Вы находитесь на странице: 1из 21

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari-hari kita sering berhadapan dengan persoalan yang apabila kita
telusuri ternyata merupakan masalah metodologi pendidikan maupun pembelajaran. Dengan
metodologi pendidikan kedalam pendidikan maka persoalan tersebut lebih mudah diselesaikan.
Tetapi terkadang suatu persoalan sering kali memuat lebih dari permasalahan pembelajaran maka
dapat kita atasi dengan metodologi pendidikan ini.
metodologi pendidikan dan pembelajaran dalam kuliah ini memberikan kita motivasi
yang baik dan dorongan yang kuat untuk menjadikan kita mahasiswa maupun masyarakat umum
menjadi lebih mengerti bagaimana cara menanggulangi permasalahan dalam pembelajaran dan
mengevaluasinya didunia pendidikan, metodologi pendidikan dapat kita terapkan dimana saja
baik di sekolah, perguruan tinggi, perkantoran, maupun dilingkungan masyarakat sekitar kita.

1.2 Rumusan Masalah


A.Fungsi metodologi pendidikan

B.Peranan metodologi pendidikan

C.Bagaimana kita menerapkan metodologi pendidikan di pembelajaran

1.3 Manfaat
Untuk mendalami metodologi pendidikan dan pembelajaran dalam dunia pendidikan di
perguruan tinggi dan mengetahui peranan nya di lingkungan masyarakat dan lingkungan
pendidikan.

1
1.4 Identitas Buku 1 (buku utama)

Judul : METODOLOGI PENELITIAN

Edisi : KE TUJUH

Penulis : Dr. JULIANSYAH NOOR, S.E., M.M.

Penerbit : PRENADA MEDIA GROUP

Kota terbit : Jakarta

Tahun terbit : 2017

ISBN : 978-602-3730-82-2

2
BAB II

RINGKASAN ISI BUKU

A. BAB I PENDAHULUAN

Filsafat, Pengetahuan, Dan Ilmu

1. Pengertian Filsafat

Secara etimologi kata “filsafat” dalam bahasa Indonesia merupakan kata serapan berasal dari
bahasa yunani, yaitu philosophia. Kata philopsophia merupakan gabungan dari dua kata yaitu
philos dan Sophia. Philos (love of) berarti sahabat atau kekasih. Adapun Sophia (wisdom)
memiliki arti kebijaksanaan, pengetahuan, kearifan. Dengan demikian maka arti dari kata
philosophia adalah cinta pengetahuan.

Filsafat berarti hasrat atau keinginan yang sungguh-sungguh akan kebenaran sejati. Dengan kata
lain, dapat juga diartikan sebagai orang yang senang mencari ilmu dan kebenaran.

Dalam bahasa Indonesia filsafat adalah berpikir sistematis, luas, dan holistis, untuk mengetahui
hakikat sesuatu yang ada, seperti hakikat adanya alam, manusia, agama, ilmu, teknologi, dan
pendidikan.

2. Pengertian Pengetahuan

Secara universal, terdapat tiga jenis pengetahuan yang selama ini mendasari kehidupan
manusia yaitu :

 Logika yang dapat membedakan antara benar dan salah, menurut pertimbangan akal,
bagaimana cara berpikir yan benar dan salah;
 Etika yang dapat membedakan antara baik dan buruk dalam perbuatan manusia; serta
 Estetika yang dapat membedakan antara indah dan jelek. Kepekaan indra yang dimiliki,
merupakan modal dasar dalam memperoleh pengetahuan ini.

Salah satu wujud pengetahuan yang dimiliki manusia adalah pengetahuan ilmiah yang lazim
dikatakan sebagai “ilmu”. Ilmu adalah bagian pengetahuan, namun tidak semua pengetahuan
dapat dikatakan ilmu.

3
3. Pengertian Ilmu

Prof jujun mengatakan bahwa ilmu adalah salah satu buah pemikiran manusia dalam
menjawab pertanyaan-pertanyaan. Adapun menurut Peter R. Senn, ilmu merupakan sa;lah satu
hasil dari usaha menusia untuk memperadabkan dirinya.

