Вы находитесь на странице: 1из 11

22

BAB III
PENGUJIAN DENSITAS SUSPENSI SEMEN

3.1. Tujuan Percobaan


1. Mengetahui pengaruh penambahan additif pada densitas suspensi
semen
2. Mengetahui pengaruh densitas semen pada tekanan hidrostatik dan
suspensi semen
3. Mengetahui zat additif yang dipakai untuk menaikkan densitas semen

3.2. Teori Dasar


Densitas merupakan berat per unit volume. Densitas dapat dinyatakan
dalam berbagai satuan, misalnya pounds per gallon (ppg), pounds per cubit
feet ( lb/ft3), specific gravity, atau dalam gradien tekanan dalam pounds per
square inch (lb/In2) per 1000 ft lumpur dalam lubang sumur. Satuan yang
terakhir ini sering digunakan karena langsung dapat untuk menghitung
tekanan hidrostatik dari kolom lumpur pada setiap kedalaman lubang
dengan satuan yang sama dimana tekanan pompa dan tekanan reservoir atau
tekanan fluida formasi dihitung. Satuan ini disarankan dalam AAODC-API
laporan Standard Daily Drilling Report. Densitas suspensi semen di ukur
dengan alat pressurized mud balanced, yang terdiri dari supporting base,
cup, lid, dan graduated arm carrying a sliding weight.
Densitas merupakan salah satu faktor yang sangat diperhitungkan
dalam penyemenan. Densitas semen ini berkaitan erat dengan tekanan
hidrostatis karena berkaitan dengan rumus Ph = 0.052 x ρ x h, yang mana
densitas berbanding lurus dengan tekanan hidrostatik. Semakin besar ρ
maka Ph juga semakin besar, begitu pula sebaliknya. Tekanan hidrostatik ini
yang mengendalikan fluida pada lubang bor. Sehingga kesetimbangan
tekanan tetap terjaga dan juga untuk mencegah terjadinya kick. Namun
jika densitasnya terlalu besar, maka formasi akan pecah dan mengakibatkan
loss circulation.
23

Densitas suspensi semen didefinisikan sebagai perbandingan antara


jumlah berat bubuk semen, air pencampur dan additif terhadap jumlah
volume bubuk semen, air pencampur dan additif. Persamaannya sebagai
berikut :

Densitas suspensi semen yang rendah sering digunakan dalam operasi


primary cementing dan remedial cementing, guna memghindari terjadinya
fracture pada formasi yang lemah. Untuk menurunkan densitas dapat
dilakukan dengan hal-hal berikut :
1. Menambahkan clay atau zat-zat kimia silikat jenis extender.
2. Menambahkan bahan-bahan yang dapat memperbesar volume
suspensi semen, seperti pozzolan.

Sedangkan densitas suspensi semen yang tinggi digunakan bila


tekanan formasi cukup besar. Untuk menaikkan densitas dapat ditambahkan
pasir atau material – material pemberat ke dalam suspensi semen, seperti
barite.
Densitas suspensi semen sangat berpengaruh terhadap tekanan
tekanan hidrostatis suspensi semen di dalam lubang sumur. Bila formasi
tidak sanggup menahan tekanan suspensi semen, maka formasi akan pecah
dan terjadi loss circulation.
Pengukuran densitas di laboratorium berdasarkan dari data berat dan
volume tiap komponen yang ada dalam suspensi semen, sedangkan di
lapangan dengan menggunakan Pressurized Mud Balance.
24

3.3. Peralatan dan Bahan


3.3.1. Peralatan
1. Timbangan
2. Mixer
3. Mud Balance

Gambar 3.1. Mud Balance

Gambar 3.2. Timbangan Digital


25

Gambar 3.3. Multi Mixer

3.3.2. Bahan
1. Semen
2. Additif (Barite atau Bentonite)
3. Air

Gambar 3.4. Semen


26

Gambar 3.5. Air

Gambar 3.6. Bentonite

Gambar 3.7. Barite


27

3.4. Prosedur Percobaan


Prosedur percobaan yang dilakukan adalah :
1. Mengkalibrasi peralatan pressured mud balanced sebagai berikut :
a. Membersihkan peralatan mud balanced
b. Mengisi cup dengan air hingga penuh lalu ditutup dan
dibersihkan bagian luarnya
c. Meletakkan kembali mud balanced pada kedudukan semula
d. Rider ditempatkan pada skala 8,33 ppg
e. Meneliti nuvo glass, bila tidak seimbang kalibrasikan screw
sampai seimbang.
2. Mempersiapkan suspensi semen yang diukur dan density suspensi
semen dapat menggunakan rumus :

