Вы находитесь на странице: 1из 3

Jantung katak berbeda dengan jantung manusia.

Jantung katak maupun mamalia mempunya


centrum automasi sendiri artinya tetap berdenyut meskipun telah diputuskan hubungannya dengan
susunan syaraf atau di keluarkan dari tubuh. Secara anatomis jantung katak terbagi menjadi tiga
ruang yaitu sinus venosus, dua atrium dan satu ventrikel. Secara garis besar peredaran darah katak
sama seperti peredaran darah manusia namun saat darah dialirkan kembali melalui vena darah
terlebih dahulu mengisi sinus venosus. Jantung katak memiliki respon yang kurang lebih sama
dengan jantung manusia, contohnya denyut jantung akan meningkat saat panas dan melambat saat
dingin, kerjanya dapat dipengaruhi oleh hormone, dan memiliki band moderator.

Kontraksi jantung terdiri dari kontraksi atrium dan kontraksi ventrikel. Kedua macam kontraksi
jantung menunjukkan bahwa siklus jantung terdiri dari systole dan diastole. Systole merupakan
periode kontraksi ventrikel saat jantung memompakan darahnya dari ventrikel ke sirkulasi
pulmonal ( A pulmonalis) dan ke sirkulasi sistemik (aorta). Pada saat systole katub-
katubatrioventrikularis (mitralis dan bikuspidalis) menutup sedangkan katub-katub semilunaris
(katub aorta dan katub pilmonal) membuka sehingga ventrikel yang berkontraksi (tekanannya
meningkat) memompakan darahnya ke aorta dan A pulmonalis. Sedangkan diastole menunjukkan
periode relaksasi ventrikel (kontraksi atrium) saat ventrikel menerima darah dari atrium yang
sebelumnya telah menerima darah dari paru-paru (V Pulmonalis) dan dari seluruh tubuh (vena
cava). Pada saat distole katub-katub semilunaris(katub aorta dan katub pulmonal) menutup
sedangkan katub-katub atrioventrikularis (mitralis dan bikuspidalis) membuka sehingga atrium
yang berkontraksi (tekanannya meningkat) memompakan darahnya ke ventrikel.
Kontraksi atrium terjadi hampir bersamaan dengan relaksasi ventrikel, walaupun pada saat ventrikel
relaksasi, atrium berkontraksi namun besarnya tekanan kedua ruangan ini hampir sama. Sedangkan
pada saat atrium relaksasi juga tak tampak karena tertutup oleh besarnya tekanan pada ventrikel
yang sedang berkontraksi, dimana proses berkontraksi dan relaksasi (systole dan diastole) dari
atrium maupun ventrikel pada keadaan normal akan terjadi terus menerus. Kontraksi jantung tidak
semata-mata tergantung dari impuls yang di hantarkan oleh syaraf. Jantung mempunyai
kemampuan untuk self excitation sehingga dapat berkontraksi secara otomatis walaupun telah di
lepas dari tubuh dan semua syaraf menuju jantung telah di potong.
Menurut Supripto (1998) bahwa meskipun jantung berkontraksi dengan sendirinya, namun kuat
kontraksi, frekuensi denyut jantung, dan perambatan impuls pada jantung dipengaruhi oleh saraf
otonom, yaitu saraf simpatik dan saraf parasimpatik. Pasangan kedua saraf ini kerjanya adalah
saling berlawanan yaitu:

331
 Saraf simpatik bekerja meningkatkan baik kuat kontraksi maupun frekuensi denyut jantung dan
mempercepat perambatan impuls pada jantung, sedangkan
 Saraf parasimpatik bekerja menurunkan naik kuat kontraksi maupun frekuensi denyut jantung dan
melambatkan perambatan impuls pada jantung
Centrum Automasi dan Peranan Terhadap Jantung Katak

Automasi artinya jantung ini masih dapat melakukan fungsinya tanpa dipengaruhi saraf. Dibuktikan
dengan cara merusak otak atau sumsum punggung. Jantung tetap normal melakukan fungsinya
untuk beberapa saat. Jantung katak maupun mamalia mempunya centrum automasi sendiri artinya
tetap berdenyut meskipun telah diputuskan hubungannya dengan susunan syaraf atau di keluarkan
dari tubuh. Pada katak frekuensi jantung diatur oleh salah satu dari ketiga pasang ganglionnya.

