Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
dra. Agustiani Ari Wahyu Utami, Apt Kustanti Wulandari, A.Md, PK.
NIK. A.16.08.01.005 NIK. A.16.08.01.021
1 Nama Jabatan KEPALA INSTALASI GAWAT DARURAT
2 Pengertian Jabatan Seorang tenaga medis yang diberi
tanggungjawab dan wewenang dalam mengatur
serta mengendalikan kegiatan pelayanan pasien
gawat darurat di Rumah Sakit.
3 Persyaratan Jabatan 1. Pendidikan formal Dokter Umum/ Dokter
Spesialis.
2. Pendidikan non formal/ pelatihan yang
terkait dengan manajemen rumah sakit
khususnya pelayanan gawat darurat.
3. Berstatus karyawan tetap dan telah bekerja
di RS Dian Husada Mojokerto.
4. Menguasai Manajemen Pelayanan Rumah
Sakit.
4 Bertanggung jawab
Kepala Bidang Pelayanan Medis
kepada
5 Bertanggung jawab atas -
6 Tugas Pokok Merencanakan, menyusun kebijakan dan tata
tertib pelayanan gawat darurat sesuai dengan
kebijakan Rumah Sakit Dian Husada Mojokerto.
7 Uraian Tugas 1. Melaksanakan fungsi perencanaan,
meliputi :
a. Mengusulkan program kerja dan
Rencana Anggaran Biaya (RAB) tahunan
di Instalasi Gawat Darurat.
b. Merencanakan kebutuhan sarana
pelayanan medis di Instalasi Gawat
Darurat.
c. Mengajukan saran / usul untuk
mengembangkan dan meningkatkan
mutu pelayanan di Instalasi Gawat
Darurat sesuai dengan kemajuan ilmu
dan tehnologi kedokteran.
2. Melaksanakan fungsi pengorganisasian
dan pelaksanaan, meliputi :
a. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan
pelayanan medis di Instalasi Gawat
Darurat agar sesuai dengan Standar
Pelayanan Medis dan Standar Profesi
yang berlaku. Memberikan arahan dan
bimbingan kepada seluruh staf di Instalasi
Gawat Darurat agar dapat meningkatkan
kinerja secara optimal.
b. Memberikan laporan secara periodik
kepada Kepala Sub Bidang Pelayanan
Medis sesuai dengan prosedur dan
pedoman administrasi yang berlaku
c. Melakukan koordinasi dan kerja sama
dengan Instalasi kerja lainnya.
d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan
atasan terkait dengan bidangnya.
3. Melaksanakan fungsi pengawasan,
pengendalian dan penilaian meliputi :
a. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi
terhadap penggunaan seluruh fasilitas
serta kemampuan SDM di InstalasiGawat
Darurat dan mengupayakan optimalisasi
pemanfaatan asset dan SDM yang
tersedia.
b. Mengawasi pelaksanaan kebijakan bidang
pelayanan medis di instalasi yang menjadi
tanggung jawabnya.
c. Melaksanakan penilaian hasil kerja staf
Instalasi Gawat Darurat untuk
meningkatkan dan mempertahankan mutu
pelayanan gawat darurat.
1 Nama Jabatan KEPALA INSTALASI BEDAH SENTRAL
(IBS)
2 Pengertian Jabatan Seorang tenaga medis yang diberi
tanggungjawab dan wewenang dalam mengatur
serta mengendalikan kegiatan pelayanan bedah
sentral di Rumah Sakit.
3 Persyaratan Jabatan 1. Pendidikan formal Dokter Umum/ Dokter
Spesialis.
2. Pendidikan non formal/ pelatihan yang
terkait dengan manajemen rumah sakit
khususnya pelayanan gawat darurat.
3. Berstatus karyawan tetap dan telah bekerja
di RS Dian Husada Mojokerto.
4. Menguasai Manajemen Pelayanan Rumah
Sakit.
4 Bertanggung jawab
Kepala Bidang Pelayanan Medis.
kepada
5 Bertanggung jawab atas -
6 Tugas Pokok Merencanakan, menyusun kebijakan dan tata
tertib pelayanan bedah sentral sesuai dengan
kebijakan Rumah Sakit Dian Husada Mojokerto.
