Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Agam Subagja
27011015003
Kelas A
Eksplorasi Minyak dan Gas Bumi
Data seismik dan data sumur merupakan data yang paling esensial dalam eksplorasi migas.
Data ini harus berkaitan satu sama lain dan akan saling mendukung. Data seismik memiliki domain
waktu dan sangat bagus untuk memetakan kondisi bawah permukaan secara horizontal, sedangkan
data sumur memiliki domain depth (kedalaman). Sehingga dalam eksplorasi minyak dan gas bumi,
pengintegrasian data ini akan membantu untuk memetakan secara detail baik vertikal maupun
horizontal kondisi bawah permukaan. Metode yang digunakan biasa disebut well-seimic tie.
Data seismik hanya bisa memberikan informasi berupa kondisi bawah permukaan dan
event – event geologi yang kemungkinan terjadi pada lokasi penelitian. Data seismik tidak bisa
menentukan litologi yang terbentuk pada suatu daerah penelitian. Namun, endapan – endapan
sedimen yang didapat dari seismik hanya bisa dikategorikan dalam tiga fase pengendapan, yaitu :
1. Pre-rift
Endapan yang terbentuk sebelum terjadi fase rifting. Biasanya terlihat pada seismik yang banyak
dipengaruhi oleh struktur – struktur geologi yang terbentuk.
2. Syn-rift
Endapan yang terbentuk bersamaan dengan terjadinya fase rifting. Endapan ini dicirikan dengan
adanya perbedaan ketebalan dari endapan tersebut karena terpengaruhi oleh proses rifting.
3. Postrift
Endapan post rift adalah endapan setelah proses rifting selesai, ditunjukan dengan endapan yang
tidak dipengaruhi struktur dan batas awalnya adalah sebuah unconformity sebagai sequence
boundary.