Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
DISUSUN OLEH
NAMA :
NIP :
KELAS :
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT atas segala berkat limpahan
rahmat dan karunia-Nya yang diberikan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN yang merupakan salah satu persyaratan untuk
menyelesaikan Diklat Prajabatan Golongan III Tahun Anggaran 2016 dengan pola baru
selesai dengan baik. Penulis juga telah banyak sekali mendapat bantuan yang diberikan
dari berbagai pihak, baik berupa bimbingan, dukungan dan saran-saran yang sangat
berharga, oleh sebab itu dalam kesempatan ini saya menyampaikan rasa terima kasih dan
Semoga kegiatan Diklat Prajabatan ini dapat menjadi solusi untuk membentuk ASN
yang berkualitas dalam menjalankan pelayanan publik dan Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai
Dasar Profesi pada Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai dapat memberikan manfaat bagi
para pembaca. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun agar tercipta laporan aktualisasi yang lebih berkualitas.
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................................... 1
A. Kesimpulan ...........................................................................................33
B. Saran .....................................................................................................33
DAFTAR PUSAKA ................................................................................................... 34
LAMPIRAN-LAMPIRAN ........................................................................................ 35
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sebuah negara yang merdeka dan berdaulat, birokrasi
mempunyai peranan dan fungsi penting dalam menjalankan kehidupan di suatu
negara. Namun, besarnya pengaruh kekuasaan dan politik mengakibatkan birokrasi
tidak profesional atau mandul. Birokrasi dengan kultur yang dibangunnya, cenderung
lebih sibuk melayani penguasa daripada menjalankan fungsi utamanya sebagai
pelayan masyarakat. Oleh karena itu diadakan Reformasi Birokrasi, salah satunya
dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara selanjutnya disebut UU ASN. UU ASN menyebutkan bahwa ASN memiliki
peranan yang sangat penting dalam mewujudkan cita-cita dan tujuan negara
sebagaimana tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945. Fungsi ASN, yaitu sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik, perekat dan pemersatu bangsa.
Dalam menjalani tugas dan fungsinya ASN sebagai perencana, pelaksana, dan
pengawas penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan pembangunan nasional
melalui pelaksanaan kebijakan dan pelayanan publik diharapkan dapat bertindak
profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi dan
nepotisme. Untuk dapat membentuk sosok tersebut perlu dilaksanakan pembinaan
melalui jalur Pendidikan dan Pelatihan (Diklat). Peraturan Pemerintah Nomor 101
Tahun 2000 tentang pendidikan dan pelatihan jabatan pegawai negeri sipil ditetapkan
bahwa salah satu jenis diklat yang strategis untuk mewujudkan PNS yang profesional
yaitu melalui diklat prajabatan. Diklat dilaksanakan dalam rangka membentuk nilai-
nilai dasar (basic value) ASN, sikap dan perilaku disiplin PNS dan pengetahuan
tentang kedudukan peran PNS dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Peserta Diklat Prajabatan Tahun 2016, selain melakukan pembelajaran di
dalam kampus (on campus) juga menyusun sebuah rancangan dan mengaktualisasi
kegiatan yang mengandung nilai–nilai dasar profesi ASN di instansi tempat bekerja
4
atau di tempat magang (off campus). Nilai–nilai dasar yang dimaksud antara lain
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi
(ANEKA).
Peserta Diklat tidak hanya diwajibkan untuk memahami nilai–nilai dasar
ANEKA, namun juga menjadikan kelima nilai-nilai dasar ini sebagai seperangkat
prinsip yang menjadi landasan dalam menjalankan profesi sebagai ASN,
dilingkungan tempat kerja masing-masing sehingga diharapkan dapat membentuk
karakter ASN yang kuat yang mampu bersikap dan bertindak profesional dalam
melayani masyarakat.
Untuk mewujudkan kelima nilai dasar ini peserta diklat diwajibkan untuk
melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan antara lain:
1. Membuat rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar (ANEKA),
2. Mempresentasikan rancangan aktualisasi tersebut,
3. Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar di tempat tugas/magang,
4. Mempresentasikan hasil dan membuat laporan akhir aktualisasi,
5. Menyusun rencana aksi aktualisasi nilai-nilai dasar di tempat bertugas.
B. Tujuan
Program aktualisasi nilai-nilai dasar ASN memiliki maksud dan tujuan
sebagai berikut :
1. Memenuhi persyaratan kelulusan pada Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan
Golongan III Pola Transisi Gelombang I Kementerian Hukum dan HAM Tahun
2016.
2. Mengaplikasikan nilai-nilai dasar akuntabilitas, nasionalisme, etika publik,
komitmen mutu dan anti korupsi (ANEKA) dalam melaksanakan tugas sehari-
hari pada Jabatan Fungsional Umum Pengelola Arsip Kepegawaian di Balai
Pemasyarakatan Klas II Amuntai.
