Вы находитесь на странице: 1из 7

Penggunaan kekerasan untuk memadukan kasus-kasus yang terjadi di Indonesia adalah kasus

Sengkon dan Karta (ihat Lampiran 1 bab inl) Peristiwa serupa dengan pemberitaan luas di media
massa terjadi lagi dalam kasus pembunuhan Semua Harta Winata dengan penyidik dari Polsek
Pondok Gede dan Polres Metropolitan Bekasi Kompas meliput berita ini berturut-turut tanggal 5 dan
6 Jali 2006, dan meuk Tajuk Mengembangkan topik ini pada tanggal 7 Juli 2006 (Kotak 19.1).
Bah 19--Wemurcara dar întemgat 547 tjlah ersaugka disrabkau untuk nenceritaban petincian dari
perbustannya" tidaklaa berart bahnu investigator menyodutkan skenario dan tersangks tingsal
mengialan. Melalul Per tanyaRn-pertanyaan investilgator, tersangkia mantelaskan scloruh
perbuatannye dengan an meugenai apa, bagaimana, sapa, kapan dan lain-lain (libat'W H atau W,H,
yang dijelaskan di Bab 12) Pada awal Langkah 8, hanya seorang invetigator benda dalam nuang
interogast. Kchediran orang lain akan membuat tersangka segan mengakul perbua Ferinciaunyn.
Ketika isan, inivestigator meminta investigator lain menyaksikan pengakuan lsan tersanga
imestigator ini puaa dengan pengakuan lean dan p-rincian dari pengakzuan Kalau ada investigator
kedun yang menyuksikan pengsk umumnya tidak akan menolal: memberikan pengakuan tertulis
dalam Langkah s, la uenyadarl sudah mamberi pengalanan diludapan dua orang, mengra ta sekarang
harus mendlak membeti pengakouan tertulis? Seandainya ia menolak memberi pengakuan tertulin,
ad dus orang investigato: yang dapat memibe:i kesaksian.

Langkah 9-The Written Confession Pads di Indonesia adalah Berita Acara Rengikuan atau dokumen
semacam itu Di Indonesia. investigatar sering melakulkan inte sogasi suubit mengetik: jawaban
tersangka menurut persensi mvestigator. Pada akhir inte ogasi. tersangka diminta menandatangani
berita acara pemerilsaan puncaknya, tersangka memberilkan pergakunn secata tertulis. Padanannys
untuk kita Keleiahan dari cara ini adalah pengakuui te:tulis ini tidak menggunakan atau tidak
seperahnys menggunakar: kata-kata, atiunat atau bahasu tenangka. Kemudian hari, tersangka
menyangkal memberi peakuan it. Penyangkalannya lebih mudah diterima orang-nranp yang
mendeugarnya berbicara di pengadflan karena struktur kalimatdan ungkapan bahasanys berheda
dengan apa yang tertulis dalam berita acara. Penutup Pembahasan mengenai Interogasi Banyak
investigater menanynkan, apakah mungkin sembilan langkah sederhana bisa menghasilkan
pengakuan dari te sangkat lagat 1. Tujuan interogasi bukanlah untus inendapat peugakuan atau
pengakuan beisalah haik lisan maupun tertelis Intercgasi bertujuan mencari kchenaran. Interogasi
bahkan bi tidak bersalah. sa berakhir dengun dilepasnya tersangka dari sangkaan kalau ia memang 2.
Sukses dari suatu interogasi he gantung pada kejelian investigalor untuk mengenali situasi sehingga
ia menerupkan prosedur yang tepat untuk langkah yang sedang dijalani, pertanyaannya tepat dan
cerdas, serta momentum dan dinamika dapat diperrahänkan. Kesemıbilan langkah tad:
mencerninkan progresi mental tersangka. Ini terlihat dari berbagai foto yang disajilan di atas. Kalau
behavior symptom analysis dilaksanakan
bol n -lang ti n-akan seperti pestwat yitng ter asteptidx 548 Raian . Tidsk semts interogast zarut tlan
darl Langkah I dan berakhin Tessurgku mung dn masuk sacira crbal ke Langkah 4 sejak di disi, dan
investigator apu:memisuk: Langsah&serara cepat Penj lh sasn mengenai he Rid Nne Saps of
Ieterrogation di atas ad satu tuisan john Relć mengenu: hal ni yang dijedikan acuan u adalah versi
ringkasuya atuk versi ringkas dia wawancora dar anterogasi adalah manusia. 1 165 helama n. Suhjek
dalam nya ada dua dl stas menyederbanakan mansala dari susunan psikologisnya, scolai-olah han
non-emosional, padahal setiap manusia itu unik Jenis yairu emos enal dan sahu di antaranya
mesyangkut seorang wanita muda Dati perilaku verbal da: nen ven Fada Largkah I,irvestigator
menilai ia bersalah meskipun ada juga tanggapan verbalrve Dalam tulisanuya, Reid menguraikan
kusus-lasus khusus secara pazjang leba menanyakan, "Apakah secara tegas mengatakan, Saya tidak
mencnri uang itu" Investigator n ada sesuatu yang belum Andaceritakan?" Dengan keterampilan
interogasi nomeroataya yang mengindikasikan ia bersalah berkenaan dengan masalah lain. Wa
pernikahan yang spektakuler setahun ketnudian. Latar belakang sosial wanita iri nvesti bethasil
memista tersangka mencevitaknn yang sesungguhnya. Ternyata, perilaku verbal d sedang hamil, dan
orang tua prla (rang tidalk nengetahui kehamilannya) merencanakan pesta kelahiran di lhar
permilažan sebagai s atu ath. Deugan informasi ini, jelas bagi investigato n masalah lain. Wanita itu a
ini menilai mengapa periakn wanita itu meragukan Tidak semua organisasi can lem agsi yang
melakukan investigasi ingin atau mempunyai mandas untuk me akukan interogasi. Bagi mereka,
versi ringkas sudah memadai untuk mcmpersiapkan wawancara yang hasinya alkan dipakai oleh
lembaga lain (misalnya penyidik. Teknik inwastigasi ini helum lazin dilakukan & Iadonesia, aatara lain
karena pengakuan bersalah njessio atau conjession og gruili dari pelaku sering kali tidak dianggap
bukti yang penting