Ilmu merupakan pengtahuan yang mencoba menafsirkan alam semesta ini seperti adanya. Oleh
karena itu, manusia dalam menggali tidak dapat terlepas dari gejala-gejala yang berada
didalamnya.

B. BAB II PERMASALAHAN DAN JUDUL PENELITIAN

Menemukan Masalah

4
Agar masalah penelitian yang kita pilih benar-benar tepat, biasanya masalah perlu dievaluasi.
Evaluasi masalah penelitian biasanya berdasarkan beberapa parameter antara lain :

 Menarik.
Masalah yang menarik membuat kita termotivasi untuk melakukan penelitian dengan
serius.
 Memiliki Nilai Tambah.
Penelitian harus memiliki nilai tambah baik untuk ilmu pengetahuan maupun
peningkatan kesejahteraan hidup manusia. Penelitian juga diharapkan bernilai tambah
bagi masyarakat umum maupun masyarakat akademik. Hindari penelitian yang tidak
memberikan nilai tambah kepada masyarakat.
 Hindari Plagiasi.
Hal yang penting dalam penelitian ialah meneliti hal baru, agar solusi yang kita berikan
adalah solusi baru. Jika kita bandingkan dengan solusi lain, dapat dikatakan lebih
efektif, murah, dan cepat. Bisa juga mewujudkan dalam perbaikan system dan
mekanisme kerja yang ada. Hindari duplikasi penelitian, yaitu meneliti masalah yang
sama persis dengan yang dilakukan oleh orang lain. Karena akan menghasilkan plagiasi
skripsi, tesis, disertasi, dan karya ilmiah.
 Dapat Diuji (Diukur).
Pertanyaan mendasar bagi peneliti adalah apakah variable-variabel penelitian dapat
diukur dan diuji. Karena masalah penelitian beserta variable-variabelnya harus
merupakan sesuatu yang dapat diuji dan diukur secara empiris. Misalnya, kita
melalukan penelitian kausal, yaitu hubungan sebab-akibat antar variable yang kita teliti
harus dapat diuji secara ilmiah dengan beberapa parameter.
 Mampu Dilaksanakan
Kemampuan melaksanakan penelitian merupakan faktor penting. Masalah yang bagus
dan menarik untuk diteliti, jadi naïf kalau akhirnya secara teknik penelitian tidak dapat
dilakukan kemampuan melaksanakan ini berkaitan erat dengan keahlian, ketersediaan
data, kecukupan waktu, dan dana.
 Etika Penelitian
Etika penelitian memberikan patokan apa yang sah dikerjakan dan apa yang tidak sah
atau dilarang dilakukan serta nilai-nilai moral yang harus dipatuhi oleh seorang peneliti

5
dalam melakukan pelaksanaan proses penelitian. Dalam melakukan penelitian harus
menjunjung nilai-nilai moral dengan kejujuran metodologi prosedur harus dijelaskan
kepada objek penelitian, tidak melanggar privacy, kebenaran dalam pengumpulan data
dan pengolahan data.

BAB III PARADIGMA PENELITIAN

Paradigma penelitian merupakan kerangka berpikir yang menjelaskan bagaimana cara pandang
peneliti terhadap ilmu atau teori. Secara umum, pendekatan penelitian atau sering juga disebut

6
paradigma penelitian yang cukup dominan yaitu paradigma penelitian kualitatif, kuantitatif, dan
campuran (gabungan kualitatif dan kuantitatif).

A. Penelitian Kualitatif

Menurut Denzin dan Lincoln (2009),kata kualitatif menyiratkan penekanan pada proses dan
makna yang tidak dikaji secara ketat atau belum diukur dari sisi kuantitas, jumlah, intesitas, atau
frekuensinya.

Menurut Creswell (1998), menyatakan penelitian kualitatif sebagai suatu gambaran kompleks,
meneliti kata-kata, laporan terperinci dari pandangan responden, dan melakukan studi pada
situasi yang alami.

