Вы находитесь на странице: 1из 48

LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN

PADA BALAI PEMASYARAKATAN KLAS II AMUNTAI

DISUSUN OLEH
NAMA :
NIP :
KELAS :

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA


KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN GOLONGAN III
DEPOK
2016

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT atas segala berkat limpahan

rahmat dan karunia-Nya yang diberikan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan

Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN yang merupakan salah satu persyaratan untuk

menyelesaikan Diklat Prajabatan Golongan III Tahun Anggaran 2016 dengan pola baru

selesai dengan baik. Penulis juga telah banyak sekali mendapat bantuan yang diberikan

dari berbagai pihak, baik berupa bimbingan, dukungan dan saran-saran yang sangat

berharga, oleh sebab itu dalam kesempatan ini saya menyampaikan rasa terima kasih dan

penghargaan setinggi-tingginya, kepada:

1. Ibu Wiharyani,SP.,M.Si selaku Coach yang telah memberikan arahan dan


bimbingan selama pengerjaan laporan aktualisasi ini.
2. Bapak H. Abdul Basyid, S.IP selaku Mentor yang telah memberikan bimbingan dan
masukan selama pengerjaan laporan aktualisasi ini.
3. Teman-teman peserta Diklat Prajabatan Golongan III Tahun Anggaran 2016 yang
selalu menemani, memberikan semangat, motivasi kepada penulis agar dapat
menyelesaikan laporan aktualisasi ini.

Semoga kegiatan Diklat Prajabatan ini dapat menjadi solusi untuk membentuk ASN
yang berkualitas dalam menjalankan pelayanan publik dan Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai
Dasar Profesi pada Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai dapat memberikan manfaat bagi
para pembaca. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun agar tercipta laporan aktualisasi yang lebih berkualitas.

Amuntai, 13 Mei 2016


Penulis,

Dina Resmayanti, S.Sos


NIP. 19890417 201503 2 006

2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................................... 1

KATA PENGANTAR ................................................................................................. 2


DAFTAR ISI ................................................................................................................ 3
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 4

A. Latar Belakang ........................................................................................ 4


B. Tujuan ..................................................................................................... 5
C. Ruang Lingkup ........................................................................................ 6
D. Lembar Persetujuan Coach atau Mentor ................................................. 6
BAB II DESKRIPSI ORGANISASI .......................................................................... 7

A. Sejarah Singkat Terbentuknya Balai Pemasyarakatan (BAPAS)


Klas II Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara .................................... 7
B. Visi dan Misi Organisasi .......................................................................10
C. Sasaran Kerja Pegawai/Perintah Atasan/Inisiatif Sendiri ..................... 11
D. Struktur Organisasi ............................................................................... 11
BAB III AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN ......................................... 14

A. Nilai-Nilai Dasar ASN ..........................................................................14


B Rencana Kegiatan .................................................................................16
C. Jadwal Kegiatan Aktualisasi .................................................................23
D. Realisasi dan Capaian Kegiatan ............................................................24
BAB IV PENUTUP .................................................................................................... 33

A. Kesimpulan ...........................................................................................33
B. Saran .....................................................................................................33
DAFTAR PUSAKA ................................................................................................... 34

LAMPIRAN-LAMPIRAN ........................................................................................ 35
3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sebuah negara yang merdeka dan berdaulat, birokrasi
mempunyai peranan dan fungsi penting dalam menjalankan kehidupan di suatu
negara. Namun, besarnya pengaruh kekuasaan dan politik mengakibatkan birokrasi
tidak profesional atau mandul. Birokrasi dengan kultur yang dibangunnya, cenderung
lebih sibuk melayani penguasa daripada menjalankan fungsi utamanya sebagai
pelayan masyarakat. Oleh karena itu diadakan Reformasi Birokrasi, salah satunya
dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara selanjutnya disebut UU ASN. UU ASN menyebutkan bahwa ASN memiliki
peranan yang sangat penting dalam mewujudkan cita-cita dan tujuan negara
sebagaimana tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945. Fungsi ASN, yaitu sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik, perekat dan pemersatu bangsa.

Dalam menjalani tugas dan fungsinya ASN sebagai perencana, pelaksana, dan
pengawas penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan pembangunan nasional
melalui pelaksanaan kebijakan dan pelayanan publik diharapkan dapat bertindak
profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi dan
nepotisme. Untuk dapat membentuk sosok tersebut perlu dilaksanakan pembinaan
melalui jalur Pendidikan dan Pelatihan (Diklat). Peraturan Pemerintah Nomor 101
Tahun 2000 tentang pendidikan dan pelatihan jabatan pegawai negeri sipil ditetapkan
bahwa salah satu jenis diklat yang strategis untuk mewujudkan PNS yang profesional
yaitu melalui diklat prajabatan. Diklat dilaksanakan dalam rangka membentuk nilai-
nilai dasar (basic value) ASN, sikap dan perilaku disiplin PNS dan pengetahuan
tentang kedudukan peran PNS dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Peserta Diklat Prajabatan Tahun 2016, selain melakukan pembelajaran di
dalam kampus (on campus) juga menyusun sebuah rancangan dan mengaktualisasi
kegiatan yang mengandung nilai–nilai dasar profesi ASN di instansi tempat bekerja

4
atau di tempat magang (off campus). Nilai–nilai dasar yang dimaksud antara lain
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi
(ANEKA).
Peserta Diklat tidak hanya diwajibkan untuk memahami nilai–nilai dasar
ANEKA, namun juga menjadikan kelima nilai-nilai dasar ini sebagai seperangkat
prinsip yang menjadi landasan dalam menjalankan profesi sebagai ASN,
dilingkungan tempat kerja masing-masing sehingga diharapkan dapat membentuk
karakter ASN yang kuat yang mampu bersikap dan bertindak profesional dalam
melayani masyarakat.
Untuk mewujudkan kelima nilai dasar ini peserta diklat diwajibkan untuk
melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan antara lain:
1. Membuat rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar (ANEKA),
2. Mempresentasikan rancangan aktualisasi tersebut,
3. Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar di tempat tugas/magang,
4. Mempresentasikan hasil dan membuat laporan akhir aktualisasi,
5. Menyusun rencana aksi aktualisasi nilai-nilai dasar di tempat bertugas.

B. Tujuan
Program aktualisasi nilai-nilai dasar ASN memiliki maksud dan tujuan
sebagai berikut :
1. Memenuhi persyaratan kelulusan pada Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan
Golongan III Pola Transisi Gelombang I Kementerian Hukum dan HAM Tahun
2016.
2. Mengaplikasikan nilai-nilai dasar akuntabilitas, nasionalisme, etika publik,
komitmen mutu dan anti korupsi (ANEKA) dalam melaksanakan tugas sehari-
hari pada Jabatan Fungsional Umum Pengelola Arsip Kepegawaian di Balai
Pemasyarakatan Klas II Amuntai.
3. Untuk membentuk karakter PNS berdasarkan nilai–nilai dasar ASN sehingga
dapat meningkatkan kualitas pekerjaan sehingga PNS mempunyai peran dan
fungsi yang nyata dalam penyelenggaraan pemerintahan.

5
C. Ruang Lingkup
Penulisan ini dibatasi pada kegiatan yang mengandung nilai-nilai dasar ASN
yaitu akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi pada
Bagian Tata Usaha Balai Pemasyakatan Klas II Amuntai dengan adanya kontribusi
pada Visi dan Misi organisasi dan penguatan nilai–nilai organisasi Kementerian
Hukum dan HAM, Kami PASTI ! (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan,
Inovatif).

