Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
NPM : 1102013120
PERSALINAN PERVAGINAM
1. Persalinan kala I
Kala pembukaan yang berlangsung antara pembukaan 0 (nol) sampai pembukaan
lengkap (10cm). Proses ini berlangsung kurang lebih 18-24 jam, yang terbagi menjadi 2
fase:
a. Fase laten (8 jam) : pembukaan 0 cm sampai pembukaan 3 cm.
b. Fase aktif (7 jam) : pembukaan serviks 3 cm sampai pembukaan 10 cm.
Fase aktif di bagi menjadi 3 fase yaitu:
a. Fase akselerasi : pembukaan 3 cm menjadi 4 cm,berlangsung 2 jam.
b. Fase dilatasi maksimal : pembukaan berlangsung sangat cepat dari
pembukaan 4 cm menjadi 9 cm, berlangsung 2 jam.
c. Fase deselerasi : pembukaan menjadi lambat 9 cm menjadi 10 cm,
berlangsung 2 jam.
1
3. Kala III (Pelepasan Uri) Dimulai segera setelah bayi lahir sampai lahirnya plasenta,
yang berlangsung tidak lebih dari 30 menit. Pengeluaran plasenta disertai
pengeluaran darah kira-kira 100-200 cc. d. Kala IV (Observasi) Dimulai dari saat
lahirnya plasenta sampai 2 jam pertama post partum.
Ukuran panggul
Ukuran panggul penting diketahui terutama pada kehamilan pertama,sehingga
ramalan terhadap jalannya persalinan dapat ditentukan (Manuaba,1998, p.75).Ukuran-
ukuran panggul (Sumarah, 2008, p.28-29), yaitu :
(a) Ukuran-ukuran luar panggul
- Distansia spinarum : jarak antara kedua spina iliaka anterior superior (24-
26 cm).
- Distansia cristarum : jarak antara kedua crista iliaka sinistra dekstra (28-30
cm).
2
- Konjugata eksterna(distansia boudeloque) : diameter antara lumbal ke-5
dengan tepi atas symfisis pubis (18-20 cm).
- Lingkar panggul : jarak antara tepi atas symfisis pubis ke pertengahan
antara trockhater dan spinailika anterior superiorkemudian ke lumbal
ke-5 kembali ke sisi sebelahnya sampai kembali ke tepi atas symfisis
pubis (80-90 cm).
3
- Diameter sagitalis posterior : ukuran dari ujung sacrum kepertengahan
ukuran transversa 7,5 cm.
- Inklinatio pelvis (kemiringan panggul) adalah sudut yangterbentuk
antara bidang semu PAP (Pintu Atas Panggul)dengan garis lurus tanah
sebesar 55-600.
4
p.187).Cephalopelvic disproportion adalah adanya partus macet
yangdisebabkan oleh ketidak sesuaian antara ukuran kepala janin dengan
panggulibu sehingga persalinan pervaginam tidak bisa berlangsung. Saat
ini sudahjarang, sebagian besar disproporsi berasal dari malposisi kepala
janin dalampanggul atau gangguan kontraksi uterus ( Hidayat, 2009,
pp.86-87)
Kelainan jalan lahir lunak
Jalan lahir lunak dapat menghalangi lancarnya persalinan. Tidak
jarangdistosia disebabkan adanya kelainan dari jaringan lunak urogenital.
Keadaan yang sering dijumpai adalah distosia yang disebabkan oleh tumor
ovariumyang mengisi jalan lahir. (Mochtar, 1998, p.82)
Perut gantung
Perut gantung dijumpai pada multipara atau grandemultipara
karenamelemahnya dinding perut. Uterus membengkok ke depan
sedemikian rupa,sehingga letak fundus uteri dapat lebih rendah dari pada
simfisis. Makin tuakehamilan, uterus makin bertambah ke depan sehingga
fundus uteri lebihrendah dari simfisis. Akibatnya terjadi kesalahan letak
janin, kepala janintidak masuk ke ruang panggul sehingga pada proses
perssalinan pada kala Imaupun kala II akan terganggu (Wiknjosastro,
2007, p.417-418).