Konjungtiva adalah lapisan tipis yang berada di mata yang berguna
melindungi sklera (area putih dari mata) Hemoglobin : metaloprotein (protein yang mengandung zat besi) di dalam sel darah merah yang berfungsi sebagai pengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. KASUS
Nona A usia 18 tahun sebagai mahasiswa Tingkat pertama selama kuliah
tempat tinggalnya dikost. Nona A tersebut sebagai mahasiswa yang aktif dan komunikatif. Pada saat pulang liburan ibunya memperhatikan keadaan anaknya badannya kelihatan semakin kurus selalu menolak jika disuruh makan.Anaknya juga sering mual – mual, lemas dan pusing kepala. Kemudian oleh orang tuanya dibawaa ke rumah sakit hasil pemeriksaan TB 161 cm, BB 42 kg, Hb 9gr%, pernapasan 20 X/menit Suhu : 38 C, TD 100/90 mmHg, konjungtiva pucat, leukosit meningkat, dan ada pemeriksaan lain yang belum selesai. Kemudian dokter menganjurkan nona A dirawat.
Analisa Hasil Pemeriksaan
Tanda-tanda vital manusia normal yaitu :
1. Tekanan Darah (Menurut the Joint National Committee VII)
KLASIFIKASI TD SISTOLIK TD DIASTOLIK
Normal < 120 mmHg dan < 80 mmHg Pre-hipertensi 120-139 mmHg atau 80-89 mmHg Hipertensi stadium 1 140-159 mmHg atau 90-99 mmHg Hipertensi stadium 2 >= 160 mmHg atau >= 100 mmHg
2. Suhu Tubuh : 360C-37,50C
3. Pernafasan : 16-24 X/menit 4. Hb wanita : 12-16 gr/dL Berdasarkan tanda-tanda vital normal orang yang sehat, pada kasus diatas dapat diketahui bahwa nona A saat ini sedang dalam kondisi hipertensi stadium 1, suhu tubuh tinggi atau demam, pernapasan normal, dan Hb rendah atau anemia. Penyelesaian kasus menurut 14 kebutuhan dasar manusia dari teori Virginia Henderson :
1. Bernapas secara normal
Berdasarkan teori Virginia Henderson salah satu kebutuhan dasar yang dibutuhkan oleh manusia yaitu bernapas secara normal.Kasus di atas menyatakan bahwa Nona A bernapas 20 X/menit menandakan Nona A bernapas secara normal,walaupun demikian kapasitas udara di dalam ruangan harus tetap dijaga agar udara stabil sehingga pernapasan tetap normal. 2. Makan dan minum dengan cukup Kasus di atas menyatakan bahwa badan Nona A kelihatan semakin kurus selalu menolak jika disuruh makan juga sering mual – mual, sebagai perawat berdasarkan teori Virginia Henderson kebutuhan dasar manusia yaitu makan dan minum dengan cukup yang harus dilakukan yaitu meningkatkan nafsu makan Nona A serta makanan yang akan diberikan kepada Nona A harus diperhatikan karena Nona A sedang mual- mual menunjukkan kondisi lambung tidak normal.Misalnya jangan memberikan makanan yang sulit dicerna, Jangan langsung berbaring setelah makan. 3. Membuang kotoran tubuh Kasus di atas menyatakan bahwa Nona A menolak untuk makan dan mual-mual,kemungkinan Nona A tidak membuang kotoran dengan normal,agar dapat membuang kotoran dengan normal sebagai perawat harus memberikan makanan tetapi tetap memerhatikan menunya karena Nona A sedang mual-mual,walaupun Nona A menolak untuk makan harus mencoba meningkatkan nafsu makan. 4. Bergerak dan menjaga posisi yang diinginkan Nona A mengalami mual-mual dan pusing sebagai perawat harus menyarankan untuk tetap menjaga gerak dan posisi yang stabil,tidak terlalu banyak gerak karena dengan banyak gerak kemungkinan mual- mual akan tidak segera sembuh,serta pusing akan semakin parah. 5. Tidur dan Istirahat Nona A sering mual – mual, lemas dan pusing kepala sebagai perawat berdasarkan teori Virgia Henderson yaitu tidur dan istirahat maka seharusnya menyarankan untuk tidur dan istirahat yang cukup agar kondisi tubuh segera kembali normal. 6. Memilih pakaian yang sesuai. Karena suhu tubuh Nona A 38 C yang menunjukkan bahwa suhu tersebut di atas normal,karena suhu normal tubuh manusia yaitu 36 C – 37,5 C maka sebagai perawat harus menyarankan untuk memakai pakaian yang tipis, sebab hal tersebut akan membantu proses pelepasan panas dari dalam tubuh. 7. Menjaga suhu tubuh agar tetap normal Hasil pemeriksaan menyatakan bahwa suhu tubuh Nona A yaitu 38 C, maka peran perawat yaitu mengompres Nona A untuk menurunkan suhu tersebut agar menjadi normal seperti semula. 8. Menjaga tubuh tetap bersih dan terawat serta melindungi integumen Nona A sedang mengalami kondisi tubuh yang lemas sehingga dalam menjaga tubuhnya sendiri untuk tetap bersih,terawat,melindungi integumen perlu peran dari seorang perawat untuk membersihkan tubuhnya.