CATATAN KAKI Bab ini disadur dari bebetape bab dalam buku: Fred E. Inbau, John E. Retd, loseph
Buckley, dan Brian C. Jayne, Criminal Ihterrogrtion and Cortfessions. Edisi Keempat. hat konsep
atinalitation yang dikembangkan Donald R. Cressey dalam pembahasamj pada Bab 6. 1
Bab 19-Wawarncara dan Intes 541 lu menyangbal (Langkalh 3) atau mengruikan kdberatan (Langali
S), Apabla tnvestigastor berhasil menghentikan penyangkalar-penyuagsalanrya dan keheraian
tersangka, maka tinggal satu strategti lagi yang bisa digun kau tersangko. Tersangka ed apat
meninggalkan ruang interogasi, atau secara psilologls, menutup diri nmtvy dan mengabalkan semua
tema yang disjutan investigator. Kita mungkin perna mengalarmi situasi seperti ins. Sebagai
mahasiswa, kita busan uendengar kuliah, stau sebagai eletta seminar, kita letih mendengar uralan
pembizara; pikiran kita melayang-layang entah nana. Kitu menarik diri dari kulah atau presentasi
penceramalh Hal yang sama lita lakulcan saat menghadap pejabat dan la menceramahi kits dengan
retoriku yang sudah kita dengar berulang kall Kita withdraw Envestigator harus pandai mergamati
gejala ini.

Figur 19. 16

menunjukdan sikap tersangla yang sudah terggelam dalam dusianya yang jauh dari invesrigator Figur
19.16 L.