D. Lembar Persetujuan Coach/Mentor

Persetujuan Coach dan Mentor


Coach, Mentor,

Wiharyani, SP.,M.Si H. Abdul Basyid, S.IP


NIP. 19790715 200901 2 005 NIP. 19700710 199203 1 001

6
BAB II
DESKRIPSI ORGANISASI

A. Sejarah Singkat Terbentuknya Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II


Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara

Balai pemasyarakatan merupakan salah satu unit pelaksana teknis


pemasyarakatan di lingkungan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Departemen
Hukum dan HAM RI yang menangani pembinaan para pelanggar hukum di luar
lembaga pemasyarakatan (Non Institusional Treatment). Seiring dengan telah
terbitnya UUD No.12 Tahun 1995 tentang pemasyarakatan sebagai penganti dari
Gestichten Reglement (peraturan penjara) peninggalan Belanda, orientasi pembinaan
terhadap pelanggar hukum dewasa ini lebih meletakkan orbit operasionalnya
ditengah-tengah masyarakat (Community Centeret Oriented).

Perlu diketahui bahwa sistem Pemasyarakatan pertama kali lahir pada tanggal
27 April 1964. Awalnya proses pembinaan narapidana untuk kembali ke masyarakat
hanya dilaksanakan melalui pembinaan dalam lembaga oleh Lapas. Dalam
perkembangannya proses reintegrasi sosial narapidana dengan masyarakat
dilaksanakan melalui 2 jalur yakni pembinaan dalam Lembaga oleh Lapas dan
pembinaan luar lembaga oleh Balai Bispa (Bimbingan Kemasyarakatan dan
Pengentasan Anak). Bispa sebagai salah satu unit pemasyarakatan di bidang
Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak, pertama-tama lahir pada tahun
1966 di Jakarta. Kala itu bertempat di Kantor Direktorat Jenderal Bina Tuna Warga
Pusat dengan jumlah personalnya baru 3 orang yaitu Bapak Amir Mahdum,Bc.SW
sebagai Ketua dan dibantu oleh Bapak Sumarsono,Bc.SW dan Bapak Bahtiar
Ibrahim,Bc.SW. Dasar hukum pendiriannya Bispa Bandung, Cirebon, Yogyakarta,
Surabaya, Semarang dan Kantor Bispa Direktorat Jenderal Bina Tuna Warga Pusat
dihapus dan digantikan/didirikan Kantor Balai Bispa Jakarta Pusat, Jakarta Barat
Selatan dan Jakarta Timur Utara.

Selanjutnya pada tahun 1971 dibuka Balai Bispa Surakarta (Solo) dan
Malang. Pada tahun 1977 dibuka lagi Balai Bispa Purwokerto, Pekalongan, Wates,

7
Wonosari, Madiun, Kediri, Pekanbaru, Pati dan lain-lain. Awal tahun 2000
pembangunan sampai dengan Banjarmasin, Denpasar, Mataram, Ujung Pandang
(Makasar), Medan, Palembang,

Sedangkan Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai dibangun pada Tahun


Anggaran 1997/1998, namun karena adanya krisis ekonomi pembangunan sempat
dihentikan dan dilanjutkan kembali pada tahun Anggaran 1998/1999. Mulai
beroperasional sejak tahun 2001 berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan
Perundang-Undangan RI Nomor: M.02PR.07.03 Tahun 2000 tanggal 24 Maret 2000
tentang Pembentukan Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Amuntai bahwa dengan
semakin meningkatnya kebutuhan terhadap pemberian bimbingan oleh warga binaan
pemasyarakatan dan penelitian kemasyarakatan (litmas) oleh Balai Pemasyarakatan
(BAPAS) di Kabupaten Tabalong, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai
Tengah, Hulu Sungai Selatan, dan Kabupaten Tapin maka dipandang perlu
menetapkan Keputusan Menteri Hukum tentang Pembentukan Balai Pemasyarakatan
Klas II Amuntai terpisah dari Balai Pemasyarakatan Klas I Banjarmasin yang
mempunyai 7 wilayah kerja yaitu Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten
Banjar (Martapura dan sekitarnya), Kabupaten Barito Kuala (Marabahan dan
sekitarnya), Kabupaten Tanah Laut (Pelaihari dan sekitarnya), Kabupaten Tanah
Bumbu (Batulicin dan sekitarnya) dan Kabupaten Kotabaru (Kotabaru dan
sekitarnya).

2
Balai Pemasyarakatan klas II Amuntai menempati lahan seluas 450m yang
berlokasi di Jalan Negara Dipa No. 455 Kelurahan Sungai Malang Kecamatan
Amuntai Tengah Kabupaten Hulu Sungai Utara Provinsi Kalimantan Selatan. Berikut
adalah gambar Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara.

8
Gambar 2.
Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai

Sumber: Dokumentasi Buku Profil Kemenkumham Kalsel, 2015

Untuk wilayah kerja Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai meliputi 6


(enam) Kabupaten, yaitu Kabupaten Hulu Sungai Utara (Amuntai dan sekitarnya),
Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Barabai dan sekitarnya), Kabupaten Hulu Sungai
Selatan (Kandangan dan sekitarnya), Kabupaten Tapin (Rantau dan sekitarnya),
Kabupaten Tabalong (Tanjung dan sekitarnya) dan Kabupaten Balangan (Paringin
2
dan sekitarnya). Dengan luas wilayah kerja ± 12.708,26 km yang terdiri dari daerah
pegunungan, dataran dan rawa. Seperti yang tampak pada gambar di bawah ini:

9
Gambar 3.
Pembagian Wilayah Kerja Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai

Sumber: Dokumentasi yang diambil dari Buku Profil, 2015

B. Visi, Misi dan Motto Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


Dalam melaksanakan pembangunan, Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II
Amuntai yang secara teknis berada di bawah lingkup Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
(Kemenkumham RI) yang mengemban visi sebagai berikut:

“Memulihkan kesatuan hubungan hidup, kehidupan dan penghidupan


Warga Binaan Pemasyarakatan sebagai individu, anggota masyarakat dan
makhluk Tuhan Yang Maha Esa“

10
Untuk mewujudkan visi di atas Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II
Amuntai menetapkan misi, yaitu:

“Melaksanakan pembimbingan klien Pemasyarakatan dalam rangka


penegakan hukum, pencegahan dan penanggulangan kejahatan serta
perlindungan hak asasi manusia “.

Sedangkan untuk motto yang dipegang oleh setiap pegawai pada Balai
Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II Amuntai adalah:

“Tugas utama kita ialah menyelesaikan masalah bukan membuat


masalah”.

C. Sasaran Kerja Pegawai / Perintah Atasan / Inisiatif Sendiri

Dalam rancangan aktualisasi terdapat 9 (sembilan) kegiatan yang bersumber


dari SKP dan perintah atasan:
1. SKP, terdiri dari :
a. Mencatat dan memberi nomor agenda setiap surat masuk dan keluar;
b. Mencatat surat masuk dengan kartu kendali;
c. Mendistribusikan surat masuk sesuai dengan tujuan dan peruntukkannya;
d. Menyiapkan dan memeriksa setiap surat keluar yang akan dikirim;
e. Memproses pengiriman surat keluar melalui pos dan email;
f. Membuat jadwal piket;
g. Menginventarisir surat masuk dan keluar sebagai arsip file kepegawaian.
2. Perintah Atasan
a. Mengetik surat/dokumen dinas yang langsung diperintahkan pimpinan;
b. Memeriksa surat masuk pada email Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai.