BAB IV VARIABEL PENELITIAN

A. Pengertian Variabel

7
Pengertian variabel penelitian merupakan kegiatan menguji hipotesis, yaitu menguji kecocokan
antara teori dan fakta empiris didunia nyata.

B. Kategori Variabel

Variabel dapat diklasifikasikan dalam empat kategori yaitu,

1. Variable bebas (independence variabel)


Variable bebas atau independence variable merupakan sebab yang diperkirakan dari
beberapa perubahan dalam variable terikat (robbins, 2009 : 23), biasanya dinotasikan
dengan simbol X. Dengan kata lain, variable bebas merupakan variable yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variable terikat.
2. Variable terikat (dependent variable)
Variable terikat atau dependent variable merupakan faktor utama yang ingin dijelaskan
atau diprediksi dan dipengaruhi oleh beberapa faktor lain (robbins, 2009 : 23), biasa
dinotasikan dengan Y. Dengan kata lain, variabel terikat inilah yang sebaiknya kita kupas
tuntas pada latar belakang penelitian.
3. Variabel moderator (moderator variable)
Variabel moderator sering juga disebut sebagai variabel bebas kedua dan sering
digunakan dalam analisis regresi linear, atau pada structural equation modelling. Variabel
moderating adalah varibel yang mempunyai pengeruh ketergantugan yang kuat dengan
hubungan variabel terikat dan variabel bebas yaitu kehadiran variabel ketiga (variabel
moderator). Dengan kata lain, variabel moderating yang mempengaruhi (memperkuat dan
memperlemah) hubungan antara variabel independen dan dependen.

C. Hubungan AntarVariabel
1. Hubungan Simetris (Korelasi)
2. Hubungan Timbal Balik (Resiprocal)
3. Hubungan Asimetris (Kausal)

8
D. Paradigma Hubungan/Pengaruh

Banyak peneliti mempelajari hubungan antardua variabel. Hubungan antarvariabel itu ialah
secara umum dimana nilai-nilai berbeda dari suatu variabel diasosiasikan dengan nilai-nilai
berbeda dari variabel satunya lagi.

BAB V KAJIAN TEORI

Hal pertama yang harus dipelajari ialah teori yang berkaitan dengan masalah penelitian yang
sedang diteliti. Bab ini mempelajari fungsi dari kajian teori, dan diharapkan pembaca dapat :

1. Memahami dan mengindentifikasi variabel secara benar.

9
2. Mengetahui peran variabel sebab (variabel bebas) dan variabel akibat (variabel
tergantung) dalam pemecahan masalah.

A. Model

Model adalah abstraksi kenyataan, gambaran sederhana dari beberapa fenomena nyata dunia.
(Robbins, 2009). Istilah model digunakan dalam penelitian bisnis dan perilaku organisasi untuk
menggambarkan fenomena melalui pemakaian analogi. Model didefenisikan sebagai representasi
dari suatu sistem yang dibangun untuk mempelajari suatu aspek dari sistem itu atau sistem secara
keseluruhan.

B. Kajian Teori

Penjabaran konsep penting dalam melakukan penelitian adalah menentukan teori yang sesuai
untuk digunakan dalam mengeksplorasi rumusan masalah.

C. Rambu-Rambu Mengkaji Teori

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan kajian teori sebagai berikut :

1. Mengkaji teori tidak harus seperti memindahkan seluruh isi buku, sehingga halaman
proposal/ laporan penelitian menjadi tebal, padahal mungkin hal-hal yang dikutip tidak
sepenuhnya bermanfaat untuk menjelaskan hakikat dari variabel yang diteliti.
2. Mengutip suatu kalimat dari referensi, tetapi tidak ada pembahasan apapun dari si peneliti
tentang apa yang dikutip tersebut. Seharusnya setiap selesai mengutip suatu kalimat dari
suatu sumber referensi, peneliti harus memberikan tanggapan terhadap kalimat yang
dikutip tersebut.
3. Mengutip suatu referensi tetapi tidak membuat sumber referensinya (nama penulis, tahun,
halaman) jadi, seolah-olah seperti kalimat sipeneliti sendiri, padahal mengutip dari
kalimat orang lain.
D. Kerangka Berpikir

Kerangka berpikir adalah merupakan konseptual mengenai bagaimana satu teori berhubungan
diantara berbagai factor yang telah diidentifikasikan penting terhadap masalah penelitian. Dalam

10
kerangka pemikiran, peneliti harus menguraikan konsep atau variabel penelitiannya secara lebih
rinci.