oatur tetsanga yang tidalk berusaha lagi menontang Tersangka sudah kehilangan percaya diri atau
ketangguhannya untuk terus gemnkakan ketidakber salahannya. In sudah sumpai di suatu titik di
mana memhlarkan investigator berbicara apa pun, ia berdiam diri, dan investigatot menjadi
pembicara tunggal. Dialog berubah menjadi monolog, Pikirannya mungkin hergeser pada
konsekuensi dari perbuatannya, bayang-bayang bahwa ia dan keluarganyn harus menanggung malu,
iadiajukan ke meja hijau, dan siapa tahu, ia barangkali harus mendekam di penjara. Suara
investigator seperti musik di latar belakang,terdengar tetapi lidak didengarkan.
542 Mesim a ekan melihat ke atas ntau ke samping Tidak adi Lon:ik mata, la umumny ke hawah Tara
kening, den muiut seperti rekarman video yang berhenti, tidaik ada perubahan Postut ribuliuyz ke
sampino Investigato: Tapgan menyentuh lengun yang lan, dan sajah sati lengan meng nsht tidak
bergerak secura vertal, noverbal, dan mental. apannya koweng, ridak bercksprest. Altis, kening,hg t
Dalam tahiap ini keceketan faik:, Jarak kursi inyestigator dan tersangkn, e mata sangat penting Per
laku verbal dazi investigetor juga sangat menentulonta mempertahankan tns rentum Ini. Kedekrztan
secara firs ik akan mendekatkan t psikulogis kepea investigatorya. Investigato harus mendekati
tersak dan bukan dergan menarik kursi secara men.dadak dan menimbulkan bunyian ht tesanglR
secat Investigater berupaya melbutkan kembali torsangka ke dalam pereakapai. caranya adalah
mieubuat pe.tanyan yang bersifat hipotetis, dan membujuk ters menineshnys. Perhatikan
periamyaan-pertanyzan hipotetis (dengan cetak miring at yang diajuknn investigater dalam
pereakapannya satu anglta Tole, sayn mengeiti, kadang-kadang sult untuk menceritakan apa yang
sebenarnva ta api kitasemsa memlwat salal, tuiam? Saya percaya Anda belum pernah melakues
seperti ini arhelumnya. Seperti kita sekola: di SD dulu, kerila baru belkjar mendapat pinsil dengan
karet poaghspus di miasuya, buan? Pinsil dengan atiasnya memungkialan morid-murid merghapua
ita ga membust hesalahan. brukan? Saya tahu. saya sendiri t kesalahanaya. Sebagat erang dewasz,
tidak sempurna, siapakah says untıik emenyakňikan dan menghakimiortng lain selama ia sendiri
berkeinginan mermperbaifi ksalahanunys. Larnghah pertame iulam manperbailki kesaiahan adalah
mengalku kesalatan Dari cantch ini, jelas sekali, investigator tidak mencari jawaban atau pengakuan
ketiza ia menggunakan pertcnyaan-pertanyaan hipotetis. Pertanyaan-pertanyaan ini leb ilh bersifat
renungan, food for thought. Seorang wanita dengan keadan ekonomi yaug janh dari mapan diduga
menggelapkan uang perusahaan. Hal yang sangt positif pada wanita itu adalah ia merupakan
seorang bu yeng mengurusi anak-anaknya dengan baik, mendidik mereka dengan penuh kasíh
sayang dan selaht meniber teladan yang baik Gambaran mengenai ibunda yang pennh kasith sayang
diselang-selingi pertanynan-pertanyaan hipoteris mengenai keluarga akan sangat menyentuh
hatinya. Pertanyaan hipotetisaya entara lain. Dari percakapanmu dengan anak-anakmu, saya dapat
melihat Anda merupakan seorang ibu yang hak yang mendidik anck-anak dengan penuh kasil sayang
Saya yakin Anda bukan tipe ibu yang nengatakan kepada anuk-inak dliskan ambil ap sja yang kaian
suika, mumpung ada kesempatan untuk menghabisši, pačaha Ande talu itu bukan milik Anda. Tilak,
saya penaya Anda tidak akan mendidik merka sepertl itt. Kenika mereka mziakukan kesalakan, An
yang sehenarnya, bukan? da akan meminta mercka menceritakan
alavan psikulogis in knnuekuensi hipotetis) yang turnargks ingin menglindari ata Ingin punya eatatan
hitam sepanijung hidupmu", "Biss kaubeyangkan be Pertanyaan-pectaryaem hipotetia haris
nieayentuh kspek postif dari tersa gka. Untuk gn investigator tidak bolels meranyalan lonsekuensi
nyata (schagai lawan Cari i melupalkannys,contolie "Ka hidup di Nukakam apa yang akan
