Вы находитесь на странице: 1из 6

Assalamualaikum wr.

wb
Berikut ini adalah artikel kesehatan mingguan dari bidang KKI untuk teman-teman sekalian.
Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan sekaligus iman kita, semoga bermanfaat.
Aminn
Judul : Cara “KB” Yang Mudah Dan Sederhana Yang Sesuai Syariat -Insya Allah-
Isi :
KB yang kami maksud adalah Keluarga Berencana dengan merencanakan dan mengatur jarak
kelahiran. Adapun KB dengan maksud membatasi kelahiran, apalagi mengharuskan hanya dua
saja maka hal ini adalah bertentangan dengan ajaran agama Islam.
Kemudian latar belakang kami menulis hal ini adalah ada beberapa ikhwan-akhwat, walaupun
tidak banyak, menganggap KB atau menggunakan KB terlarang secara mutlak semuanya. Ada
beberapa ikhwan-akhwat yang kurang paham tentang bagaimana mengatur jarak kelahiran. Atau
beralasan kaku bahwa kita tidak boleh menolak anak yang akan dianugrahkan kepada kita.
Ataupun juga menganggap kaku bahwa tindakan KB yang harus melakukan tindakan invasif
pada kemaluan yang kurang sesuai dengan syariat dan alasan lainnya. Padahal mengenai KB ada
rincian penjelasan dari para ulama mengenai hukumnya berdasarkan metodenya. Sehingga tidak
jarang kita mendengar berita ada ikhwan yang istrinya mengalami rupture rahim/ rahimnya jebol,
atau harus operasi caesar atau minimal bayinya kurang sehat dan harus dirawat intensif di NICU
[Neonatal Intensif Care Unit] dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Hal ini bisa
disebabkan jarak kehamilan yang sangat dekat kemudian ditambah lagi kondisi istri yang kurang
begitu baik atau sedang mengidap penyakit tertentu.
Hukum KB
Hukumnya sudah dijelaskan oleh para ulama dengan rinciannya. Kami mendapat faidah dari
guru kami, Ustadz Aris Munandar, SS. MA. Hafidzahullah bahwa Secara umum hukum KB
sebagai berikut:
1. [‫ ]تحديد النسل‬Tahdidun nasl/ membatasi kelahiran
Jelas hukumnya terlarang karena bertentangan ajaran Islam. Baik dengan alasan tidak bisa
mencari rezeki ataupun susah mengurus anak.
‫عن أنس بن ماَلك قاَل ركاَرن ررلسوولل اا صلى ا عليه وسلم‬
‫يرأولملر اباَلرباَرءاة رويرونرهى رعان التتبرتتال نروهدياَ رشادويددا‬
‫رويرقلوولل تررزتولجووا اولرولدوورد اولروللوورد فرإ اننيِّ لمركاَثالر اولرونبارياَاء يروورم اولقارياَرماة‬
Anas bin Malik berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alihi wa sallam memerintahkan untuk menikah
dan melarang keras untuk membujang dan berkata, “Nikahilah wanita yang sangat penyayang
dan yang mudah beranak banyak karena aku akan berbangga dengan kalian dihadapan para nabi
pada hari kiamat ” [HR Ibnu Hibban 9/338,Dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Irwa’ no
1784]
Allah Ta’ala berfirman,
‫رورجرعولرناَلكوم أروكثررر نرافيراد‬
Dan Kami jadikan kelompok yang lebih besar. [Al-Isra’: 6]
Dan jumalah yang banyak adalah karunia semua kaum. Kaum Nabi Syu’aib ‘alaihissalam
diperingati tentang karunia mereka,
‫رواوذلكلرووا إاوذ لكنتلوم قراليلد فرركثتررلكوم‬
Dan ingatlah di waktu dahulunya kamu berjumlah sedikit, lalu Allah memperbanyak jumlah
kamu. [Al-A’raf: 86]
2. [‫ ]تنظيم السل‬tandzimun nasl/mengatur kelahiran