D. Struktur Organisasi dan Tugas Pokok Fungsi Balai Pemasyarakatan Klas II


Amuntai

Struktur organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian
serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan
kegiatan operasional untuk mencapai tujuan yang di harapakan dan di inginkan.
Struktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan

11
antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi
dibatasi. Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan hubungan
wewenang siapa melapor kepada siapa, jadi ada satu pertanggung jawaban apa yang
akan di kerjakan.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia


Nomor: M.02-.PR.07.03 Tahun 1987 tetang Organisasi dan Tata Kerja Balai
Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak sebagaiman telah diubah dengan
Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia Nomor: M.01-PR.07.03 Tahun
1997 dirubah sesuai dengan Keputusan Menteri Hukum dan Perundang-Undangan RI
Nomor: M.02-PR.07.03 Tahun 2000 pada tanggal 24 Maret 2000 sebagaimana yang
tampak pada gambar di bawah ini:

Gambar 4. Bagan Struktur Susunan Organisasi Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas


II Amuntai

Sumber: Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai, 2016

Tugas pokok organisasi yang ada pada Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
Kepala Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II Amuntai dalam melaksanakan tugas
dibantu 3 (tiga) orang pejabat yang terdiri dari:

12
1. Kepala Urusan Tata Usaha
2. Kepala Sub Seksi Bimbingan Klien Dewasa
3. Kepala Sub Seksi Bimbingan Klien Anak

Sedangkan tugas pokok Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II Amuntai


sebagai pranata mempunyai tugas pokok melaksanakan bimbingan klien
pemasyarakatan. Sedangkan fungsi Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II Amuntai
adalah:
1. Melaksanakan Penelitian Kemasyarakatan (LITMAS) untuk membantu
memperlancar tugas penyidik, penuntut umum, dan hakim dalam persidangan
anak.
2. Menyusun program bimbingan Klien Pemasyarakatan.
3. Mengikuti sidang pengadilan anak di Pengadilan Negeri dan sidang TPP di
Lapas/Rutan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4. Melaksanakan Penelitian Kemasyarakatan TPP.
5. Melaksanakan registrasi Klien Pemasyarakatan.
6. Melaksanakan bimbingan terhadap Klien Pemasyarakatan.
7. Memberi bantuan bimbingan kepada bekas napi, anak didik, dan Klien
Pemasyarakatan yang membutuhkan (after care).
8. Melakukan urusan TU BAPAS.

13
BAB III
AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN

A. Nilai-Nilai Dasar ASN


Untuk membentuk ASN yang profesional yang mampu melaksanakan tugas
dan perannya sebagai pelayan masyarakat diperlukan pembentukan karakter yang
didasarkan pada nilai-nilai dasar profesi ASN. Sebagaimana diantur dalam Undang-
undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara.
Nilai-nilai dasar tersebut adalah Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA). Berikut adalah definisi dari
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi
(ANEKA):

1. Akuntabilitas
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau
institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Ini berarti
akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai, baik oleh
individu, kelompok maupun institusi itu sendiri dan harus ada bentuk laporannya.

2. Nasionalisme
Nasionalisme adalah pondasi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk
mengaktualisasikan dalam menjalankan fungsi dan tugasnya dengan orientasi
mementingkan kepentingan publik, bangsa dan negara atau sering juga diartikan
sebagai paham kebangsaan. Pada dasarnya Nasionalisme merupakan paham untuk
mencintai, mengunggulkan, dan membanggakan bangsanya sendiri dalam setiap
aspek bernegara sedangkan dalam arti luas nasionalisme merupakan pandangan
tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan Negara, dan sekaligus
menghormati bangsa lain.

3. Etika Publik
Etika Publik adalah refleksi atas standar/norma yang menentukan baik/buruk,
benar/salah perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik
dalam rangka menjalankan tugas maupun tanggung jawab pelayanan publik.

14
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan
berorientasi pada kualitas hasil. Adapun nilai-nilai komitmen mutu antara lain:
mengedepankan komitmen terhadap kualitas pelayanan, memberikan kepuasan
pelayanan kepada publik serta memunculkan kreatifitas dan inovasi di dalam
pelayanan kepada publik.

5. Anti Korupsi
Anti korupsi adalah suatu tindakan yang diambil untuk menolak dan melawan
kegiatan yang bersifat melanggar hukum dan aturan yang telah ditetapkan, yaitu
kegiatan yang mementingkan diri sendiri, mengambil yang bukan haknya, merugikan
bangsa khususnya dan masyarakat pada umumnya. Dengan kata lain anti korupsi
adalah tindakan atau gerakan yang dilakukan untuk memberantas segala tingkah laku
atau tindakan yang melawan norma-norma dengan tujuan memperoleh keuntungan
pribadi, merugikan negara dan masyarakat baik secara langsung maupun tidak.

15
B. Rancangan Kegiatan
Dalam membuat penyusunan rancangan penyusunan aktualisasi ini, peserta mengambil sumber dari SKP sebagai dasar dalam pelaksanaan aktualisasi
saat di tempat tugas/magang dengan rincian sebagai berikut :

OUTPUT/ KONTRIBUSI PENGUATAN


TERHADAP VISI
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN HASIL NILAI-NILAI DASAR NILAI-NILAI
DAN MISI
KEGIATAN ORGANISASI
ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
1 Melakukan a. Menerima surat masuk yang Teridentifikasinya Dalam memilah surat masuk Pada kegiatan ini Nilai-nilai
pencatatan Surat ditujukan untuk Balai surat masuk saya akan selalu teliti dan misi organisasi yaitu organisasi di Balai
Masuk yang Pemasyarakatan Klas II berdasarkan cermat dengan membaca isi meningkatkan Pemasyarakatan
ditujukan kepada Amuntai. sifatnya surat tersebut terlebih pelayanan tata usaha Klas II Amuntai
Balai b. Membaca isi surat dengan (Dokumen) dahulu berdasarkan sifatnya terutama terhadap dalam pencatatan
Pemasyarakatan seksama; sehingga dalam melakukan ketepatan infomasi surat masuk
Klas II Amuntai. c. Memilah surat masuk pencatatan informasi surat yang diberikan menjadi lebih
berdasarkan sifatnya ke dalam buku Agenda dalam pencatatan mudah maka nilai
(penting, segera, biasa) Surat Masuk saya akan surat masuk serta Profesional,
d. Mempersiapkan buku selalu teliti dan cermat agar untuk pencarian Akuntabel, dan
agenda; sesuai dengan tujuannya. surat kembali dalam Sinergi dapat
e. Menuliskan informasi surat (Akuntabilitas, Komitmen memberikan dipenuhi.
masuk kedalam buku agenda Mutu) pelayanan prima
Surat Masuk. dapat terpenuhi.

16
2 Melakukan a. Mempersiapkan kartu kendali Terinformasinya Dalam melaksanakan Pada kegiatan ini Nilai-nilai
pencatatan surat (lembar disposisi) surat masuk penulisan informasi saya misi organisasi organisasi di Balai
masuk dengan b. Menulis informasi surat tersebut sesuai akan dengan cermat dan ketepatan infomasi Pemasyarakatan
kartu kendali. masuk pada lembar disposisi. dengan teliti sehingga tujuannya yang diberikan Klas II Amuntai
c. Memberikan lembar disposisi kepentingannya dapat tercapai. dalam pencatatan mengenai
untuk dibaca dan (Dokumen) (Akuntabilitas, Komitmen surat masuk untuk ketepatan informasi
didisposisikan oleh Kabapas. Mutu) dapat memberikan yang diberikan
pelayanan prima maka nilai
dapat terpenuhi. Profesional,
Akuntabel, dan
Sinergi dapat
terpenuhi

3 Menerima dan a. Menerima surat yang telah di Terlaksananya Dalam melaksanakan Pada kegiatan ini Nilai-nilai
mendistribusikan disposisi oleh pimpinan pendistribusian pendistribusian surat yang misi organisasi yaitu organisasi di Balai
surat masuk (Kabapas); surat masuk telah di disposisi oleh membantu proses Pemasyarakatan
sesuai dengan b. Mendistribusikan surat yang dengan baik pimpinan, saya akan pelaksanaan petugas Klas II Amuntai
tujuan dan telah di disposisi ke subsi (Dokumen) menyerahkan kepada dalam mengenai
peruntukkannya. yang di tuju. masing–masing subseksi pembimbingan klien terdistribusinya
dengan mengedepankan (WBP) untuk surat masuk sesuai
etika serta rasa tanggung penegakan hukum dengan tujuannya
jawab dalam menyampaikan pada Balai maka nilai
surat yang telah di disposisi Pemasyarakatan Profesional,

