Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
No. RM : 30 52 46
Ruang : Sakura
Tgl MRS/ Jam : 02 Mei 2018
Tgl Pengkajian : 03 Mei 2018
A. IDENTITAS
1. Biodata Klien
a. Nama : Ny S
b. Jenis kelamin : Perempuan
c. Umur : 53 Tahun
d. Agama : Islam
e. Suku/Bangsa : Sunda/Indonesia
f. Pekerjaan : IRT
g. Alamat : Jalan kecapi Rt 01/04
B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan utama
Klien mengeluh sesak.
2. Riwayat penyakit sekarang
a. Alasan masuk rumah sakit
Klien mengatakan pada tanggal 02-05-2018 klien dating ke RS
Ridwan Meuraksa melalui IGD karena 1 hari sebelumnya klien merasa
sesak dan memberat pada sore harinya, klien memiliki riwayat asma.
b. Keluahan saat didata
Klien mengatakan sesak dan batuk, banyak dahak berwarna putih,
susah tidur dan sesak semakin terasa kalau dahak tidak dikeluarkan
dan terasa nyeri di dada saat batuk.
P : batuk
Q : Seperti digigit semut
R : di dada
S : 4 (sedang)
T : memberat saat batuk selama 5 menit
C. DATA PSIKOLOGI
1. Status emosi
Saat di dikaji status emosi klien adalah tenang, stabil, klien tidak sedih
ataupun marah-marah.
2. Konsep diri
a. Body image
Klien mengatakan tidak malu dengan kondisinya saat ini, yang penting
bagi klien adalah kesembuhan.
b. Self ideal
Klien mengatakan ingin cepat sembuh dan dapat segera kembali ke
rumah dan melakukan aktivitas sehari-hari seperti sebelum sakit.
c. Self ekstreem
Klien mengatakan citra tubuhnya terganggu karena banyak dahak,
selalu batuk sehingga kurang berkomunikasi dengan orang lain.
d. Role
Klien mengatakan tidak bisa menjalankan perannya sebagi seorang
ibu, bekerja mencari uang untuk membiayai sekolah anaknya. Klien
juga berperran sebagai seorang nenek yang memiliki 2 orang cucu.
e. Identity
Klien mengatakan dirinya seorang wanita, seorang istri dari 1 suami,
seorang ibu dari 3 orang anak dan seorang nenek dari 2 orang cucuc
dan di masyarakat klien dikenal sebagai nenek yang baik.
D. DATA SOSIAL
1. Pendidikan
Klien mengatakan pendidikan klien adalah SMP, namun klien bisa
membaca dan menulis, klien mengatakan tidak mengerti dengan kondisi
penyakitnya sekarang karena dahak masih banyak dan sesak.
2. Sumber penghasilan
Klien mengatakan sumber penghasilan keluarga dari suaminya sebagai
seorang buruh dan dari anaknya yang bekerja sebagai Wiraswata.
3. Pola komunikasi
Klien mengatakan di lingkungan keluarga mengguanakan bahasa
indonesia dan tiap ada masalah selalu bercerita pada suami dan anaknya.
4. Peran sosial
Klien mengatakan selalu menjaga hubungan baik dengan tetangga dan
masyarakat ditempat tinggalnya.
E. DATA SPIRITUAL
Klien mengatakan sebelum sakit selalu menjalankan ibadah, sedangkan
sekarang tidak dapat melakukan ibadah, klien hanya berbaring di tempat tidur
karena penyakitnya. Tapi klien selalu berdoa agar diberikan kesembuhan.
F. POLA AKTIVITAS
Pola Aktivitas Di rumah Di rumah sakit
1. pola nutrisi
a. makan
1) selera makan 1) baik/ada 1) Tdak ada selera
2) frekuensi 2) 3x sehari 2) 3x sehari diit NB TKTP
3) jenis makanan 3) Nasi, lauk, 3) Bubur, lauk, air putih.
air putih
4) porsi makan 4) Dihabiskan 4) 1 porsi tidak dihabiskan
5) cara makan 5) Sendiri 5) Dibantu anak
b. minum
1) jenis minuman 1) Air putih/teh 1) Air putih & susu
2) frekuensi 2) 7-8 gelas/hari
2) 3-4 gelas/hari
2. pola
eliminasi
a. BAB 1) 1-2x /hari 1) 2x sehari
1) Frekuensi 2) Kuning 2) Kuning
2) Warna 3) Padat 3) Padat
3) Jenis
6. ketergantu
ngan
G. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum
Lemah, hanya terbaring ditempat tidur
2. Kesadaran : Compos Mentis
GCS : E4,V5, M6
3. keadaan fisik
a. Tinggi Badan : 150 cm
b. Berat Badan : sebelum sakit: tidak tahu
Saat ini : 45 kg
4. Tanda-tanda vital
TD : 130 /80 mmHg
N : 78 x / menit
S : 37 0c
RR : 26x /menit
5. kepala
a. Wajah
Bentuk lonjong, kulit terlihat sawo matang, sudah mengalami
degenerative
b. Rambut
Rambut sudah uban, pendek, lurus, tidak ada lesi dan kotoran, tidak
ada nyeri tekan, tidak ada massa atau benjolan.
c. Kulit kepala
Tidak terdapat ketombe
d. Mata
Bentuk simetris, sklera tidak ikteris, konjungtiva anemis, pupil isokor.
e. Hidung
Simetris, tidak ada secret, tidak ada nyeri tekan, terpasang kanula nasal
3 liter/menit.
f. Telinga
Simetris, tidak terdapat serumen, dan tidak terdapat nyeri tekan.
g. Mulut
Bentuk simetris, mukosa mulut lembab, mulut lembab, tidak ada
pendarahan gusi.
h. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tiorid, tidak ada pembesaran vena
jugularis, tidak ada benjolan.