3. Untuk membentuk karakter PNS berdasarkan nilai–nilai dasar ASN sehingga
dapat meningkatkan kualitas pekerjaan sehingga PNS mempunyai peran dan
fungsi yang nyata dalam penyelenggaraan pemerintahan.
5
C. Ruang Lingkup
Penulisan ini dibatasi pada kegiatan yang mengandung nilai-nilai dasar ASN
yaitu akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi pada
Bagian Tata Usaha Balai Pemasyakatan Klas II Amuntai dengan adanya kontribusi
pada Visi dan Misi organisasi dan penguatan nilai–nilai organisasi Kementerian
Hukum dan HAM, Kami PASTI ! (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan,
Inovatif).
6
BAB II
DESKRIPSI ORGANISASI
Perlu diketahui bahwa sistem Pemasyarakatan pertama kali lahir pada tanggal
27 April 1964. Awalnya proses pembinaan narapidana untuk kembali ke masyarakat
hanya dilaksanakan melalui pembinaan dalam lembaga oleh Lapas. Dalam
perkembangannya proses reintegrasi sosial narapidana dengan masyarakat
dilaksanakan melalui 2 jalur yakni pembinaan dalam Lembaga oleh Lapas dan
pembinaan luar lembaga oleh Balai Bispa (Bimbingan Kemasyarakatan dan
Pengentasan Anak). Bispa sebagai salah satu unit pemasyarakatan di bidang
Bimbingan Kemasyarakatan dan Pengentasan Anak, pertama-tama lahir pada tahun
1966 di Jakarta. Kala itu bertempat di Kantor Direktorat Jenderal Bina Tuna Warga
Pusat dengan jumlah personalnya baru 3 orang yaitu Bapak Amir Mahdum,Bc.SW
sebagai Ketua dan dibantu oleh Bapak Sumarsono,Bc.SW dan Bapak Bahtiar
Ibrahim,Bc.SW. Dasar hukum pendiriannya Bispa Bandung, Cirebon, Yogyakarta,
Surabaya, Semarang dan Kantor Bispa Direktorat Jenderal Bina Tuna Warga Pusat
dihapus dan digantikan/didirikan Kantor Balai Bispa Jakarta Pusat, Jakarta Barat
Selatan dan Jakarta Timur Utara.
Selanjutnya pada tahun 1971 dibuka Balai Bispa Surakarta (Solo) dan
Malang. Pada tahun 1977 dibuka lagi Balai Bispa Purwokerto, Pekalongan, Wates,
7
Wonosari, Madiun, Kediri, Pekanbaru, Pati dan lain-lain. Awal tahun 2000
pembangunan sampai dengan Banjarmasin, Denpasar, Mataram, Ujung Pandang
(Makasar), Medan, Palembang,
2
Balai Pemasyarakatan klas II Amuntai menempati lahan seluas 450m yang
berlokasi di Jalan Negara Dipa No. 455 Kelurahan Sungai Malang Kecamatan
Amuntai Tengah Kabupaten Hulu Sungai Utara Provinsi Kalimantan Selatan. Berikut
adalah gambar Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara.
8
Gambar 2.
Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
9
Gambar 3.
Pembagian Wilayah Kerja Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
10
Untuk mewujudkan visi di atas Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II
Amuntai menetapkan misi, yaitu:
Sedangkan untuk motto yang dipegang oleh setiap pegawai pada Balai
Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II Amuntai adalah:
Struktur organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian
serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan
kegiatan operasional untuk mencapai tujuan yang di harapakan dan di inginkan.
Struktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan
11
antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi
dibatasi. Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan hubungan
wewenang siapa melapor kepada siapa, jadi ada satu pertanggung jawaban apa yang
akan di kerjakan.
Tugas pokok organisasi yang ada pada Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
Kepala Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas II Amuntai dalam melaksanakan tugas
dibantu 3 (tiga) orang pejabat yang terdiri dari:
12
1. Kepala Urusan Tata Usaha
2. Kepala Sub Seksi Bimbingan Klien Dewasa
3. Kepala Sub Seksi Bimbingan Klien Anak
13
BAB III
AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau
institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Ini berarti
akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai, baik oleh
individu, kelompok maupun institusi itu sendiri dan harus ada bentuk laporannya.
2. Nasionalisme
Nasionalisme adalah pondasi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk
mengaktualisasikan dalam menjalankan fungsi dan tugasnya dengan orientasi
mementingkan kepentingan publik, bangsa dan negara atau sering juga diartikan
sebagai paham kebangsaan. Pada dasarnya Nasionalisme merupakan paham untuk
mencintai, mengunggulkan, dan membanggakan bangsanya sendiri dalam setiap
aspek bernegara sedangkan dalam arti luas nasionalisme merupakan pandangan
tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan Negara, dan sekaligus
menghormati bangsa lain.
