Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Dit. Belmawa
RAPAT Ditjen Dikti
I. PEMBUKAAN
Rapat dimulai pada pukul 19.00 WITA dipimpin oleh Manajer PMU PEDP, yang dalam
kesempatan ini diwakili oleh Bapak Harianto selaku Wakil Manajer PMU. Sambutan yang
disampaikan antara lain :
- Workshop RPL merupakan lanjutan dari pertemuan dari pertemuan sebelumnya di
Ciputra Jakarta, 4-6 Oktober 2017.
- Juknis RPL sudah ada sejak 2016. Tetapi untuk politeknik di PEDP masih menyisakan
pertanyaan-pertanyaan, yang menyebabkan belum berjalan.
- Kaitannya dengan project PEDP, tentu erat kaitannya dengan target. Sudah sejauh mana
yang sudah di RPL-kan. Mohon untuk dijadikan perhatian serius terkait hal ini.
- Diharapkan dengan dilaksanakannya Workshop ini semua pertanyan yang masih
terpendam, segera ditanyakan kepada narasumber, sampai tuntas. Sehingga tidak ada
alasan lagi kalau paska Workshop RPL ini, masih ada laporan bahwa RPL belum dapat
berlangsung, karena satu dan lain hal.
II. PEMBAHASAN
HARI KESATU
PROGRAM SUBDIT PENGAKUAN KUALIFIKASI
Ibu Dharnita Chandra, Kasubdit Pengakuan Kualifikasi Belmawa
- Penerapan PIN PERMEN-nya belum turun, tetapi sudah di Hukor. Sehingga belum wajib
PT untuk menerpkan PIN ini.
- Credit transfer ada program luar negeri dan program dalam negeri. Untuk program
dalam negeri bentuknya pertukaran pelajar tanah air sedangkan program luar negeri
seperti (i) AIMS, (ii) ASEM JOIN CURRICULUM, (iii) Asia, ASEAN, EROPA/ASEM/Luar
Negeri.
- Tahapan dalam penyusunan Capaian pembelajaran antara lain :
a. CP disampaikan Prodi melalui laman http://cp.ristekdikti.go.id
b. CP disampaikan oleh Organisasi Profesi, Asosiasi Prodi, atau Forum prodi sejenis;
c. CP di Review oleh Tim CP Ristekdikti untuk diperiksa kelengkapan, cara penulisan,
dan telah mengikuti rambu-rambu yang telah diamanatkan oleh SNDIKTI;
d. CP disempurnakan oleh Tim CP Ristekdikti;
e. CP diuji publik, dengan di upload di web Belmawa;
f. CP ditandatangani oleh Menristekdikti;
- Yang paling prinsip RPL dulu dan skrg, pada saat penyelenggara RPL ditentukan oleh
Belmawa, PT mana saja yang boleh melaksanakan RPL (PT mengajukan proposal
kemudian dinilai). Kl sekarang tdak melalui seleksi proposal, tetapi siapapun boleh
menyelenggarakan RPL apabila memiliki akreditasi B
Jawab
- (B’Dharnita) Harus bedakan antara Nomor Ijasah dengan Nomor Induk Mahasiswa. Kalau
Nomor Ijasah kami tidak membedakan antara Negeri dengan Swasta.
Ada 14 digit yang tercantum pada nomor ijazah. Dengan kertenagan sbb : 5 digit
pertama kode prodi, 4 digit kode tahun lulus, 5 digit terakhir adalah nomor urut.
Hanya PT yang tahu bahwa ybs telah selesai/telah lulus.
(P’Afri) Beda sitem Pendidikan juga, mungkin lalau UN itu serentak, tetapi kelulusan itu
berbeda.
HARI KEDUA
PENGANTAR
Ibu Nunung Martina, Wakil Manajer PMU Bidang Akademik
- Secara tidak terduga sudah ada 44 pengususl RPL dari 34 Politeknik di PEDP.
- Harap dicermati benar2 acara workshop ini. Evaluasi dari workshop Tahap pertama di
Ciputra Jakarta paska kembali pulang, persepsi tentang RPLnya malah jadi berbeda.
