Вы находитесь на странице: 1из 9

DUKUNGAN SUAMI DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF

Dyan Wahyuningsih1, Machmudah2

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
dyanwahyuningsih@yahoo.com

ABSTRAK

Pemberian makanan terbaik bagi bayi dan anak menurut para ilmuwan dunia dan telah menjadi
rekomendasi WHO adalah memberikan hanya Air Susu Ibu (ASI) saja kepada bayi sejak lahir sampai
dengan umur 6 bulan. Permasalahan yang terjadi adalah terjadinya penurunan cakupan ASI Eksklusif.
Umur, pendidikan, pekerjaan ibu dan dukungan suami ( informasional, penilaian, instrumental dan
emosional ) diduga menjadi salah satu penyebab masalah tersebut. Dukungan suami diharapkan dapat
meningkatkan kembali pemberian ASI eksklusif pada bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
hubungan karakteristik ibu dan dukungan suami dengan pemberian ASI Eksklusif, jenis penelitian ini
adalah deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional (belah lintang). Penelitian ini telah
dilaksanakan pada bulan Februari 2012 di Kelurahan Susukan Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten
Semarang dengan metode Total Sampling, jumlah sampel 61 orang. Analisis data enggunakan Uji Chi-
Square, dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara karakteristik (umur,
pendidikan, pekerjaan) ibu dan dukungan ( informasional, penilaian, instrumental dan emosional ) suami
dengan pemberian ASI Eksklusif. Saran suami sebagai kepala keluarga diharapkan menjalankan perannya
sebagai ayah menyusui, dan sebagai support sytem bagi ibu agar dapat memberikan ASI Eksklusif.

Kata kunci : ASI Eksklusif, karakteristik ibu, dukungan suami


Daftar Pustaka : 51 (1997-2011)

Dukungan Suami Dalam Pemberian ASI Eksklusif 93


Dyan Wahyuningsih, Machmudah
Pendahuluan Keluarga, dalam hal ini suami juga
Pemberian makanan terbaik bagi memiliki tanggung jawab besar untuk
bayi dan anak menurut para ilmuwan dunia memberikan dukungan (Pemprov DKI
dan telah menjadi rekomendasi WHO Jakarta, 2010).
adalah memberikan hanya Air Susu Ibu Tingkat keberhasilan pemberian
(ASI) saja kepada bayi sejak lahir sampai ASI eksklusif bisa berhasil sukses dengan
dengan umur 6 bulan; meneruskan adanya dorongan suami kepada ibu
pemberian ASI sampai anak berumur 24 menyusui memberikan ASI pada bayi.
bulan. Hal ini didukung dengan keberadaan Seorang suami yang mengerti dan
Undang-undang No 36 tahun 2009 tentang memahami bagaimana manfaat ASI pasti
kesehatan pasal 128 mengamanatkan setiap akan selalu membantu ibu mengurus bayi,
bayi berhak mendapatkan ASI eksklusif termasuk menggantikan popok,
sejak dilahirkan selama 6 (enam) bulan memandikan bayi dan memberikan pijatan
(Pusat Komunikasi Publik, 2011). pada bayi. Sementara ibu, berusaha fokus
Hasil Survai Sosial Ekonomi meningkatkan kualitas ASI-nya, dengan
(Susenas) menunjukkan telah terjadi mengonsumsi makanan bergizi seimbang
penurunan terhadap perilaku ibu dalam dan melakukan pola hidup sehat.
memberikan ASI eksklusif pada bayinya. Hasil penelitian Atik, (2010)
Tercatat pada tahun 2006 hanya sebesar bahwa dukungan keluarga berpengaruh
64,1%, kemudian menurun menjadi 62,2% terhadap perilaku tidak memberikan ASI
pada tahun 2007, bahkan merosot hanya eksklusif. Penelitian tentang dukungan
56,2% pada tahun 2008. Sementara, data suami terhadap pemberian ASI esklusif
terakhir dari Riset Kesehatan Dasar belum pernah dilakukan di Kelurahan
(Riskesdas) pada tahun 2010 cakupan ASI Susukan Kecamatan Ungaran Timur
eksklusif hanya mencapai 22%. Kabupaten Semarang.
Data diatas diperkuat dengan data Hasil studi pendahuluan yang telah
Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia peneliti lakukan dari 6 ibu yang
(SDKI) 1997-2007 memperlihatkan mempunyai bayi usia 7-24 bulan hanya 2
terjadinya penurunan prevalensi ASI yang diberikan ASI Eksklusif dimana
eksklusif dari 40,2% pada tahun 1997 keduanya memperoleh dukungan suami
menjadi 39,5% dan 32 % pada tahun 2003 dalam mengurus bayi. Mengingat
dan 2007. (Badan Pusat Statistik, BKKBN, pentingnya dukungan keluarga dalam
Departemen Kesehatan, 2007). pemberian ASI eksklusif, maka perlu
Keberhasilan Cakupan ASI diadakan penelitian lebih lanjut mengenai
Eksklusif di Kabupaten Semarang karakteristik dan dukungan suami dengan
dibandingkan angka Standar Pelayanan pemberian ASI eksklusif
Minimal (SPM) 2010 dimana target bayi
mendapat ASI eksklusif adalah 80% Metode Penelitian
hasilnya masih cukup jauh yaitu sebesar Desain penelitian ini adalah
27,61% (Dinas Kesehatan Kabupaten penelitian deskriptif korelasional dengan
Semarang, 2010). pendekatan cross sectional yaitu penelitian
Menurut Dirjen Gizi dan KIA, untuk mempelajari dinamika korelasi antara
keberhasilan ibu menyusui untuk terus variabel independen penelitian yaitu
menyusui bayinya sangat ditentukan oleh dukungan suami ( dukungan informasional,
dukungan dari suami, keluarga, petugas dukungan penilaian, dukungan instrumental
kesehatan, masyarakat serta lingkungan dan dukungan emosional ) dengan variabel
kerja (Budiharja, 2011). dependen penelitian yaitu pemberian ASI
Pemberian ASI eksklusif pada bayi Eksklusif pada suatu saat ( point time
bukan hanya tanggung jawab ibu saja. approach) (Sugiyono, 2007).
Dukungan suami, keluarga dan masyarakat Populasi dalam penelitian ini
serta pihak terkait lainnya sangat adalah ibu yang bersuami dan mempunyai
dibutuhkan utnuk meningkatkan kembali bayi usia 7 – 12 bulan yang tinggal di
pemberian ASI eksklusif pada bayi. Kepala Kelurahan Susukan Kecamatan Ungaran