3. Etika Publik
Etika Publik adalah refleksi atas standar/norma yang menentukan baik/buruk,
benar/salah perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik
dalam rangka menjalankan tugas maupun tanggung jawab pelayanan publik.
14
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan
berorientasi pada kualitas hasil. Adapun nilai-nilai komitmen mutu antara lain:
mengedepankan komitmen terhadap kualitas pelayanan, memberikan kepuasan
pelayanan kepada publik serta memunculkan kreatifitas dan inovasi di dalam
pelayanan kepada publik.
5. Anti Korupsi
Anti korupsi adalah suatu tindakan yang diambil untuk menolak dan melawan
kegiatan yang bersifat melanggar hukum dan aturan yang telah ditetapkan, yaitu
kegiatan yang mementingkan diri sendiri, mengambil yang bukan haknya, merugikan
bangsa khususnya dan masyarakat pada umumnya. Dengan kata lain anti korupsi
adalah tindakan atau gerakan yang dilakukan untuk memberantas segala tingkah laku
atau tindakan yang melawan norma-norma dengan tujuan memperoleh keuntungan
pribadi, merugikan negara dan masyarakat baik secara langsung maupun tidak.
15
B. Rancangan Kegiatan
Dalam membuat penyusunan rancangan penyusunan aktualisasi ini, peserta mengambil sumber dari SKP sebagai dasar dalam pelaksanaan aktualisasi
saat di tempat tugas/magang dengan rincian sebagai berikut :
16
2 Melakukan a. Mempersiapkan kartu kendali Terinformasinya Dalam melaksanakan Pada kegiatan ini Nilai-nilai
pencatatan surat (lembar disposisi) surat masuk penulisan informasi saya misi organisasi organisasi di Balai
masuk dengan b. Menulis informasi surat tersebut sesuai akan dengan cermat dan ketepatan infomasi Pemasyarakatan
kartu kendali. masuk pada lembar disposisi. dengan teliti sehingga tujuannya yang diberikan Klas II Amuntai
c. Memberikan lembar disposisi kepentingannya dapat tercapai. dalam pencatatan mengenai
untuk dibaca dan (Dokumen) (Akuntabilitas, Komitmen surat masuk untuk ketepatan informasi
didisposisikan oleh Kabapas. Mutu) dapat memberikan yang diberikan
pelayanan prima maka nilai
dapat terpenuhi. Profesional,
Akuntabel, dan
Sinergi dapat
terpenuhi
3 Menerima dan a. Menerima surat yang telah di Terlaksananya Dalam melaksanakan Pada kegiatan ini Nilai-nilai
mendistribusikan disposisi oleh pimpinan pendistribusian pendistribusian surat yang misi organisasi yaitu organisasi di Balai
surat masuk (Kabapas); surat masuk telah di disposisi oleh membantu proses Pemasyarakatan
sesuai dengan b. Mendistribusikan surat yang dengan baik pimpinan, saya akan pelaksanaan petugas Klas II Amuntai
tujuan dan telah di disposisi ke subsi (Dokumen) menyerahkan kepada dalam mengenai
peruntukkannya. yang di tuju. masing–masing subseksi pembimbingan klien terdistribusinya
dengan mengedepankan (WBP) untuk surat masuk sesuai
etika serta rasa tanggung penegakan hukum dengan tujuannya
jawab dalam menyampaikan pada Balai maka nilai
surat yang telah di disposisi Pemasyarakatan Profesional,
17
oleh pimpinan tersebut. Klas II Amuntai Akuntabel, dan
(Akuntabilitas, Etika yang prima dapat Sinergi dapat
Publik) terpenuhi. terpenuhi
4 Melakukan a. Memeriksa redaksional isi Meminimalisir Dalam memeriksa surat Pada kegiatan ini Nilai-nilai
pengecekan surat adakah kesalahan ketik; kesalahan ketik keluar eksternal maupun misi organisasi yaitu organisasi di Balai
surat keluar baik b. Mencatat ke dalam buku dalam pembuatan internal yang akan melalui persuratan, Pemasyarakatan
eksternal agenda surat keluar; surat yang akan ditandatangani pimpinan baik untuk internal Klas II Amuntai
maupun internal c. Menyerahkan berkas untuk dikirim saya akan selalu cermat, dan eksternal kepada dengan melakukan
yang akan ditandatangani oleh (Dokumen) disiplin, bertanggung jawab Instansi terkait pada pengecekan surat
dikirim melalui pimpinan; dengan mengarsipkan pula Balai keluar yang
email atau pos d. Menscan hasil surat keluar surat yang sudah Pemasyarakatan mengutamakan
(ekpedisi). apabila akan dikirim melalui ditandatangani oleh Klas II Amuntai kecepatan,
email; pimpinan agar sesuai dalam memberikan ketepatan dan
e. Mempersiapkan surat keluar dengan pasal 5 UU ASN pelayanan yang ketelitian maka
yang akan dikirim melalui tentang kode etik dan kode prima dapat nilai Profesional,
pos sesuai dengan tujuannya perilaku ASN. terpenuhi. Akuntabel, dan
masing-masing. (Akuntabilitas, Komitmen Sinergi dapat
Mutu, Anti Korupsi) terpenuhi.
