Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
1
Kecamatan Dramaga merupakan Kawasan Perkotaan yang memiliki karekteristik
pendidikan.
1.2.2. Fisik
Menurunnya kualitas serta kuantitas dari air tanah yang di akibatkan oleh
meningkatnya pertumbuhan permukiman di Kecamatan Dramaga, yang
diakibatkan oleh pesatnya perkembangan pemukiman di Kecamatan Dramaga
Kabupaten Bogor. Maka berdampak kepada masyarakat yang kesulitan untuk
mendapatkan air bersih, sehingga akan berdampak kepada kesehatan masyarakat
2
Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor. (Sumber : Rencana Strategis Kecamatan Dramaga
Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018)
1.2.4. Kependudukan
1.2.5. Ekonomi
Berdasarkan studi studi terdahulu dan fakta fakta yang di dapatkan melalui
data sekunder, dalam pengembangannya Kawasan Perkotaan Dramaga di
indikasikan memiliki beberapa isu strategis, diantaranya :
3
Masih kurangnya fasilitas sarana dan prasarana dasar masyarakat khususnya
sarana kesehatan, pendidikan dan pertanian serta infrastruktur jalan. (Sumber:
RENSTRA Kecamatan Dramaga 2013 – 2018)
Krisis air bersih dan sanitasi di Desa Babakan Kecamatan Dramaga akibat
permukiman yang padat mengakibatkan perlu dibangunnya IPAL komunal.
(Sumber: Permasalahan Akses Air Bersih dan Sanitasi di Desa Babakan Kecamatan Dramaga
Kabupaten Bogor, 2017)
1.2.7. Transportasi
4
1.3. Tujuan dan Sasaran
1.3.1. Tujuan
1.3.2. Sasaran
1. Kebijakan
a. Teridentifikasinya kebijakan internal dan eksternal yang mempengaruhi
perkembangan Kawasan Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor;
b. Teridentifikasinya kebijakan sektoral dan spasial yang ada di Kawasan
Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor;
c. Teridentifikasinya rencana dan kondisi eksisting di Kawasan Perkotaan
Dramaga Kabupaten Bogor.
d. Tersusunnya konsep dan rencana strategis kebijakan Kawasan Perkotaan
Dramaga Kabupaten Bogor
2. Kelembagaan
a. Teridentifikasinya lembaga pemerintahan, swasta maupun masyarakat
yang ada di Kawasan Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor beserta
program-programnya.
b. Teridentifikasinya koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan sinergitas
antara lembaga di Kawasan Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor.
5
1.3.2.2.Fisik
1.3.2.5.Ekonomi
Sasaran yang harus di capai dalam aspek sarana dan prasarana yang ada di
Kawasan Perkotaan Dramaga adalah :
1. Teridentifikasinya sebaran dan ketersediaan sarana dan prasarana.
2. Teridentifikasinya tingkat pelayanan sarana dan prasarana
3. Teridentifikasinya proyeksi tingkat kebutuhan sarana dan prasarana.
1.3.2.7.Transportasi
Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan Studio Perencanaan Kota, yaitu:
1. Teridentifikasinya sistem aktifitas atau kegiatan masyarakat di Kawasan
Perkotaan Dramaga.
2. Teridentifikasinya sistem jaringan, seperti sarana dan prasarana
transportasi di Kawasan Perkotaan Dramaga.
3. Teridentifikasinya sistem pergerakan (aksesibilitas dan mobilitas) di
Kawasan Perkotaan Dramaga.
4. Teridentifikasinya potensi dan masalah transportasi di kawasan
perkotaan Dramaga.
7
1.3.2.8.Perumahan dan Komersil
Sasaran yang ingin dicapai dalam laporan ini terbagi dalam dua sub-kajian,
yaitu:
1. Teridentifikasinya pola sebaran perumahan dan komersial di Kawasan
perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor.
2. Teridentifikasinya lokasi kawasan komersial di Kawasan Perkotaan
Dramaga Kabupaten Bogor.