94 Jurnal Keperawatan Maternitas . Volume 1, No. 2, November 2013; 93-101


Timur Kabupaten Semarang. Berdasar data Berdasarkan Tabel 4.5 dapat
yang diperoleh dari Puskesmas Kalongan diketahui bahwa lebih banyak suami tidak
didapatkan populasi sebanyak 61 orang. memberikan dukungan penilaian sebanyak
Sampel adalah bagian dari populasi 38 orang (62,3%).
yang dapat dipergunakan sebagai subyek
penelitian. (Nursalam, 2003). Metode 3. Dukungan Instrumental Suami
pengambilan sampel ini adalah mengambil
semua anggota populasi sebagai sampel ( Tabel 3 Distribusi frekwensi dukungan instrumental
total sampling ) yaitu 61 orang. suami di Kelurahan Susukan Kecamatan Ungaran Timur
Uji statistik menggunakan uji Chi – Kabupaten Semarang Tahun 2012, n = 61
Square, yang digunakan untuk mengetahui Dukungan Frekuensi Persentase
hubungan karakteristik ibu dan dukungan Instrumental (f) (%)
suami terhadap pemberian ASI eksklusif. Tidak mendukung 39 63,9
Mendukung 22 36,1
Hasil Penelitian Jumlah 61 100
Penelitian ini dilaksanakan di Berdasarkan Tabel 3 dapat
Kelurahan Susukan Kecamatan Ungaran diketahui bahwa lebih banyak suami tidak
Timur Kabupaten Semarang. Kelurahan memberikan dukungan instrumental
Susukan mempunyai 10 Posyandu yang sebanyak 39 orang (63,9%).
masuk wilayah kerja Puskesmas Kalongan
Ungaran Timur. Dari data Kohort Bayi 4. Dukungan Emosional Suami
Tahun 2012 jumlah ibu yang mempunyai
bayi usia 7-12 bulan adalah 61 orang. Tabel 4 Distribusi frekwensi dukungan
penilaian suami di Kelurahan Susukan
A. Dukungan Suami terhadap pemberian Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten
ASI Eksklusif Semarang Tahun 2012, n = 61
1. Dukungan Informasional Suami Dukungan Frekuensi Persentase
Emosional (f) (%)
Tabel 1 Distribusi frekwensi dukungan Tidak mendukung 30 49,2
informasional suami di Kelurahan Susukan Mendukung 31 50,8
Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang Jumlah 61 100
Tahun 2012, n = 61 Berdasarkan Tabel 4 dapat
Dukungan Frekuensi Persentase diketahui bahwa lebih banyak suami yang
Informasional (f) (%) memberikan dukungan emosional sebanyak
Tidak mendukung 32 52,5 31 orang (50,8%).
Mendukung 29 47,5
Jumlah 61 100 5. Pemberian ASI Eksklusif
Berdasarkan Tabel 1 dapat
diketahui bahwa lebih banyak suami tidak Tabel 5 Distribusi frekwensi Pemberian ASI
memberikan dukungan informasional Eksklusif suami di Kelurahan Susukan Kecamatan
sebanyak 32 orang (52,5%). Ungaran Timur Kabupaten Semarang Tahun 2012, n =
61
2. Dukungan Penilaian Suami Pemberian ASI Frekuensi Persentase
Eksklusif (f) (%)
Tabel 2 Distribusi frekwensi dukungan ASI Eksklusif 5 8,2
penilaian suami di Kelurahan Susukan Tidak 56 91,8
Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Jumlah 61 100
Semarang Tahun 2012, n = 61 Berdasarkan Tabel 5 dapat
Dukungan Penilaian Frekuensi Persentase diketahui bahwa lebih banyak responden
(f) (%) yang tidak memberikan ASI Eksklusif
Tidak mendukung 38 62,3 sebanyak 56 orang (91,8%).
Mendukung 23 37,7
Jumlah 61 100