Dimana :
ρ = Massa jenis suspensi semen
Ws = Berat bubuk semen
Wad = Berat additif
Wair = Berat air
Vs = Volume bubuk semen
Vad = Volume additif
Vair = Volume air

3. Masukkan suspensi semen kedalam cup balanced, kemudian cup


ditutup dan semen yang melekat pada dinding bagian luar dibersihkan
sampai bersih.
4. Meletakkan balance arm pada kedudukan semula, kemudian mengatur
rider hingga seimbang, baca harga skala sebagai densitas suspensi
semen.
28

3.5. Analisa dan Perhitungan


3.5.1.Analisa

Tabel 3.1. Hasil Pengujian Densitas Suspensi Semen


SG SG SG SG
Semen Air Additif (gr) Volume
semen semen semen semen
(gr) (ml) Barite Bentonite Additif
(ppg) (Lb/Ft3) (Kg/L) (gr/ml)
600 276 0 0 15,578 116,73 1,870 1,870213
600 276 0,75 0,0577 15,581 116,75 1,8705 1,87015
600 276 1,5 0,34642 15,4396 116,85 1,87720 1,87024
600 276 2,25 0,521963 15,6015 116,40 1,8729 1,8729
600 276 3 0,6928 15,609 116,96 1,8738 1,8738
600 276 0 0 15,788 116,73 1,8702 1,8702
600 276 0,75 0,0943 15,5801 116,74 1,8703 1,8703
600 276 1,5 0,56083 15,586 116,79 1,8711 1,8711
600 276 2,25 0,8490 15,590 116,82 1,8716 1,8716
600 276 3 1,13207 15,594 116,85 1,8720 1,8720
600 276 3,75 1,41509 15,598 116,88 1,8725 1,8725
600 276 4,5 1,698113 15,602 116,91 1,87302 1,87302
600 276 5,25 1,981132 15,606 116,94 1,8734 1,8734
600 276 6 2,264151 15,610 116,972 1,8739 1,8739
600 276 6,75 2,54717 15,613 117,001 1,8744 1,8744
600 276 7,5 2,830189 15,617 117,03 1,8748 1,8748

3.5.2.Perhitungan
Kelas Semen :A
Densitas Barite : 4.33 gr/cc
Densitas Bentonite : 2.65 gr/cc
Densitas Semen : 3.14 gr/cc
W air : 278 gr
W semen : 601 gr
W additif : 0 gr
W barite : 1.5 gr
W bentonite : 1.5 gr

V air :

V semen :
V additif :
SG semen :
29

3.6. Pembahasan
Pada percobaan pengujian densitas ada dua bahan additif yang
digunakan yang digunakan yaitu barite dan bentonite. Dengan
menggunakan sampel semen yang sama yaitu 600 gr dan air 276 ml
kemudian ditambahkan additif dengan jumlah tertentu.

Grafik 3.1. Berat Additif Vs SG Semen (ppg)

Dari grafik 3.1. dapat dilihat bahwa penambahan additive bentonite


dan barite juga berbanding lurus dengan specific grafity dari suspensi
semen. Meski penambahan barite dan bentonite memiliki persamaan yaitu
menambah specific grafity dari semen itu. Namun terdapat perbedaan dari
penambahan kedua additif tersebut. Jika diperhatikan kembali tabel saat
penambahan additive dengan jumlah yang sama (1,5 gr) harga SG suspensi
semen dengan penambahan barite (15.4346 ppg) lebih besar dibandingkan
saat penambahan bentonite (15.586 ppg) meskipun seperti yang telah
diketahui bahwa memakai sample suspensi semen yang sama.
Begitu pula saat penambahan 3 gr additive tersebut specific gravity
semen pada penambahan barite tersebut kembali memiliki harga yang lebih
besar (15.609 ppg) dibandingkan dengan penambahan bentonite (15.590
ppg). Dan dibutuhkan dua kali lipat penambahan bentonite (6 gr)
30

dibandingkan barite (3 gr) untuk mendapatkan hasil specific gravity semen


sebesar 15.609 ppg yang menyamai specific gravity pada penambahan
barite (15.610 ppg). Hal tersebut dikarenakan sifat dari kedua additive
tersebut dimana barite memiliki permukaan partikel lebih besar sedangkan
bentonite bersifat mengabsorbsi air.
Pentingnya menentukan densitas ialah untuk menyeimbangkan
tekanan hidrostatik dan tidak terjadinya perubahan secara mendadak saat
pergantian dari lumpur pemboran ke suspensi semen. Karena jika densitas
terlalu berat akan terjadi lost circulation namun jika densitas terlalu kecil
akan terjadi kick.
Grafik 3.2. Berat Additif Vs SG Semen (Lb/Ft3)

Grafik 3.3. Berat Additif Vs SG Semen (Kg/L)