3. Teridentifikasi lokasi kawasan perumahan dan komersial kumuh di
Kawasan perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor.
4. Terdentifikasi Penentuan klasifikasi perumahan di Kawasan perkotaan
Dramaga Kabupaten Bogor
5. Teridentifikasinya backlog perumahan di Kawasan perkotaan Dramaga
Kabupaten Bogor .
6. Teridentifikasi proyeksi kebutuhan Perumahan di Kawasan perkotaan
Dramaga Kabupaten Bogor.
1.4. Ruang Lingkup
9
Gambar 1. 1 Peta Administrasi Kabupaten Bogor
10
1.4.1.2.Ruang Lingkup Internal
Tabel 1. 1
Luas Desa di Kawasan Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor
11
Gambar 1. 2
Persentase Luas Kawasan Kajian Perkotaan Dramaga
10%
22%
Sinarsari
21%
Ciherang
Dramaga
Babakan
Cikarawang
30%
17%
Dilihat dari tabel dan grafik diatas dapat dikatakan bahwa luas wilayah tertinggi
pada Kawasan Pekotaan Dramaga Kabupaten Bogor terdapat di Desa Babakan
dengan luas 392,46 Hektar dengan presentase 30% dan luas terendah berada di
Desa Sinarsari dengan luas 130,41 Hektar dengan presentase 10%
12
Gambar 1. 3 Peta Administrasi Perkotaan Dramaga
13
1.4.2. Ruang Lingkup Substansi
1.4.2.2.Fisik
14
peta kawasan rawan bencana. Sedangkan kawasan budidaya sesuai
dengan Permen PU Nomor 41 Tahun 2007 yang dilihat dari peta
hutan produksi, peta pertanian lahan kering, peta lahan basah, peta
pertambangan, peta permukiman, peta industri, peta pariwisata.
Adapun ruang lingkup materi yang akan dikaji pada Kawasan Perkotaan
Kabupaten Bogor dari sudut pandang aspek tata guna lahan, yakni :
1. Identifikasi penggunaan lahan berdasarkan kondisi eksisting di Kawasan
Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor.
2. Identifikasi pola penggunaan lahan di Kawasan Perkotaan Dramaga Kabupaten
Bogor, terdiri dari pola penggunaan lahan permukiman, industri, perdagangan
dan jasa, dan lain- lain.
3. Identifikasi kawasan terbangun dan non terbangun dalam bentuk guna lahan
yang mempengaruhi perkembangan kawasan terbangun yang ada di Kawasan
Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor.
4. Identifikasi perubahan penggunaan lahan dalam periode tertentu dan
kesesuaian terhadap peruntukan penggunaan lahan berdasarkan Rencana Tata
Ruang Kawasan Perkotaan Dramaga Bogor Kabupaten Bogor.
5. Identifikasi intensitas pemanfaatan ruang yang berupa Koefisien Dasar
Bangunan, Koefisien Lantai Bangunan, dan Koefisien Dasar Hijau.
6. Identifikasi Potensi dan Masalah Penggunaan Lahan di Kawasan Perkotaan
Dramaga untuk menyusun konsep dan strategi kawasan perkotaan di
Kecamatan Dramaga dari segi aspek tata guna lahan.
1.4.2.4.Kependudukan
Adapun ruang lingkup substansi aspek Kependudukan dan sosial budaya yang
didasarkan pada kualitas dan kuantitas penduduk di Kawasan Perkotaan Kecamatan
Dramaga meliputi :
15
a. Jumlah penduduk dan struktur penduduk menurut jenis kelamin,
kelompok umur, agama, tingkat pendidikan, lapangan kerja, kepadan
dan lainnya.
b. Laju Pertumbuhan Penduduk yang terdiri dari identifikasi proyeksi
penduduk di masa yang akan datang 20 tahun kedepan dari tahun 2016
sampai tahun 2036.
c. Tingkat kepadatan penduduk dan identifikasi proyeksi penduduk
dimasa yang akan datang (untuk 20 tahun kedepan, dari tahun 2016
sampai tahun 2035).
d. Mobilitas Penduduk.
