Вы находитесь на странице: 1из 9

See

discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.net/publication/281284006

A SIMPLE CLAPPER SWITCH

Article · August 2015

CITATIONS READS

0 130

3 authors, including:

Casmika Saputra Bram Setiadi


Bandung Institute of Technology Bandung Institute of Technology
14 PUBLICATIONS 0 CITATIONS 2 PUBLICATIONS 0 CITATIONS

SEE PROFILE SEE PROFILE

All content following this page was uploaded by Casmika Saputra on 27 August 2015.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


A SIMPLE CLAPPER SWITCH

Casmika Saputra1), Bram Yohanes Setiadi, Filipus Arie Wardana


1
casmikasaputra@gmail.com

Program Studi Fisika, Institut Teknologi Bandung, Indonesia

Abstrak. Telah dibuat Clapper Switch menggunakan sensor Electret CondenserMicrophone dengan
memanfaatkan sinyal audio sebagai pemicu multivibrator monostabil. Kemudian monostabil dijadikan
sebagai clock dari JK flip-flop. Pembuatan Clapper Switch bertujuan untuk membuat saklar yang
dapat di On/Off kan melalui tepukan tangan, Hasilnya sangat baik. Rangkaian berfungsi dengan baik.
Tepukan pertama untuk mengidupkan/mematikan LED dan tepukan selanjutnya adalah untuk
kebalikannya mematikan/menghidupkan.

Kata kunci : Clapper, electret condenser microphone, switch.

PENDAHULUAN

Seiring dengan kemajuan teknologi, kepraktisan suatu kegiatan menjadi hal yang diinginkan oleh
orang-orang. Biasanya untuk menyalakan lampu atau alat elektronik lainya harus menggunakan saklar.
Beberapa orang menginginkan kepraktisan, munculah remot kontrol. Dalam menyalakan alat elektrronik
agar praktis digunakan lah remot. Namun, solusi ini masih belum efisien. Salah satu solusi yang menarik
adalah membuat saklar dengan triger bukan di tekan atau disentu yaitu dengan suara. Dalam hal ini saklar
tepukan (Clapper Switch) digunakan sebagai saklar lampu. Lampu akan menyala jika ada suara tepukan
tangan. Apabila ada tepukan tangan yang selanjutnya maka lampu kembali mati.

TEORI DAN KOMPONEN YANG DIGUNAKAN

Beberapa komponen yang diperlukan untuk menyusun Clapper Switch (Relay tepuk tangan)
diantaranya adalah JK-flip-flop, Gerbang NOT, Multivibrator Monostabil, dan microphone jenis Electret
Condenser.

1. JK flip-flop

JK flip-flop dalam rangkaian Clapper Switch digunakan sebagai saklar. Ketika ada triger aktif clock
maka akan output Q berupa not dari keadaan sebelumnya. Sehingga dapat digunakan sebagai saklar, nyala
matinya bergantung dari triger aktif clock.

Gambar 1. Gerbang logika JK flip-flop

preset disebut juga set dan clear disebut pula reset. Set (preset) dan reset (clear) berfungsi untuk
mengatur/pengondisian output Q dan not-Q. Apabila Set high dan reset low, maka Q low dan not-Q high
begitu pun sebaliknya. Secara lengkap tabel kebenaran untuk JK flip-flop pada gambar diatas adalah sebagai
berikut:

Tabel 1. Tabel Kebenaran JK flip-flop

Apabila J, K, SET dan RESET di beri keadaan high maka JK flip-flop berperan sebagai Toggle flip-flop.
Toggle flip-flop (T flip-flop) ini apa bila ada triger dari clock maka outpun berupa kebalikan output
sebelumnya. Fungsional seperti ini sering digunakan dalam pembuatan counter. Counter asinkron
menggunakan rangkaian flip-flop yang difungsikan sebagai T flip-flop.
JK flip-flop sudah tersedia dalam bentuk integrated circuit (IC), salah satunya adalah IC 7476.
sebuah IC 7476 memiliki dua buah flip-flop didalamnya. Berikut adalah skematik IC 7476.

Gambar 2. Skema IC 7476

2. IC 7405

Gerban Not menggunakan IC 7404. berikut adalah skematik dari IC 7404. output gerbang not
merupakan kebalikan dari input. Misal input High maka output Low.

