4.1. Vershire Company
    Документ5 страниц
    Studi Kasus 4.1. Vershire Company
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Sap 9
    Sap 9
    Документ4 страницы
    Sap 9
    dhevi
    Оценок пока нет
  • RMK Fix Sap 8
    RMK Fix Sap 8
    Документ12 страниц
    RMK Fix Sap 8
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Pengantar Bisnis
    Pengantar Bisnis
    Документ17 страниц
    Pengantar Bisnis
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Bab 3
    Bab 3
    Документ16 страниц
    Bab 3
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Penentuan Harga Transfer - Bab 6 - 1 PDF
    Penentuan Harga Transfer - Bab 6 - 1 PDF
    Документ12 страниц
    Penentuan Harga Transfer - Bab 6 - 1 PDF
    Andreas PhingPhing
    Оценок пока нет
  • Rangkuman
    Rangkuman
    Документ15 страниц
    Rangkuman
    dhevi
    Оценок пока нет
  • RMK Sap 6
    RMK Sap 6
    Документ4 страницы
    RMK Sap 6
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Ta RMK Sap 3 Fix
    Ta RMK Sap 3 Fix
    Документ12 страниц
    Ta RMK Sap 3 Fix
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Sap 12 Bab 12-3
    Sap 12 Bab 12-3
    Документ8 страниц
    Sap 12 Bab 12-3
    dhevi
    Оценок пока нет
  • MJ 10 Paper
    MJ 10 Paper
    Документ3 страницы
    MJ 10 Paper
    dhevi
    Оценок пока нет
  • RMK KLP 3
    RMK KLP 3
    Документ17 страниц
    RMK KLP 3
    dhevi
    Оценок пока нет
  • RMK 10 Fix
    RMK 10 Fix
    Документ12 страниц
    RMK 10 Fix
    dhevi
    Оценок пока нет
  • RMK 4
    RMK 4
    Документ7 страниц
    RMK 4
    dhevi
    Оценок пока нет
  • RMK 6
    RMK 6
    Документ9 страниц
    RMK 6
    dhevi
    Оценок пока нет
  • RMK 8
    RMK 8
    Документ9 страниц
    RMK 8
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Pajak I SAP 3
    Pajak I SAP 3
    Документ4 страницы
    Pajak I SAP 3
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Akuntansi Sektor Publik
    Akuntansi Sektor Publik
    Документ13 страниц
    Akuntansi Sektor Publik
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Etika Bisnis Sap 4
    Etika Bisnis Sap 4
    Документ12 страниц
    Etika Bisnis Sap 4
    dhevi
    Оценок пока нет
  • Etika Bisnis Sap 4
    Etika Bisnis Sap 4
    Документ12 страниц
    Etika Bisnis Sap 4
    dhevi
    Оценок пока нет