Kisi-Kisi Kewirausahaan

1. Pengertian Entrepreneur :
Entrepreneur adalah seseorang yang pandai dan berbakat dalam mengenali suatu produk
baru, menentukan inovasi cara untuk memproduksi, menyusun operasi pengadaan produk
yang baru, mengatur permodalan untuk operasi hingga memasarkannya.
Menurut Saya Entrepreneur adalah seseorang yang memiliki sifat keberanian dan kreatif
serta sanggup dalam membaca dan mewujudkan peluang yang ada.
Etika dan Norma Wirausaha : Jujur, Tanggung Jawab, Menepati janji, Displin, Taat
hokum, Suka membantu, Komitmen dan menghormati orang lain dan mengejar prestasi.

2. Cash Flow Quadrant adalah tentang keempat jenis orang berbeda yang ada dalam dunia
bisnis, tentang siapa diri mereka dan apa yang membuat individu di masing-masing
kuadrant unik dan berbeda.
1) Kuadran E (Empolyee) adalah orang-orang untuk menghasilkan uang, dia bekerja
pada orang lain, atau bekerja di sebuah perusahaan. Mereka biasanya mendapatkan
gaji bulanan sebagai upah mereka bekerja sesuai dengan yang telah disepakati
bersama.
 Kelebihan : Mendapat kepastian Gaji Bulanan
 Resiko : Tidak memiliki kebebasan waktu, tidak memiliki kebebasan
menentukan besarnya penghasilan, nasibnya tergantung atasan atau yang
mempekerjakan. Jika sudah tidak dibutuhkan, bisa diberhentikan sewaktu-waktu.
2) Kuadran S (Self-Employeed) adalah pekerjaan yang merupakan profesi atau
keahlian yang biasanya dipelajari melalui jenjang pendidikan dan bisa juga yang
timbul karena bakat.
Contoh : dokter, penulis, penyanyi, musisi, artis, dll.
 Kelebihan: Sedikit berbeda dengan Kuadran E, orang-orang di kuadran S lebih
memiliki kebebasan waktu, dan kebebasan dalam menentukan penghasilan
mereka. Semakin giat mereka bekerja, semakin besarlah penghasilan mereka
 Resiko : Jika mereka sakit, dan tidak bekerja, maka mereka tidak mendapat
uang sama sekali.
3) Kuadran B (Business Person) adalah orang yang menciptakan lapagan pekerjaan
untuk dirinya dan orang lain. Pekerjaan ini disebut bisnis atau wirausaha.
 Kelebihan: Memiliki kebebasan menentukan berapa besar uang yang ingin
didapat, Memiliki kebebasan waktu dan Membuka lapangan kerja baru
 Resiko : Jika gagal, resikokerugian ditanggung sendiri.
4) Kuadran I (Investor). Ini adalah kuadran orang yang sudah punya cukup uang untuk
diinvestasikan ke usaha orang lain. Di level ini mereka sudah tidak perlu bekerja.
Uanglah yang bekerja untuk mereka. Mereka tinggal membeli produk-produk
investasi yang tersedia seperti Deposito, Saham, Obligasi dll.
 Kelebihan: Uang bekerja untuk kita
 Resiko : Jika salah perhitungan, uang bisa melayang dalam sekejap mata.
3. Analisa SWOT adalah analisis yang dapat mengidentifikasi berbagai factor secara
sistematis untuk dapat memutuskan strategi perusahaan yang diinginkan sehingga
mendapat keuntungan yang optimal.
1) Strength to Oppurtunity  strategi yang dilakukan oleh perusahaan dengan cara
menojolkan kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan atau dengan cara
memperlihatkan kekuatan yang dimiliki, dengan tujuan untuk memperoleh semua
peluang yang ada.
2) Weakness to Oppurtunity  strategi yang dilakukan oleh perusahaan dengan cara
menutup atau memperbaiki semua kelemahan yang ada pada perusahaan dengan
tujuan mendapatkan semua peluang yang ada.
3) Strength to Threats  strategi yang dilakukan oleh perusahaan dengan cara
menonjolkan atau menampilkan semua kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk
mengatasi semua ancaman yang ada.
4) Weakness to Threats  strategi yang dilakukan dengan cara menutup kelemahan atau
memperbaiki kelemahan dengan tujuan bisa mengatasi ancaman yang ada.