Dukungan Suami Dalam Pemberian ASI Eksklusif 95


Dyan Wahyuningsih, Machmudah
B. Hubungan Dukungan Suami dengan Berdasarkan hasil uji statistik
Pemberian ASI Eksklusif Fisher Exact didapatkan p value sebesar
1. Hubungan antara dukungan 0,641 ( > =0,05). Hal tersebut
informasional suami dengan menunjukkan bahwa tidak ada hubungan
pemberian ASI Eksklusif. yang bermakna antara dukungan penilaian
Tabel 6. Hubungan antara dukungan suami dengan pemberian ASI Eksklusif
Kelurahan Susukan Kecamatan Ungaran
informasional suami dengan pemberian ASI Timur Kabupaten Semarang.
Eksklusif di Kelurahan Susukan Kecamatan
3. Hubungan antara dukungan
Ungaran Timur Kabupaten Semarang tahun
2012, n =61 instrumental suami dengan
Pemberian ASI pemberian ASI Eksklusif
Dukungan Eksklusif Total % p Tabel 8 Hubungan antara dukungan
Informasional Tdk % Ya % value
instrumental suami dengan pemberian ASI
Tidak Mendukung 31 96,8 1 3,2 32 100 0,182 Eksklusif di Kelurahan Susukan Kecamatan
Mendukung 25 86,2 4 13,8 29 100 Ungaran Timur Kabupaten Semarang tahun
2012, n =61
Jumlah 56 91,8 5 8,2 61 100 Pemberian ASI
Berdasarkan Tabel 6 menunjukkan Dukungan Eksklusif p
bahwa responden yang memberikan ASI Instrumental Tidak % Ya % Total % value
Eksklusif tertinggi adalah ibu yang
mendapat dukungan informasional suami Tidak Mendukung 35 89,7 4 10,3 39 100 0,645
yaitu sebanyak 4 orang (13,8%). Mendukung 21 95,5 1 4,5 22 100
Berdasarkan hasil uji statistik Jumlah 56 91,8 5 8,2 61 100
Fisher Exact didapatkan p value sebesar Berdasarkan Tabel 8 menunjukkan
0,182 ( > =0,05). Hal tersebut bahwa responden yang memberikan ASI
menunjukkan bahwa tidak ada hubungan Eksklusif tertinggi adalah ibu yang tidak
yang bermakna antara dukungan mendapat dukungan instrumental suami
informasional suami dengan pemberian ASI yaitu sebanyak 4 orang (10,3%).
Eksklusif Kelurahan Susukan Kecamatan Berdasarkan hasil uji statistik
Ungaran Timur Kabupaten Semarang. Fisher Exact didapatkan p value sebesar
2. Hubungan antara dukungan 0,645 ( > =0,05). Hal tersebut
penilaian suami dengan pemberian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan
ASI Eksklusif yang bermakna antara dukungan
Tabel 7 Hubungan antara dukungan instrumental suami dengan pemberian ASI
Eksklusif Kelurahan Susukan Kecamatan
penilaian suami dengan pemberian ASI
Ungaran Timur Kabupaten Semarang.
Eksklusif di Kelurahan Susukan Kecamatan
Ungaran Timur Kabupaten Semarang tahun 4. Hubungan antara dukungan
2012, n =61 emosional suami dengan
Pemberian ASI pemberian ASI Eksklusif
Eksklusif p
Dukungan Penilaian Tidak % Total %
Ya % value Tabel 9 Hubungan antara dukungan
emosional suami dengan pemberian ASI
Tidak Mendukung 34 89,5 4 10,5 38 100 0,641 Eksklusif di Kelurahan Susukan Kecamatan
Mendukung 22 95,6 1 4,4 23 100 Ungaran Timur Kabupaten Semarang tahun
2012, n =61
Jumlah 56 91,8 5 8,2 61 100 Pemberian ASI
Dukungan Eksklusif Total % p
Berdasarkan Tabel 7 menunjukkan Emosional Tidak % Ya % value
bahwa responden yang memberikan ASI
Tidak 28 93,3 2 0,7 30 100 1,000
Eksklusif tertinggi adalah ibu yang tidak Mendukung 28 90,3 3 9,7 31 100
mendapat dukungan penilaian suami yaitu Mendukung
sebanyak 4 orang (10,5%). Jumlah 56 91,8 5 8,2 61 100

