Вы находитесь на странице: 1из 16

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN


(PKL)

PADA
KEPALA DINAS PERHUBUNGAN

LOKASI
DINAS PERHUBUNGAN ( PKB PASSO )

OLEH:
RULLY K AMAHORU
NIM: 1315033009

KONSENTRASI INSTALASI LISTRIK


PROGRAM STUDY TEKNIK LISTRIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI AMBON
2018

1
LEMBARAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( PKL ) JURUSAN


TEKNIK ELEKTRO

DILOKASI : DINAS PERHUBUNGAN AMBON ( PKB )

Jl. Wolter Monginsidi, Passo, Baguala, Kota Ambon

OLEH :

NAMA : RULLY K AMAHORU

NIM : 1315033009

JURUSAN : TEKNIK ELEKTRO

Telah Diperiksa dan Disetujui Sebagai Bukti Praktek Kerja Lapangan

Mengetahui Disetujui Ketua


Jurusan Teknik Elektro Pembimbing PKL

Marceau.A.F.Haurisa,ST., M Eng Lory M.Parera, ST, MT


NIP.19690726 199203 1 001 NIP.19750506 200212 1 002

2
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penlis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan berupa kesehatan , kesepatan kepada penulis sehingga mampu
menyelesaikan laporan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) ini dapat diselesaikan
dengan baik.

Penulis menyadari sungguh bahwa penulis memiliki banyak keleahan dan


keterbatasan sehingga dalam penyusunan laporan PKL ini masi jauh dari
kesempurnaan olehnya itu kritik, saran yang sifatnya membangun sangat
diharapkan guna perbaikan di masa yang akan datang.

Dalam penyusunan laporan PKL ini penulis banyak menghadapi hambatan


dan kesulitan akan tetapi berkat bantuan dari berbagai pihak maka laporan PKL
ini dapat diselesaikan, untuk itu penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-
besarnya kepada :

 Kepala Dinas Perhubngan


 Sekertaris
 Kepala UPT
 Kepala KTU
 Kepala Penguji
 Pembimbing PKL

Akhir kata lewat kesempatan ini penulis menyampaikan banyak terima


kasih dan mendoakan semoga segala uluran tangan yang sangat berarti itu dapat
diberkati oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.

3
DAFTAR ISI

Lembaran Judul .................................................................... i

Lembaran Pengesahan ......................................................... ii

Kata Pengantar ..................................................................... iii

Daftar Isi ................................................................................ iv

BAB I

1.1 Latar Belakang .................................................... 1

1.2 Tujuan Praktek Kerja Lapangan ...................... 2

1.3 Sistematika Penulisan ......................................... 2

BAB II

2.1 Sejarah Dinas Perhubungan ............................... 3

2.2 Struktur Organisasi Dinas Perhubungan ......... 4

2.3 Visi dan Misi Dinas Perhubungan ...................... 6

BAB III

3.1 Laporan Umum .................................................... 8

3.2 Pembahasan Masalah .......................................... 9

3.3 Pemecah Masalah ................................................ 9

3.4 Laporan Khusus .................................................. 9

BAB IV

4.1 Kesimpulan ........................................................... 10

4.2 Saran ..................................................................... 10

LAMPIRAN

 Lapiran Aktivitas Harian

4
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Lembaga Pendidikan Politeknik Negeri Ambon merupakan


lembaga yang didirikan dengan tujuan menghasilkan tenaga-tenaga
terampil yang siap diterjunkan ke masyarakat sebagai tenaga yang siap
dalam keterampilan sekaligus merupakan tenaga menengah yang
digunakan untuk mengisi kekosongan antara tamatan SLTA dan Perguruan
Tinggi.

Salah satu program yang didirikan oleh Politeknik Negeri Ambon


adalah Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) yaitu bagaimana terapan dan
pendidikan harus berkaitan dengan praktek yang ada di instansi tersebut
selama waktu yang ditentukan , dan juga mahasiswa diharapkan menjalin
hubungan antara Politeknik dengan Instansi atau Masyarakat melalui kerja
sama professional yang saling menguntungkan.

Dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan , diharapkan


mahasiswa mengaplikasikan semua teori yang di dapat pada bangku kuliah
dan memecahkan persoalan yang dihadapi. Praktek Kerja Lapangan ( PKL
) adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman
belajar bagi mahasiswa untuk berpartisipasi dengan tugas langsung
didunia kerja Praktek Kerja Lapangan memberi kesempatan kepada
mahasiswa untuk mengabdi ilmu-ilmu yang telah diperoleh dikampus.
Praktek Kerja Lapangan merupakan pengaplikasian teori yang didapat
selama diperkuliahan dengan praktek yang ditemui baik dalam dunia
swasta maupun pemerintah.

