Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Disusun oleh :
Kelompok 1 – THP B
Indonesia merupakan negara yang memiliki tanah yang subur. Hasil alam
yang melimpah, terutama dibidang pertanian. Berbagai jenis hasil pertanian tumbuh
di Indonesia, keragaman hasil pertanian ini dipengaruhi oleh tanah, dan cuaca setiap
wilayah di Indonesia. Sayur-sayuran, buah-buahan, maupun umbi-umbian pun
merupakan bahan pangan potensial yang dapat mencukupi kebutuhan pangan
masyarakat Indonesia. Bahkan kelebihannya dapat diekspor untuk memperluas
pasar bagi produk Indonesia, dan dapat menambah devisa negara. Keragaman
olahan pangan sudah banyak dilakukan oleh masyarakat untuk meningkatkan dan
mempertahankan status gizi. Usaha penganekaragaman dilakukan dengan cara
mengolah bahan baku pangan baru atau bahan baku pangan yang sudah ada dan
dikembangkan menjadi berbagai olahan pangan. Umbi-umbian merupakan salah
satu hasil pertanian yang sering dijumpai dan banyak dibudidayakan.
Ubi jalar mempunyai keunggulan dalam hal kandungan gizi terletak pada
kandungan provitamin A (betakarotin) yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan
bahan pangan lain seperti singkong. Kandungan yang tinggi ini, sangat baik untuk
mengatasi dan mencegah penyakit akibat kekurangan vitamin A. Dibandingkan
dengan tanaman lain, ubi jalar juga memiliki kelebihan antara lain dapat bertahan
hidup dalam iklim yang kurang baik, tidak memerlukan jenis atau tipe tanah
tertentu, dan mempunyai ekonomi tinggi sepanjang tahun (Rukmana, 2001).
Oleh karena itu, pengembangan dan pengenalan pangan lokal kepada siswa-
siswi sekolah menengah pertama diharapkan mampu menumbuhkan rasa peduli
terhadap pangan lokal.
1.2 Tujuan
1. Mengetahui pentingnya pangan lokal berbahan baku ubi jalar yang memiliki
nilai gizi dan berkhasiat.
2. Mempertahankan makanan tradisional khas daerah.
3. Mampu mengembangkan keaneragaman pangan lokal berbahan baku ubi
jalar.
BAB 2. REVIEW LITERATUR
2.5 Cenil
Cenil merupakan salah satu makanan yang beredar di masyarakat dan juga
juga banyak disukai oleh semua kalangan. Cenil termasuk makanan atau jajanan
tradisonal yang telah ada sejak dulu. Makanan ini berbentk lonjong dan dalam
penyajiannya biasanya ditambahkan taburan parutan kelapa dan gula merah cair.
Cenil memiliki bermacam-macam warna yaitu merah, hijau, merah muda, putih,
dan memiliki rasa yang manis serta tekstur yang kenyal. Cenil biasanya terbuat dari
tepung kanji atau tepung tapioka, gula, pewarna, dan kelapa parut sebagai
pelengkap. Namun, terdapat juga cenil yang berbahan baku tepung sagu dengan
penambahan ubi jalar sebagai bahan dasar serta pewarna alami, cenil ubi jalar ini
merupakan inovasi dan memiliki nilai gizi yang lebih tinggi.
BAB 3. METODOLOGI SOSIALISASI
Rukmana. 2001. Budidaya Ubi Jalar dan Analisis Usaha Tani. Jakarta : PT.
Penebar
Swadaya.
Kanisius.
RUNDOWN ACARA