96 Jurnal Keperawatan Maternitas . Volume 1, No. 2, November 2013; 93-101


emosional (p=0,000) mempunyai hubungan
Berdasarkan Tabel 9 menunjukkan signifikan dengan pemberian ASI Eksklusif
bahwa responden yang memberikan ASI Suami dengan memberikan dukungan
Eksklusif tertinggi adalah ibu yang informasional maka ibu akan terpapar
mendapat dukungan emosional suami yaitu informasi mengenai ASI Eksklusif. Adanya
sebanyak 3 orang (9,7%). dukungan informasional suami diharapkan
Berdasarkan hasil uji statistik ibu lebih dapat melaksanakan
Fisher Exact didapatkan p value sebesar pemberian ASI secara Eksklusif.
1,000 ( > =0,05). Hal tersebut Caplan (1964) dalam Friedman
menunjukkan bahwa tidak ada hubungan (1998) menjelaskan Dukungan
yang bermakna antara dukungan emosional informasional, keluarga berfungsi sebagai
suami dengan pemberian ASI Eksklusif sebuah kolektor dan disseminator
Kelurahan Susukan Kecamatan Ungaran (penyebar) informasi tentang dunia. Suami
Timur Kabupaten Semarang. sebagai kepala keluarga memberikan
penjelasan tentang pemberian saran,
sugesti, informasi yang dapat digunakan
Diskusi mengungkapkan suatu masalah. Manfaat
Hasil penelitian menunjukkan dari dukungan ini adalah dapat menekan
bahwa responden yang memberikan ASI munculnya suatu stressor karena informasi
Eksklusif tertinggi adalah ibu yang yang diberikan dapat menyumbangkan aksi
mendapat dukungan informasional suami sugesti yang khusus pada individu. Aspek-
yaitu sebanyak 4 orang (13,8%). Hasil uji aspek dalam dukungan ini adalah nasehat,
statistik Fisher Exact didapatkan p value usulan, saran, petunjuk dan pemberian
sebesar 0,182 ( > =0,05). Hal tersebut informasi.
Hasil penelitian menunjukkan
menunjukkan bahwa tidak ada hubungan
bahwa responden yang memberikan ASI
yang bermakna antara dukungan
Eksklusif tertinggi adalah ibu yang tidak
informasional suami dengan pemberian ASI
mendapat dukungan penilaian suami yaitu
Eksklusif Kelurahan Susukan Kecamatan
sebanyak 4 orang (10,5%).
Ungaran Timur Kabupaten Semarang. Berdasarkan hasil uji statistik
Hasil penelitian menunjukkan lebih Fisher Exact didapatkan p value sebesar
banyak ibu yang memberikan ASI Eksklusif
0,641 ( > =0,05). Hal tersebut
yang diberikan dukungan informasional
oleh suami dibandingkan ibu yang menunjukkan bahwa tidak ada hubungan
memberikan ASI Eksklusif yang tidak yang bermakna antara dukungan penilaian
diberikan dukungan informasional oleh suami dengan pemberian ASI Eksklusif
suami. Dapat disimpulkan bahwa Kelurahan Susukan Kecamatan Ungaran
pemberian dukungan informasional tetap Timur Kabupaten Semarang.
berperan dalam pemberian ASI Eksklusif. Dukungan instrumental dan
Dukungan seorang suami yang dukungan penilaian suami mempunyai tidak
dengan tegas berpikiran bahwa ASI adalah berpengaruh signifikan dengan pemberian
yang terbaik, akan membuat ibu lebih ASI Eksklusif (Simbolon, 2011).
mudah memberikan ASI Eksklusif pada Hasil penelitian ini bertentangan
bayinya (Purwoko, 2005) dengan hasil penelitian Manaf (2010) yang
Dukungan informasional dan menunjukkan variabel dukungan
dukungan emosi suami mempunyai informasional (p-0,000), dukungan
pengaruh signifikan dengan pemberian ASI penilaian (p-0,000), dukungan instrumental
Eksklusif. (Simbolon, 2011). Hal ini (p-0,014) dan dukungan emosional
diperkuat dengan hasil penelitian Manaf (p=0,000) mempunyai hubungan signifikan
(2010) yang menunjukkan variabel dengan pemberian ASI Eksklusif
dukungan informasional (p-0,000), Dukungan penilaian, keluarga
dukungan penilaian (p-0,000), dukungan bertindak sebagai sebuah bimbingan umpan
instrumental (p-0,014) dan dukungan balik. Suami membimbing dan menengahi