7 Uraian Tugas 1. Melaksanakan fungsi perencanaan, meliputi :
a. Mengusulkan program kerja dan
Rencana Anggaran Biaya (RAB) tahunan
di Instalasi Bedah Sentral.
b. Merencanakan kebutuhan sarana
pelayanan medis di Instalasi Bedah
Sentral. Mengajukan saran / usul untuk
mengembangkan dan meningkatkan
mutu pelayanan di Instalasi Bedah
Sentral sesuai dengan kemajuan ilmu dan
tehnologi kedokteran
2. Melaksanakan fungsi pengorganisasian dan
pelaksanaan, meliputi :
a. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan
pelayanan bedah dan tata laksana ruang
operasi agar sesuai dengan Standar
Pelayanan Medis dan Standar Profesi
yang berlaku.
b. Mengatur dan mengkoordinasikan
kegiatan sterilisasi seluruh kamar operasi
(OK), peralatan medis dan linen dan
menjaga seluruh peralatan bedah agar
tetap dapat berfungsi secara optimal.
c. Menyusun mekanisme kerja dengan
memperhatikan efektifitas dan efisiensi
sumber daya yang ada.
d. Memberikan arahan dan bimbingan
kepada seluruh staf di Instalasi Bedah
Sentral agar dapat meningkatkan kinerja
secara optimal.
e. Meningkatkan kemampuan dan
ketrampilan seluruh staf sesuai dengan
perkembangan ilmu dan teknologi
kedokteran.
f. Memberikan laporan secara periodik
kepada Kepala Bidang Pelayanan Medis
sesuai dengan prosedur dan pedoman
administrasi yang berlaku
g. Melakukan koordinasi dan kerja sama
dengan Instalasi kerja lainnya.
h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan
atasan terkait dengan bidangnya.
3. Melaksanakan fungsi pengawasan,
pengendalian dan penilaian meliputi :
a. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi
terhadap penggunaan seluruh fasilitas
serta kemampuan SDM di Instalasi
Bedah Sentral dan mengupayakan
optimalisasi pemanfaatan asset dan SDM
yang tersedia.
b. Mengawasi pelaksanaan kebijakan
bidang pelayanan bedah dan sterilisasi di
instalasi yang menjadi
tanggungjawabnya.
c. Mengawasi dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan pelayanan bedah
dan tata laksana ruang operasi agar
sesuai dengan Standar Pelayanan Medis
dan Standar Profesi yang berlaku
d. Melaksanakan penilaian hasil kerja staf
Instalasi Bedah Sentral untuk
meningkatkan dan mempertahankan
mutu pelayanan tindakan operasi di
rumah sakit.
dra. Agustiani Ari Wahyu Utami, Apt dra. Agustiani Ari Wahyu Utami, Apt
NIK. A.16.08.01.005 NIK. A.16.08.01.005
dra. Agustiani Ari Wahyu Utami, Apt Chusnul Chotimah, A.Md, AK.
NIK. A.16.08.01.005 NIK. A.16.10.10.101
dra. Agustiani Ari Wahyu Utami, Apt Niken Enestasia, A.Md, Rad, S.KM
NIK. A.16.08.01.005 NIK. A.16.08.01.019
dra. Agustiani Ari Wahyu Utami, Apt Eka Sri W, A.Md, Rad.
NIK. A.16.08.01.005 NIK. A.16.09.15.100
1 Nama Jabatan KEPALA INSTALASI RAWAT JALAN
TERPADU
2 Pengertian Jabatan Seorang tenaga medis yang diberi
tanggungjawab dan wewenang dalam mengatur
serta mengendalikan kegiatan pelayanan di
Instalasi Rawat Jalan Terpadu Rumah Sakit.
3 Persyaratan Jabatan 1. Pendidikan S1/D3 Keperawatan atau
Kebidanan non formal/ pelatihan yang
terkait dengan manajemen rumah sakit.
2. Berstatus karyawan tetap dan telah bekerja
di RS DIAN HUSADAMojokerto.
3. Menguasai Manajemen Pelayanan Rumah
Sakit.
4 Bertanggung jawab
Kepala Bidang Pelayanan Medis.
kepada
5 Bertanggung jawab atas -
6 Tugas Pokok Merencanakan, menyusun kebijakan dan tata
tertib pelayanan rawat jalan terpadu sesuai
dengan kebijakan Rumah Sakit Dian Husada
Mojokerto.