Dalam kerangka berpikir hal inti yang perlu dikemukakan ialah hubungan antarvariabel yang
diteliti.

1. Mengemukakan bagaimana hubungan variabel bebas dan variabel terikatnya. Hubungan


ini harus memperoleh pengakuan / dukungan secara ilmiah, dari sumber referensi ilmiah.
2. Harus ada penjelasan gamblang mengenai mengapa kita memperkirakan hubungan
tersebut berlaku. Cara yang paling mudah ialah mengutip kesimpulan dari penelitian
orang lain yang relevan dengan variabel penelitian yang dikaji.
3. Bila sifat dan arah hubungan dapat diteorikan berdasarkan temuan penelitian sebelumnya,
maka harus ada indikasi dalam pembahasan mengenai apa hubungan akan positif atau
negatif.

BAB VI HIPOTESIS

A. Pengertian Hipotesis

Hipotesis berasal dari dua kata yaitu hypo (belum tentu benar) dan tesis (kesimpulan). Menurut
sekaran (2005), mendefinisikan hipotesis sebagai hubungan yang diperkirakan secara logis
diantara dua atau lebih variabel yang diungkap dalam bentuk pernyataan yang dapat diuji.
Hipotesis merupakan jawaban sementara atas pertanyaan penelitian.

11
B. Jenis-jenis Hipotesis

Ketika kita menguji hipotesis, maka muncullah dua macam hipotesis berupa : hipotesis
penelitian dan statisti.

1. Hipotesis Penelitian (Research Hypothesis)

2. Hipotesis Statistik

C. Arah Pengujian Hipotesis


1. Uji Satu Arah

Pengujian Ho dan H1 dalam uji satu arah adalah sebagai berikut :

H0 : ditulis dalam bentuk persamaan (menggunakan tanda =).

H1 : ditulis dalam bentuk lebih besar (>) atau lebih kecil (<).

BAB VII DEFENISI OPERASIONAL

Defenisi operasional merupakan bagian yang mendefinisikan sebuah konsep / variabel agar dapat
diukur, dengan cara melihat pada dimensi (indicator) dari suatu konsep / variabel. Dimensi
(indicator) dapat berupa : perilaku, aspek, atau sifat / karakteristik. (Sekaran, 2006). Dengan
demikian, defenisi operasional tidak boleh mempunyai makna yang berbeda dengan defenisi
konseptual.

A. Menentukan Indikator

12
1. Item indikator harus sesuai yang bisa dengan mudah diukur, mudah dinilai, mudah
diamatim, dan tidak abstrak, tidak menimbulkan keraguan bagi orang lain.
2. Indikator perlu merujuk kepada teori :
a. Sebaiknya merujuk teori ketika menyusun indikator, terutama bagi peneliti pemula.
b. Mungkin dalam teori yang dibaca, tidak ada tercantum kata “indicator”. Untuk itu
kita harus berpikir dalam membacanya, biasanya dalam sebuah kalimat, ada ide-ide
yang dapat diambil untuk disusun menjadi indikator.
c. Baca dari berbagai buku/jurnal yang berbeda, lalu satukan indikator yang diperoleh
d. Indicator yang ada dalam defenisi operasional harus dikaji dalam subbab kajian toeri,
karena sebenarnya indicator didefinisi operational ide pokoknya dijiwai oleh teori.
e. Indicator dapat digunakan sebagai dasar bahan baku untuk menyusun insrtrumen
penelitian, misalnya menyusun angket, daftar wawancara, daftar antara indikator,
faktor dan dampak.