Dukungan Suami Dalam Pemberian ASI Eksklusif 97


Dyan Wahyuningsih, Machmudah
pemecahan masalah, sebagai sumber dan Hasil penelitian menunjukkan
validator indentitas anggota keluarga bahwa responden yang memberikan ASI
diantaranya memberikan support, Eksklusif tertinggi adalah ibu yang
penghargaan, perhatian. Bentuk dukungan mendapat dukungan informasional suami
ini melibatkan pemberiaan informasi, saran yaitu sebanyak 3 orang (9,7%). Hasil uji
atau umpan balik tentang situasi dan statistik Fisher Exact didapatkan p value
kondisi individu. Jenis informasi seperti ini sebesar 1,000 ( > =0,05). Hal tersebut
dapat menolong individu untuk mengenali menunjukkan bahwa tidak ada hubungan
dan mengatasi masalah dengan mudah. yang bermakna antara dukungan emosional
Keluarga termasuk suami merupakan suami dengan pemberian ASI Eksklusif
sebuah sumber pertolongan praktis dan Kelurahan Susukan Kecamatan Ungaran
konkrit. Timur Kabupaten Semarang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dukungan informasional dan
responden yang memberikan ASI dukungan emosi suami mempunyai
Eksklusif tertinggi adalah ibu yang tidak pengaruh signifikan dengan pemberian ASI
mendapat dukungan instrumental suami Eksklusif. (Simbolon, 2011).
yaitu sebanyak 4 orang (10,3%). Keluarga sebagai tempat yang
Berdasarkan hasil uji statistik aman dan damai untuk istirahat dan
Fisher Exact didapatkan p value sebesar pemulihan serta membantu penguasaan
0,645 ( > =0,05). Hal tersebut terhadap emosi. Aspek-aspek dari dukungan
menunjukkan bahwa tidak ada hubungan emosional meliputi dukungan yang
yang bermakna antara dukungan diwujudkan dalam bentuk afeksi,
instrumental suami dengan pemberian ASI adanya kepercayaan, perhatian,
Eksklusif Kelurahan Susukan Kecamatan mendengarkan dan didengarkan. Bentuk
Ungaran Timur Kabupaten Semarang. dukungan ini membuat individu memiliki
Hasil penelitian ini sejalan dengan perasaan nyaman, yakin, diperdulikan dan
hasil penelitian Simbolon (2011) yang dicintai oleh keluarga sehingga individu
menyimpulkan bahwa dukungan dapat menghadapi masalah dengan baik.
instrumental dan dukungan penilaian Dukungan ini sangat penting dalam
suami tidak berpengaruh signifikan dengan menghadapi keadaan yang dianggap tidak
pemberian ASI Eksklusif. (Simbolon, dapat dikontrol.
2011).
Hasil penelitian ini bertentangan Kesimpulan
dengan hasil penelitian Manaf (2010) yang Hasil penelitian menunjukkan
menunjukkan variabel dukungan bahwa responden yang memberikan ASI
informasional (p-0,000), dukungan Eksklusif tertinggi adalah ibu yang
penilaian (p-0,000), dukungan instrumental mendapat dukungan informasional suami
(p-0,014) dan dukungan emosional yaitu sebanyak 4 orang (13,8%), ibu yang
(p=0,000) mempunyai hubungan signifikan mendapat dukungan emosional suami yaitu
dengan pemberian ASI Eksklusif sebanyak 3 orang (9,7%). Meskipun secara
Bentuk dukungan instrumental statistik menunjukkan bahwa tidak ada
merupakan penyediaan materi yang dapat hubungan yang bermakna antara dukungan
memberikan pertolongan langsung seperti informasional suami, dukungan penilaian
pemberian uang, pemberian barang, suami, dukungan instrumental suami dan
makanan serta pelayanan. Bentuk ini dapat dukungan emosional suami dengan
mengurangi stress karena individu dapat pemberian ASI Eksklusif Kelurahan
langsung memecahkan masalahnya yang Susukan Kecamatan Ungaran Timur
behubungan dengan materi. Dukungan Kabupaten Semarang.
instrumental sangat diperlukan terutama Saran bagi suami sebagai kepala
dalam mengatasi masalah yang dianggap keluarga diharapkan menjalankan perannya
dapat dikontrol. sebagai ayah menyusui, dan sebagai
support sytem bagi ibu agar dapat

