Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
METODE PERCOBAAN
asam asetat, akuades, larutan ninhidrin 2 %, plat silika, tissue roll, plastik wrap,
Alat-alat yang digunakan pada percobaan ini adalah chamber, pipa kapiler,
pensil, penggaris, oven, pinset, botol semprot, gelas ukur, pipet tetes dan cawan petri.
dan akuades dengan perbandingan 2,5: 0,6 : 2,6 mL dalam gelas ukur. Kemudian
Plat KLT yang telah disiapkan, kemudian dibuat garis batas bawah selebar
1 cm dan batas atas selebar 1 cm dari tepi plat. Kemudian dibuat titik-titik pada garis
batas bawah yang merupakan tempat penotolan larutan asam amino glisin, alanin,
sistein, dan sampel X lalu dikeringkan dalam oven. Setelah itu, semua larutan asam
amino dan larutan sampel ditotolkan pada garis batas bawah dengan menggunakan
pipa kapiler yang telah dimasukkan dalam aseton. Selanjutnya, plat KLT dikeringkan
Jika eluen telah jenuh, Plat KLT dielusi ke dalam chamber dengan hati-hati
agar garis batas bawah tidak tercelup ke dalam eluen. Elusi dihentikan jika eluen
telah menempuh garis batas atas. Kemudian plat dikeluarkan dari chamber
dalam oven selama 10 menit. Setelah kering diberi garis lingkaran pada noda yang
timbul dengan menggunakan pensil. Diukur jarak eluen dan jarak noda yang
terbentuk lalu dihitung nilai Rf dari masing-masing noda pada kromatogram. Data
yang dihasilkan dari proses elusi dimasukkan ke dalam rumus Rf kemudian dilihat
pada tabel nilai Rf untuk asam amino, nilai yang mendekati nilai Rf standar maka