17
oleh pimpinan tersebut. Klas II Amuntai Akuntabel, dan
(Akuntabilitas, Etika yang prima dapat Sinergi dapat
Publik) terpenuhi. terpenuhi

4 Melakukan a. Memeriksa redaksional isi Meminimalisir Dalam memeriksa surat Pada kegiatan ini Nilai-nilai
pengecekan surat adakah kesalahan ketik; kesalahan ketik keluar eksternal maupun misi organisasi yaitu organisasi di Balai
surat keluar baik b. Mencatat ke dalam buku dalam pembuatan internal yang akan melalui persuratan, Pemasyarakatan
eksternal agenda surat keluar; surat yang akan ditandatangani pimpinan baik untuk internal Klas II Amuntai
maupun internal c. Menyerahkan berkas untuk dikirim saya akan selalu cermat, dan eksternal kepada dengan melakukan
yang akan ditandatangani oleh (Dokumen) disiplin, bertanggung jawab Instansi terkait pada pengecekan surat
dikirim melalui pimpinan; dengan mengarsipkan pula Balai keluar yang
email atau pos d. Menscan hasil surat keluar surat yang sudah Pemasyarakatan mengutamakan
(ekpedisi). apabila akan dikirim melalui ditandatangani oleh Klas II Amuntai kecepatan,
email; pimpinan agar sesuai dalam memberikan ketepatan dan
e. Mempersiapkan surat keluar dengan pasal 5 UU ASN pelayanan yang ketelitian maka
yang akan dikirim melalui tentang kode etik dan kode prima dapat nilai Profesional,
pos sesuai dengan tujuannya perilaku ASN. terpenuhi. Akuntabel, dan
masing-masing. (Akuntabilitas, Komitmen Sinergi dapat
Mutu, Anti Korupsi) terpenuhi.

5 Melakukan a. Memeriksa tanda tangan Proses Dalam memeriksa tanda Pada kegiatan ini Nilai-nilai
pengiriman surat pimpinan terhadap surat yang pengiriman surat tangan pada dokumen yang misi organisasi organisasi di Balai
berdasarkan akan dikirim; dapat terlaksana akan dikirim saya akan dalam ketepatan Pemasyarakatan
surat keluar b. Melakukan scan dokumen dengan baik teliti, cermat, efektif dan waktu pengiriman Klas II Amuntai

18
berupa Litmas, yang akan dikirimkan sebagai (Dokumen) efisien begitupun dalam surat untuk dalam melakukan
tanggapan, dan arsip elektronik; memeriksa kesesuaian meningkatkan pengiriman surat
surat lainnya. c. Menyesuaikan jumlah jumlah dan data dokumen pelayanan tata usaha bisa diminimalisir
dokumen yang akan dikirim tersebut yang tercantum Balai keterlambatan
sesuai dengan yang tercantum pada buku ekspedisi sebagai Pemasyarakatan pengiriman maka
pada buku ekspedisi; rasa tanggung jawab. Yang Klas II Amuntai nilai Profesional,
d. Mengirimkan dokumen terakhir, saya menjaga yang prima dapat Akuntabel, dan
berupa Litmas, tanggapan dan sopan santun dan etika yang terpenuhi. Sinergi dapat
surat lainnya melalui pos atau benar dalam menyerahkan terpenuhi.
email sesuai dengan dokumen yang telah siap
tujuannya. dikirimkan. (Akuntabilitas,
Etika Publik, Komitmen
Mutu)

6 Membuat jadwal a. Membuat konsep jadwal Tersediannya Dalam pembuatan jadwal Pada kegiatan ini Nilai-nilai
piket bulanan piket; jadwal piket piket saya akan lebih cermat misi organisasi organisasi di Balai
pada Balai b. Mencetak jadwal piket; bulanan dan teliti serta sesuai dengan dengan kualitas Pemasyarakatan
Pemasyakatan c. Menyerahkan berkas untuk (Dokumen) konsep yang telah dibuat pekerjaan pembuatan Klas II Amuntai
Klas II Amuntai. ditandatangani oleh pimpinan agar lebih efektif dan jadwal piket yang dalam membuat
(Kabapas); efisien. cepat dan cermat jadwal piket
d. Membagikan jadwal piket ke (Akuntabilitas, Komitmen maka dalam dengan cermat dan
setiap subsi. Mutu) meningkatkan teliti maka nilai
pelayanan tata usaha Profesional,

19
Balai Akuntabel, dan
Pemasyarakatan Sinergi dapat
Klas II Amuntai terpenuhi.
yang prima dapat
terpenuhi.

7 Mengetik a. Menerima surat yang harus Terselesaikannya Dalam menerima perintah Pada kegiatan ini Nilai-nilai
surat/dokumen ditanggapi atau menerima perintah atasan pimpinan untuk mengetik misi organisasi yaitu organisasi di Balai
dinas yang perintah pimpinan; dalam pengetikan surat/dokumen dinas saya dengan kualitas Pemasyarakatan
langsung b. Membaca isi dan maksud surat terima dengan etika yang konsep dan Klas II Amuntai
diperintahkan dari surat tersebut atau (Dokumen) baik, memahami terlebih ketepatan waktu dalam mengetik
pimpinan. memahami maksud dari dahulu isi dan maksud dari pengerjaannya maka atau mengkonsep
konsep surat yang akan surat yang akan ditanggapi pelayanan tata usaha surat yang
dikerjakan; atau maksud konsep dari Balai mengutamakan
c. Mengetik surat; surat yang harus saya Pemasyarakatan kecepatan,
d. Menyerahkan surat kepada kerjakan dan diinginkan Klas II Amuntai ketepatan dan
pimpinan untuk oleh pimpinan agar lebih yang prima dapat ketelitian, maka
ditandatangani; efektif dan efisien. terpenuhi. nilai Profesional,
e. Menerima surat yang sudah Dan dalam mengetik surat/ Akuntabel, dan
ditandatangani oleh dokumen tersebut saya akan Sinergi
pimpinan; sangat teliti dalam
f. Diberikan nomor surat keluar menggunakan penulisan
untuk selanjutnya di sesuai dengan ejaan yang

20
masukan ke dalam buku disempurnakan (EYD) dan
ekspedisi pengiriman surat dengan format yang sesuai
keluar; dengan Tata Naskah Dinas
g. Memberikan stampel atau serta akan saya selesaikan
cap basah pada surat; berdasarkan target yang
h. Mengirimkan surat tersebut diperintahkan oleh pimpinan
baik via email maupun tanpa menunda–nunda
layanan ekspedisi (pos). pekerjaan yang dapat
menyebabkan jam kerja
menjadi berlebih, tidak
efektif dan efisien dalam
menggunakan waktu kerja
yang ada. (Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu,
Anti Korupsi)

8 Memeriksa surat a. Membuka email dan Tersedianya Dalam memeriksa email Pada kegiatan ini Nilai-nilai
masuk pada memeriksa surat atau berita informasi secara saya akan cermat supaya misi organisasi yaitu organisasi di Balai
email Balai yang ditujukan untuk Balai cepat tidak ada informasi dan meningkatkan Pemasyarakatan
Pemasyarakatan Pemasyarakatan Klas II (Dokumen) berita terlewat yang pelayanan tata usaha Klas II Amuntai
Klas II Amuntai. Amuntai ditujukan untuk Balai terutama yang dalam memeriksa
b. Menyimpan file surat atau Pemasyarakatan Klas II berhubungan dengan email dengan