dihadapimys kalan la menceritakan kebenaran. gaimana eaäsayu angan? Percanysan senucam itu
skan niengsgatkan tersangka mengerai Langkah 6-Handling the Suspect's Passive Mood akhir
Langkah >, investigator seharusnya herhasil menjalin hubungun yang baik dengan ersangk ti bungan
yang baik dalsm hal ini betari tersangka percaya ivestigator jojur, investigator hetusaha keras
mencari kebertaran, ia betsedia membentu tersangka untul mengungkapkan kebesaran. Delam
bahasa Inggris, hthungan ini dinamakan rapport, Pacia tahup Ini, tersaugka menyadari baliwa
kabohonannya tidak menghasilkan kelirginannya tadi. Karesna itu, sekarang ia lebih bersedia
mendengarkan. la menunjukkan sikap kalah, kepala vertanduk, menuzun, kalki lcmas, mata bekakaca
Mentalnya berada pada titik ie Iavestigator mulai mengarah poda stanu pakak tertentu daritema
yang dikembangkan Untuk it tu. ie menunjukx an empatinya tersadap tersangka dengan sikap slap
membantu. Ketika mengembanglkan tema ya g sudah dimula: daiam tahap tahap sebelumnya. la
berusaba menemukan motve, Invesigator mengajuksar berbagai alasan untuk menjelaskan motive
duri perbuatan tersangke sambil mengamati peruaku tersangka untuk merzentukan alasan yang
diterima dan yang ditolak Ketika tersangka menunjukkan tanda-anda memasuki passive moad,
investigator berusaha mendekatlan kurainya dan melanjutkan dengan mencarı motive Sekaligus
investígator menylapkan tersangka untuk alternative questians di Langksh 7 Ketika mengulang-ulung
kemungkinan penyelbab tersangka melakukan perbuatanny becara simpatik, investigator
mengajukan pertonyaan. Investigator dapat mengandaikan dirinya itu ayah atau kakak (atau peran
lain ying cocok dengan umur atau situasi tersangka), tetapi tetap daiam jalur mencari kebenaran.
Investigator dapat menganjurkan tersangka untul: menceritakan kebenaran demi alasan hati
nuraninya, untuk meringankan beban perasaan susmi, Istri atau keluarganya. atau alasun psikulogis,
spiritual, atau norma sosinl lainnya. Investigator harus terus mengulangi prosedur di atas sampai ia
melihat adanya tanda tanda resignation. Peruhahan mood dari withdrawal ke restgnatlon
merupakan indikasi yang sangat penting. Perubahan ini mengisyuratkan adanya pergolakan di dalam
batin ersangka untuk mencerirakan kebenaran. Apabila investigator tidak jeli menangkap tanda-
tanda resignation ini, ia kehilangan pelnang untuk Langkah ? da empat tanda-tanda fisik yang
menunjukkan resignation. Keempat tanda ini bisa terjadi berbarengan atau terpisah-pisah. Thnda-
tanda itu adalth perubahan dalam posisi lengan dan tungka., sikap ronverbal yang menandakan
persetujuan, perubahan dalam postur dan perubahan dalam kontak mata. Tanda-tanda resignation
ini akan dijelaskan di bawah.
n dalam Posisi Lengan dan Tungkai Pada dasarnya, in Perubahan aya, in adalbhperubahan yang
inenunjakkan tersangka lebil uanya. Silay bertahan ditunjhikkan dengan menylangk rsignation,
tersangka inelepas silangan z hin. Dalam ras ngan t tudfinyn tersilang, sekarang berada di sisi tubr ka
menggunakan lengan dan tangani ienyilangkas satu ke tungkai yng a:au bokinya Tangan dan lengan
yang Dalam posisi withdrawat tersang menopang digunya. Lialan resignation, aca gerak tangan
menjauhi muka atau ut uuga merandaken tersangks siup untuk riembuka dirl epala s Sikap
Nonverbal yang Menandakan Persetujuan Kepala menganggnk angguk mendengarkan pernyataan
berisi tema-tema y in vestigator menunjukkan (secara diam-diam) in setuju dengan perkataan vest
telah menghayati pesan pesan it, a menginterrailsasikan pesan-pesan itu ke dalam batin Secara
psikologis, ia siap untuik Langkah 7 Perubahan dalam Postur Mengubali postur, khususnya yangke
arah posisi investigator, mengarah ke depan atau fromdt algnment merupakan pertanda bahwa ie
siap mencetitakan kebenaran. Perubahan postuh deugan kepala tertunduk dan tubuh membungkuk
juga menandakan kesiapan ini. Iihat Figur 19.17 Figur 19.17 Postur lasile inenyerah

Вам также может понравиться