5 Melakukan a. Memeriksa tanda tangan Proses Dalam memeriksa tanda Pada kegiatan ini Nilai-nilai
pengiriman surat pimpinan terhadap surat yang pengiriman surat tangan pada dokumen yang misi organisasi organisasi di Balai
berdasarkan akan dikirim; dapat terlaksana akan dikirim saya akan dalam ketepatan Pemasyarakatan
surat keluar b. Melakukan scan dokumen dengan baik teliti, cermat, efektif dan waktu pengiriman Klas II Amuntai
18
berupa Litmas, yang akan dikirimkan sebagai (Dokumen) efisien begitupun dalam surat untuk dalam melakukan
tanggapan, dan arsip elektronik; memeriksa kesesuaian meningkatkan pengiriman surat
surat lainnya. c. Menyesuaikan jumlah jumlah dan data dokumen pelayanan tata usaha bisa diminimalisir
dokumen yang akan dikirim tersebut yang tercantum Balai keterlambatan
sesuai dengan yang tercantum pada buku ekspedisi sebagai Pemasyarakatan pengiriman maka
pada buku ekspedisi; rasa tanggung jawab. Yang Klas II Amuntai nilai Profesional,
d. Mengirimkan dokumen terakhir, saya menjaga yang prima dapat Akuntabel, dan
berupa Litmas, tanggapan dan sopan santun dan etika yang terpenuhi. Sinergi dapat
surat lainnya melalui pos atau benar dalam menyerahkan terpenuhi.
email sesuai dengan dokumen yang telah siap
tujuannya. dikirimkan. (Akuntabilitas,
Etika Publik, Komitmen
Mutu)
6 Membuat jadwal a. Membuat konsep jadwal Tersediannya Dalam pembuatan jadwal Pada kegiatan ini Nilai-nilai
piket bulanan piket; jadwal piket piket saya akan lebih cermat misi organisasi organisasi di Balai
pada Balai b. Mencetak jadwal piket; bulanan dan teliti serta sesuai dengan dengan kualitas Pemasyarakatan
Pemasyakatan c. Menyerahkan berkas untuk (Dokumen) konsep yang telah dibuat pekerjaan pembuatan Klas II Amuntai
Klas II Amuntai. ditandatangani oleh pimpinan agar lebih efektif dan jadwal piket yang dalam membuat
(Kabapas); efisien. cepat dan cermat jadwal piket
d. Membagikan jadwal piket ke (Akuntabilitas, Komitmen maka dalam dengan cermat dan
setiap subsi. Mutu) meningkatkan teliti maka nilai
pelayanan tata usaha Profesional,
19
Balai Akuntabel, dan
Pemasyarakatan Sinergi dapat
Klas II Amuntai terpenuhi.
yang prima dapat
terpenuhi.
7 Mengetik a. Menerima surat yang harus Terselesaikannya Dalam menerima perintah Pada kegiatan ini Nilai-nilai
surat/dokumen ditanggapi atau menerima perintah atasan pimpinan untuk mengetik misi organisasi yaitu organisasi di Balai
dinas yang perintah pimpinan; dalam pengetikan surat/dokumen dinas saya dengan kualitas Pemasyarakatan
langsung b. Membaca isi dan maksud surat terima dengan etika yang konsep dan Klas II Amuntai
diperintahkan dari surat tersebut atau (Dokumen) baik, memahami terlebih ketepatan waktu dalam mengetik
pimpinan. memahami maksud dari dahulu isi dan maksud dari pengerjaannya maka atau mengkonsep
konsep surat yang akan surat yang akan ditanggapi pelayanan tata usaha surat yang
dikerjakan; atau maksud konsep dari Balai mengutamakan
c. Mengetik surat; surat yang harus saya Pemasyarakatan kecepatan,
d. Menyerahkan surat kepada kerjakan dan diinginkan Klas II Amuntai ketepatan dan
pimpinan untuk oleh pimpinan agar lebih yang prima dapat ketelitian, maka
ditandatangani; efektif dan efisien. terpenuhi. nilai Profesional,
e. Menerima surat yang sudah Dan dalam mengetik surat/ Akuntabel, dan
ditandatangani oleh dokumen tersebut saya akan Sinergi
pimpinan; sangat teliti dalam
f. Diberikan nomor surat keluar menggunakan penulisan
untuk selanjutnya di sesuai dengan ejaan yang
20
masukan ke dalam buku disempurnakan (EYD) dan
ekspedisi pengiriman surat dengan format yang sesuai
keluar; dengan Tata Naskah Dinas
g. Memberikan stampel atau serta akan saya selesaikan
cap basah pada surat; berdasarkan target yang