BAB VIII DESAIN PENELITIAN

Pemilihan desain penelitian dimulai ketika peneliti telah merumuskan hipotesisnya. Desain untuk
perencanaan penelitian ini bertujuan untuk melaksanakan penelitian sehingga dapat diperoleh
suatu logika, baik dalam pengujian hipotesis maupun dalam membuat kesimpulan.

A. Rancangan Penelitian

Desain penelitian harus dapat menerjemahkan model-model ilmiah kedalam operasional


penelitian secara praktis.

Desain riset merupakan semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan
penelitian.]

13
B. Rancangan Eksperimen

Desain eksperimen adalah suatu rancangan percobaan dengan setiap langkah tindakan yang
terdefinisikan, sehingga informasi yang berhubungan dengan atau diperlukan untuk persoalan
yang akan diteliti dapat dikumpulkan secara factual.

C. Rancangan Factorial

Desain factorial merupakan suatu tindakan terhadap satu variabel atau lebih yang
dimanipulasi secara simultan agar dapat mempelajari pengaruh setiap variabel terhadap variabel
terikat atau pengaruh yang diakibatkan adanya interaksi antara beberapa variabel.

D. Rancangan Latin Square

Desain ini digunakan untuk mengontrol dua variabel pengganggu sekaligus.

BAB IX SKALA PENGUKURAN

Skala pengukuran merupakan alat ukur yang digunakan untuk mengkuantifikasi informasi
yang diberikan oleh konsumen jika mereka diharuskan menjawab pertanyaan yang telah
dirumuskan dalam suatu kuesioner. Ada empat skala pengukuran, yaitu skala nominal, ordinal,
interval dan rasio.

A. Skala
1. Skala Nominal
2. Skala Ordina
3. Skala lnterval
4. Skala Rasio

14
B. Teknik Pengskalaan

Skala penelitian sikap menurut penentuan skor butir pernyataan dalam penyusunan skala, yang
paling banyak digunakan dalam penelitian manajemen dan perilaku organisasi adalah linkert
summated rating scale, semantics differential scale, dan numeric scale.

C. Uji Reliabilitas dan Validitas

Pertanyaan untuk mengukur variabel yang kita teliti sebelumnya harus dilakukan uji validitas
dan reliabilitas.

15
BAB X TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Data (datum) artinya sesuatu yang diketahui. Sekarang diartikan sebagai informasi yang
diterimanya tentang suatu kenyataan atau fenomena empiris, wujudnya dapat merupakan
seperangkat ukuran (kuantitaif, berupa angka-angka) atau berupa ungkapan kata-kata (verbalize)
atau kualitatif. Keberadaannya dapat dilisankan dan ada yang tercatat.

A. Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan cara mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk
menjawab rumusan masalah penelitian. Umumnya cara mengumpulkan data dapat menggunakan
teknik : wawancara (interview), angket (questionnaire), pengamatan (observation), studi
dokumentasi, dan Focus Group Discussion (FGD).

B. Penyusunan Kuisioner

Merumuskan pertanyaan merupakan aspek penting dalam polling, yakni membuat pertanyaan
yang tepat yang dapat dipersepsi sama oleh semua responden. Peneliti polling harus mengingat
kata-kata ini : pendapat responden kemungkinan bukan gambaran dari sikap responden, tetapi
hanya jawaban dari pertanyaan yang diajukan oleh peneliti. Berikut ini merupakan prinsip
penyusunan pertanyaan dalam kuisioner :

1. Pertanyaan harus tepat untuk menangkap variabel yang diteliti.


2. Bahasa dan kata-kata dalam kuisioner seharusnya disesuaikan dengan tingkat
pemahaman responden.
3. Bentuk dan jenis pertanyaan seharusnya dipilih yang dapat meminimumkan bias
responden.
4. Pengurutan pertanyaan seharusnya mengalirkan tahapan respon secara lenbut.
5. Data pribadi seharusnya dikumpulkan dengan memerhatikan sensitivitas perusahaan dan
privasi responden.