Hal ini boleh jika dengan alasan kesehatan dan berdasarkan saran dari dokter yang terpercaya,
karena jika sudah jelas berdasarkan fakta dan penelitian bahwa itu berbahaya maka tidak boleh
dilakukan. Allah Ta’ala berfirman,
‫ب اوللموحاسانيرن‬ ‫رولر تلوللقووا باأ روياديلكوم إارلى التتوهللركاة روأروحاسنلرووا إاتن ا‬
‫ار يلاح ت‬
“Janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena
sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.” [Al-Baqarah: 195]
Cara yang mudah dan aman
Ini berdasarkan penglaman kami dan Alhamdulillah kami berhasil. Cara yang tidak perlu
menggunakan hormon dan obat. Yaitu kombinasi antara KB metode penanggalan, coitus
interuptus/ ‘azl dan barier seperti kondom. Cara ini sederhana tetapi butuh kedisiplinan dan
kemampuan menahan hasrat. Tidak dianjurkan bagi mereka yang tidak bisa mengendalikan
hasrat dan tidak istiqomah menjalankannya
Metode penanggalan
Yaitu mengetahui masa subur istri. Masa subur istri adalah 14 hari setelah hari pertama
menstruasi. Masa subur adalah dimana ovum/sel telur wanita telah matang dan siap untuk
dibuahi. Para ahli mengambil kemungkinan empat hari sesudah ataupun sebelumnya bisa terjadi
masa subur.
Metode KB dengan penanggalan yaitu jangan menumpahkan sperma kedalam rahim saat masa
subur.
Misalnya:
Hari pertama menstruasi adalah tanggal 1 oktober. Maka perkiraan tanggal suburnya adalah
tanggal 14, berpatokan dengan maka empat hari sebelum dan sesudahnya. Jangan menumpahkan
sperma ke dalam rahim pada dari tanggal 10-18 oktober. Jika menstruasi berhenti pada tanggal 7
Oktober,
Berarti waktu yang boleh:
-tanggal 8-9 Oktober kita boleh menumpahkan sperma ke rahim
-tanggal 19 Oktober sampai dengan menstruasi selanjutnya.
Untuk jaga-jaga bisa juga dipakai lima hari sebelum dan sesudahnya. Dan biasanya 1 atau 2 hari
setelah mentruasi adalah waktu yang aman.
Bisa juga dibantu menggunakan kalender dengan menandai/membulatkan tanggal hari mulai
menstruasi misalnya tanggal 5 Oktober, maka perkiraan hari subur adalah tanggal 19. Empat hari
sebelum dan sesudah berarti tanggal 15-23 Oktober. Maka arsir merah atau tandai deretan
tanggal tersebut di kalender dan menjadi patokan bahwa rentang tanggal tersebut tidak boleh
menumpahkan sperma ke rahim.
Metode coitus interuptus/ ‘Azl
Ibnu Hajar Al-Asqalaniy rahimahullah menukil bab dalam shahih Bukhari menjelaskan tentang
‘Azl,
‫باَب العزل أي النزع بعد اليلج لينزل خاَرج الفرج‬
“Bab tentang Al-‘Azl yaitu mencabut (penis) setelah penetrasi agar (air mani) tertumpah di luar
farji/vagina” [Fathul-Bariy 9/305, Asy-Syamilah]
Hukum ‘Azl ada perselisihan diantara ulama, namun pendapat terkuat adalah mubah. Dengan
beberapa dalil.
Perkataan sahabat Jabir radhiallahu ‘anhu
‫كناَ نعزل على عهد النبيِّ صلى ا عليه وسلم‬.
“Kami (para shahabat) melakukan ‘azl di jaman Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam”
[HR.Bukhari no. 5207/ 5208-5209, Muslim no. 1440]
Diriwayat lainnya,
‫كناَ نعزل على عهد رسول ا صلى ا عليه وسلم فلم ينهناَ عنه‬.
“Kami melakukan ‘azl di jaman Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam, dan beliau tidak
melarang kami darinya” [Shahih Muslim no. 1440, Musnad Abi Ya’laa no. 2255].