h. Mengirimkan surat tersebut diperintahkan oleh pimpinan
baik via email maupun tanpa menunda–nunda
layanan ekspedisi (pos). pekerjaan yang dapat
menyebabkan jam kerja
menjadi berlebih, tidak
efektif dan efisien dalam
menggunakan waktu kerja
yang ada. (Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu,
Anti Korupsi)
8 Memeriksa surat a. Membuka email dan Tersedianya Dalam memeriksa email Pada kegiatan ini Nilai-nilai
masuk pada memeriksa surat atau berita informasi secara saya akan cermat supaya misi organisasi yaitu organisasi di Balai
email Balai yang ditujukan untuk Balai cepat tidak ada informasi dan meningkatkan Pemasyarakatan
Pemasyarakatan Pemasyarakatan Klas II (Dokumen) berita terlewat yang pelayanan tata usaha Klas II Amuntai
Klas II Amuntai. Amuntai ditujukan untuk Balai terutama yang dalam memeriksa
b. Menyimpan file surat atau Pemasyarakatan Klas II berhubungan dengan email dengan
21
berita pada folder yang Amuntai. Sebagai bentuk pelaksanaan cermat maka nilai
disediakan untuk menjadi responsibiliti saya akan pembimbingan klien Profesional,
arsip elektronik selalu menyimpan file surat Balai Akuntabel, dan
c. Mencetak surat atau berita tersebut pada arsip Pemasyarakatan Sinergi dapat
yang ditujukan untuk Balai elektronik (digitalisasi) Klas II Amuntai terpenuhi.
Pemasyarakatan Klas II demi menjaga yang prima dapat
Amuntai keefektivitasan dan terpenuhi.
d. Hasil yang sudah dicetak keefisienan dalam
digabungkan dengan surat pengarsipan file surat yang
masuk lainnya untuk diproses masuk melalui email. Dan
lebih lanjut tidak akan menyebarluaskan
jenis informasi yang bersifat
rahasia. (Akuntabilitas,
Etika Publik, Komitmen
Mutu)
9 Menginventarisir a. Menerima surat-surat yang Tersedianya arsip Dalam menginventarisir Dengan kualitas Nilai-nilai
surat masuk dan akan di arsipkan; surat secara cepat surat masuk dan keluar saya pekerjaan yang baik, organisasi di Balai
surat keluar ke b. Menyesuaikan surat-surat saat dibutuhkan akan melakukan maka misi organisasi Pemasyarakatan
sebagai arsip file tersebut berdasarkan kode (Dokumen) pengelolaan arsip secara Balai Klas II Amuntai
kepegawaian. surat; cermat dan tepat sehingga Pemasyarakatan dengan mengelola
c. Mengurutkan sesuai dengan saat dibutuhkan akan Klas II Amuntai arsip kepegawaian
tanggal yang lebih dahulu memerlukan waktu yang dalam meningkatkan secara baik dan
22
masuk; singkat dalam proses pelayanan tata usaha rapi, maka nilai
d. Menyusun surat berserta pencariaanya. dapat terwujud. Profesional,
dengan lampiran jawaban (Akuntabilitas, Komitmen Akuntabilitas dan
atau balasan surat tersebut ke Mutu) Sinergi dapat
dalam ordner. terpenuhi.
23
C. Jadwal Kegiatan Aktualisasi
Memeriksa surat masuk pada 21 April s/d Bapas Dokumen Foto dari
2. SKP email Balai Pemasyarakatan Klas 13 Mei Klas II Kegiatan
II Amuntai. 2016 Amuntai Aktualisasi
24
Membuat jadwal piket bulanan 27 April Bapas Dokumen Foto dari
8. SKP pada Balai Pemasyakatan Klas II Klas II Kegiatan
Amuntai. 2016 Amuntai Aktualisasi
25
Penerapan Nilai ke dalam buku Agenda Surat Masuk saya akan selalu teliti dan
Dasar ASN cermat agar sesuai dengan tujuannya mencerminkan nilai
Akuntabilitas dan Komitmen Mutu.
Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan melakukan pencatatan surat
masuk, terwujud nilai Akuntabilitas dan Komitemen Mutu
karena berhubungan dengan tanggung jawab serta waktu
penyelesaian kegiatan tersebut.
Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu meningkatkan pelayanan
visi dan misi tata usaha terutama terhadap ketepatan infomasi yang diberikan
organisasi dalam pencatatan surat masuk serta untuk pencarian surat
kembali dalam memberikan pelayanan prima dapat terpenuhi.
