BAB III

PROSES HASIL KAJIAN

MANAJEMEN KEPERAWATAN MATERNITAS

DI RUANG RADEN DEWI SARTIKA

A. Profil Area Kajian

Berdasarkan hasil observasi ruang rawat inap Raden Dewi Sartika RSUD

Sekarwangi Kabupaten Sukabumi merupakan ruangan pelayanan rawat gabung

bayi baru lahir dengan perawatan post natal care. Raden Dewi Sartika terdiri

dari 6 kamar perawatan dan 1 kamar isolasi yang dapat dilihat pada tabel 3.1

sebagai berikut:

Tabel 3.1 Jumlah Ruangan dan Tempat Tidur Ruang Rawat Inap
Raden Dewi Sartika RSUD Sekarwangi
No Ruangan Jumlah BED
1 1 4
2 2 4
3 3 3
4 4 4
5 5 3
6 6 3
7 Isolasi 1
8 Box bayi 10
Jumlah 32
Jumlah Perawat di Ruang Raden Dewi Sartika terdiri dari 11 perawat, dan

2 orang bidan yang terbagi menjadi 3 sift jaga.

32
 33

B. Hasil Kajian Situasi Terfokus

Berdasarkan hasil orientasi dan observasi, ditemukan data yang menurut

kelompok harus segera diperbaiki dan ditindak lanjuti:

Tabel Pemetaan Data Awal

Sudah Perlu Perlu Sumber

No Jenis Informasi
Terjadi Divalidasi Dilengkapi Informasi
1 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul
11.00 WIB, terlihat 2 dari 6 orang
pasien menyusui dengan posisi ibu
tiduran dan tidak memperhatikan √ √ √ Observasi
bayi (tertidur) dengan mulut bayi
yang menempel pada sebagian
areola ibu
2 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul
11.15. hasil wawancara kepada 6 Observasi,
pasien, 4 diantaranya mengatakan √ √ √ keluarga
posisi menyusui yang benar adalah pasien
sambil tiduran
3 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul
11.15. terlihat 4 orang ibu dari 6 Observasi,
√ √ √
pasien, tidak mencuci tangan pasien
sebelum menyusui anaknya
4 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul keluarga
13.00 WIB. 4 dari 6 pasien di pasien,
√ √ √
ruang RDS mengatakan ASI nya Perawat
Ruangan
 34

belum keluar, 2 diantaranya adalah

primigravida.
5 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul
13.00 WIB. Hasil wawancara
keluarga
bahwa menurut 6 pasien yang
pasien,
dikaji, selama di rumah sakit, √ √ √
Perawat
mereka belum pernah
Ruangan
mendapatkan pemahaman tentang
perawatan payudara.

Kesimpulan kasus yang diambil:

1. Peran ruangan dalam pendidikan kesehatan tentang mencuci tangan perlu

diperbaiki

2. Hak pasien dalam mendapatkan informasi tentang teknik menyusui dan

perawatan payudara
 35

C. Hasil Kajian Situasi

Setelah melakukan kajian situasi manajemen berdasarkan komponen yang

dikelola meliputi 7 M, yakni Man, Money, Method, Material, Minute, Market,

dan Machine yang dilakukan pada tanggal 12 -13 Maret 2018 didapatkan:

Tabel 3.2 Pengembangan Data

Kasus 1 : Peran ruangan dalam pendidikan kesehatan mencuci tangan perlu

diperbaiki

Masalah Hasil Kajian

 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat mengatakan di ruangan
belum terdapat pembagian penanggung jawab untuk penkes tentang cuci
tangan kepada ibu yang memiliki bayi.
Man
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat mengatakan di ruangan
belum ada case manajer untuk mengawasi penkes tentang cuci tangan kepada
ibu yang memiliki bayi.
Money
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB tidak terlihat ada yang mengontrol
Methode
untuk penkes tentang cuci tangan kepada ibu yang memiliki bayi.
 Terdapat leaflet tentang mencuci tangan di area nurse station yang sulit di
jangkau pasien dengan jumlah terbatas
Material  Terdapat 7 handsrub
 Terdapat 1 westafel di ruang perawat
 Terdapat poster 6 langkah mencuci tangan di dekat setiap handsrub
 Pada tanggal 13 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat mengatakan lamanya
Minute
untuk penkes di ruangan itu tidak menentu.
 36