Peranan centrum automasi pada katak itu menyebabkan jantung tetap berdenyut setelah seluruh
persarafannya dipotong. Bahkan bila jantung dipotong-potong, setiap potongan jaringan jantung
masih berdenyut. Hal ini disebakan oleh adanya jaringan khusus pemicu di jantung yang mampu
mencetuskan potensial aksi berulang-ulang. Jaringan picu jantung membentuk sistem hantaran yang
dalam keadaan normal menyebarkan impuls ke seluruh jantung.

Jantung mengandung serat-serat jantung yang termodifikasi yang berfungsi untuk


mengkoordinasikan detak jantung dengan mengatur waktu kontraksi dari atrium dan ventrikel,
secara normal berawal pada nodus sinoatrium(SA) yang berlokasi dalam atrium kanan pada
pintu masuk vena kava superior. Berawal dari nodus sino atrium sampai nodus antrio
ventrikulum, terletak di bagian belakang septum inter ventrikulum dan mulai dari titik ini, seberkas
sel-sel otot jantung yang termodifikasi (serat-serat purkinje) bercabang dua dan cabangyang
terpisah berjalan melalui jaringan subendokardial dari ventrikel kanan dankiri. Sel-sel dalam dua
daerah nodus itu berbentuk spul, sel-sel yang sangat bercabang yang dipisahkan satu sama lain oleh
sedikit jaringan penyambung(Guyton,1995).
Pada pengamatan pertama, setelah melakukan double pithing terhadap katak, frekuensi denyut
jantung setelah dibedah pada menit pertama hingga ketiga berturut-turut adalah 64/menit, 69/menit,
dan 71/menit dengan rata-rata frekuensi denyut jantung selama 3 menit adalah 69. Dari ketiga
frekuensi denyut jantung tersebut memperlihatkan bahwa jantung katak masih tetap berdenyut
dengan keadaan ritmis (berirama).

332
Pada pengamatan kedua, setelah melakukan double pithing terhadap katak, frekuensi denyut
jantung setelah dibedah dan ditetesi aquades sebanyak 3 tetes pada menit pertama hingga ketiga
berturut-turut adalah 67/menit, 61/menit, dan 60/menit dengan rata-rata frekuensi denyut jantung
selama 3 menit adalah 63.
Pada pengamatan ketiga, setelah melakukan double pithing terhadap katak, frekuensi denyut
jantung setelah dibedah dan ditetesi larutan NaCl 0,06% sebanyak 3 tetes pada menit pertama
hingga ketiga berturut-turut adalah 58/menit, 56/menit, dan 57/menit dengan rata-rata frekuensi
denyut jantung selama 3 menit adalah 57. Dari ketiga frekuensi denyut jantung tersebut
memperlihatkan bahwa kontraksi otot jantung pada katak menjadi lebih lambat setelah diteteskan
larutan NaCl dibandingkan dengan frekuensi denyut jantung katak normal dan yang diteteskan
dengan aquades . Hal ini disebabkan karena larutan NaCl 0,06% bersifat hipotonis dan
mempengaruhi regulasi tekanan osmotis pada sel-sel otot jantung sehingga kontraksi otot jantung
menjadi lemah. Setelah menghitung frekuensi denyut jantung selama 3 menit jantung katak
diangkat dari tubuhnya kemudian di masukkan ke dalam larutan NaCl. Frekuensi denyut jantung
pada menit pertama hingga kedua berturut-turut adalah 43/menit, dan 45/menit dengan rata-rata
frekuensi denyut jantung selama 2 menit adalah 44. Hal ini juga disebakan karena larutan NaCl
bersifat hipotonis. Disamping itu jantung masih tetap berdenyut diluar tubuh dan tidak berhubungan
lagi dengan sistem saraf simpatis dan parasimpatis karena pada jantung terdapat serabut purkinje
dan serabut his yang membuat jantung tetap berdenyut secara otomatis.