16
BAB III

PEMBAHASAN

A. Pembahasan Isi Buku

Pembahasan Bab 1 tentang evaluasi

Evaluasi Menurut buku yang diriview Dr. farid yusuf tayibnapis M.Pd. Evaluasi ialah proses
yang menentukan sampai sejauh mana tujuan pendidikan dapat dicapai.

Sedangkan menurut yang diriview Prof. Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D ialah Evaluasi program pada
prinsipnya merupakan satu bagian integral dari evaluasi pendidikan pada umumnya.

Pembahasan Bab 2 tentang model, pendekatan dan evaluasi

model menurut buku yang diriview Dr. farid yusuf tayibnapis M.Pd. model ialah desain evaluasi
yang dibuat oleh ahli-ahli atau pakar-pakar evaluasi yang biasanya dinamakan sama dengan
pembuatnya atau tahap pembuatannya.

Sedangkan menurut yang diriview Prof. Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D model tidak dijelaskan pada
bukunya, sehingga tidak diketahui model menurut Prof. Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D.

Pembahasan Bab 3 tentang memfokuskan evaluasi

memfokuskan evaluasi menurut buku yang diriview Dr. farid yusuf tayibnapis M.Pd. ialah
mengkhususkan apa dan bagaimana evaluasi akan dilakukan.

Sedangkan menurut yang diriview Prof. Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D pemfokusan evaluasi tidak
dijelaskan pada bukunya, sehingga tidak diketahui pemfokusan evaluasi menurut Prof. Sukardi,
M.Pd., M.S., Ph.D.

Pembahasan Bab 4 tentang melakukan evaluasi

17
Melakukan evaluasi menurut buku yang diriview Dr. farid yusuf tayibnapis M.Pd. ialah memilih
sumber informasi atau metode yang tepat biasanya berdasarkan pertimbangan yang praktis, yaitu
informasi yang sudah tersedia, dana sudah tersedia, dan dengan prosedur yang sudah tepat.

Sedangkan menurut yang diriview Prof. Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D melakukan evaluasi tidak
dijelaskan pada bukunya, sehingga tidak diketahui cara melakukan evaluasi menurut Prof.
Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D.

Pembahasan Bab 5 tentang menganalisis dan menginterpretasi informasi

menganalisis menurut buku yang diriview Dr. farid yusuf tayibnapis M.Pd. ialah mengetahui
informasi yang telah dikumpulkan.

Sedangkan menurut yang diriview Prof. Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D menganalisis dan
menginterpretasi informasi ialah Analisis data bisa diartikan sebagai kegiatan evaluator setelah
mereka mengumpulkan data atau informasi yang diperlakukan.

Pembahasan Bab 6 tentang melaporkan hasil evaluasi

Melaporkan hasil evaluasi menurut buku yang diriview Dr. farid yusuf tayibnapis M.Pd.
ialahprogram yang sedang mereka kerjakan dan kembangkan.

Sedangkan menurut yang diriview Prof. Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D melaporkan hasil evaluasi
tidak dijelaskan pada bukunya, sehingga tidak diketahui cara melakukan evaluasi menurut Prof.
Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D.

Pembahasan Bab 7 tentang evaluasi meta

Evaluasi meta menurut buku yang diriview Dr. farid yusuf tayibnapis M.Pd. ialahEvaluasi meta
dilakukan berdasarkan pengetahuan bahwa evaluasi merupakan pelajaran pengalaman bagi
mereka yang terlibat.

18
Sedangkan menurut yang diriview Prof. Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D melaporkan hasil evaluasi
tidak dijelaskan pada bukunya, sehingga tidak diketahui cara melakukan evaluasi menurut Prof.
Sukardi, M.Pd., M.S., Ph.D.