21
berita pada folder yang Amuntai. Sebagai bentuk pelaksanaan cermat maka nilai
disediakan untuk menjadi responsibiliti saya akan pembimbingan klien Profesional,
arsip elektronik selalu menyimpan file surat Balai Akuntabel, dan
c. Mencetak surat atau berita tersebut pada arsip Pemasyarakatan Sinergi dapat
yang ditujukan untuk Balai elektronik (digitalisasi) Klas II Amuntai terpenuhi.
Pemasyarakatan Klas II demi menjaga yang prima dapat
Amuntai keefektivitasan dan terpenuhi.
d. Hasil yang sudah dicetak keefisienan dalam
digabungkan dengan surat pengarsipan file surat yang
masuk lainnya untuk diproses masuk melalui email. Dan
lebih lanjut tidak akan menyebarluaskan
jenis informasi yang bersifat
rahasia. (Akuntabilitas,
Etika Publik, Komitmen
Mutu)

9 Menginventarisir a. Menerima surat-surat yang Tersedianya arsip Dalam menginventarisir Dengan kualitas Nilai-nilai
surat masuk dan akan di arsipkan; surat secara cepat surat masuk dan keluar saya pekerjaan yang baik, organisasi di Balai
surat keluar ke b. Menyesuaikan surat-surat saat dibutuhkan akan melakukan maka misi organisasi Pemasyarakatan
sebagai arsip file tersebut berdasarkan kode (Dokumen) pengelolaan arsip secara Balai Klas II Amuntai
kepegawaian. surat; cermat dan tepat sehingga Pemasyarakatan dengan mengelola
c. Mengurutkan sesuai dengan saat dibutuhkan akan Klas II Amuntai arsip kepegawaian
tanggal yang lebih dahulu memerlukan waktu yang dalam meningkatkan secara baik dan

22
masuk; singkat dalam proses pelayanan tata usaha rapi, maka nilai
d. Menyusun surat berserta pencariaanya. dapat terwujud. Profesional,
dengan lampiran jawaban (Akuntabilitas, Komitmen Akuntabilitas dan
atau balasan surat tersebut ke Mutu) Sinergi dapat
dalam ordner. terpenuhi.

23
C. Jadwal Kegiatan Aktualisasi

No. Sumber Kegiatan Waktu Tempat Output


Arahan, dukungan
Menghadap Ka Bapas. 21 April Bapas dari rancangan
1. SKP Klas II aktualisasi/kegiatan
(Mentor sakit) 2016
Amuntai (pengantian
mentor)

Memeriksa surat masuk pada 21 April s/d Bapas Dokumen Foto dari
2. SKP email Balai Pemasyarakatan Klas 13 Mei Klas II Kegiatan
II Amuntai. 2016 Amuntai Aktualisasi

Melakukan pencatatan Surat 21 April s/d Bapas Dokumen Foto dari


Masuk yang ditujukan kepada
3. SKP 13 Mei Klas II Kegiatan
Balai Pemasyarakatan Klas II
2016 Amuntai Aktualisasi
Amuntai.

Melakukan pencatatan surat 21 April s/d Bapas Dokumen Foto dari


4. SKP masuk dengan kartu kendali. 13 Mei Klas II Kegiatan
2016 Amuntai Aktualisasi

Menerima dan mendistribusikan 21 April s/d Bapas Dokumen Foto dari


5. SKP surat masuk sesuai dengan tujuan 13 Mei Klas II Kegiatan
dan peruntukkannya. 2016 Amuntai Aktualisasi

Melakukan pengecekan surat 21 – 22 Bapas Dokumen Foto dari


keluar baik eksternal maupun Klas II Kegiatan
6. SKP internal yang akan dikirim April 2016, Amuntai Aktualisasi
2 – 4 Mei
melalui email atau pos
2016
(ekpedisi).

Melakukan pengiriman surat 22 April & Bapas Dokumen Foto dari


berdasarkan surat keluar berupa Klas II Kegiatan
Litmas, tanggapan, dan surat 02 Mei Amuntai Aktualisasi
7. SKP 2016,
lainnya.
3 – 4 Mei
2016

24
Membuat jadwal piket bulanan 27 April Bapas Dokumen Foto dari
8. SKP pada Balai Pemasyakatan Klas II Klas II Kegiatan
Amuntai. 2016 Amuntai Aktualisasi

Mengetik surat/dokumen dinas 2 Mei, Bapas Dokumen Foto dari


9. SKP yang langsung diperintahkan 12 Mei Klas II Kegiatan
pimpinan. 2016 Amuntai Aktualisasi

Menginventarisir surat masuk 12 Mei Bapas Dokumen Foto dari


10. SKP dan surat keluar ke sebagai arsip Klas II Kegiatan
file kepegawaian. 2016 Amuntai Aktualisasi

D. Realisasi dan Capaian Kegiatan

Selama pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini, seluruhnya hasil


rancangan/tahapan dapat direalisasikan sesuai dengan yang direncanakan dalam
naskah rancangan aktualisasi.
Untuk lebih lengkapnya, berikut ini tabel dari realisasi dan capaian kegiatan aktualisasi
selama 15 hari, yaitu:

Kegiatan/Tahapan Melakukan pencatatan Surat Masuk yang ditujukan kepada Balai


Kegiatan I Pemasyarakatan Klas II Amuntai, dengan tahapannya :
a. Menerima surat masuk yang ditujukan untuk Balai
Pemasyarakatan Klas II Amuntai.
b. Membaca isi surat dengan seksama;
c. Memilah surat masuk berdasarkan sifatnya (penting, segera,
biasa)
d. Mempersiapkan buku agenda;
e. Menuliskan informasi surat masuk kedalam buku agenda
Surat Masuk.

Tanggal Pelaksanaan Kamis, 21 April s/d 13 Mei 2016.


Deskripsi Kegiatan Dalam memilah surat masuk saya akan selalu teliti dan cermat
dan Teknik dengan membaca isi surat tersebut terlebih dahulu berdasarkan
Aktualisasi sifatnya sehingga dalam melakukan pencatatan informasi surat

25
Penerapan Nilai ke dalam buku Agenda Surat Masuk saya akan selalu teliti dan
Dasar ASN cermat agar sesuai dengan tujuannya mencerminkan nilai
Akuntabilitas dan Komitmen Mutu.

Kendala Dalam pencarian kembali surat masuk agak susah mencarinya


karena mesti dilakukan secara manual.

Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan melakukan pencatatan surat
masuk, terwujud nilai Akuntabilitas dan Komitemen Mutu
karena berhubungan dengan tanggung jawab serta waktu
penyelesaian kegiatan tersebut.

Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu meningkatkan pelayanan
visi dan misi tata usaha terutama terhadap ketepatan infomasi yang diberikan
organisasi dalam pencatatan surat masuk serta untuk pencarian surat
kembali dalam memberikan pelayanan prima dapat terpenuhi.

Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


organisasi dalam pencatatan surat masuk menjadi lebih mudah maka nilai
Profesional, Akuntabel, dan Sinergi dapat dipenuhi.

Analisis dampak Apabila dalam melakukan pencatatan surat masuk informasi


yang diberikan tidak sesuai dengan sifatnya (surat penting,
segera, biasa) akan berdampak pada lamanya proses
penyelesaian permintaan surat tersebut.

Solusi/Output Dalam pencatatan surat masuk dapat dilakukan dengan


menggunakan aplikasi dari Microsoft Access Database yang
dapat memudahkan untuk pencarian surat masuk.

Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%


dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto melakukan pencatatan surat masuk secara
manual;
2. Dokumentasi buku agenda surat masuk;
3. Dokumentasi tampilan aplikasi Microsoft Access Database
untuk

26
27
Kegiatan/Tahapan Melakukan pencatatan surat masuk dengan kartu kendali, dengan
Kegiatan II tahapannya :
a. Mempersiapkan kartu kendali (lembar disposisi)
b. Menulis informasi surat masuk pada lembar disposisi.
c. Memberikanlembardisposisiuntukdibacadan
didisposisikan oleh Kabapas.

Tanggal Pelaksanaan Kamis, 21 April s/d 13 Mei 2016.