5
1.2. TUJUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Adapun tujuan dilaksanakannya Praktek Kerja Lapangan (PKL) :

1. Untuk memenuhi tuntutan kurikulum pendidikan Politeknik D3


Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Ambon.
2. Untuk memperkenalkan kepada mahasiswa tentang dunia kerja
nyata sebagai salah satu syarat untuk menyusun laporan tugas
akhir dalam mencapai gelar Diploma.
3. Melakukan proses line and match antar dunia industri kerja
dengan lembaga pendidikan.

1.3. SISTEMATIKA PENULISAN

Adapun sistematika penulisan yang digunakan dalam menyusun


Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah sebagai berikut :

BAB I : Merupakan BAB pendahuluan yang membahas tentang


Latar Belakang, Tujuan PKL, Metode PKL, dan
Sistematika Penulisan.

BAB II : Menguraikan tentang gambaran umum lokasi PKL, yang


terdiri dari Organisasi dan tata kerja Dinas Perhubungan
Kota Ambon, visi dan misi, dan struktur organisasi

BAB III : Merupakan BAB yang terdiri dari Lapangan Khusus dan
Laporan Umum.

BAB IV : Merupakan BAB penutup yang terdiri dari Kesimpulan


dan Saran

6
BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1 SEJARAHDINAS PERHUBUNGAN

Dinas Perhubungan sebelumnya adalah Dinas LLAJ (Lalu Lintas


Angkutan Jalan) yang dipimpin oleh Kepala Dinas Perhubungan yang
bertanggung jawab langsung kepada Walikota, dibentuk pada tahun 1997
berdasarkan Peraturan Daerah Tingkat II Probolinggo Nomor 4 Tahun
1994, mengalami perubahan kelembagaan menyongsong diberlakukannya
otonomi daerah berdasarkan UU Nomor 22 Tahun 1999 yang
pelaksanaannya dimulai penuh tanggal 1 Pebruari 2000, untuk itu
Pemerintah Kota Probolinggo menyusun kelembagaan baru Dinas LLAJ
Kota Probolinggo berdasarkan PERDA Nomor 5 Tahun 2001 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Dinas LLAJ. Dengan diterbitkannya Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003 tentang Pedoman Organisasi Perangkat
Daerah, maka Pemerintah Kota Probolinggo menindaklanjuti dengan
melakukan penataan kelembagaan sebagai upaya untuk penyesuaian
kemampuan dan kebutuhan kelembagaan dengan kondisi di Wilayah
Pemerintah Kota Probolinggo dan pada akhirnya diterbitkan Peraturan
Daerah Kota Probolinggo Nomor 3 Tahun 2005 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Dinas Daerah Kota Probolinggo menyusul Peraturan Walikota
Probolinggo Nomor 21 Tahun 2015 tentang Tugas Pokok dan Fungsi
Dinas Perhubungan. Serta Peraturan Daerah Kota Probolinggo Nomor 2
Tahun 2008 tentang Pembagian Urusan Pemerintah Daerah Kota
Probolinggo dan Peraturan Daerah Kota Probolinggo Nomor 4 Tahun
2012 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kota Probolinggo dengan
mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007
tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah
sebagamana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
56 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Pertauran Menteri Dalam Negeri
Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi
Perangkat Daerah.
Kemudian setelah diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 41
Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka Dinas
Perhubungan mengalami perubahan nomenklaturnya dengan dikeluarkan
Peraturan Walikota Probolinggo Nomor 32 Tahun 2008 yang dilanjutkan
dengan Peraturan Walikota Probolinggo Nomor 28 Tahun 2012 tentang
Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Daerah Kota Probolinggo, Dinas
Perhubungan Kota Probolinggo menjadi 1 (satu) Sekretaris, 2 (dua)

7
Bidang, 2 (Dua) UPT dan masing-masing UPT dipimpin oleh Kepala
UPT.

 Logo Dinas Perhubungan

1.2. Struktur Organisasi Dinas Perhubungan


Dinas Perhubungan adalah unsur pelaksana otonomi daerah dipimpin
oleh seorang Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung
jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris Daerah.

8
Sturuktur
Organisasi Dinas Perhubungan

9
Tugas Dan Fungsi

1. Dinas Perhubungan bertugas membantu Gubernur dalam


melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang perhubungan.
2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
Dinas Perhubungan menyelenggarakan fungsi :
a. perumusan program di bidang perhubungan sesuai Rencana
Strategis Daerah/RPJMD
b. perumusan kebijakan teknis di bidang perhubungan
c. pemberian perizinan dan pelaksanaan pelayanan umum di
bidang perhubungan berdasarkan Peraturan Perundang-
undangan
d. pembinaan teknis di bidang perhubungan
e. pembinaan Unit Pelaksana Teknis Dinas
f. pembinaan kelompok jabatan fungsional
g. pelaksanaan ketatausahaan
h. pelaksanaan kebijakan Gubernur yang diberikan sesuai fungsi
dinas; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai
tugas dan fungsinya.