98 Jurnal Keperawatan Maternitas . Volume 1, No. 2, November 2013; 93-101


memberikan ASI Eksklusif. Suami yang Air Susu Ibu (ASI) Sedunia
bertekad memberikan dukungan kepada (Diakses 19 Nopember 2011).
istrinya untuk memberikan ASI Eksklusif Tersedia di :
dapat membentuk peer group, sehingga ada http://www.presidenri.go.id/ibuneg
kesempatan untuk membagi ara/index.php/pidato/2007/08/27/1
pengalamannya dalam mengatasi masalah/ 03.htmldi. Jakarta: Biro Pers Media
kendala dalam pemberian ASI Ekslusif. Rumah Tangga Kepresidenan.
Keterangan : Aswa, Rahmawati. (2011). Faktor yang
1
Staf pengajar AKPER Pemprov Jawa Berhubungan dengan Pemberian
Tengah ASI Eksklusif di wilayah Kerja
2
Staf pengajar Departemen Maternitas Puskesmas Bonto Perak Kabupaten
Prodi S1 Keperawatan FIKKes Universitas Pangkep Tahun 2010. ( Diakses 19
Muhammadiyah Semarang Nopember 2011). tersedia di :
repository.unhas.ac.id/bitstream/ha
Daftar Pustaka ndle/.../231/ABSTRAK.docx.
Afifah, D. N. (2007). Faktor Yang Fakultas Kesehatan Masyarakat
Berperan Dalam Kegagalan Biostatistik/KKB Universitas
Praktik Pemberian ASI Eksklusif. Hasanuddin.
Universitas Diponegoro, Program Atik, B. (2010). Faktor-Faktor yang
Pasca Sarjana. Semarang: berhubungan dengan perilaku tidak
Universitas Diponegoro. memberikan ASI eksklusif kepada
Afriana, N. (2004). Analisis Praktek bayi usia lebih dari 6 bulan sampai
Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu dengan 12 bulan di wilayah kerja
Bekerja di Instansi Pemerintah di Puskesmas Kec. Belik Kab.
DKI Jakarta (Diakses 19 Nopember Pemalang Propinsi Jawa Tengah
2011). Tersedia di : tahun 2009. ( diakses 19 Nopember
http://garuda.dikti.go.id/jurnal/deti 2011). tersedia di :
l /id/0:2660/q/pengarang:Afriana http://tulis.uinjkt.ac.id/opac/themes /
%2 0/offset/0/limit/11. Jakarta: katalog/detail.jsp?id=92430&loka
http://www.digilib.ui.ac.id/opac/the si=lokal. Jakarta: UIN Syarif
mes/libri2/detail.jsp?id=77960. Hidayatullah. Fakultas Kedokteran
Afriansyah, H. (2010). Hubungan Praktik dan Ilmu Kesehatan.
Pemberian ASI Eksklusif dengan Aziz. (2003). Riset Keperawatan dan
Karakteristik Sosial, Demografi Teknik Penulisan Ilmiah (1 ed.).
dan Faktor Informasi tentang ASI Jakarta: Salemba Medika.
dan MP-ASI ( Studi di Kota Badan Pusat Statistik, BKKBN,
Padang dan Kabupaten Solok Departemen Kesehatan. (2007).
Provinsi Sumatera Barat ). Survey Demografi dan
Retrieved from Kesehatan Indonesia 2006-2007.
http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurn Jakarta: Badan Pusat Statistik.
al/13410353360_1410-2935.pdf. BAPPENAS. (2011).
Albert R. Roberts, G. J. (2009). Buku www.bappenas.go.id/get-file-
Pintar Pekerja Sosial, Social server/node/334/. Retrieved
Worker's Desk Reference (Vol. 1). Desember 5, 2011, from
(J. D. Pattiasina, Trans.) Jakarta: www.bappenas.go.id/get-file-
Gunung Mulia. server/node/334/
Anda Nurlaila, L. D. (2011, Agustus 7). Bobak. (2000). Maternity and Gynecology
Dukungan Ayah, Kunci Sukses ASI Care. Philadephia: Mosby.
Eksklusif. Retrieved from Budiharja. (2011, Maret 29). BPPSDMK
http://kosmo.vivanews.com/news/re Pusat Komunikasi Publik
ad/238761-dukungan-ayah--kunci- Sekretariat Jenderal Kementerian
sukses-asi-eksklusif. Kesehatan RI. Retrieved
Ani Bambang Yudhoyono. (2007). Desember 5, 2011, from Seminar
Sambutan Puncak Peringatan Pekan