 Pada tanggal 13 Maret 2018 jam 10:30 sasaran untuk penkes tentang cuci
Market tangan yaitu kepada pasien yang memiliki bayi yang ada di ruang raden dewi
sartika

Kasus 2 : Hak pasien dalam mendapatkan informasi tentang teknik menyusui

dan perawatan payudara

Masalah Hasil Kajian

 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB pasien S mengatakan belum
Man
pernah ada penkes kepada ibu yang memiliki bayi tentang memberi ASI.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB tidak terlihat ada yang mengontrol
untuk penkes kepada ibu yang memiliki bayi tentang memberi ASI.
Methode  Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat mengatakan sudah ada
pembagian tugas untuk penkes yaitu perawat yang memegang pasien di
ruangan.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB terlihat tumpukan leaflet di
Material
nurse station
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat mengatakan lamanya
Minute
untuk penkes di ruangan itu tidak menentu.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 sasaran untuk penkes yaitu kepada
pasien yang memiliki bayi yang memberi ASI dan keluarga pasien.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul 11.00 WIB, terlihat 2 orang pasien
Market menyusui dengan posisi terlentang dan tidak memperhatikan bayi (tertidur)
dengan mulut bayi yang menempel pada sebagian areola ibu
 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul 11.15. hasil wawancara kepada 6 pasien,
4 diantaranya mengatakan posisi menyusui yang benar adalah sambil tiduran
 38

Tabel 3.3 Rumusan Pemecahan Masalah

No Kelompok Data Masalah Alternatif Solusi

1  Data Subjektif 1. Lakukan sosialisasi ulang oleh
Peran ruangan dalam
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 perawat perawat mengenai cuci tangan
pendidikan kesehatan
mengatakan tidak ada penanggung jawab yang bertugas sebelum pemberian ASI
tentang cuci tangan belum
untuk penkes tentang cuci tangan kepada ibu yang 2. Penkes kepada pasien tentang 6
optimal
memiliki bayi. langkah mencuci tangan secara
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat berkala
mengatakan di ruangan sudah belum ada case manajer 3. Buat media leaflet dan lembar balik
untuk mengawasi penkes tentang cuci tangan kepada ibu mengenai cuci tangan yang benar
yang memiliki bayi. 4. Mengefektifkan tugas kepala

 Pada tanggal 13 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat ruangan dan case manajer selalu

mengatakan lamanya untuk penkes di ruangan itu tidak mengingatkan perawat pelaksana

menentu. agar melakukan cuci tangan

 Pada tanggal 13 Maret 2018 jam 10:30 sasaran untuk 5. Laporkan kepada kepala ruangan

penkes tentang cuci tangan yaitu kepada pasien yang hasil implementasi kelompok

memiliki bayi yang ada di ruang raden dewi sartika 6. Lakukan rapat ulang dengan kepala
rungan dan perawat ruangan untuk
 39

mengevaluasi penerapan penkes

 Data Objektif tentang cara cuci tangan sebelum
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB tidak terlihat memberi ASI pada anak
ada yang mengontrol untuk penkes tentang cuci tangan
kepada ibu yang memiliki bayi.
 Terdapat leaflet tentang mencuci tangan di area nurse
station yang sulit di jangkau pasien dengan jumlah terbatas
 Terdapat 7 handsrub
 Terdapat 1 westafel dan handwash di ruang perawat
 Terdapat poster 6 langkah mencuci tangan di dekat setiap
handsrub

2  Data Subjektif Hak pasien dalam 1. Lakukan sosialisasi ulang oleh

 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB pasien S mendapatkan informasi
perawat mengenai pemberian ASI
mengatakan belum pernah ada penkes kepada ibu yang 2. lakukan pengawasan secara berkala
tentang laktasi belum
memiliki bayi tentang memberi ASI. pada ibu yang menyusui
terpenuhi 3. Membuat media leaflet dan poster
mengenai teknik menyusui

