Вы находитесь на странице: 1из 2

II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Ibadah dan Artinya


Ibadah menurut Bahasa (Etimologi) artinya , taat, tunduk, turut, ikut dan do’a.
Sedangkan secara istilah ibadah merupakan suatu ketaatan yang dilakukan dan dilaksanakan
sesuai perintah-Nya, merendahkan diri kepada Allah SWT dengan kecintaan yang sangat tinggi
dan mencakup atas segala apa yang Allah ridhoi baik yang berupa ucapan atau perkataan
maupun perbuatan. Dalam arti luas, ibadah adalah menghambakan diri kepada Allah. Dalam
hal ini termasuk kedalam rukun islam yang lima.
Menurut syara’ ( hukum Islam), ibadah memiliki banyak maksud atau
definisi, seperti :
 Ibadah adalah taat kepada Allah dengan melaksanakan semua perintah-Nya dan
dengan menjauhi larangan-Nya.
 Ibadah adalah merendahkan diri kepada Allah dengan hati yang penuh akan
mahabbah ( cinta ) kepada Allah SWT.
Ibadah merupakan tugas hidup setiap manusia di dunia ini, dan hal ini sesuai dengan
firman Allah dalam Al-Qur’an surah Adz-Dzariyat ayat ke 56, yang berbunyi seperti berikut :

Artinya :
Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah
kepada-Ku. (QS. Adz-Dzariyat {56} )
Dari arti surah di atas dapat dipahami bahwa ibadah adalah wajib bagi setiap manusia
bahkan itu juga di wajibkan kepada sesuatu yang gaib seperti jin. Beribadah artinya kita taat
akan kebasaran Allah SWT. Tunduk akan aturan dan segala perintah yang telah ditetapkan oleh
Allah SWT. Bagi seorang hamba tidak mungkin memiliki alternative lain selain untuk taat,
patuh dan berserah diri kepada Allah SWT. Oleh karena itu inti dari ibadah adalah ketaatan,
kepatuhan dan penyerahan diri kita sebagai hamba kepada tuhan semesta alam Allah SWT.
Adapun ibadah terbagi tiga yaitu ibadah hati, ibadah lisan dan ibadah anggota badan
atau perbuatan.
 Ibadah hati (qalbiah) antara lain: memiliki rasa takut, rasa cinta (mahabbah),
mengharap (raja’), senang (raghbah), ikhlas, dan tawakkal.
 Ibadah lisan & hati (lisaniyah wa qalbiyah) antara lain: dzikir, tasbih, tahlil,
tahmid, takbir, syukur, berdoa, membaca ayat Al-Qur’an.
 Ibadah perbuatan fisik dan hati (badaniyah wa qalbiyah) antara lain: sholat,
zakat, haji, berjihad, berpuasa.
Ibadah merupakan perwujudan dari keyakinan ( iman ) kepada Allah yang tercantum
dalam kalimat syahadat, yaitu “laa ilaha illallah”( tiada tuhan selain Allah). Hal tersebut
mengandung arti bahwa manusia hanya beribadah kepada Allah SWT saja, tidak pada sesuatu
yang lain.
Kehidupan di dunia adalah fana, yang hanya berlangsung sementara, tidak kekal dan
tidak abadi. Perumpamaan hidup ini seperti seekor tawon yang singgah di sebuah pohon lalu
pergi. Kehidupan ini seperti singgah atau menetap sementara di rumah seseorang. Ketika kita
menumpang hidup di dalam rumah seseorang, tentulah akan ada beberapa aturan yang
ditetapkan oleh pemilik rumah yang harus kita jalankan sebagai wujud rasa terima kasih kita
kepada pemilik rumah, karena telah mengijinkan kita tinggal beberapa saat di rumhanya.
Perumpamakanlah dunia seperti rumah orang tersebut. Dan di dunia ini kita harus
menjalankan aturan – aturan yang ditetapkan oleh pemilik bumi yaitu Allah SWT. Karena kita
berada di dalam dunia milik Allah, maka kita harus menjalankan segala ketetapan yang telah
di perintahkan Allah. Inti dari ketetapan (perintah) itu adalah ibadah kepada Allah SWT.

Вам также может понравиться