- RPL tidak perlu ijin dirjen, damun harus sesuai penyelenggaraannya dengan aturan yang
ada. Tinggal daftar saja terlebih dahulu
- Kalau sudah bisa berjalan, kekhawatiran target project tidak tercapai, akan terselesaikan.
- Trial pertemuan sebelumnya menggunakan email individu peserta workshop. Untuk kali
ini harap gunakan email institusi. karena pelajaran dari pertemuan sebelumnya ada
permasalahan setelah menggunakan email personal digunakan ke kampus saat rapat
senat, hasilnya tidak dapat diterima dengan baik.
- Perlu diperhatikan tidak semua SKS satu prodi dapat di asses melalui RPL. Sehingga
sisanya wajib untuk diikuti oleh calon mahasiswa RPL.
- Selain matakuliah wajib yang telah ditetapkan melalui RPL, silahkan ditetapkan lagi
beberapa mata kuliah yang tidak bisa dengan mudah diberikan melalui RPL.
- Persyaratan kelembagaan yang akan menyelenggarakan RPL :
a. Senat
b. SPMI
c. Tim RPL
d. Asesor
e. Penasehat akademik
- Saat ini polanya adalah Outcome based education dimana harus menetapkan CP di setiap
prodi . tetapi jangan terlalu kaku dengan patokan harus ada CP dulu baru bisa RPL.
- Prosedur operasional baku meliputi :
a. Proses rekrutmen
b. Asesmen
c. Pengakuan
d. Kelanjutan proses pembelajaran
e. pembiayaan
- Peraturan akademik. Kalau membuat peraturan akademik tetapi tidak selaras dengan
peraturan regular, sebenarnya sudah menabrak SN Dikti. Sehingga perlu
disinkronisasikan.
- Ada permasalahan baru di Poltekkes. Awalnya pada sat berjalan nilai proses asesmen
RPL, tidak perlu diberi nilai mutu A,B,C,D,E tetapi diberikan keputusan Lulus atau Tidak
Lulus. Hal ini perlu disinkronkan lagi, karena banyak yang complain datanya tidak muncul
di PD Dikti.
- Yang namanya kesalahan pasti ada. Tetapi kesalahan bukanlah hal yang terlarang.
Karena ketika ada kesalahan tentu akan ditemukan perbaikan-perbaikan. Daripada terus
menjadi opini yang selalu diperdebatkan, tetapi tidak berjalan kegiatannya.
RPL TIPE B
- Tipe B1. Yaitu rekognisi kualifikasi individu ahli yang belum S2 sebagai dosen, tutor dan
isntruktur
- Tipe B2. Pengakuan individu setara dengan jenjang KKNI tertentu
- Persyaratan peserta :
a. Pendidikan minimal S1/S2
b. Sudah memiliki NIDN
c. Telah bertugas di PT yang sama minimum 15 tahun
d. Usia minimum 50 tahun
e. Sikap dan etika akademik
f. Kinerja Pendidikan
g. Kinerja penelitian
h. Kinerja pengabdian masyarakat
- Persyaratan akreditasi institusi :
a. Tipe A1
b. Tipe A2
c. B1
d. B1 Khusus
e. B2
- Jenis buktinya :
1. Langsung
a. Observasi langsung di tempat kerja
b. Ujian lisan/tulis
c. Mendemonstrasikan keterampilan
2. Tidak Langsung
a. Penilaian terhadap hasil pekerjaan
b. Kajian pekerjaan yang telah dilakukan
c. Ujian tertulis terhadap pengetahuan teoritis yang relevan
3. Tambahan
a. Persyaratan permohonan terlulis dr pelamar
b. Laporan tertulis di penyelia/pembimbing
c. Contoh laporan dokumen/karya monumental
d. Log book
- Perlu ada surat resmi dari PT. untuk dapat mengakses ke RPL Ristek Dikti
- Mohon dibuat usulan kepada Belmawa
- Apa saja yang harus dijelaskan dalam proposal ?
a. Proses untuk RPL dosen dimulai dengan kajian kualifikasi dosen.