26
27
Kegiatan/Tahapan Melakukan pencatatan surat masuk dengan kartu kendali, dengan
Kegiatan II tahapannya :
a. Mempersiapkan kartu kendali (lembar disposisi)
b. Menulis informasi surat masuk pada lembar disposisi.
c. Memberikanlembardisposisiuntukdibacadan
didisposisikan oleh Kabapas.
Kendala Kecermatan dan ketelitian dalam melihat isi surat agar sesuai
dengan peruntukkannya.
Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan melakukan pencatatan surat
masuk dengan kartu kendali lembar disposisi terwujud nilai
Akuntabilitas dan Komitmen Mutu karena berhubungan dengan
tanggung jawab dalam dalam memberikan informasi secara
tepat.
Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi ketepatan infomasi yang
visi dan misi organisasi diberikan dalam pencatatan surat masuk untuk dapat
memberikan pelayanan prima dapat terpenuhi.
28
Capaian Kegiatan Seluruh kegiatan/tahapan kegiatan itu dapat dicapai 100%
dengan output yang terlampir oleh bukti-bukti yang ada, yakni:
1. Dokumentasi foto pencatatan surat masuk dengan kartu
kendali (lembar disposisi).
29
Kendala Kadang surat yang telah di disposisi belum bisa sampai segera
kepada pegawai atau petugas yang ditunjuk dikarena yang
bersangkutan sedang dinas luar.
Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan menerima dan mendistribusikan
surat masuk sesuai dengan tujuan dan peruntukkannya terwujud
nilai Akuntabilitas dan Etika Publik karena berhubungan dengan
tanggung jawab dan sopan santun dalam menerima dan
menyerahkan surat yang telah di disposisi.
Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu membantu proses
visi dan misi pelaksanaan petugas dalam pembimbingan klien (WBP) untuk
organisasi penegakan hukum pada Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
yang prima dapat terpenuhi.
Solusi/Output Setiap individu yang berada dalam suatu instansi harus mampu
untuk menggutamakan tanggung jawab dalam bekerja, sehingga
apabila pegawai atau petugas yang bersangkutan tidak ada
ditempat maka diserahkan kepada pegawai atau petugas lainnya
yang mempunyai bidang yang sama agar mereka dapat
memberitahukan kepada rekan mereka yang dapat dibuktikan
penerimaannya melalui lembar ekspedisi (hasil print out dari
Microsoft Access Database aplikasi surat masuk).
30
Kabapas;
2. Dokumentasi foto penerimaan surat (distribusi) kepada subsi
yang dituju.
3. Dokumentasi surat yang telah di disposisi;
4. Dokumentasi rekapitulasi laporan surat masuk sebagai
lembar ekspedisi.
31
Kegiatan/Tahapan Melakukan pengecekan surat keluar baik eksternal maupun
Kegiatan IV internal yang akan dikirim melalui email atau pos (ekpedisi),
dengan tahapannya :
32
a. Memeriksa redaksional isi surat adakah kesalahan ketik;
b. Mencatat ke dalam buku agenda surat keluar;
c. Menyerahkan berkas untuk ditandatangani oleh pimpinan;
d. Menscan hasil surat keluar apabila akan dikirim melalui
email;
e. Mempersiapkan surat keluar yang akan dikirim melalui pos
sesuai dengan tujuannya masing-masing.
Deskripsi Kegiatan Dalam memeriksa surat keluar eksternal maupun internal yang
dan Teknik akan ditandatangani pimpinan saya akan selalu cermat, disiplin,
Aktualisasi bertanggung jawab dengan mengarsipkan pula surat yang sudah
Penerapan Nilai ditandatangani oleh pimpinan mencerminkan nilai Akuntabilitas,
Dasar ASN Komitmen Mutu dan Anti Korupsi.
Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan pengecekan surat keluar baik
eksternal maupun internal yang akan dikirim melalui email atau
pos (ekpedisi) terwujud nilai Akuntabilitas, Komitmen Mutu dan
Anti Korupsi karena berhubungan dengan tanggung jawab dalam
kedisiplinan pengerjaan kegiatan tersebut secara cermat.
Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu melalui persuratan, baik
visi dan misi untuk internal dan eksternal kepada Instansi terkait pada Balai
organisasi Pemasyarakatan Klas II Amuntai dalam memberikan pelayanan
yang prima dapat terpenuhi.
Analisis dampak Apabila dalam melakukan kegiatan pengecekan surat keluar baik
33
eksternal maupun internal yang akan dikirim melalui email atau
pos (ekpedisi) tidak mempunyai tanggung jawab serta
berdisiplin maka pengerjaan kegiatan tersebut akan menjadi
terlambat.