Dukungan Suami Dalam Pemberian ASI Eksklusif 99


Dyan Wahyuningsih, Machmudah
“Peningkatan Pemberian Air Susu Indonesia-Amat-Rendah/. Retrieved
Ibu (ASI) Eksklusif Bagi Bayi Desember 5, 2011, from
Dalam Mendukung MDGs” di http://metrotvnews.com/index.php/
Jakarta, Selasa 29 Maret 2011: metromain/news/2010/08/03/25050
http://www.bppsdmk.depkes.go.id/i /Linda-Gumelar-Pemberian-ASI-di-
ndex.php?option=com_content&vie Indonesia-Amat-Rendah/
w=article&id=170:banyak-sekali- Kian, M. O. (2008). Retrieved from
manfaat-asi-bagi-bayi-dan- http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurn
ibu&catid=38:berita&Itemid=82 al/1309187195_2085-9341.pdf.
Charles, A. (1997). Psikologi Sosial untuk Kompasiana. (2011, Agustus 1). Hak Bayi
Perawat. (R. Priharjo, Ed.) Jakarta: Atas ASI Eksklusif. Retrieved
EGC. Desember 5, 2011, from
Dahlan, M. (2010). Besar Sampel dan http://kesehatan.kompasiana.com/ib
Cara Pengambilan Sampel dalam u-dan-anak/2011/08/01/hak-bayi-
Penelitian Kedokteran dan atas-asi-eksklusif/
Kesehatan. Jakarta: Salemba Lina Marliyah, F. I. (2004). Persepsi
Medika. terhadap Dukungan Orang Tua dan
Dahlan, M. S. (2010). statistik Pembuatan Keputusan Karir
untuk Kedokteran dan Remaja. Jurnal PROVITAE , 1, 64.
Kesehatan. Jakarta: Manaf, S. (2010). Pengaruh Dukungan
Salemba Medika. Keluarga terhadap Pemberian ASI
Danuatmaja, B. (2003). 40 Hari Pasca Eksklusif. Retrieved from
Persalinan (Vol. 1). Jakarta: Puspa http://repository.usu.ac.id/bitstream
Swara. /123456789/20896/6/Abstract.pdf.
Darmayanti, D. (2009). Kapital Selekta Minarto. (2011, Februari 10). Rencana Aksi
ASI dan Menyusui. Jakarta: Pembinaan Gizi Masyarakat
Gramedia Pustaka. (RAPGM) Tahun 2010-2014.
Departemen Kesehatan. Strategi Nasional Retrieved Desember 5, 2011, from
PP-ASI. http://www.gizikia.depkes.go.id/arc
gizi.depkes.go.id/kebijakan- hives/658
gizi/download/stranas%20final.doc Novita, D. (2008). Hubungan
. Jakarta. Karakteristik Ibu, Tingkat
Dinas Kesehatan Bekasi. (2011, Agustus 5). Pengetahuan dan Riwayat ANC
http://dinkes.bekasikab.go.id/ri- dengan ASI Eksklusif. Retrieved
bisa-hemat-rp-18-triliun-bila -ibu- from www.lontar.ui.ac.id/file?
beri-asi-eksklusif/. Retrieved file=digita l/...Hubungan
Desember 3, 2011 %20karakteristik..
Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang. Nursalam. (2003). Konsep & Penerapan
(2011). Profil Kesehatan Angka Metodologi Penelitian Ilmu
Tahun 2011. Ungaran: Dinas Keperawatan: Pedoman
Kesehatan Kabupaten Semarang. Skripsi, Tesis dan Instrumen
Elmiyasna. (2009). Kajian Pemberian ASI Penelitian Keperawatan (1 ed.).
Eksklusif kaitannya dengan Jakarta: Salemba Medika.
Pendidikan dan Pekerjaan Ibu Nursalam, N. D. (2007). Asuhan
Menyusui di Puskesmas Nanggalo Keperawatan pada Pasien
Padang. MNM , 1. Terinfeksi HIV/AIDS (Pertama ed.).
Ferry Efendi, M. (2009). Keperawatan Jakarta: Salemba Medika.
Kesehatan Komunitas, Teori dan Pemprov DKI Jakarta. (2010). Pemberian
Praktik dalam Keperawatan. ASI Eksklusif Perlu Ditingkatkan (
(Nursalam, Ed.) Salemba Medika. Diakses 19 Nopember 2011).
Gumelar, L. (2010, Agustus 3). Tersedia di :
http://metrotvnews.com/index.php/ http://www.beritajakarta.com/2008/
metromain/news/2010/08/03/25050 id/berita
/Linda-Gumelar-Pemberian-ASI-
di-