4. Wirausaha Menurut Karakter

1) Sanguinis  tipe ini merupakan orang-orang yang cenderung lebih suka berbicara
dan cederung extrovert. Mereka senang bertemu dengan orang-orang dan mudah
akrab dengan orang yang baru dikenal. Orang tipe ini cocok ditempatkan dibagian
marketing, PR, dan resepsionis.
2) Melankolis  tipe ini merupakan tipe pencinta detail, mereka akan sangat rapi,
akurat, teliti dalam mengerjakan sesuatu. Orang tipe ini cocok ditempatkan dibagaian
akunting, administrasi atau analis.
3) Koleris  tipe ini berjiwa pemimpin. Mereka memiliki karakter yang kuat dan
cenderung selalu ingin lebih dominan daripada yang lain. Orang tipe ini cocok
ditempatkan dibagian manajer, coordinator atau supervisor.
4) Plegmatis  tipe ini merupakan tipe pencinta damai dan cenderung menuruti apa
yang orang-orang katakana. Orang tipe ini cocok ditempatkan dibagian general affair
atau customer service

5. Sekilas tentang Usaha Bangkotan

Nama Usaha : Bangkotan (Banana Panggang Kota Metropolitan)
Nama Pemilik Usaha : Ikhsan Muhtiar
Alamat dan Kontak : Jl.Sunter Permai raya No.36, Papanggo, Tanjung
Priok, kota Jakarta Utara.
Instagram : @Bangkotanyummy
Email : bangkotanyummy@gmail.com
Bentuk Badan Hukum : Perserorangan
Mulai Berdiri : Oktober 2017 hingga saat ini
A. Profil Singkat Usaha
BANGKOTAN yang memiliki kepanjangan Banana Panggang Kota Metropolitan
merupakan bisnis yang bergerak dibidang kuliner. Usaha makanan ini berbahan dasar
Pisang yang diolah dengan cara dipanggang maupun digoreng yang dibalut tepung
dan disiram topping aneka rasa dan warna. Bangkotan dapat dijadikan sebagai
cemilan yang mengenyangkan dan bergizi.

B. Visi dan Misi

 Visi
“Menciptakan Bisnis Kuliner terbaik di Kota Metropolitan Jakarta dan
membentuk jiwa kemandirian”
 Misi
1) Meningkatkan kualitas bahan dari Produk yang kami jual
2) Menyediakan Cemilan yang sehat dengan harga terjangkau
3) Memberikan Pelayanan terbaik kepada pelanggan (Excelent Service) dan
selalu berusaha memuaskan kebutuhan konsumen.
4) Menciptakan Lapangan Pekerjaan
5) Membangun semangat entrepreneur/berwirausaha