34
b. Melakukan scan dokumen yang akan dikirimkan sebagai
arsip elektronik;
c. Menyesuaikan jumlah dokumen yang akan dikirim sesuai
dengan yang tercantum pada buku ekspedisi;
d. Mengirimkan dokumen berupa Litmas, tanggapan dan surat
lainnya melalui pos atau email sesuai dengan tujuannya.
Deskripsi Kegiatan Dalam memeriksa tanda tangan pada dokumen yang akan di
dan Teknik kirim saya akan teliti, cermat, efektif dan efisien begitupun
Aktualisasi dalam memeriksa kesesuaian jumlah dan data dokumen tersebut
Penerapan Nilai yang tercantum pada buku ekspedisi sebagai rasa tanggung
Dasar ASN jawab. Yang terakhir, saya menjaga sopan santun dan etika yang
benar dalam menyerahkan dokumen yang telah siap dikirimkan
mencerminkan nilai Akuntabilitas, Etika Publik dan Komitmen
Mutu.
Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi dalam ketepatan waktu
visi dan misi pengiriman surat untuk meningkatkan pelayanan tata usaha Balai
organisasi Pemasyarakatan Klas II Amuntai yang prima dapat terpenuhi.
Analisis dampak Dampak yang terjadi apabila pengiriman surat keluar berupa
Litmas, tanggapan, dan surat lainnya menjadi terlambat maka
35
citra instansi dan diri sendiri menjadi tidak baik.
Solusi/Output Untuk pengiriman surat keluar berupa Litmas, tanggapan, dan
surat lainnya tepat waktu, maka setiap pegawai harus memiliki
kesadaran dan integritas tinggi dalam menyelesaikan tugas-tugas
mereka sehingga pengiriman surat dapat dilaksanakan secara
serempak dan tidak terlambat.
36
Kegiatan/Tahapan Membuat jadwal piket bulanan pada Balai Pemasyakatan Klas II
Kegiatan VI Amuntai, dengan tahapannya :
a. Membuat konsep jadwal piket;
b. Mencetak jadwal piket;
c. Menyerahkan berkas untuk ditandatangani oleh pimpinan
(Kabapas);
d. Membagikan jadwal piket ke setiap subsi.
37
pada Balai Pemasyakatan Klas II Amuntai terwujud nilai
Akuntabilitas dan Komitmen Mutu karena berhubungan dengan
tanggung jawab dalam pembuatannya dan teliti untuk dapat lebih
efektif dan efisien bisa dilakukan dengan penggunaan kertas
bekas di dalam pembuatan konsep surat sehingga tidak
berdampak pada pemborosan alat tulis kantor (ATK).
Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi dengan kualitas pekerjaan
visi dan misi pembuatan jadwal piket yang cepat dan cermat maka dalam
organisasi meningkatkan pelayanan tata usaha Balai Pemasyarakatan Klas
II Amuntai yang prima dapat terpenuhi.
38
Kegiatan/Tahapan Mengetik surat/dokumen dinas yang langsung diperintahkan
Kegiatan VII pimpinan, dengan tahapannya :
a. Menerima surat yang harus ditanggapi atau menerima
perintah pimpinan;
b. Membaca isi dan maksud dari surat tersebut atau memahami
maksud dari konsep surat yang akan dikerjakan;
c. Mengetik surat;
39
d. Menyerahkan surat kepada pimpinan untuk ditandatangani;
e. Menerima surat yang sudah ditandatangani oleh pimpinan;
f. Diberikan nomor surat keluar untuk selanjutnya di masukan
ke dalam buku ekspedisi pengiriman surat keluar;
g. Memberikan stampel atau cap basah pada surat;
h. Mengirimkan surat tersebut baik via email maupun layanan
ekspedisi (pos).
Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan
Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu dengan kualitas konsep
visi dan misi dan ketepatan waktu pengerjaannya maka pelayanan tata usaha
organisasi Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai yang prima dapat
terpenuhi.
41
Kegiatan/Tahapan Memeriksa surat masuk pada email Balai Pemasyarakatan Klas
Kegiatan VIII II Amuntai, dengan tahapannya :
a. Membuka email dan memeriksa surat atau berita yang
ditujukan untuk Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai;
b. Menyimpan file surat atau berita pada folder yang disediakan
untuk menjadi arsip elektronik;
c. Mencetak surat atau berita yang ditujukan untuk Balai
Pemasyarakatan Klas II Amuntai;
d. Hasil yang sudah dicetak digabungkan dengan surat masuk
lainnya untuk diproses lebih lanjut.
Nilai-Nilai Dasar yang Berdasarkan teknik dan capaian aktualisasi yang berhasil
Relevan dilakukan bahwa pada kegiatan memeriksa surat masuk pada
email Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai terwujud nilai
Akuntabilitas, Etika Publik dan Komitmen Mutu dikarenakan
sebagai bentuk tanggung jawab terhadap perintah yang telah
diberikan kepada saya.