333

Вам также может понравиться

  • Drh. Fadhila Linawati
    Drh. Fadhila Linawati
    Документ25 страниц
    Drh. Fadhila Linawati
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Biosecuriti Pada Ternak Babi
    Biosecuriti Pada Ternak Babi
    Документ5 страниц
    Biosecuriti Pada Ternak Babi
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Документ7 страниц
    Daftar Isi
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Scaling
    Scaling
    Документ44 страницы
    Scaling
    Jefri Amfotis
    Оценок пока нет
  • Tinjauan Pustaka Mabar Unggas
    Tinjauan Pustaka Mabar Unggas
    Документ33 страницы
    Tinjauan Pustaka Mabar Unggas
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Scaling
    Scaling
    Документ44 страницы
    Scaling
    Jefri Amfotis
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Документ7 страниц
    Daftar Isi
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • 9365 - Fisiologi Laktasi
    9365 - Fisiologi Laktasi
    Документ24 страницы
    9365 - Fisiologi Laktasi
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Alat-Alat Lab Higien
    Alat-Alat Lab Higien
    Документ2 страницы
    Alat-Alat Lab Higien
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Uji Hemaglutinasi Assay Dan Hemaglutinasi Inhibition
    Uji Hemaglutinasi Assay Dan Hemaglutinasi Inhibition
    Документ1 страница
    Uji Hemaglutinasi Assay Dan Hemaglutinasi Inhibition
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Uji Mikrobiologi Susu
    Uji Mikrobiologi Susu
    Документ16 страниц
    Uji Mikrobiologi Susu
    Muh Afdal
    Оценок пока нет
  • Canine Distemper Virus
    Canine Distemper Virus
    Документ17 страниц
    Canine Distemper Virus
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Anvet 2
    Anvet 2
    Документ11 страниц
    Anvet 2
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • PROGESTIN
    PROGESTIN
    Документ4 страницы
    PROGESTIN
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Bu Ras Talidomide
    Bu Ras Talidomide
    Документ4 страницы
    Bu Ras Talidomide
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Thalidomide
    Thalidomide
    Документ8 страниц
    Thalidomide
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Liga Veteriner Vi Line Up Team
    Liga Veteriner Vi Line Up Team
    Документ1 страница
    Liga Veteriner Vi Line Up Team
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • PROGESTIN
    PROGESTIN
    Документ4 страницы
    PROGESTIN
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • LEUSER
    LEUSER
    Документ2 страницы
    LEUSER
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Bu Ras Talidomide
    Bu Ras Talidomide
    Документ4 страницы
    Bu Ras Talidomide
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Laporan Fisio 1 Frekuensi Denyut Jantung
    Laporan Fisio 1 Frekuensi Denyut Jantung
    Документ1 страница
    Laporan Fisio 1 Frekuensi Denyut Jantung
    Larasati Fadhlen
    100% (1)
  • Translate Jurnal
    Translate Jurnal
    Документ6 страниц
    Translate Jurnal
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • P 1 (Sirkulasi)
    P 1 (Sirkulasi)
    Документ8 страниц
    P 1 (Sirkulasi)
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • PP Nomor 47 Tahun 2014
    PP Nomor 47 Tahun 2014
    Документ64 страницы
    PP Nomor 47 Tahun 2014
    Schrubs
    Оценок пока нет
  • Kromosom Ayam
    Kromosom Ayam
    Документ14 страниц
    Kromosom Ayam
    Larasati Fadhlen
    0% (1)
  • Laporan Fisio 1 Frekuensi Denyut Jantung
    Laporan Fisio 1 Frekuensi Denyut Jantung
    Документ1 страница
    Laporan Fisio 1 Frekuensi Denyut Jantung
    Larasati Fadhlen
    100% (1)
  • SK Mentan No.413 PDF
    SK Mentan No.413 PDF
    Документ3 страницы
    SK Mentan No.413 PDF
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Qanun Aceh No 8
    Qanun Aceh No 8
    Документ26 страниц
    Qanun Aceh No 8
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет
  • Lampiran Farmakologi
    Lampiran Farmakologi
    Документ1 страница
    Lampiran Farmakologi
    Larasati Fadhlen
    Оценок пока нет