A. Kepala Dinas
Kepala Dinas Perhubungan mempunyai tugas melaksanakan Urusan
Pemerintahan bidang perhubungan dan tugaspembantuan yang
ditugaskan kepada Daerah provinsi sesuai ketentuan yang berlaku
untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat/publik.

B. Kelompok Jabatan Fungsional


Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan
sebagian
tugas Pemerintahan Daerah sesuai dengan keahlian dan keterampilan
berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

C. Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan ketatausahaan,
Penyusunan program,kepegawaian, pengelolaan keuangan,
pengelolaan data dan informasi, ketatalaksanaan, monitoring dan
evaluasi, sertapelaporan kinerja Dinas. terdiri dari :
1. Sub Bagian Perencanaan Kepegawaian dan Umum
2. Sub Bagian Keuangan dan Aset.

D. Bidang Lalu Lintas Dan Angkutan


Mempunyai tugas menyusun rencana, program kerja, kebijakan teknis
di bidang angkutan darat, sungai, danau dan penyeberangan, terminal

10
transportasi serta memberikan bimbingan keselamatan lalu lintas.
terdiri dari :
1. Seksi Pengendalian Dan Operasional
2. Seksi Manajemen Dan Rekayasa Lalulintas
3. Seksi Perijinan Angkutan

E. Bidang Sarana Dan Prasarana


Mempunyai tugas melaksanakan perencanaan, pengembangan,
pelayanan, operasional, pengendalian dan pengawasan sarana dan
prasarana lalu lintas sesuai ketentuan yang berlaku untuk mencapai
target/capaian kinerja yang optimal. terdiri dari :
1. Seksi Teknologi Sarana Angkutan Jalan
2. Seksi Pengendalian Keselamatan Jalan.
3. Seksi Monitoring Dan Evaluasi

F. Bidang Lalu Lintas Dan Angkutan Laut


mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan dan
pelaksanaan kebijakan, pemberian bimbingan teknis dan pemantauan
serta evaluasi di bidang sarana angkutanpenyeberangan yang sesuai
ketentuan yang berlaku untuk mencapaikinerja yang optimal. terdiri
dari :
1. Seksi Keselamatan Angkutan Laut
2. Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut
3. Seksi Kepelabuhanan.

G. UPT
mempunyai tugas pokok membantu Kepala Dinas dalam melakukan
pengujian kendaraan.

2.3 VISI DAN MISI DINAS PERHUBUNGAN KOTA AMBON

VISI

Mewujudkan Pelayanan Dinas Perhubungan yang handal berdaya saing dan


memberikan nilai bagi kemajuan Daerah Provinsi Maluku secara berkelanjutan

MISI

 Terwujudnya pemulihan dan peningkatan fungsi sarana dan


prasarana perhubungan agar mampu memberi dukungan maksimal
bagi kegiatan pemulihan ekonomi wilayah pada khususnya, dan
ekonomi nasional pada umumnya
 Terwujudnya kelanjutan reformasi dan restrukturisasi
(kelembagaan, sumber daya manusia dan peraturan perundang-
undangan (regulatory reform) di bidang perhubungan dalam rangka
memberikan peluang yang sama secara adil dan demokratis kepada

11
masyarakat untuk berperan serta dalam penyelenggaraan
transportasi perhubungan sesuai dengan prinsip-prinsip good
governance
 Tersedianya aksesibilitas pelayanan jasa perhubungan di kawasan
perdesaan, pedalaman, kawasan tertinggal, terpencil dan
perbatasan untuk menciptakan suasana aman dan damai
 Tersedianya tambahan kapasitas pelayanan jasa perhubungan yang
berkualitas untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan
memperhatikan fungsi dan peranan antar kabupaten/kota sebagai
pusat pertumbuhan
 Berkembangnya keterkaitan antar wilayah yang berbatasan dengan
wilayah propinsi maluku melalui perencanaan sistem transportasi
yang terpadu, efektif dan efisien dalam satu kaidah sistem
transportasi nasional
 Terwujudnya transportasi perhubungan (darat, laut, dan udara)
yang mampu sebagai penunjang, penggerak dan pendorong
pembangunan daerah
 Terwujudnya keamanan dan keselamatan dalam penyelenggaraan
transportasi (darat, laut dan udara) baik akibat faktor internal atau
eksternal

12
BAB III

LAPORAN AKTIVITAS KEGIATAN PKL

3.1 LAPORAN UMUM

Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Pada Dinas


Perhubungan Kota Ambon dimulai pada taggal 17 April 2018 sampai 30
Mei 2018. Aktivitas PKL terlebih dahulu dilakukan pertemuan dan
pengenalan antar mahasiswa PKL dengan staff di lingkungan tempat PKL
setelah itu mahasiswa di arahkan ketempat PKL.