Deskripsi Kegiatan dan Dalam melaksanakan penulisan informasi saya akan dengan
Teknik Aktualisasi cermat dan teliti sehingga tujuannya dapat tercapai
Penerapan Nilai Dasar mencerminkan nilai Akuntabilitas dan Komitmen Mutu.
ASN

Kendala Kecermatan dan ketelitian dalam melihat isi surat agar sesuai
dengan peruntukkannya.

Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan melakukan pencatatan surat
masuk dengan kartu kendali lembar disposisi terwujud nilai
Akuntabilitas dan Komitmen Mutu karena berhubungan dengan
tanggung jawab dalam dalam memberikan informasi secara
tepat.

Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi ketepatan infomasi yang
visi dan misi organisasi diberikan dalam pencatatan surat masuk untuk dapat
memberikan pelayanan prima dapat terpenuhi.

Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


organisasi mengenai ketepatan informasi yang diberikan maka nilai
Profesional, Akuntabel, dan Sinergi dapat terpenuhi

Analisis dampak Apabila dalam melakukan pencatatan surat masuk informasi


yang diberikan tidak sesuai dengan tujuannya akan berdampak
pada lamanya proses penyelesaian permintaan surat tersebut.

Solusi/Output Setiap individu dalam melaksanakan tugas harus mengutamakan


kecermatan dan ketelitian dalam memberikan informasi agar
surat sampai sesuai dengan peruntukkannya yang dapat
dipertanggung jawabkan.

28
Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%
dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto pencatatan surat masuk dengan kartu
kendali (lembar disposisi).

Kegiatan/Tahapan Menerima dan mendistribusikan surat masuk sesuai dengan


Kegiatan III tujuan dan peruntukkannya, dengan tahapannya :
a. Menerima surat yang telah di disposisi oleh pimpinan
(Kabapas);
b. Mendistribusikan surat yang telah di disposisi ke subsi yang
di tuju.

Tanggal Pelaksanaan Kamis, 21 April s/d 13 Mei 2016.


Deskripsi Kegiatan Dalam melaksanakan pendistribusian surat yang telah di
dan Teknik disposisi oleh pimpinan, saya akan menyerahkan kepada
Aktualisasi masing–masing subseksi dengan mengedepankan etika serta rasa
Penerapan Nilai tanggung jawab dalam menyampaikan surat yang telah di
Dasar ASN disposisi oleh pimpinan tersebut mencerminkan nilai
Akuntabilitas dan Etika Publik.

29
Kendala Kadang surat yang telah di disposisi belum bisa sampai segera
kepada pegawai atau petugas yang ditunjuk dikarena yang
bersangkutan sedang dinas luar.

Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan menerima dan mendistribusikan
surat masuk sesuai dengan tujuan dan peruntukkannya terwujud
nilai Akuntabilitas dan Etika Publik karena berhubungan dengan
tanggung jawab dan sopan santun dalam menerima dan
menyerahkan surat yang telah di disposisi.

Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu membantu proses
visi dan misi pelaksanaan petugas dalam pembimbingan klien (WBP) untuk
organisasi penegakan hukum pada Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
yang prima dapat terpenuhi.

Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


organisasi mengenai terdistribusinya surat masuk sesuai dengan tujuannya
maka nilai Profesional, Akuntabel, dan Sinergi dapat terpenuhi

Analisis dampak Dampak yang terjadi apabila dalam menerima dan


mendistribusikan surat masuk sesuai dengan tujuan dan
peruntukkannya tidak mengedepankan tanggung jawab dan etika
maka subsi yang dimaksud akan menjadi terlambat dalam
melaksanakan proses permintaan surat tersebut.

Solusi/Output Setiap individu yang berada dalam suatu instansi harus mampu
untuk menggutamakan tanggung jawab dalam bekerja, sehingga
apabila pegawai atau petugas yang bersangkutan tidak ada
ditempat maka diserahkan kepada pegawai atau petugas lainnya
yang mempunyai bidang yang sama agar mereka dapat
memberitahukan kepada rekan mereka yang dapat dibuktikan
penerimaannya melalui lembar ekspedisi (hasil print out dari
Microsoft Access Database aplikasi surat masuk).

Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%


dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi menerima surat yang telah didisposisi oleh

30
Kabapas;
2. Dokumentasi foto penerimaan surat (distribusi) kepada subsi
yang dituju.
3. Dokumentasi surat yang telah di disposisi;
4. Dokumentasi rekapitulasi laporan surat masuk sebagai
lembar ekspedisi.

31
Kegiatan/Tahapan Melakukan pengecekan surat keluar baik eksternal maupun
Kegiatan IV internal yang akan dikirim melalui email atau pos (ekpedisi),
dengan tahapannya :

32
a. Memeriksa redaksional isi surat adakah kesalahan ketik;
b. Mencatat ke dalam buku agenda surat keluar;
c. Menyerahkan berkas untuk ditandatangani oleh pimpinan;
d. Menscan hasil surat keluar apabila akan dikirim melalui
email;
e. Mempersiapkan surat keluar yang akan dikirim melalui pos
sesuai dengan tujuannya masing-masing.

Tanggal Pelaksanaan Kamis, 21 s/d 22 April 2016;


Senin, 2 s/d 4 Mei 2016.

Deskripsi Kegiatan Dalam memeriksa surat keluar eksternal maupun internal yang
dan Teknik akan ditandatangani pimpinan saya akan selalu cermat, disiplin,
Aktualisasi bertanggung jawab dengan mengarsipkan pula surat yang sudah
Penerapan Nilai ditandatangani oleh pimpinan mencerminkan nilai Akuntabilitas,
Dasar ASN Komitmen Mutu dan Anti Korupsi.

Kendala Kecepatan, ketepatan dan ketelitian dalam memeriksa


redaksional surat serta mempersiapkan pengiriman surat
tersebut.

Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan pengecekan surat keluar baik
eksternal maupun internal yang akan dikirim melalui email atau
pos (ekpedisi) terwujud nilai Akuntabilitas, Komitmen Mutu dan
Anti Korupsi karena berhubungan dengan tanggung jawab dalam
kedisiplinan pengerjaan kegiatan tersebut secara cermat.

Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu melalui persuratan, baik
visi dan misi untuk internal dan eksternal kepada Instansi terkait pada Balai
organisasi Pemasyarakatan Klas II Amuntai dalam memberikan pelayanan
yang prima dapat terpenuhi.

Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


organisasi dengan melakukan pengecekan surat keluar yang mengutamakan
kecepatan, ketepatan dan ketelitian maka nilai Profesional,
Akuntabel, dan Sinergi dapat terpenuhi.

Analisis dampak Apabila dalam melakukan kegiatan pengecekan surat keluar baik
33
eksternal maupun internal yang akan dikirim melalui email atau
pos (ekpedisi) tidak mempunyai tanggung jawab serta
berdisiplin maka pengerjaan kegiatan tersebut akan menjadi
terlambat.

Solusi/Output Setiap individu yang berkerja pada instansi harus mempunyai


tanggung jawab serta disiplin dalam melaksanakan suatu
pekerjaan yang sudah menjadi tanggung jawabnya. Terutama
yang berhubungan dengan kepentingan orang banyak.

Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%


dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto melakukan pengecekan serta
mempersiapkan surat yang akan dikirim.

Kegiatan/Tahapan Melakukan pengiriman surat berdasarkan surat keluar berupa


Kegiatan V Litmas, tanggapan, dan surat lainnya, dengan tahapannya :
a. Memeriksa tanda tangan pimpinan terhadap surat yang akan
dikirim;

34
b. Melakukan scan dokumen yang akan dikirimkan sebagai
arsip elektronik;
c. Menyesuaikan jumlah dokumen yang akan dikirim sesuai
dengan yang tercantum pada buku ekspedisi;
d. Mengirimkan dokumen berupa Litmas, tanggapan dan surat
lainnya melalui pos atau email sesuai dengan tujuannya.

Tanggal Pelaksanaan Jum’at, 22 April 2016;


Senin, 2 Mei 2016.