Kontribusi terhadap Pada kegiatan ini misi organisasi yaitu meningkatkan pelayanan
visi dan misi tata usaha terutama yang berhubungan dengan pelaksanaan
organisasi pembimbingan klien Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
yang prima dapat terpenuhi.
42
Penguatan nilai-nilai Nilai-nilai organisasi di Balai Pemasyarakatan Klas II Amuntai
organisasi dalam memeriksa email dengan cermat maka nilai Profesional,
Akuntabel, dan Sinergi dapat terpenuhi.
Analisis dampak Apabila dalam memeriksa surat masuk pada email Balai
Pemasyarakatan Klas II Amuntai tidak terbaca sehingga
informasi yang dikirimkan mejadi tertunda (terlambat)
pemberitahuannya dikarenakan semua surat di tujukan kepada
email kantor.
43
Kegiatan/Tahapan Menginventarisir surat masuk dan surat keluar ke sebagai arsip
Kegiatan IX file kepegawaian, dengan tahapannya :
a. Menerima surat-surat yang akan di arsipkan;
b. Menyesuaikan surat-surat tersebut berdasarkan kode surat;
c. Mengurutkan sesuai dengan tanggal yang lebih dahulu
masuk;
d. Menyusun surat berserta dengan lampiran jawaban atau
balasan surat tersebut ke dalam ordner.
Kontribusi terhadap Dengan kualitas pekerjaan yang baik, maka misi organisasi Balai
visi dan misi Pemasyarakatan Klas II Amuntai dalam meningkatkan pelayanan
organisasi tata usaha dapat terwujud.
Analisis dampak Dampak yang terjadi dalam mengelola arsip kepegawaian adalah
kurangnya kesadaran bahwa setiap arsip kepegawaian itu
sangatlah penting. Arsip kepegawaian akan menjadi kurang
rapi/berantakan apabila tidak dikelola dengan telaten dan teliti.
Hal ini akan menyebabkan berkas pegawai hilang/tercecer
karena tidak sesuai dengan tempatnya.
44
Solusi/Output Dalam mengelola arsip kepegawaian harus mengutamakan
ketelitian dan ketelatenan dari petugas untuk meminimalisir
kesalahan di dalam pengelolaa arsip kepegawaian sehingga
berkas kepegawaian tidak ada yang hilang/tercecer karena
arsip/berkas kepegawaian telah tersusun rapi sesuai dengan
tempatnya.
45
46
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Demikian rancangan aktualisasi berisi rancangan kegiatan yang akan di
lakukan di unit kerja dapat digunakan oleh peserta diklat dalam mengaktualisasikan
nilai-nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
kinerja peserta diklat dalam menjalakan tugas dan fungsi di instansi tempat bekerja.
Sehingga Aparatur Sipil Negara sebagai pelaksana kebijakan publik dapat terlaksana
dengan sangat baik dan membawa manfaat yang besar yang membuat citra negatif
yang selama ini berkembang secara perlahan hilang dan menjadikan citra publik yang
kembali baik
B. Saran
Melalui kegiatan aktualisasi nilai-nilai ASN ini dapat menanamkan nilai dasar
ANEKA karna sangat perlu untuk diterapkan sedini mungkin tidak hanya oleh
pelaksana tetapi juga oleh pihak-pihak lain karena melalui penanaman nilai ini,
begitu banyak manfaat yang bisa kita peroleh seperti berubahnya sikap menjadi lebih
baik berlandaskan nilai luhur, terlaksananya pelayanan yang prima yang diidamkan
oleh masyarakat, terbentuknya system yang lebih baik dan begitu banyak manfaat
jangka panjang yang bisa kita peroleh seperti terbentuknya pribadi yang lebih baik
yang sangat dibutuhkan untuk membangun bangsa dan Negara Indonesia, semakin
meningkatnya pelayanan publik yang prima dan tentunya akan selalu terjaga
kualitasnya, terciptanya system yang lebih baik yang dapat dijalankan untuk masa
yang panjang.
47
DAFTAR PUSTAKA
Basseng dan Bayu Hikmat Purwana, 2015. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai
Negeri Sipil, Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta:
Lembaga Administrasi Negara.
LAN 2015. Etika Publik, Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Kusumasari, Bevaola, dkk. 2015. Akuntabilitas, Modul Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Latief, Yudi, dkk. 2015. Nasionalisme, Modul Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan
Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Republik Indonesia, 2014. Undang – Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara, Jakarta: Sekretariat Negara.
Tim Penulis Komisi Pemberantasan Korupsi. 2015. Anti Korupsi, Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Tjutju Yuniarsih dan Muhammad Taufiq. 2015. Komitmen Mutu, Modul Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
48