Pada saat diberikan penjelasan umum dan arahan singkat dari


pembimbing tempat PKL menyangkut dengan pelaksanaan pekerjaan dan
peraturan-peraturan yang harus dilakukan oleh mahasiswa PKL selama
melaksanakan kegiatan PKL

Dimana peraturan-peraturan yang dilaksanakan oleh kami mahasiswa


sesuai dengan peraturan yang berlaku pada Dinas Perhubungan Kota Ambon,
yaitu :

1. Masuk kerja : Pukul 08.00 WIT


2. Jam istirahat : Pukul 12.00-13.00 WIT
3. Jam pulang : Pukul 15.30 WIT
4. Berpakaian Hitam Putih
5. Disiplin dalam melaksanakan pekerjaan
6. Hari Sabtu & Minggu Staff diliburkan

Adapun pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan selama PKL pada


Dinas Perhubungan Kota Ambon, antara lain :

1. Mengetik data masuk kendaraan kir


2. Mengetik data registrasi kendaraan kir
3. Mengetik data keluar kendaraan kir
4. Membantu proses uji emisi gas buang
5. Membantu proses pemeriksaan kendaraan lulus uji dan tidak lulus uji

13
3.2 PEMBAHASAN MASALAH

Untuk membahas masalah yang dihadap oleh penulis selama


kegiatan Praktek Kerja Lapangan, yaitu dengan mengadakan konsultasi
dengan pembimbing dilapangan berupa Tanya Jawab yang dilakukan,
sehingga penulis dapat mengerjakan tugas dengan baik dan benar.

3.3 PEMECAH MASALAH

Manusia diberikan akal dan pikiran sehingga mampu menghadapi


berbagai situasi dan keadaan apapun selain itu juga kita sesama
makhluk sosial harus dapat beradaptasi dengan berbagai situasi dan
kondisi yang ada. oleh sebab itu penulis beradaptasi untuk memecahkan
masalah dengan cara :

a) Berinteraksi dengan staf yang ada


b) Masalah keamanan penulis mengikuti situasi dan kondisi yang
ada pada saat berada di lokasi PKL

3.4 LAPORAN KHUSUS

Secara khusus dapat disampaikan bahwa selama 6(enam) minggu


melaksanakan kegiatan PKL tersebut penulis banyak sekali mendapatkan
pengetahuan dan pengalaman tentang kinerja-kinerja yang terdapat
didalam kantor Dinas Perhubungan Kota Ambon yang mempunyai tugas
mewujudkan hubungan baik yang berkesinambungan dengan masyarakat
melalui pelayanan pemeriksaan uji kelayakan kendaraan umum.

14
BAB IV

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Selama berlangsungnya masa Praktek Kerja Lapangan (PKL),


terhitung dari tanggal 17 April 2018 sampai tanggal 31 Mei 2018 . maka
penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Kegiatan PKL sangat bermanfaat, yang mana penulis dapat


mengetahui secara langsung tentang bagaimana cara kerja,
disiplin kerja sebagai seorang staf atau pegawai pada sebuah
instansi, dan mengimplementasikan disiplin ilmu yang
diperoleh selama mengikuti perkuliahan.
2. Penulis dapat mengetahui tugas-tugas dari seseorang pegawai
di bagian masing-masing.
3. Penulis dapat mengetahui bagaimana seseorang pegawai
bertanggung jawab atas pekerjaannya, dan juga memiliki
disiplin yang tinggi serta bretika dan moral yang baik.
4. Dapat menjalin hubungan baik antara mahasiswa PKL dengan
setiap pegawai pekerja maupun staff lain yang berada di Kantor
Perhubungan Kota Ambon

4.2 SARAN

Pada kesempatan ini, penulis juga ingin menyampaikan beberapa saran


tentang pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan, antara lain :

1. Jangka waktu Praktek Kerja Lapangan harus diperpanjang agar


mahasiswa dapat lebih mengenal dunia kerja
2. Menjaga hubungan baik dengan perusahaan/instansi tempat Praktek
Kerja Lapangan agar memberi kesan yang baik
3. Diharapkan bagi panitia PKL dapat memperhatikan waktu penarikan
mahasiswa PKL di instansi terkait , yang dilakukan secara serentak
dan menjemput mahasiswa tersebut yang apabila di tempatkan di
kantor-kantor cabang.

15
 Lampiran Aktifitas Harian

16

Вам также может понравиться