 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat
mengatakan sudah ada pembagian tugas untuk penkes
yaitu perawat yang memegang pasien di ruangan.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB perawat
mengatakan lamanya untuk penkes di ruangan itu tidak
menentu.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 sasaran untuk
penkes yaitu kepada pasien yang memiliki bayi yang
memberi ASI dan keluarga pasien.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul 13.00 WIB. 4 dari 6
pasien di ruang RDS mengatakan ASI nya belum keluar, 2
diantaranya adalah primigravida.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul 13.00 WIB. Hasil
wawancara bahwa menurut 6 pasien, selama di rumah
sakit, mereka belum pernah mendapatkan pemahaman
tentang perawatan payudara (breast care),
40
4. Lakukan pendidikan kesehatan dan
demonstrasi mengenai perawatan
payudara
5. Lakukan pendidikan kesehatan
demonstrasi tentang posisi menyusui
yang benar
6. Evaluasi continue pada saat operan
7. Laporkan kepada kepala ruangan
hasil implementasi kelompok
8. Lakukan rapat ulang dengan kepala
rungan dan perawat ruangan untuk
mengevaluasi penerapan penkes
pemberian ASI pada bayi.
 41

 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul 11.15. hasil wawancara

kepada 6 pasien, 4 diantaranya mengatakan posisi
menyusui yang benar adalah sambil terlentang
 Data Objektif
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB tidak terlihat
ada yang mengontrol untuk penkes kepada ibu yang
memiliki bayi tentang memberi ASI.
 Pada tanggal 12 Maret 2018 jam 10:30 WIB terlihat
tumpukan leaflet di nurse station
 Pada tanggal 12 Maret 2018 pukul 11.00 WIB, terlihat 2
orang pasien menyusui dengan posisi terlentang dan tidak
memperhatikan bayi (tertidur)
 42

3.4 Tabel POA

Sasaran dan waktu Waktu Penanggung

No Jenis kegiatan Tempat Evaluasi
kegiatan jawab

1 Pasien dan keluarga Senin, 19 Leaflet dan lembar

Nurmalia
1. Kolaborasi dengan pihak pasien Maret 2018 balik sudah tersedia
Ruang Raden Dewi
PKRS untuk media leaflet
Sartika
dan lembar balik mengenai
mencuci tangan 6 langkah
yang benar
Pasien dan keluarga Ruang Raden Dewi Selasa, 20
2. Lakukan role model Seluruh pasien bisa
Sartika Ana
pendidikan kesehatan Maret 2018 melakukan cuci
demonstrasi tentang tangan 6 langkah
mencuci tangan

1. Lakukan apersepsi
2 Perawat ruangan Rabu, 21 Apersepsi sudah
mengenai pemberian ASI Ruang Raden Dewi Lisna
Maret 2018 dilakukan dengan
dengan perawat ruangan Sartika
perawat ruangan
 43

2. Lakukan sosialisasi dengan Ruang Raden Dewi Pasien dan keluarga Alvin
Ibu yang memiliki Kamis, 22
pasien tentang pemberian Sartika memahami tentang
bayi Maret 2018
ASI pemberian ASI

Pasien mengerti dan

3. Lakukan pendidikan Ruang Raden Dewi Indah
Ibu yang memiliki Kamis, 22 memahami tentang
kesehatan dan demonstrasi Sartika
bayi Maret 2018 perawatan payudara
mengenai perawatan
payudara
4. Lakukan pendidikan
Ruang Raden Dewi
kesehatan tentang posisi Ibu yang memiliki Kamis, 22 Pasien menyusui
Sartika Mira
menyusui yang benar bayi Maret 2018 dengan teknik yang
benar
44
 45

E. Implementasi Manajemen

Implementasi manajemen untuk beberapa fenomena yang ditemukan, dilakukan

mulai tanggal 12 Maret 2018, implementasi yang dilakukan diantaranya:

Waktu Kegiatan
Senin, 19 Maret Melakukan Kolaborasi dengan Pihak PKRS untuk
2018 media leaflet dan lembar balik tentang mencuci tangan
6 langkah yang benar
Jam 13.00 WIB
Selasa, 20 Maret .Melakukan reole model pendidikan kesehatan dan
2018 demonstrasi tentang mencuci tangan
Jam 09.00 WIB
Rabu, 21 Maret Melakukan apersepsi mengenai pemberian ASI dengan
2018 perawat ruangan
Jam 11.00 WIB
Kamis, 22 Maret Melakukan sosialisasi dengan pasien tentang
2018 pemberian ASI
Jam 10.00
Kamis, 22 Maret Melakukan pendkes dan demonstrasi mengenai
2018 perawatan payudara
Kamis, 22 Maret Melakukan pendkes dan demonstrasi posisi menyusui
2018 yang benar
 46

F. Evaluasi Manajemen

Evaluasi dilakukan pada hari Kamis, 22 Maret 2018. Setelah dilakukan

implementasi maka didapat evaluasi Peran ruangan dalam pendidikan kesehatan

tentang mencuci tangan perlu dilanjutkan Hal ini berkaitan dengan pasien yang berada

di ruang RDS merupakan pasien yang rentan terhadap infeksi, baik bayi maupun ibunya.

Pencegahan infeksi yang paling mudah dan efektif adalah mencuci tangan. Sehingga hal

ini harus selalu di terapkan pada setiap pasien dan keluarga yang ada di ruang RDS.

Pendkes tentang mencuci tangan sebaiknya diberikan ketika pasien datang, sehingga

dimasukan pada saat orientasi pasien dan keluarga, sehingga budaya mencuci tangan dapat

berjalan secara continue.

Evaluasi hak pasien dalam mendapatkan informasi tentang teknik menyusui

dan perawatan payudaya masih kurang efektif. Hal tersebut berkaitan dengan tugas

perawat dalam melakukan pekerjaan lain yang cukup banyak. Perawat cenderung lebih

mengutamakan tindakan dan pendokumentasian pada pasien yang lebih urgen atau telah

mendapatkan prosedur tindakan yang memerlukan tindakan lainnya. Hal tersebut

mengakibatkan tidak terpolanya pemberian penkes yang sesuai dengan kebutuhan pasien

berkaitan dengan manajemen laktasi. Implementasi berupa pendkes dan penyebaran leaflet

tentang manajemen laktasi sudah di berikan pada pasien yang memiliki bayi, Akan tetapi

untuk efisiensi lebih baik berkaitan dengan pemberian informasi yang baik pada semua

pasien dibutuhkan rencana tindak lanjut lainnya.

Berdasarkan data hasil evaluasi maka dapat disimpulkan masalah yang masih belum

efektif dalam menyelesaikan masalah dan kebutuhan ruangan. Oleh sebab itu dibutuhkan

sebuah metode analisa yang lebih dalam berkaitan dengan situasi ruangan sehingga metode

yang didapat bisa sesuai dengan situasi dan kondisi ruangan.

 47

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Hasil evaluasi yang dilakukan tanggal 22 Maret 2018 14.00 WIB maka dapat

disimpulkan untuk pendidikan kesehatan tentang mencuci tangan dan Hak pasien dalam

memperoleh informasi tentang teknik menyusui dan perawatan payudara belum efektif.

Sehingga perlu perlu dilakukan analisa dan rencana tindak lanjut yang sesuai dengan

kondisi dan kebutuhan ruangan.

B. Rencana Tindak Lanjut

Masalah Waktu Teratasi Rencana Tindak Lanjut

Pendidikan kesehatan - - Lakukan analisa ulang

tentang mencuci berkaitan pola tindakan

tangan pemberian informasi

pendidikan kesehatan

tentang mencuci tangan .

- Berikan pendidikan

kesehatan pada setiap

pasien baru tentang cuci

tangan

-
 48

Hak pasien dalam - - Penkes tentang pemberian

memperoleh informasi asi dan teknik menyusui

tentang pemberian serta perawatan payudara

ASI, teknik menyusui

dan perawatan

payudara
 49

Dokumentasi

1. Communicating

2. Melakukan Pendkes tentang Mencuci Tangan

 50

3. Melakukan Pendkes tentang pemberian ASI

4. Melakukan Pendkes tentang teknik menyusui yang benar

5. Melakukan pendkes tentang perawatan payudara

51