100 Jurnal Keperawatan Maternitas . Volume 1, No. 2, November 2013; 93-101


print.asp?nNewsid=40546. Jakarta: =penelitian_detail&sub=Penelitian
Pemprov DKI Jakarta. Detail&act=view&typ=html&buku
Proverawati, A. (2010). Kapita Selekta _id=43249&obyek_id=4 .
ASI dan Menyusui. Yogyakarta: Sadyoga, P. A. (2011). Potret Pemberian
Nuha Medika. ASI Eksklusif pada Kalangan Ibu
Purwaningsih, R. (2002). Hubungan antara Bekerja di Desa Klepu
Pengetahuan, Sikap dan Dukungan Kecamatan Pringapus Kabupaten
Suami terhadap Kesehatan Semarang. Universitas Negeri
Maternal di Kelurahan Harapan Semarang, Fak1ultas Ilmu
Mulia Jakarta ( Diakses 19 Keolahragaan, Kesehatan
Nopember 2011). Tersedia di : Masyarakat, S. Semarang:
http://garuda.dikti.go.id/jurnal/deti lib.unnes.ac.id.
k/id/0:15988/q/dukungan%20suami Sandra Fikawati, A. S. (2010, Juni). Kajian
%20%20siaga/offset/0/limit/8. Implementasi dan Kebijakan Air
Jakarta: Susu Ibu Eksklusif Dan Inisiasi
http://www.digilib.ui.ac.id/opac/the Menyusu Dini Di Indonesia.
mes/libri2/detail.jsp?id=73238. Makara, Kesehatan, Vol. 14, No.1,
Purwoko, S. (2005). Menyusui Cara Juni , 17-24.
Praktis, Mudah & Nyaman. Jakarta: Simbolon, P. (2011). Pengaruh Dukungan
EGC. Keluarga terhadap Pemberian ASI
Pusat Komunikasi Publik, S. J. (2011, Eksklusif di Wilayah Kerja
September 27). Retrieved Desember Puskesmas Gurilla Pematang
5, 2011, from Siantar. Medan: Universitas
http://www.depkes.go.id/index.php/ Sumatera Utara.
berita/press-release/1662-ibu- Sobotta. (2006). Atlas Anatomi Manusia.
bekerja-bukan-alasan-menghentikan- Jakarta: EGC.
pemberian-asi-eksklusif.html Sri Hartati, R. H. Beberapa Faktor Yang
Berhubungan Dengan Praktik
Rasyad, R. Metode Statistik Pemberian ASI Pada Ibu Pekerja
Deskriptif untuk Umum. Buruh di Wilayah Perusahan Rokok
Grasindo. Sukun Kabupaten Kudus ( Diakses
Rejeki, S. (2008). Studi Fenomenologi: 19 Nopember 2011). Tersedia di :
Pengalaman Menyusui Eksklusif http://garuda.dikti.go.id/jurnal/deti
Ibu Bekerja di Wilayah Kendal l /id/17:16851/q/dukungan
Jawa Tengah. Media Ners , 1-44. %20kelua rga
Roesli, U. (2011, Agustus 5). Dalam Acara %20%20sikap/offset/30/limit/15
Temu Media di Gedung Kemenkes, .
Jakarta, Jumat (5/8/2011). Sugiyono. (2007). Statistik untuk
Retrieved Desember 5, 2011, from Penelitian. Bandung: ALFABETA.
http://dinkes.bekasikab.go.id/ri- Supranto. (2007). Statistik untuk
bisa-hemat-rp-18-triliun-bila-ibu- Pemimpin Berwawasan Global (2
beri-asi-eksklusif/ ed.). Jakarta: Salemba Empat.
Roesli, U. (2009). Mengenal ASI Eksklusif. Supranto, J. (2000). Statistik Teori &
Jakarta: Trubus Agriwidya. Aplikasi (6 ed., Vol. 1). (A. S.
Rokhanawati, D. (2009). Dukungan Sosial Tulus Sihombing, Ed.) Jakarta:
Suami dan Perilaku Pemberian ASI Erlangga.
Eksklusif di Kabupaten Bantul Supranto, J. (2007). Statistik untuk
Yogyakarta. Retrieved from Pemimpin Berwawasan Global (2
http://etd.ugm.ac.id/index.php?mod ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Dukungan Suami Dalam Pemberian ASI Eksklusif 101


Dyan Wahyuningsih, Machmudah

Вам также может понравиться