Jika ada yang mengatakan bahwa ‘Azl adalah pembunuhan terselubung/kecil-kecilan, maka kita
jawab dengan hadits Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam,
‫ بلغ رسول ا صلى ا عليه وسلم‬: ‫ قاَل‬،‫عن أبيِّ سعيد الخدري‬
‫أن اليهود يقول إن العزل هو الموؤودة الصغرى‬.
‫ كذبت يهود‬: ‫فقاَل رسول ا صلى ا عليه وسلم‬،
‫ لو أفضيت لم يكن إل بقدر‬: ‫ثم قاَل رسول ا صلى ا عليه وسلم‬.
dari Abu Said Al-Khudri, ia berkata : “Telah sampai kepada Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa
sallam bahwasannya orang Yahudi berkata : ‘Sesungguhnya ‘azl itu pembunuhan kecil-kecilan’.
Maka Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Orang Yahudi telah berdusta.
Seandainya engkau menyetubuhinya, tidaklah akan menghasilkan anak kecuali dengan takdir
Allah” [HR.Ath-Thahawiy dalam Syarh Ma’aanil-Aatsaar 3/31-32 no. 4348 dengan sanad hasan,
At-Tirmidzi no. 1136, Abu Dawud no. 2173, Ahmad no. 11110 dengan sanad yang shahih]
jadi ‘Azl bisa dilakukan pada rentang waktu yang tidak boleh menumpahkan sperma ke dalam
rahim. Pada contoh kita yaitu tanggal 10-18 Oktober
perlu diketahui juga bahwa jika melakukan ‘Azl pada istri kita sebaiknya meminta izin kepada
istri terlebih dahulu,
ِّ‫ب النتباني‬
‫صرحاَ ا‬‫ص قروومم امون أروهال الاعولام امون أر و‬
‫روقرود ررتخ ر‬
‫ال رعلروياه رورسلترم رورغوياراهوم‬‫صتلى ت‬ ‫ر‬
‫ رورل تلوسترأورملر الررمةل‬،‫ »تلوسترأورملر اللحترةل افيِّ الرعوزال‬:‫س‬‫ك وبلن أرنر س‬
‫افيِّ الرعوزال ورقاَرل رماَلا ل‬
“Para ahli ilmu dari sahabat Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam dan sabahat yang lain
memberikan rukshah/keringanan tentang ‘azl.”
Maalik bin Anas radhiallahu ‘anhu berkata,
“Dimintai ijin (untuk melakukan ‘azl) bagi wanita merdeka, dan tidak dimintai ijin bagi budak
wanita” [HR. At-Tirmidzi 3/435 no.1137, dishahihkan oleh Al-Albani, tahqiq Ahmad Syakir,
Asy-Syamilah].
Metode barier/kondom
Kondom bisa kita kiaskan dengan ‘Azl karena alasan/illat adalah mencegah tertumpahnya
sperma ke dalam rahim. Maka hukumnya juga mubah. Karena penggunaan kondom bisa
menggantika ‘Azl. Sesuai dengan kaidah fiqhiyah,
‫حكم البدل حكم المبدل منه‬
“hukum pengganti sama dengan hukum yang digantikan”
Jika tidak bisa menahan saat akan ejakulasi dengan ‘Azl, maka bisa menggunakan kondom.
Kodom bisa digunakan pada rentang waktu yang tidak boleh menumpahkan sperma ke rahim.
Metode yang lainnya yang sederhana
Ada beberapa metode lainnya yang sederhana juga tetapi kurang praktis, misalnya metode lendir
yaitu wanita subur jika lendir vagina agak kental, cara mengetahuinya dengan memasukkan
sedikit ibu jari dan telunjuk ke vagina kemudian ada lendirnya dan merenggangkan ibu jari dan
telunjuk. Jika lendirnya masih menyatu ketika dipisahan oleh kedua jari, berarti kental dan ini
adalah waktu subur
Kemudian metode suhu yang menyatakan bahwa wanita yang subur mengalami kenaikan suhu
0,5-1 derajat. Metode ini mengukur suhu setiap hari ketika bangun tidur dan mencatatnya
dikalender kemudian akan menjadi sebuah pola. Menurut kami ini tidak praktis.