9. Menghindari bahaya lingkungan yang bisa melukai
Nona A sedang mengalami gangguan fungsi tubuh yaitu,mual- mual,pusing,serta lemas. Dalam kondisi tersebut Nona A akan memerlukan banyak istirahat dan tidur sehingga kurang bisa menjaga dirinya atau kebersihan lingkungan maka sebagai perawat harus bisa menjaga lingkungan disekitar Nona A seperti menjaga kebersihan lingkungan,dengan menjaga kebersihan lingkungan maka Nona A akan merasa nyama serta membantu proses penyembuhan. 10. Berkomunikasi dengan orang lain dalam menggunakan emosi, rasa takut/pendapat Nona A mengalami gangguan fungsi tubuh sehingga sebagai perawat harus bisa berkomunikasi dengan baik,menjadi pendengar yang baik bagi Nona A saat ia mengadukan keluhan yang dialami,selain itu perawat harus bisa menyampaiakan hasil pemeriksaan dengan sopan dan ramah seta saat Nona A menolak saat diberi makan karena nafsu makannya berkurang,sebagai perawat seharusnya mengajak Nona A untuk makan dengan sikap yang ramah sert menyampakan informasi dengan ramah tentang bahaya jika tidak mau makan,jika tetap menolak harus tetap sabar dan berusaha lagi dengan menjaga emosi untuk tidak marah serta tetap sabar kepada Nona A. 11. Beribadah sesuai keyakinan Dengan kondisi Nona A yang kurang sehat maka untuk beribadah kemungkinan akan merasa malas sehingga sebagai perawat harus tetap mengajak dan memotivasi untuk tetap beribadah misalnya sholat wajib lima waktu walaupun dengan posisi tidak berdiri tetapi jika masih bisa berdiri diusahakan untuk tetap berdiri. 12. Bekerja dengan tata cara yang mengandung unsur presentasi Dengan kondisi Nona A yang tidak sehat maka sebagai perawat harus menyampaikan informasi dan saran-saranya dengan jelas agar Nona A bisa melaksanakan apa yang disarankan kepada Nona A serta menambah informasi baru yang berhubungan dengan gangguan yang sedang dialaminya. 13. Bermain atau terlibat dalam berbagi kegiatan rekreasi Nona A sebelumnya merupakan mahasiswa yang aktif dan komunikatif karena mengalami gangguan pada fungsi tubuh sehingga tidak dapat bebas untuk pergi kemana mana karena lemas dan pusing, sebagai perawat dapat mengatur waktu untu menyempatkan keluar dari ruangan untuk jalan-jalan di sekitar untuk refreshing karena Nona A akan jenuh jika setiap hari di dalam ruangan secara terus-menerus. 14. Belajar mengetahui atau memuaskan rasa penasaran Hasil pemeriksaan Nona A yaitu TB 161 cm, BB 42 kg, Hb 9gr%, pernapasan 20 X/menit Suhu : 38 C, TD 100/90 mmHg, konjungtiva pucat, leukosit meningkat, dan ada pemeriksaan lain yang belum selesai. Sebagai perawat bisa memberitahu atau menyampaikan hasil pemeriksaan kepada Nona A agar mengetahui kondisi tubuhnya sendiri dan memuaskan rasa penasaran Nona A.