Kelebihan dan Kekurangan buku

Kelebihan buku pertama

1. Dari aspek tampilan buku (face value), buku yang diriview adalah Evaluasi
Program dan Instrumen Evaluasi.
2. Dari aspek layout dan tata letak, serta tata tulis, termasuk penggunaan font cukup
rapi tata letaknya, serta tata tulisan juga cukup baik dan rapi, ada juga sedikit tata
fontnya yang kurang baik.
3. Dari aspek isi buku Materi-materinya sangat membantu bagi pembaca
4. Kalimat ada sedikit yang kurang dimengerti bagi pembaca dan kurang sedikit
dipahami,dan dari segi bahasa cukup jelas dan terang

Kekurangan buku pertama

1. Dari aspek tampilan buku (face value), buku yang diriview adalah Evaluasi
Program dan Instrumen Evaluasi.
2. Dari aspek layout dan tata letak, serta tata tulis, termasuk penggunaan font
3. Masih menggunakan kata-kata yang kurang dapat dimengerti oleh pembacanya
4. Dari aspek isi buku Kurangnya penjelasan yang lebih luas dari beberapa materi
5. Terlalu singkatnya penjelasan yang sangat mendasar dari pembahasan

19
BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Buku ini jika kita liat dari segi materi baik untuk di gunakan sebagai bahan panduan
untuk mempelajari METODE PENELITIAN, karena materinya membahas tiap eleman dalam
METODE PENELITIAN dengan cara teratur dan teliti dan sesuai dengan urutan dalam
pembangunannya.

Buku yang ditulis Dr.JULIANSYAH NOOR, S.E., M.M. bagian PENELITIAN yang
berjudul Metodologi Penelitian pada buku ini memiliki materi lengkap dan juga baik digunakan
sebagai panduan dalam mempelajari METODE PENELITIAN bagi mahasiswa terutama bagi
yang bertujuan membantu pekerjaan tugas dan ilmunya.

B. REKOMENDASI

Semoga dengan buku ini saya dapat lebih mengerti dan semakin mendalami tentang mata kuliah
METODOLOGI PENELITIAN ini, juga menambah wawasan saya untuk menenliti suatu
penelitian.
Dan saya juga berharap kepada penulis semoga semakin diperbaiki lagi dan semakin baik lagi
kedepannya.