b. PT menetapkan Tim yang ditektapkan oleh Eksekutif/Senat
c. Portofolio yang sudah dilaksanakan oleh asesor internal
- Untuk dosen/mahasiswa yang direkrut melalui RPL, walaupun formal-formal, formal
informal, semuanya harus dilaporkan ke RPL Dikti terlebih dahulu
- Dalam waktu dekat ini, akan didiskusikan dengan Tim DP DIkti dan Dirjen SDID, untuk
disepakti slot di D DIkti terkait penginputan data RPL
- Untuk sementara, kalau belum malakukan proses asesmen silahkan diupload terlebih
dahulu. Pihak Dikti baru akan mengolah setelah dilaporkan SK asesmen-nya
REGISTRASI RPL
- Untuk mengajukan permohonan RPL tipe A (A1&A2) ataupun tipe B, maka pemohon
harus membuat akun dengan tipe individual/personal.
- Peerbedaannya untuk form registrasi personal dengan institusi, kalau institusi harus
menyertakan surat/SK
- Setiap proses pengiriman data/usulan RPL yang diajukan terlebih dahulu akan
mendapatkan konfirmasi bahwa data yang dikirim dinyatakan benar dan sesuai.
- Seluruh data usulan RPL akan tertampung dalam menu “Daftar Pengajuan”. Pada menu
ini ssecara default akan menampilkan seluruh data RPL baik yang Tipe A maupun Tipe B.
TANYA-JAWAB
- Tanya-1
(PPNS) Kalau untuk yang tipe B yang untuk institusi, perlu submit berkas?
Jawab
(P’Slamet) Ya harus ada berkas yang diunggah yaitu surat keterangan dari institusi.
Disarankan untuk mengunggah berkas dengan kapasitas yang kecil
- Tanya-2
(POLINEMA) Untuk pendaftar Tipe A, apakah dapat diakses oleh semuanya?
Jawab
(P’Slamet) Proses Pendaftarannya, mengisi berkas secara online. Tetapi tetap direview di
institusi masing2 terlebih dahulu.
(P’Alam) Untuk RPL ada perbedaan antara yang daftar di Web dengan yang pendaftaran
individu ke PT. kalau yang ke Belmawa melalui Web itu adalah institusi. kalau semua orang
dapat mengakses melalui web, Belmawa akan kewalahan. dan yang akan dibahas kali ini
adalah akun institusi, sebagai administrator.
Kelompok IV (didampingi oleh Bp Angki AR, Bp Syaifuddin & Ibu Nunung Martina)
Politeknik Perdamaian Halmahera (D3 Budidaya Hutan)
Politeknik Negeri Malang (D3 Teknik Kimia)
Politeknik Negeri Banjarmasin (D3 Teknik Sipil)
Politeknik Negeri Manado (D3 Manajemen Agribisnis)
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (D4 Teknik Elektronika)
Politeknik Pertanian Negeri Kupang (D3 Produksi Ternak)
HARI KETIGA
LANJUTAN EVALUASI KELENGKAPAN DOKUMEN DAN PENUTUPAN
Ibu Nunung Martina, Wakil Manajer PMU Bidang Akademik
- Pembiayaan RPL ini menggunakan biaya yang cukup besar. Karena memang menjadi
salah satu indicator project
- Awalnya ada 60 prodi. Tetapi surut menjadi 40. Dan dari 40 menyusut lagi menjadi 38
- Padahal Untuk tanya-jawab hanya melalui BAN PT saja
- Tetapi, dari hasil rekapitulasi pertemuan gelombang-1 di Ciputra, dari 20 Politeknik
peserta workshop, yang dokumennya hampir lengkap kurang lebih sekitar 25%. Dan ini
tentu agak mengecewakan.
- Saat ini Project akan hampir selesai, mohon diberikan progress yang baik, setidaknya
RPL ini dapat berjalan.
- Fasilitator sudah memberikan input-input dalam pemeriksaan checklist. Harap diberikan
target untuk melengkapinya.
a. RPL Dosen, user name institusi. diharapkan praktek yang telah diinformasikan oleh
Bapak Slamet dari UGM dapat dilaksanakan di Institusi masing-masing.
b. Kendala selalu muncul di dokumen kurikulum, dengan alasan tool asesmen belum
bisa dibuat. Padahal setiap kali pertemuan hingga setiap kegiatan monev, panduan
kurikulum selalu diberikan.
- Diharapkan di tahun 2018 RPL harus sudah bisa berjalan.