7 Uraian Tugas 1. Melaksanankan fungsi perencanaan,
meliputi :
a. Mengusulkan program kerja dan
Rencana Anggaran Biaya (RAB) tahunan
di bidang rawat jalan
b. Merencanakan kebutuhan sarana
pelayanan medis Rawat Jalan.
c. Mengajukan saran/ usul untuk
mengembangkan dan meningkatkan
mutu pelayanan medis Rawat Jalan
sesuai dengan kemajuan ilmu dan
tehnologi kedokteran
2. Melaksanakan fungsi pengorganisasian dan
pelaksanaan, meliputi :
a. Mengkoordinasikanmpelaksanaan
kegiatan pelayanan medis Rawat Jalan
agar sesuai dengan Standar Pelayanan
Medis dan Standar Profesi yang berlaku.
b. Memberikan arahan dan bimbingan
kepada seluruh staf di Instalasi Rawat
Jalan agar dapat meningkatkan kinerja
secara optimal.
c. Memberikan laporan secara periodik
kepada Kepala Sub Bidang Pelayanan
Medis sesuai dengan prosedur dan
pedoman administrasi yang berlaku.
d. Melakukan koordinasi dan kerja sama
dengan Instalasi kerja lainnya.
e. Melaksanakan tugas lain yang diberikan
atasan terkait dengan bidangnya.
3. Melaksanakan fungsi pengawasan,
pengendalian dan penilaian meliputi :
a. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi
terhadap penggunaan seluruh fasilitas
serta kemampuan SDM di Instalasi rawat
jalan dan mengupayakan optimalisasi
pemanfaatan asset dan SDM yang
tersedia.
b. Mengawasi pelaksanaan kebijakan
bidang pelayanan medis di instalasi yang
menjadi tanggungjawabnya.
c. Melaksanakan penilaian hasil kerja staf
Instalasi Rawat Jalan untuk
meningkatkan dan mempertahankan
mutu pelayanan rawat jalan.
1 Nama Jabatan BIDAN PELAKSANA
2 Pengertian Jabatan Seorang tenaga kebidanan yang diberi
wewenang untuk melaksanakan pelayanan
asuhan kebidanan di ruang rawat.
3 Persyaratan Jabatan 1. S1/D3 Kebidanan
2. Telah mengikuti APN (Asuhan Persalinan
Normal) bagi lulusan P2B.
4 Bertanggung jawab
Kepala Ruangan Kamar Bersalin
kepada
5 Bertanggung jawab atas -
6 Tugas Pokok Melaksanakan asuhan kebidanan pada pasien
diruang rawat.
7 Uraian Tugas 1. Menyiapkan fasilitas dan lingkungan untuk
kelancaran pelayanan dan memudahkan
pasien dalam menerima pelayanan.
2. Menerima pasien yang akan bersalin.
3. Melaksanakan tehnik septik dan aseptik.
4. Mengkaji kebutuhan pasien dan masalah
kesehatan.
5. Menyusun rencana asuhan kebidanan sesuai
prosedur yang berlaku.
6. Melaksanakan tindakan kedaruratan sebelum
dokter datang sesuai dengan keadaan dan
kebutuhan pasien.
7. Memberi bimbingan persalinan sesuai
dengan kondisi dan kebutuhan pasien.
8. Memberikan pertolongan persalinan normal.
9. Melaksanakan tindakan keperawatan /
kebidanan.
10. Merujuk pasien kepada petugas kesehatan /
institusi pelayanan lain yang lebih mampu
untuk menyelesaikan maslah kesehatan yang
tidak dapat ditangani.
11. Melaksanakan evaluasi tindakan asuhan
kebidanan sesuai dengan prosedur yang
berlaku.
12. Membantu dan menilai keadaan pasien.
13. Merawat dan meneliti bayi baru lahir dan
mencatat identitasnya sesuai dengan
prosedur yang berlaku.
14. Memberitahukan pada ibu / keluarganya
dengan mempertimbangkan aspek psikologis
mengenai keadaan bayi khususnya bila ada
kelainan / cacat.
15. Memberikan penyuluhan kesehatan.
16. Merujuk bayi dan ibunya ke ruang rawat
disertai petunjuk tindakan keperawatan dan
program pengobatan selanjutnya secara lisan
maupun tertulis.
