498

Bab 19- Wawancurs dan Interogasu Dalam kasus korupel, negara yang dirt tertentu, misetnya Ponti
scheme (ihar pe korban int tetlehih dahulu. Para korban merup keandalan informasi iru. ugikni: atau
menjadi korban (victim),D stum fund njelasan di Bab 19), korbanuya hiza banyak orang am kasus di
mana korbanayı banysk. lakukan wawancara dengan para akan sumber informasi yang sangat
penting luga, persesuaian di antara keterangau merelk:s tyang aling tidak mengenal)
muengindilanican Sering kali, ketika tidak ada bukil kuat" mengenai pelaku, bukti petunjuk (dalai
behasa Inggrisnya disebut circumistantial evndentce) jangaalah diahaikan Contoh: suats fruud erjadi
di banik, di nmana resening koran nasabali-nasabah tertentu didebet, padahal merela tidak
melakukan pengeluaran apa pur. Dari segi pemrosesin cek di bank itu, ada petunjuk balıwa teller
tertentu yang melakukan Naman, aecars kebetulan, teiler itu adalah isti seorang kaya ta sendiri
mempunyai tabungan dengan saldo yang lebih besar dari jumlah fraud Investigator mendalami bukti
petunjuk melalui wawancara. Beberapa sampel yang diproses teller itu ditanyakan secara salksania.
Teller itnı akdhirmya mengakui perhcatannya, yang katanya didorong oleh keinginan membantu
biaya pengobatan ibunya yang menderita kanker. la menambahkan bahwa suami yang kaya sangat
membenci ibu mertuanya. Detektif Sherlock Holmes dalam berbagai cerita dan novel karangan Sir
Arthut Coran Doyle. dari cel berulang-ulang mengiagatkan rekanaya, dokter John Watson."... when
you hove eliminated the impassièle whatever remait, however improbable, musi be the truth ..
Seorang investigatar rounglkin saja menjadi: begitu yakin dengan falta yang diterimanya dari
seseorang. Dalam wawancaranya, ia menggunakan hahasa yang kasat dan nada yang tinggi
menyalahkan orang yang diwawancarai. Investigator lain daletn timnys terpaksa mengoreksinya
dengan wawancara susulan. Tim ini belum mempunyai bukti yang cukup untuk meningkatkan
wawancara ke interogasi. Dalam kasus seperti ini, investrigator kedua harus berupaya menedangkan
orang yang diwawancaral; kalau perlu, berempali dengannya atas kekasaran investigator pertama.
Pertimbangkan juga keletiban fisik dan psikologis dari investigator yang bekerja berharl hart, bahkan
mungkin berbulan-bulan iewawancarai berpuluh-paluh orang dengan herbaga temperamen dan
kepribadian. Keletihan ini bisa mendorongnya memusatkan tuduhan pada seseorang atau orang-
orang tertentu dengan mengabaikan bukti lain. Sewaktu mewawancarai seseorang, catatdetail ysng
diberikanaya tanpe menginterupsinya. Kalau ada yang perlu ditanyakan, lanyakanlah setelah ia
selesai menjawab. Contoh, yang diwawancarai mungkin menyebul suatu nama "haru, dan
investigator menginterupsi dengan pertanyaan "siapa dia Jawabannya sederhana: "Ini irs adalah
nama kelakarnya (rickname)Siti Nurhalizah yang dikenal olch si investigator scbagai manejer
akuntansi Namun,pertanyaan sederhana ini merupakan interupsi yang mengganggu proscs berfikir
dan berkomunikasi dari orang yang diwawancara: sehingga mungkin ada hai-hal penting yang
terlewatkan. Beri kesempatan seluas-luasnya kepada orang yang diwawancarai untuk memberikan
detail dari keterangan yang diberikannya dengan caranyn. Misalnya, orang itu ingin membuat sketsa
dari ruangan kerja atasannya, di mana meja kerjanya, di mana lemari besi tempat menyimpan uang
dan dokumen berharga, di mana komputer, ciri-ciri istmewa dari alat