Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Identitas Perusahaan
Penanggung Jawab
Jabatan : Direktur
Kegiatan saat ini yang dilaksanakan oleh Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Sukamara telah memasuki tahap Oprasional yang
merupakan Rumah Sakit Type C yang bersifat Transisi dengan
kemampuan memberikan pelayanan kedokteran umum dan gigi dan
menampung rujukan yang berasal dari rujukan dari puskusmas. Luas
area yang telah di pakai untuk sarana / prasarana seluas 2 Ha.
Kegiatan tahap operasi yang dilaksanakan saat ini adalah :
A. Kegiatan utama
B. Kegiatan pendukung
BAB III
KESIMPULAN
Sesuai dengan pengelolaan dan pemantauan lingkungan yang telah
dilakukan serta evaluasi kecenderungan dan evaluasi tingkat kritis dapat
dikemukakan beberapa hal sebagai berikut :
Dari hasil kesimpulan di atas, terdapat beberapa hal yang akan terus
dilakukan perbaikan oleh RSUD Sukamara yaitu :
BAB II
PELAKSANAAN DAN EVALUASI
2.1. Pelaksanaan
Jenis dampak
Peningkatan konsentrasi Debu (PM 10) dan gas (SO2, CO2, O3,
NO2) di udara ambien
Peningkatan emisi debu, SO2, NH3, NO2, HCL, Cl2, HF dan Opasitas
dari incenerator
Peningkatan emisi NO2, CO, SO2, total partikulat dari 1 buah unit
genset
Sumber dampak
Debu dari jalan akibat mobilisasi pegawai /karyawan dan pasien /
keluarga pasien dan emisi gas dari operasional dan genset.
GAMBAR
GAMBAR
GAMBAR
KETERANGAN KETERANGAN
GAMBAR GAMBAR
KETERANGAN KETERANGAN
B. Peningkatan kebisingan
Jenis dampak
Peingkatan kebisingan
Sumber dampak
Gambar Gambar
ket ket
Jenis Dampak
Sumber dampak
Rawat inap.
Pelayanan kebidanan/persalinan.
Pelayanan gizi.
Laundry pasien.
Aktivitas dapur
Tindakan Pengelolaan Lingkungan.
Membuat SOP pemeliharaan sarana prasarana RSUD
Melakukan pengelolaan limbah cair dari operasional RSUD
hingga memenuhi baku mutu sebelum di lepas ke badan air
memalui Instalasi Pengolahan Air Limbah.
Gambar Gambar
Ket Ket
Sumber Dampak
Pemeliharaan ginset dan peralatan rumah sakit, mobil, operasional
medis, dan obat-obatan kadaluarsa.
G. Biota Air
Jenis Dampak
Gangguan kehidupan biota perairan
Sumber Dampak
Gangguan biota perairan merupakan dampak sekunder akibat
penurunan kualitas air sungai dari kegiatan operasional IPAL.