17. Membantu memberikan bimbingan kepada
peserta didik dari institusi pendidikan
keperawatan yang memanfaatkan rumah
sakit sebagai lahan praktek.
18. Melaksanakan tugas pagi, sore, malam dan
libur secara bergilir sesuai dengan jadwal
dinas.
19. Mengikuti pertemuan berkala yang diadakan
oleh Kepala Ruang dan pertemuan lain di
rumah sakit.
20. Melaksanakan sistem pencatatan dan
pelaporan asuhan kebidanan yang tepat dan
benar sehingga sistem informasi rumah sakit
yang dapat dipercaya dan akurat.
21. Melaksanakan serah terima tugas kepada
petugas pengganti secara lisan maupun
tertulis pada saat pergantian dinas sesuai
dengan prosedur yang berlaku.
22. Melakukan dischard planning / persiapan
pasien pulang sesuai dengan prosedur yang
berlaku.
23. Memberikan angket kepada pasien yang
akan pulang untuk evaluasi pelayanan serta
melakukan pencatatan untuk kepentingan
indikator klinik rumah sakit.
24. Berperan aktif dalam kegiatan peningkatan
mutu pelayanan keperawatan
25. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh
atasan terkait dengan bidangnya.
Kepala Ruangan Kamar Bersalin Bidan Pelaksana
RS Dian Husada Mojokerto RS Dian Husada Mojokerto
CODING PENYAKIT :
1. Mencatat kode diagnosa ke berkas rekam
medis pasien yang sudah lengkap sesuai
dengan ICD yang berlaku.
2. Mencatat data yang sudah terkoding ke
komputer sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
3. Menjaga kebersihan dan keamanan berkas
rekam medis dan ruang lingkupnya.
4. Mencatat ke buku exspedisi bila ada
diagnosa yang tidak bisa di coding, untuk
evaluasi penggunaan kode ICD IX / X .
5. Membuat laporan angka KLPCM
(Ketidaklengkapan Pengisian Catatan Medis)
tiap triwulan.
6. Minta bimbingan pada atasan.
Melaksanakan tugas lain dari atasan yang
terkait dengan bidangnya.
1 Nama Jabatan PELAKSANA KONSULTASI GIZI
2 Pengertian Jabatan Seorang tenaga gizi yang diberi tugas dan
tanggung jawab dalam pelayanan penyuluhan
dan konsultasi gizi
3 Persyaratan Jabatan 1. S1 Gizi.
2. D3 Gizi yang mempunyai sertifikat RD
(Registration Dietation).
3. Menguasai pelayanan penyuluhan dan
konsultasi gizi.
4. Mampu mengoperasikan komputer minimal
Microsoft office
5. Berperilaku dan berpenampilan baik.
4 Bertanggung jawab
Kepala Instalasi Gizi.
kepada
5 Bertanggung jawab atas -
6 Tugas Pokok Merencanakan, hingga mengevaluasi
pelaksanaan pelayanan konsultasi gizi.
7 Uraian Tugas 1. Melaksanakan pelayanan konsultasi gizi.
2. Meneliti permintaan konsultasi gizi dari
ruang rawap inap dan rawat jalan.
3. Mencatat hasil konsultasi gizi yang
dilaksanakan.
4. Membuat laporan dan menyerahkan hasil
konsultasi gizi ruang rawat inap dan rawat
jalan.
5. Memantau nilai gizi pasien.
6. Mengevaluasi gizi yang telah diberikan
pada pasien.
7. Memonitor makanan yang akan
didistribusikan pada pasien.
8. Memberikan penyuluhan gizi perorangan
dan kelompok.
9. Mencatat evaluasi gizi pasien dan rekam
medis.
10. Menyusun menu (siklus menu).
11. Membuat laporan banyaknya diet yang
disedialkan dan diet khusus.
12. Melakukan koordinasi dengan bagian dapur
dan distribusi.
13. Melaksanakan tugas lain yang diberikan
atasan terkait dengan bidangnya.
Ahmad Gelegar Persada, A.Md, Kep. Noef Hafni Wahyuningdyah, A.Md, Kep.
NIK. A.16.08.01.016 NIK. A.16.11.01.107
Nungky Ruri Utami, A.Md, Kep. Eka Ratna Kartika S., S.Kep, Ns.
NIK. A.16.08.01.027 NIK. A.16.11.01.105