Gambar 3. Skematik IC 7404

3. Multivibrator

Pembuatan Clapper Switch membutuhkan Multivibrator mono stabil guna membuat sinyal
monostabil. Sinyal monostabil ini terbentuk dari sebuah picu yang berasal dari sinyal audio yang dideteksi
Mic. Picu tersebut membentuk pulsa yang lebih lebar. Pulsa tersebut kemudian menjadi clock bagi JK flip-
flop. Rangkaian monostabil dibuat dari IC Timer 555. berikut ini adalah rangkaiannya.
Gambar 4. Multivibrator Monostabil

4. Electret Condenser Microphone

Mic kondensor merupakan komponen elektronik yang menyimpan energi dalam medan elektrostatik,
microphone jenis ini juga merupakan transducer yang menggunakan bahan dasar kapasitor yang berfungsi
mengubah energi akustik menjadi energi listrik. Jenis mikropon ini banyak digunakan baik untuk keperluan
live maupun recording.
Dalam mic ini terdapat kapasitor yang terdiri dari dua keping plat atau piringan yang
keduanya mempunyai voltage atau tegangan. Salah satu dari plat tersebut terbuat dari materi yang
sangat ringan yang bertindak sebagai diafragma dan sensitif dengan gelombang suara. Diafragma
tersebut akan bergetar jika ada gelombag suara yang datang. Fungsinya adalah dengan merubah
jarak antara dua plat tersebut maka akan merubah kapasitinya, jadi disaat plat bergetar maka hal
yang terjadi adalah mula-mula plat akan berdekatan yang mengakibatkan kapasitas akan meningkat
dan merubah voltasi muatan arus, kemudian sebaliknya plat akan menjauh yang mengakibatkan
kapasitasnya menurun yang mengakibatkan voltasi juga berubah. Mic electret condenser merupakan
jenis mic kondensor juga yang menggunakan kapasitor sebagai elemen dasarnya.
Mic electret kondensor menggunakan jenis kapasitor khusus yang mempunyai tegangan
permanen yang dibuat saat pembikinan dipabriknya.

Gambar 5. Electret Condenser Microphone


PEMBUATAN DAN CARA KERJA CLAPPER SWITCH

Pembuatan pertama adalah pembuatan sensor suaranya. Sensor suara menggunakan Electret
Condenser Microphone yang dirangkai dengan pernguat menggunakan transistor seperti pada gambar 6
berikut:

Gambar 6. Penguat Sinyal Audio

Setelah sinyal audio dikuatkan, berikutnya adalah membuat picu negatif dari sinyal audio tersebut.
Ketika ada tepukan tangan, maka output Vo berosilasi dengan amplitudo cukup besar mendekati Vcc. Hal ini
dapat dimanfaatkan sebagai picu. Namun, picu yang dibutuhkan untuk keperluan selanjutnya adalah picu
negatif maka digunakan rangkaian switch menggunakan transistor.

Gambar 7. Rangkaian Picu negatif dengan sensor Microphone

Selanjutnya picu negatif tersebut digunakan untuk memicu multivibrator monostabil. Rangkaian
monostabil picu negatif yang digunakan adalah seperti pada gambar 4. sehingga rangkaian pada gambar 7
bila dihubungkan dengan rangkaian pada gambar 4 akan membentuk rangkaian berikut:
Gambar 8. Rangkaian sensor, pemicu, dan monostabil

Output monostabil picu negatif adalah berupa pulsa High selama selang waktu tertentu. Lebar pulsa
monostabil dapat dihgitung menggunakan persamaan berikut:
t = 1.1 x R1 x C1 (1)
sehingga, untuk rangkaian gambar 6, lebar pulsanya adalah 0.88 detik.

Pulsa monostabil tersebut kemudian dijadikan sebagai clock untuk JK flip-flop. Hal ini dilakukan untuk
membuat kondisi High – Low yang stabil. Bila diinginkan JK flip-flop memberikan output High/Low saat
ada tepuk tangan maka sebelum output monostabil ini dihubungkan ke JK flip-flop maka output monostabil
tersebut terlebih dahulu dilewatkan gerbang NOT. Sehingga rangkaian lengkap Clapper Switch nya adalah
sebagai berikut:

Gambar 9. Clapper Switch

HASIL DAN PEMBAHASAN

Inti dari Clapper Switch adalah apabila alat diberi triger berupa inputan sinyal analog berupa suara
keras atau tepuk tangan maka akan menyalakan / mematikan lampu. Lampu yang digunakan pada percobaan
adalah LED putih.

