Вы находитесь на странице: 1из 2

MASALAH

NO. PENGELOMPOKAN DATA KEMUNGKINAN PENYEBAB KEPERAWATAN


KOMUNITAS
1 Data Obyektif a. Ketidakadekuatan dukungan sosial Ketidakefektifan
a. Berdasarkan data sekunder dari Puskesmas Panti bulan Januari-Maret 2018 masyarakat koping komunitas:
didapatkan bahwa terdapat 10 orang balita yang berada pada bawah garis b. Kurangnya sumber daya masalah kesehatan gizi
merah. Dan sebanyak 32 balita berada pada bawah garis titik- titik. (pengetahuan, finansial, dan sosial)
bayi, ibu hamil dan
b. Di dusun Badean Kulon didapatkan data BGM: 2 balita, BGT: 2 balita.
c. Di dusun Badean Wetan didapatkan data BGM: 2 balita balita

Data Subyektif
a. Berdasarkan hasil wawancara dengan kader masih ada keluarga yang tidak
membawa anak balitanya ke posyandu

2 Data obyektif a. Ketidakadekuatan saranadan Ketidakefektifan


a. Berdasarkan pengkajian dari 216 KK dusun mencek, dusun badean wetan dan prasarana dimasyarakat koping komunitas:
dusun badean kulon ada 154 lansia dan didapatkan hasil hampir separuh lansia b. Kurangnya kesadaran masayarakat masalah kesehatan
mengalami hipertensi dengan dengan persentase 45%
hipertensi
Data subyektif
b. Banyak masyarakat dewasa dan lansia yang memiliki keluhan-keluhan namun
tidak bersedia untuk melakukan pemeriksaan dengan berbagai alasan

3 Data obyektif a. Ketidakadekuatan sarana dan Ketidakefektifan


a. Berdasarkan data penyakit terbanyak di Kecamatan Panti pada tahun 2018 prasarana dimasyarakat koping komunitas:
didapatkan penyakit yang berhubungan dengan kurangnya personal b. Kurangnya kesadaran masayarakat masalah penyakit diare
hygiene/kebersihan diri yaitu diare sebanyak 46 kasus, diare berdarah 6 kasus
dan tifus perut klinis sebanyak 12 kasus

Data subyektif
a. Berdasarkan hasil wawancara masih banyak warga yang mengatakan BAK dan
BAB di sungai

4 Data obyektif a. Ketidakadekuatan dukungan sosial Ketidakefektifan


a. Berdasarkan data primer didapatkan bahwa dalam pengelolaan sampah masih masyarakat koping komunitas:
banyak yang dibakar dari sampel 216 KK sebanyak 86% sampah di bakar b. Kurangnya sumber daya kesehatan lingkungan
b. Berdasarkan data primer didapatkan bahwa dari 216 KK, keluarga yang tidak (pengetahuan, finansial, dan sosial)
memiliki jamban sebanyak 28%
c. Berdasarkan hasil observasi masih banyak warga yang BAK dan BAB di
sungai
d. Tidak ada dusun yang menggunakan jasa petugas pengangkut sampah
e. Desa Serut belum memiliki Tempat Pembuangan Sampah
f. Berdasarkan hasil observasi tidak terdapat titik pembuangan sampah di setiap
dusun di desa Serut

Data subyektif
b. Berdasarkan hasil wawancara, banyak masyarakat yang mengatakan bahwa
membakar sampah merupakan cara yang paling mudah dan murah

Data obyektif a. Ketidakadekuatan sarana dan Ketidakefektifan


a. Berdasarkan data primer dari 60 orang remaja, didapatkan 11% memiliki prasarana dimasyarakat koping komunitas:
perilaku merokok b. Kurangnya kesadaran masayarakat anak remaja merokok
b. Berdasarkan hasil observasi, banyak dari anak-anak SMP yang kedapatan
merokok di sekitar lingkungan desa Serut

Data subyektif
a. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan pada remaja, kebiasaan merokok
didalam rumah sudah menjadi kebiasaan
b. Beberapa anak SD yang merokok mengatakan jika merokok tidak ada yang
mengekang, karena ingin saja, atau karena meniru dan melihat teman-temannya
merokok

Вам также может понравиться