7. Abdomen
a. Inspeksi
Bentuk normal, tidak ada asites, vena abdomen tidak menonjol, warna
abdomen kanan dan kiri simetris dan tidak terdapat lesi.
b. Auskultasi
Bising usus 5 x /menit (2-6/menit(alimul 2006)
c. Palpasi
Tidak terdapat nyeri tekan diseluruh area kuadran abdomen, tidak
terdapat pembesaran hati, ada distensi abdomen.
d. Perkusi
Terdapat suara tympani di semua kuadran I & II, III & IV.
8. Ekstremitas
a. Atas:
Warna kulit sawo matang, pergerakan sendi dekstra dan sinistra baik,
pada daerah sinistra terpasang infuse Natrium Clorida 500 ml 10
tetes/menit tidak ada oedema, kekuatan otot 5/5.
b. Bawah:
Warna kulit sawo matang, tidak adanya edema pada kedua kaki,
kekuatan otot ekstermitas bawah kiri dan kanan masing-masing 5/5,
tidak ada nyeri saat digerakkan, atau nyeri tekan.
9. Genitalia : tidak terpasang kateter.
H. DATA PENUNJANG
1. Laboratorium
Kamis 03 Mei 2018
Pemeriksaan Hasil Normal
HEMOGLOBIN (HB) 13,9 g/dl 13,2 - 17,3
LEUKOSIT 9 ribu/uL 3,8 – 10,6
HEMATOKRIT 40 % 40 – 52
TROMBOSIT 315 ribu/uL 150 – 440
GDS 101 mg/dl 27,0 – 31,0
I. TERAPI
Rl 500 cc/jam
Aminofilin 360 mg/12 jam
O2 3 Liter
Methyl Predikson: 1 ampul/ 8 jam
Omeprazole 40 Mg/24 jam
Inhalasi pulmicort & combivent 2x/hari
J. DATA
No Data Subyektif Data Obyektif
1 DS: klien mengatakan sesak. DO:
- Keadaan umum lemah
- Tampak sesak
- RR : 30 x / menit
- O2 terpasang 3 liter / menit
- Klien tampak berbaring
ditempat tidur
- ADL klien dibantu
- RR : 30 x / menit
- Dahak ada warna putih obstruksi proksimal
bronkus pd saat
- Batuk tidak efektif
inspirasi & ekspansi
edema
mukosa bronkus
keluarnya mukus ke
dlm lumen bronkus
peningkatan produksi
mucus
S: 4 (sedang)
peningkatan kerja otot2
T: memberat saat batuk
pernafasan
selama 5 menit
DO:
impuls ke SSP
- Keadaan klien lemah
- Tampak meringis
produksi histamine
- TD: 110/80 mmHg
meningkat
- S : 38,5 0c
- N : 88 x/menit
nyeri
- RR: 30 x/menit
- Tampak batuk
- Saat batuk klien
memegang dada
K. DIAGNOSA KEPERWATAN
1. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan sumbatan
mucus, obstruksi saluran nafas ditandai dengan sesak, adanya dahak, batuk
tidak efektif, RR : 30 kali/menit.
2. Gangguan rasa nyaman (nyeri) berhubungan dengan peningkatan kerja
otot-otot pernafasan, batuk tidak efektif ditandai dengan nyeri dada,
tampak meringis, skala nyeri sedang (4)
RENCANA TINDAKAN
Nama : Ny S Umur : 53 tahun Ruang : Sakura No.RM : 30 52 46
Diagnosa Tujuan dan kriteria hasil Tindakan keperawatan Rasionalisasi
Ketidakefektifan Setelah dilakukan tindakan 1. Pantau frekuensi pernafasan, 1. Takipneu biasanya terjadi pada
bersihan jalan nafas keperawatan selama 1x24 jam catat rasio inspirasi & proses infeksi akut, selama stress
berhubungan dengan diharapkan jalan nafas paten dengan ekspirasi dimana pernapasan melambat &
sumbatan mucus, bunyi nafas bersih ditandai dengan: frek. Ekspirasi memanjang
obstruksi saluran - Tidak sesak dibandingkan inspirasi
nafas - Tidak ada ronchi & weezhing 2. Auskultasi bunyi nafas & catat 2. Spasmebronkus terjadi dengan
- Mucus keluar adanya bunyi nafas tambahan obstruksi jalan nafas dapat