Metode lainnya yang menggunakan alat dan obat
-Menggunakan hormon baik dengan obat dan suntik KB
kami berpendapat jika ada metode sederhana seperti yang kami jelaskan kemudian ia sanggup
melakukannya. Maka sebaiknya ini ditinggalkan. Belum lagi ada pendapat dikalangan medis
bahwa penggunaan Obat dan suntikan KB berupa hormon estrogen dan progesteron bisa memacu
kanker. Walaupun ini perlu penelitian jangka panjang. Dan juga kita perlu mengingat hadits
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bahwa haid dan nifas adalah ketetapan/kodrat wanita.
Sebaiknya kita tidak melawan kodrat kita.
‫ت آردرم‬ ‫ك رشوىمء ركتربرهل ت‬
‫ال رعرلى بررناَ ا‬ ‫فرإ اتن رذلا ر‬
“Sesungguhnya, haid adalah ketetapan/kodrat yang Allah tetapkan bagi para wanita keturunan
Adam.” [H.R. Bukhari dalam bab Haidh dan Muslim]
-Alat Kontrasepsi Dalam Rahim [AKDR] misalnya spiral
Boleh menggunakannya. Karena secara medis insya Allah tidak merusak rahim. Hanya sebgai
pencegah atau mematikan sperma ketika hendak masuk ke rahim. Tetapi hendaknya diperhatikan
bahwa ini akan membuka aurat wanita. Jika yang memasang dokter kandungan laki-laki jelas
haram jika masih ada dokter wanita atau bidan. Sebenarnya wanitapun tidak boleh melihat aurat
sesama wanita begitu juga laki-laki. Tetapi karena ini adalah satu-satunya jalan. Kami tetap
menyarankan memakai cara sederhana yang kami paparkan jika ia sanggup.
-vasektomi dan tubektomi
Jelas metode ini adalah haram karena membuat laki-laki dan wanita tidak bisa membuat
keturunan selamanya. Dan ini termasuk menggubah ciptaan Allah dan keluar jauh dari tujuan
penciptaannya yaitu untuk memperoleh keturunan. Kita telah jelaskan dalil mengenai perintah
agar memperbanyak keturunan. Kemudian ini juga ditempuh dengan metode operasi yang
melakukan invasif pada tubuh dengan alasan yang kurang benar.
Penutup
Jika ada cara yang aman dan sederhana sebaiknya kita pakai yaitu kombinasi metode kalender,
coitus interuptus/ ‘azl dan barier/kondom. Ini lebih selamat karena terbebas dari efek samping
hormon, membuka aurat dan tindakan invasif ada tubuh dengan cara melukai tubuh.
Kami tutup dengan hadits Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam,
‫ لييين‬،‫ سييهل الخلييق‬،‫ و كيياَن دائميياَ البشيير‬.‫ ل‬: ‫ ماَ سئل شيئاَ قط فقاَل‬،‫ و أشجع الناَس‬،‫كاَن النبيِّ صلى ا هليه و سلم أجود الناَس‬
‫ ماَ خير بين أمرين إل اختاَر أيسر هماَ؛ إل أن يكون إثماَ؛ فيكون أبعد الناَس عنه‬،‫الجاَنب‬
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam itu orang yang paling dermawan, manusia yang paling
pemberani, jika diminta sesuatu tidak pernah mengatakan tidak, dan wajahnya selalu ceria,
ahlaknya enak dan orangnya mudah. Jika diberi pilihan pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,,
maka beliau akan memilih yang paling mudah, kecuali kalau itu mengandung dosa, maka Beliau
adalah orang yang paling menjauhi hal tersebut.” [HR. Bukhari 6/419-420 dan Muslim 2327]
Semoga bermanfaat untuk kita semua
Sumber :
Muslimafiyah.com

Вам также может понравиться