1. Simulasi Rangkaian
Sebelum dibuat, rangkaian diuji coba menggunaka simulator Proteus. Digunakan Osoloskop pada
Proteus. Apabila rangkaian pada gambar 9 diberi input berupa sinyal audio maka hasil simulasinya adalah
seperti gambar berikut:
Gambar 10. simulasi rangkaian clapper switch

Sinyal paling atas (kuning) merupaka sinyal input audio. Sinyal input audio tersebut hampir tidak
teramati sama-sekali. Sedangkan pada sinya kedua dari atas (biru) merupakan sinyal audio yang telah
dikuatkan hingga 25 kali sinyal input. Pada sinyal ketiga dari atas (merah) merupakan sinyal output
rangakaian gambar 7 yang merupakan picu negatif. Sinyal paling bawah merupakan output dari rangakaian
gambar 8 yaitu monostabil. Lebar pulsa monostabil adalah 0.88 detik.

Gambar 11. sinyal Not output monostabil dan output JK-flip-flop

Pada gambar 11 terlihat bahwa output dari gerbang NOT berupa pulsa kebalikan dari pulsa input gerbang
NOT. Perubahan keadaan dari High menjadi low membuat triger aktif turun turun clock. Sehingga JK flip-
flop memberikan output Q berupa NOT nilai sebelumnya. Pada kasus ini kondisi sebelumnya adalah low,
maka Q high. Saat Tepukan kedua. Sinyal picu kembali terbentuk sehingga output JK flip-flop kembali
menjadi low. Kondisi ini merupaka kondisi seperti halnya saklar. Sehingga rangkaian ini dapat dijadikan
sebagai saklar dengan triger suara amplitudo cukup tinggi (Tepukan tangan).

2. Rngakaian Clapper Switch yang Dibuat

Rangkaian Clapper switch telah dibuat, dengan sumber tegangan Vcc sekitar 12 V. Gambar 12
merupakan bentuk Clapper Switch yang telah jadi.
Gambar 12.
Clapper Switch

Rangkaian pada gambar 6 memberikan penguata sinyal audio. Penguat sinyal yang telah dibuat memiliki
penguatan sebesar 3 kali sinyal input. Berikut ini adalah sinyal audio uji coba pada pengukuran.

Gambar 13. sinyal input (bawah) dan output (atas) penguatan sinyal audio pada 20 mV/div

Apabila diberi suara dengan amplitdo cukup besar (tepuk tangan) maka sinyal penguatan akan membuat kaki
basis-emitor trnsistor Q2 menjadi panjar maju, sehingga tegangan pada pin 2 IC 555 yang semula high
menjadi Low. Ini meupakan picu monostabil. Akibat adanya picu negatif ini IC 555 memberikan output pada
Q berupa pulsa high dengan lebar 0.88 detik (sesuai nilai resistansi R1 dan kapasitansi C1). Pulsa monostabil
berupa Low – High kemudian masuk ke gerbang NOT maka pulsanya menjadi High – Low. Pulsa High –
Low merupakan triger aktif turun bagi clock JK flip-flop. Sehingga pada akhirnya output Q pada JK flip-flop
menjadi toggle (berlawanan) dari keadaan sebelumnya. Keadaan seperti ini kemudian dijadikan switch untuk
menyalakan LED.
KESIMPULAN

Clapper Switch telah dibuat dengan menggunakan sensor Electret Condenser Microphone yang
dirangkai dengan penguat transistor, multivibrator monostabil, gerbang NOT dan JK flip-flop. Clapper
Switch menghidupkan lampu pada tepukan pertama dan mematikan lampu pada tepukan berikutnya.

PUSTAKA

[1] Malvino, Albert., David J. Bates. 2011. Electronic Principles 7th ed. US: McGraw Hill Higher Education
[2] Omnidirectional Electret Condenser Microphone Cartridge. Panasonic. (url :
http://pdf1.alldatasheet.com/datasheet-pdf/view/106214/PANASONIC/WM-034C.html, diakses 29
Desember 2014)
[3] Texas Instruments. LM 555 Timer. (url : http://www.ti.com/lit/ds/symlink /lm555.pdf, diakses 29
Desember 2014)
[4] Texas Instrumens. Dual JK Flip-Flops with Preset and Clear. (url : http://web.ece. ucdavis.edu/
~bbaas/180a/Datasheets/sn74ls76.pdf, diakses 29 Desember 2014)
[5] Texas Instrumens. Hex Inverters. (url : http://www.ti.com/lit/ds/symlink/sn74ls04.pdf, diakses 29

View publication stats

Вам также может понравиться