31

Grafik 3.4. Berat Additif Vs SG Semen (gr/ml)

3.7. Kesimpulan
32

1. Dengan menambahkan zat additif maka suspensi semen meningkat


2. Jika formasi tidak sanggup menahan suspensi semen , makan akan
menyebabkan formasi pecah dan terjadi lost circulation
3. Zat yang biasa dipakai adalah Barite dan Bentonite

Вам также может понравиться

  • Tugas 3 PLG
    Tugas 3 PLG
    Документ11 страниц
    Tugas 3 PLG
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • BAB Cover Dan Isi
    BAB Cover Dan Isi
    Документ25 страниц
    BAB Cover Dan Isi
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • BAB I ASP (Analisa Semen Pemboran)
    BAB I ASP (Analisa Semen Pemboran)
    Документ4 страницы
    BAB I ASP (Analisa Semen Pemboran)
    azka_roby
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi Proposal
    Daftar Isi Proposal
    Документ1 страница
    Daftar Isi Proposal
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • 1 Latar Belakang
    1 Latar Belakang
    Документ1 страница
    1 Latar Belakang
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • 98 296 1 PB
    98 296 1 PB
    Документ7 страниц
    98 296 1 PB
    yunus
    Оценок пока нет
  • 213 434 1 SM PDF
    213 434 1 SM PDF
    Документ12 страниц
    213 434 1 SM PDF
    Rahma Hartanto
    Оценок пока нет
  • BAB IX Shear Bond Strength
    BAB IX Shear Bond Strength
    Документ7 страниц
    BAB IX Shear Bond Strength
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Laporan KP Retno Apriyanti Putri PDF
    Laporan KP Retno Apriyanti Putri PDF
    Документ76 страниц
    Laporan KP Retno Apriyanti Putri PDF
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • ID Perbandingan Keekonomian Antara Desain U
    ID Perbandingan Keekonomian Antara Desain U
    Документ10 страниц
    ID Perbandingan Keekonomian Antara Desain U
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • BAB VI Free Water
    BAB VI Free Water
    Документ6 страниц
    BAB VI Free Water
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Materi Baru KP PDF
    Materi Baru KP PDF
    Документ6 страниц
    Materi Baru KP PDF
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Bang Ilham
    Bang Ilham
    Документ3 страницы
    Bang Ilham
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Bab I Persiapan Lokasi Pengeboran PDF
    Bab I Persiapan Lokasi Pengeboran PDF
    Документ4 страницы
    Bab I Persiapan Lokasi Pengeboran PDF
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Kelompok 6
    Kelompok 6
    Документ32 страницы
    Kelompok 6
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Laporan KP Hardi
    Laporan KP Hardi
    Документ32 страницы
    Laporan KP Hardi
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Документ11 страниц
    Bab Iii
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Pore Pressure Terminologi
    Pore Pressure Terminologi
    Документ5 страниц
    Pore Pressure Terminologi
    Asmoro Pribadi Dewo
    Оценок пока нет
  • Tugas Tabulasi
    Tugas Tabulasi
    Документ4 страницы
    Tugas Tabulasi
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Gas Well Deliverability Ed
    Gas Well Deliverability Ed
    Документ9 страниц
    Gas Well Deliverability Ed
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Laporan KP Hardi
    Laporan KP Hardi
    Документ32 страницы
    Laporan KP Hardi
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Bab Ix
    Bab Ix
    Документ8 страниц
    Bab Ix
    ica
    Оценок пока нет
  • Jurnal Mengenai Cooling Tower
    Jurnal Mengenai Cooling Tower
    Документ10 страниц
    Jurnal Mengenai Cooling Tower
    Keumala Hayati Azizah
    100% (1)
  • Cover Tekgas
    Cover Tekgas
    Документ2 страницы
    Cover Tekgas
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Bab Iii Bit PDF
    Bab Iii Bit PDF
    Документ6 страниц
    Bab Iii Bit PDF
    Ahmad Hafidz Mahendra
    Оценок пока нет
  • ID Prospek Proyek Pembukaan Pemboran Sumur
    ID Prospek Proyek Pembukaan Pemboran Sumur
    Документ14 страниц
    ID Prospek Proyek Pembukaan Pemboran Sumur
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • Cover Ucikp
    Cover Ucikp
    Документ1 страница
    Cover Ucikp
    suci wulandari
    Оценок пока нет
  • BAB I ASP (Analisa Semen Pemboran)
    BAB I ASP (Analisa Semen Pemboran)
    Документ4 страницы
    BAB I ASP (Analisa Semen Pemboran)
    azka_roby
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi Proposal
    Daftar Isi Proposal
    Документ1 страница
    Daftar Isi Proposal
    suci wulandari
    Оценок пока нет