2. Terumuskannya karakteristik kependudukan dari segi Kualitas penduduk
kawasan perkotaan dramaga.
a. Melihat angka beban tanggungan (Dependensy Ratio)
b. Tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK)
3. Terindentifikasinya kondisi social budaya, menggunakan identifikasi
perbandingan dalam masyarakat guna mengetahui perbedaan dan
persamaan masyarakat terutama dalam hal perilaku dan meneliti kegunaan
lembaga-lembaga kemasyarakatan dan struktur sosial dalam masyarakat
tersebut.
4. Terumuskannya potensi dan masalah kependudukan di kawasan perkotaan
dramaga.
5. Terumuskannya konsep strategis pengembangan kawasan perkotaan
dramaga.
1.4.2.5.Ekonomi
16
a. Kajian mengenai struktur perekonomian di Kawasan Perkotaan Dramaga
Kabupaten Bogor, yang terdiri dari primer, skunder dan tersier.
b. Kajian mengenai Sektor atau Komoditas Potensial di Kawasan Perkotaan
Dramaga Kabupaten Bogor
c. Kajian mengenai analisis tingkat pendapatan perkapita di Kawasan
Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor
d. Kajian mengenai Laju Pertumbuhan Ekonomi di Kawasan Perkotaan
Dramaga Kabupaten Bogor
2. Kajian mengenai Pola aliran barang serta distribusinya di Kawasan Perkotaan
Dramaga Kabupaten Bogor
3. Kajian mengenai sebaran sektor-sektor unggulan yang memberikan kontribusi
terhadap perekonomian Kawasan Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor
4. Kajian mengenai potensi masalah perekonomian yang ada di Kawasan
Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor.
1.4.2.6.Sarana dan Prasaran
Dalam Ruang lingkup yang di kaji oleh aspek sarana dan prasarana adalah
perhitungan kebutuhan sarana dan perhitungan kebutuhan prasarana menganalisis
dan memproyeksikan tingkat kebutuhan sarana dan prasarana serta tingkat
pelayanan sarana dan prasarana yang ada di Kawasan Perkotaan Dramaga.
Dari kegiatan studio perencanaan kota ini bertujuan untuk menyusun konsep
dan strategi pengembangan khususnya aspek sarana dan prasarana yang ada di
Kawasan Dramaga, secara substansial dan untuk mencapai tujuan tersebut
dilakukan. Adapun kajian dalam aspek sarana dan prasarana yaitu:
1.4.2.7.Transportasi
17
Sistem ini merupakan sistem dimana semua aktivitas masyarakat
ditinjau,seperti fungsi utama transportasi di tempat itu,apakah dipakai untuk
kegiatan ekonomi,sosial,jasa,dll.
1. Perumahan
18
2. Kawasan Komersil
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini diuraikan mengenai latar belakang penataan ruang di Kawasan
Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor, rumusan permasalahan yang ada di
Kawasan Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor, tujuan dan sasaran, ruang
lingkup yang terdiri atas ruang lingkup wilayah dan ruang lingkup materi serta
sistematika pembahasan dari Kawasan Perkotaan Dramaga Kabupaten Bogor.
Bab ini menguraikan tentang teori – teori yang akan menjadi tinjauan
pembahasan wilayah Industri dalam aspek kebijakan, kelembagaan dan
pembiayaan; fisik; tata guna lahan; kependudukan; ekonomi; sarana dan
prasarana; transportasi; serta permahan dan komersil
Bab ini menguraikan metode pendekatan laporan yang terdiri atas metode
pengumpulan data yang digunakan. Lalu terdapat metode analisis yang berisi
metode analisis dari aspek kebijakan, kelembagaan dan pembiayaan; fisik; tata
guna lahan; kependudukan; ekonomi; sarana dan prasarana; transportasi; serta
permahan dan komersil.
19
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
1.2.4. Kependudukan................................................................................... 3