FAKTOR INTERNAL
FAKTOR EKSTERNAL
Oppurtunities
1. Cocok Untuk Semua
Kalangan
2. Lokasi usaha yang Strategis
3. Minat konsumen yang
senang Produk Varian baru
cukup besar
4. Dapat dijadikan Bisnis
Franchise
5. Pengembangan media
promosi melalui berbagai
jenis social media.
6. Pilihan supplier banyak,
sehingga terbilang mudah
dalam mendapatkan bahan
baku yang dibutuhkan.
7. Dengan adanya menu
Inovatif dan Kreatif usaha
ini memiliki kesempatan
besar untuk menguasai
pasar yang luas
8. Sponsor Usaha
Strenghts
1. Menjual Produk dengan
Varian Baru.
2. Mempunyai Rasa yang Lezat
dan Tekstur yang lembut.
3. Cita Rasa yang Khas
4. Merupakan Cemilan yang
Mengenyangkan
5. Menggunakan Produk yang
alami tanpa bahan pengawet
6. Bahan baku yang berkualitas
7. Menyediakan Pengiriman
Gratis (Free Delivery)
8. Harga yang terjangkau cocok
untuk semua golongan
9. Memiliki Bentuk Kemasan
yang menarik
SO Strategy
1. Memperbaharui Ide dan Inovasi
untuk menjual Brand Usaha
(S1,S3,O4)
2. Membuat varian topping baru
mengikuti tren setiap tahunnya,
dengan cita rasa khas Bangkotan
(S1,S3,03)
3. Mendesign tempat usaha dan
membuat kemasaan produk
dengan Kotak yang sudah di
design kreatif untuk menarik
minat pihak eksternal (S9, O8)
4. Mempertahankan Harga bersaing
untuk memperbanyak konsumen
dan memperluas jaringan (S8,
O1)
5. Memberikan Pelayanan yang
ramah untuk membuat konsumen
loyal dan menjadi pelanggan
setia (S7,O1)
Weakness
1. Produk tidak tahan lama
2. Belum dikenal masyarakat
luas
3. Tidak tersedia Wifi
4. Jam buka toko singkat
5. Mengandung Minyak yang
dapat membuat kegemukan
6. Kendaraan operasional
yang terbatas
7. Promosi yang masih
konservatif
8. Tidak ada lahan Parkir
WO Strategy
1. Mengembangkan media
Promosi Bangkotan dengan
implementasi promosi dengan
social media (O5,W7)
2. Menyediakan Wifi untuk
menarik minat pangsa pasar
(O1,W3)
3. Bekerja sama dengan
selebgram untuk
mempromosikan Produk
bangkotan agar lebih dikenal
masyarakat luas (O5,W2)
4. Memperluas Jaringan
distribusi pesanan dengan
menambahkan kendaraan
operasional (O3,O7,W5)
5. Mengganti Minyak goreng
dengan minyak non kolestrol
untuk mendapatkan
konsumen yang lebih banyak
(O1,O3,W4)
Threats ST Strategy
1. Banyaknya Kompetitor 1. membuat varian topping/saus
yang lebih inovatif yang baru untuk menjaga
2. Inovasi Kuliner yang terus pelanggan setia dan
menerus diperbaharui. memperluas distibusi pesanan
3. Harga Bahan baku tidak (S1,S3,S9,T1,T2)
stabil, membingungkan 2. Mempertahankan kualitas,
untuk menentukan harga Pelayanan, dan Harga agar
4. Persaingan perdagangan tetap menjadi pilihan
dalam harga, penyajian, masyarakat, dengan tetap
cita rasa, Promosi dan menjaga hubungan baik
pelayanan dengan supplier untuk
5. Banyaknya kompetitor efisiensi bahan baku
yang menawarkan (S2,S6,S8,T3,T4)
pengiriman gratis dengan 3. Mematenkan Komposisi Rasa
kendaraan operasional (S3, T1)
yang banyak. 4. Membuat Perjanjian Harga
Dengan Supplier (S8, T3)
5. Menambah kendaraan untuk
dapat memaksimalkan
pengiriman gratis ke
konsumen (S7, T5)
WT Strategy
1. Menambah fasilitas toko
berupa Wifi, dan
Menambah durasi Jam
Buka Toko agar bisa
bersaing dengan competitor
yang jam bukanya lebih
panjang (W3, W4, T1)
2. Menganti Minyak dengan
minyak anti lemak agar
tidak menyebabkan
kegemukan
(W1,W5,T1,T4)
3. Membuat Lahan Parkir
untuk mengatasi competitor
yang sudah membuatnya
lebih dulu. (W8, T1)
4. Menambah Kendaraan
Operasional untuk tetap
dapat bersaing dengan
competitor dalam hal
Deleverry order. (W6, T1)
5. Membuat Promosi yang
lebih besar dengan
menggandeng para
selebgram dan artis untuk
memperomosikan produk
ini dan bekerja sama
dengan pihak instagram (
W7, T4)