Deskripsi Kegiatan Dalam memeriksa tanda tangan pada dokumen yang akan di
dan Teknik kirim saya akan teliti, cermat, efektif dan efisien begitupun
Aktualisasi dalam memeriksa kesesuaian jumlah dan data dokumen tersebut
Penerapan Nilai yang tercantum pada buku ekspedisi sebagai rasa tanggung
Dasar ASN jawab. Yang terakhir, saya menjaga sopan santun dan etika yang
benar dalam menyerahkan dokumen yang telah siap dikirimkan
mencerminkan nilai Akuntabilitas, Etika Publik dan Komitmen
Mutu.

Kendala Kurang koordinasinya setiap subsi dalam pengiriman surat.


Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan melakukan pengiriman surat
berdasarkan surat keluar berupa Litmas, tanggapan, dan surat
lainnya terwujud nilai Akuntabilitas, Etika Publik dan Komitmen
Mutu karena berhubungan dengan tanggung jawab dalam
pelaksanaan tugas dan ketelitian dalam pengerjaannya.

Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi dalam ketepatan waktu
visi dan misi pengiriman surat untuk meningkatkan pelayanan tata usaha Balai
organisasi Pemasyarakatan Klas II Amuntai yang prima dapat terpenuhi.

Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


organisasi dalam melakukan pengiriman surat bisa diminimalisir
keterlambatan pengiriman maka nilai Profesional, Akuntabel,
dan Sinergi dapat terpenuhi.

Analisis dampak Dampak yang terjadi apabila pengiriman surat keluar berupa
Litmas, tanggapan, dan surat lainnya menjadi terlambat maka

35
citra instansi dan diri sendiri menjadi tidak baik.
Solusi/Output Untuk pengiriman surat keluar berupa Litmas, tanggapan, dan
surat lainnya tepat waktu, maka setiap pegawai harus memiliki
kesadaran dan integritas tinggi dalam menyelesaikan tugas-tugas
mereka sehingga pengiriman surat dapat dilaksanakan secara
serempak dan tidak terlambat.

Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%


dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto melakukan persiapan pengiriman surat
keluar;
2. Dokumentasi surat yang akan dikirim dan lembar
ekspedisinya;
3. Dokumentasi foto melaksanakan pengiriman surat keluar
melalui kantor pos.

36
Kegiatan/Tahapan Membuat jadwal piket bulanan pada Balai Pemasyakatan Klas II
Kegiatan VI Amuntai, dengan tahapannya :
a. Membuat konsep jadwal piket;
b. Mencetak jadwal piket;
c. Menyerahkan berkas untuk ditandatangani oleh pimpinan
(Kabapas);
d. Membagikan jadwal piket ke setiap subsi.

Tanggal Pelaksanaan Rabu, 27 April 2016.


Deskripsi Kegiatan Dalam pembuatan jadwal piket saya akan lebih cermat dan teliti
dan Teknik serta sesuai dengan konsep yang telah dibuat agar lebih efektif
Aktualisasi dan efisien mencerminkan nilai Akuntabilitas dan Komitmen
Penerapan Nilai Mutu.
Dasar ASN

Kendala Pergantian petugas piket yang tidak sesuai dengan jadwal.


Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan pembuatan jadwal piket bulanan

37
pada Balai Pemasyakatan Klas II Amuntai terwujud nilai
Akuntabilitas dan Komitmen Mutu karena berhubungan dengan
tanggung jawab dalam pembuatannya dan teliti untuk dapat lebih
efektif dan efisien bisa dilakukan dengan penggunaan kertas
bekas di dalam pembuatan konsep surat sehingga tidak
berdampak pada pemborosan alat tulis kantor (ATK).

Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi dengan kualitas pekerjaan
visi dan misi pembuatan jadwal piket yang cepat dan cermat maka dalam
organisasi meningkatkan pelayanan tata usaha Balai Pemasyarakatan Klas
II Amuntai yang prima dapat terpenuhi.

Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


organisasi dalam membuat jadwal piket dengan cermat dan teliti maka nilai
Profesional, Akuntabel, dan Sinergi dapat terpenuhi.

Analisis dampak Dalam pembuatan jadwal piket kadang terjadi pertukaran


petugas piket yang menyebabkan kebingungan dalam penetapan
petugas berikutnya.

Solusi/Output Untuk pembuatan jadwal piket sebaiknya petugas berkoordinasi


dengan petugas piket terakhir agar bisa menetapkan petugas
selanjutnya dan dalam kegiatannya melaporkan kepada kepala,
pengawas piket dan petugas piket yang sedang jaga apabila tidak
bisa berhadir (koordiansi).

Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%


dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto pembuatan jadwal piket;
2. Dokumentasi foto pembagian jadwal piket pada setiap subsi.

38
Kegiatan/Tahapan Mengetik surat/dokumen dinas yang langsung diperintahkan
Kegiatan VII pimpinan, dengan tahapannya :
a. Menerima surat yang harus ditanggapi atau menerima
perintah pimpinan;
b. Membaca isi dan maksud dari surat tersebut atau memahami
maksud dari konsep surat yang akan dikerjakan;
c. Mengetik surat;

39
d. Menyerahkan surat kepada pimpinan untuk ditandatangani;
e. Menerima surat yang sudah ditandatangani oleh pimpinan;
f. Diberikan nomor surat keluar untuk selanjutnya di masukan
ke dalam buku ekspedisi pengiriman surat keluar;
g. Memberikan stampel atau cap basah pada surat;
h. Mengirimkan surat tersebut baik via email maupun layanan
ekspedisi (pos).

Tanggal Pelaksanaan Senin, 2 Mei 2016;


Kamis, 12 Mei 2016.

Deskripsi Kegiatan Dalam menerima perintah pimpinan untuk mengetik


dan Teknik surat/dokumen dinas saya terima dengan etika yang baik,
Aktualisasi memahami terlebih dahulu isi dan maksud dari surat yang akan
Penerapan Nilai ditanggapi atau maksud konsep dari surat yang harus saya
Dasar ASN kerjakan dan diinginkan oleh pimpinan agar lebih efektif dan
efisien. Serta dalam mengetik surat/dokumen tersebut saya akan
sangat teliti dalam menggunakan penulisan sesuai dengan ejaan
yang disempurnakan (EYD) dan dengan format yang sesuai
dengan Tata Naskah Dinas juga akan saya selesaikan
berdasarkan target yang diperintahkan oleh pimpinan tanpa
menunda–nunda pekerjaan yang dapat menyebabkan jam kerja
menjadi berlebih, tidak efektif dan efisien dalam menggunakan
waktu kerja yang ada yang mencerminkan nilai Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi.

Kendala Ketelitian dalam pengetikan surat/dokumen dinas yang langsung


diperintahkan pimpinan.

Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan

Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu dengan kualitas konsep
visi dan misi dan ketepatan waktu pengerjaannya maka pelayanan tata usaha
organisasi Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai yang prima dapat
terpenuhi.

Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


40
organisasi dalam mengetik atau mengkonsep surat yang mengutamakan
kecepatan, ketepatan dan ketelitian, maka nilai Profesional,
Akuntabel, dan Sinergi

Analisis dampak Apabila dalam melakukan pengetikan surat/dokumen dinas yang


langsung diperintahkan pimpinan kurang efektif dan tidak teliti
akan berdampak pada proses penyelesaian surat menyurat dalam
waktu lama. Selain itu kekurang efisienan dalam pembuatan
surat balasan akan berdampak pada pemborosan alat tulis kantor
(ATK).

Solusi/Output Dalam pengetikan surat/dokumen dinas yang langsung


diperintahkan pimpinan harus dilakukan dengan teliti dan
memperhitungkan tata naskah kedinasan dan menggunakan
bahasa Indonesia dengan baik dan benar.

Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%


dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto pengerjaan Laporan Kamtib Bulan April
Tahun 2016;
2. Dokumen Laporan Kamtib Bulan April Tahun 2016.

41
Kegiatan/Tahapan Memeriksa surat masuk pada email Balai Pemasyarakatan Klas
Kegiatan VIII II Amuntai, dengan tahapannya :
a. Membuka email dan memeriksa surat atau berita yang
ditujukan untuk Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai;
b. Menyimpan file surat atau berita pada folder yang disediakan
untuk menjadi arsip elektronik;
c. Mencetak surat atau berita yang ditujukan untuk Balai
Pemasyarakatan Klas II Amuntai;
d. Hasil yang sudah dicetak digabungkan dengan surat masuk
lainnya untuk diproses lebih lanjut.

Tanggal Pelaksanaan Kamis, 21 April s/d 13 Mei 2016.


Deskripsi Kegiatan Dalam memeriksa email saya akan cermat supaya tidak ada
dan Teknik informasi dan berita terlewat yang ditujukan untuk Balai
Aktualisasi Pemasyarakatan Klas II Amuntai. Sebagai bentuk responsibiliti
Penerapan Nilai saya akan selalu menyimpan file surat tersebut pada arsip
Dasar ASN elektronik (digitalisasi) demi menjaga keefektivitasan dan
keefisienan dalam pengarsipan file surat yang masuk melalui
email. Dan tidak akan menyebarluaskan jenis informasi yang
bersifat rahasia tercermin nilai Akuntabilitas, Etika Publik dan
Komitmen Mutu.

Kendala Tidak terbacanya email yang telah masuk dikarenakan telah di


buka oleh pegawai lainnya.

Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan memeriksa surat masuk pada
email Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai terwujud nilai
Akuntabilitas, Etika Publik dan Komitmen Mutu dikarenakan
sebagai bentuk tanggung jawab terhadap perintah yang telah
diberikan kepada saya.

Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu meningkatkan pelayanan
visi dan misi tata usaha terutama yang berhubungan dengan pelaksanaan
organisasi pembimbingan klien Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
yang prima dapat terpenuhi.

42
Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
organisasi dalam memeriksa email dengan cermat maka nilai Profesional,
Akuntabel, dan Sinergi dapat terpenuhi.

Analisis dampak Apabila dalam memeriksa surat masuk pada email Balai
Pemasyarakatan Klas II Amuntai tidak terbaca sehingga
informasi yang dikirimkan mejadi tertunda (terlambat)
pemberitahuannya dikarenakan semua surat di tujukan kepada
email kantor.

Solusi/Output Dalam memeriksa surat masuk pada email Balai Pemasyarakatan


Klas II Amuntai sebaiknya lebih teliti sehingga tidak ada satu
informasi pun yang dikirimkan terlewat. Dan juga dengan
penunjukkan langsung petugas yang mengelola email kantor
tersebut.

Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%


dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto saat pengecekan surat masuk pada email
kantor.

43
Kegiatan/Tahapan Menginventarisir surat masuk dan surat keluar ke sebagai arsip
Kegiatan IX file kepegawaian, dengan tahapannya :
a. Menerima surat-surat yang akan di arsipkan;
b. Menyesuaikan surat-surat tersebut berdasarkan kode surat;
c. Mengurutkan sesuai dengan tanggal yang lebih dahulu
masuk;
d. Menyusun surat berserta dengan lampiran jawaban atau
balasan surat tersebut ke dalam ordner.

Tanggal Pelaksanaan Kamis, 12 Mei 2016


Deskripsi Kegiatan Dalam menginventarisir surat masuk dan keluar saya akan
dan Teknik melakukan pengelolaan arsip secara cermat dan tepat sehingga
Aktualisasi saat dibutuhkan akan memerlukan waktu yang singkat dalam
Penerapan Nilai proses pencariaanya tercermin nilai Akuntabilitas dan Komitmen
Dasar ASN Mutu.

Kendala Berkas pegawai ataupun yang lainnya bisa hilang/tercecer.


Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan menginventarisir surat masuk
dan surat keluar ke sebagai arsip file kepegawaian terwujud nilai
Akuntabilitas dan Komitmen Mutu dikarenakan berhubungan
dengan tanggung jawab dan kedisiplinan dalam pengarsipannya.

Kontribusi terhadap Dengan kualitas pekerjaan yang baik, maka misi organisasi Balai
visi dan misi Pemasyarakatan Klas II Amuntai dalam meningkatkan pelayanan
organisasi tata usaha dapat terwujud.

Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai


organisasi dengan mengelola arsip kepegawaian secara baik dan rapi, maka
nilai Profesional, Akuntabilitas dan Sinergi dapat terpenuhi.

Analisis dampak Dampak yang terjadi dalam mengelola arsip kepegawaian adalah
kurangnya kesadaran bahwa setiap arsip kepegawaian itu
sangatlah penting. Arsip kepegawaian akan menjadi kurang
rapi/berantakan apabila tidak dikelola dengan telaten dan teliti.
Hal ini akan menyebabkan berkas pegawai hilang/tercecer
karena tidak sesuai dengan tempatnya.

44
Solusi/Output Dalam mengelola arsip kepegawaian harus mengutamakan
ketelitian dan ketelatenan dari petugas untuk meminimalisir
kesalahan di dalam pengelolaa arsip kepegawaian sehingga
berkas kepegawaian tidak ada yang hilang/tercecer karena
arsip/berkas kepegawaian telah tersusun rapi sesuai dengan
tempatnya.

Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%


dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto pemilahan surat berdasarkan kode-kode
suratnya;
2. Dokumentasi foto penyusunan surat yang telah dilampirkan
jawabannya kedalam ordner.

45
46
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Demikian rancangan aktualisasi berisi rancangan kegiatan yang akan di

lakukan di unit kerja dapat digunakan oleh peserta diklat dalam mengaktualisasikan

nilai-nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti

Korupsi (ANEKA). Laporan aktualisasi ini di harapkan mampu meningkatkan

kinerja peserta diklat dalam menjalakan tugas dan fungsi di instansi tempat bekerja.

Sehingga Aparatur Sipil Negara sebagai pelaksana kebijakan publik dapat terlaksana

dengan sangat baik dan membawa manfaat yang besar yang membuat citra negatif

yang selama ini berkembang secara perlahan hilang dan menjadikan citra publik yang

kembali baik

B. Saran
Melalui kegiatan aktualisasi nilai-nilai ASN ini dapat menanamkan nilai dasar

ANEKA karna sangat perlu untuk diterapkan sedini mungkin tidak hanya oleh

pelaksana tetapi juga oleh pihak-pihak lain karena melalui penanaman nilai ini,

begitu banyak manfaat yang bisa kita peroleh seperti berubahnya sikap menjadi lebih

baik berlandaskan nilai luhur, terlaksananya pelayanan yang prima yang diidamkan

oleh masyarakat, terbentuknya system yang lebih baik dan begitu banyak manfaat

jangka panjang yang bisa kita peroleh seperti terbentuknya pribadi yang lebih baik

yang sangat dibutuhkan untuk membangun bangsa dan Negara Indonesia, semakin

meningkatnya pelayanan publik yang prima dan tentunya akan selalu terjaga

kualitasnya, terciptanya system yang lebih baik yang dapat dijalankan untuk masa

yang panjang.

47
DAFTAR PUSTAKA

Basseng dan Bayu Hikmat Purwana, 2015. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai
Negeri Sipil, Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara.
LAN 2015. Etika Publik, Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Kusumasari, Bevaola, dkk. 2015. Akuntabilitas, Modul Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Latief, Yudi, dkk. 2015. Nasionalisme, Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan
Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Republik Indonesia, 2014. Undang – Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara, Jakarta: Sekretariat Negara.
Tim Penulis Komisi Pemberantasan Korupsi. 2015. Anti Korupsi, Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Tjutju Yuniarsih dan Muhammad Taufiq. 2015. Komitmen Mutu, Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

48

Вам также может понравиться