20
DAFTAR PUSTAKA

21

Вам также может понравиться

  • PROJEK Psikologi
    PROJEK Psikologi
    Документ9 страниц
    PROJEK Psikologi
    Mil Nanda putra
    Оценок пока нет
  • CBR Ips
    CBR Ips
    Документ40 страниц
    CBR Ips
    Putri Naibaho
    Оценок пока нет
  • LK 1 Statistika
    LK 1 Statistika
    Документ6 страниц
    LK 1 Statistika
    Mangasi Marpaung
    100% (1)
  • CJR Ips Very
    CJR Ips Very
    Документ12 страниц
    CJR Ips Very
    veryaman7sinaga
    100% (1)
  • Rekayasa Ide
    Rekayasa Ide
    Документ10 страниц
    Rekayasa Ide
    flly31
    Оценок пока нет
  • Penelitian Mini Riset Perkembangan Peserta Didik
    Penelitian Mini Riset Perkembangan Peserta Didik
    Документ19 страниц
    Penelitian Mini Riset Perkembangan Peserta Didik
    Tasya
    Оценок пока нет
  • Critical Journal Review Kepemimpinan
    Critical Journal Review Kepemimpinan
    Документ8 страниц
    Critical Journal Review Kepemimpinan
    Relavisi Medan
    100% (1)
  • Makalah Profesi Kependidikan Kel 7
    Makalah Profesi Kependidikan Kel 7
    Документ15 страниц
    Makalah Profesi Kependidikan Kel 7
    Irfan Situmorang
    Оценок пока нет
  • Yenni CBR Kreativ
    Yenni CBR Kreativ
    Документ15 страниц
    Yenni CBR Kreativ
    Octavia Octavia
    Оценок пока нет
  • Mini RIset Filsafat Pendidikan
    Mini RIset Filsafat Pendidikan
    Документ24 страницы
    Mini RIset Filsafat Pendidikan
    IlhamEffendiYahya
    100% (1)
  • Rekayasa Ide Raja
    Rekayasa Ide Raja
    Документ16 страниц
    Rekayasa Ide Raja
    Edi Batubara
    0% (1)
  • CJR Kepemimpinan
    CJR Kepemimpinan
    Документ12 страниц
    CJR Kepemimpinan
    Andri Purba
    Оценок пока нет
  • Hanum CBR Filsafat
    Hanum CBR Filsafat
    Документ40 страниц
    Hanum CBR Filsafat
    Hanum Citra Khumairoh Nst
    Оценок пока нет
  • CJR Pendidikan Kewarganegaraan
    CJR Pendidikan Kewarganegaraan
    Документ13 страниц
    CJR Pendidikan Kewarganegaraan
    Christian Ginting
    100% (1)
  • CBR Pisikologi
    CBR Pisikologi
    Документ32 страницы
    CBR Pisikologi
    Annisa Rahmah
    100% (1)
  • CJR Bimbingan Koseling
    CJR Bimbingan Koseling
    Документ11 страниц
    CJR Bimbingan Koseling
    Permata sari br siregar
    Оценок пока нет
  • CJR
    CJR
    Документ17 страниц
    CJR
    neysa agustina
    Оценок пока нет
  • CJR Filsafat Pendidikan
    CJR Filsafat Pendidikan
    Документ38 страниц
    CJR Filsafat Pendidikan
    Hotma Tampubolon
    Оценок пока нет
  • Review Jurnal PPD
    Review Jurnal PPD
    Документ5 страниц
    Review Jurnal PPD
    Dina Fitriyani
    Оценок пока нет
  • CBR Psikologi Pendidikan
    CBR Psikologi Pendidikan
    Документ20 страниц
    CBR Psikologi Pendidikan
    rinal junanda
    Оценок пока нет
  • CBR Psikologi Pendidikan
    CBR Psikologi Pendidikan
    Документ20 страниц
    CBR Psikologi Pendidikan
    Aufaa L
    Оценок пока нет
  • CJR Filsafat Nazla - Docx 3
    CJR Filsafat Nazla - Docx 3
    Документ9 страниц
    CJR Filsafat Nazla - Docx 3
    Angel Claudia Situmeang
    Оценок пока нет
  • I. CBR Psikologi
    I. CBR Psikologi
    Документ24 страницы
    I. CBR Psikologi
    tri fani oktafiyanti
    100% (2)
  • CJR Paud Ind
    CJR Paud Ind
    Документ31 страница
    CJR Paud Ind
    Indiira Napitupulu
    100% (1)
  • MINI RISET Filsafat Pendidikan
    MINI RISET Filsafat Pendidikan
    Документ11 страниц
    MINI RISET Filsafat Pendidikan
    Juju Manullang
    Оценок пока нет
  • CJR PPD Ii
    CJR PPD Ii
    Документ14 страниц
    CJR PPD Ii
    Cristina Angelyna
    Оценок пока нет
  • CJR Manajemen Sekolah - Kelompok 5
    CJR Manajemen Sekolah - Kelompok 5
    Документ13 страниц
    CJR Manajemen Sekolah - Kelompok 5
    Indah Cahyani
    Оценок пока нет
  • CBR Psikologi Pendidikan
    CBR Psikologi Pendidikan
    Документ12 страниц
    CBR Psikologi Pendidikan
    Angel Hutasoit
    Оценок пока нет
  • CJR Kepemimpinan
    CJR Kepemimpinan
    Документ11 страниц
    CJR Kepemimpinan
    Dinda permata sari99
    Оценок пока нет
  • CJR - Sosial Media Instagram (Kualitatif)
    CJR - Sosial Media Instagram (Kualitatif)
    Документ2 страницы
    CJR - Sosial Media Instagram (Kualitatif)
    sri wahyu
    Оценок пока нет
  • Tugas Filsafat Pendidikan (Soal Dan Jawaban)
    Tugas Filsafat Pendidikan (Soal Dan Jawaban)
    Документ5 страниц
    Tugas Filsafat Pendidikan (Soal Dan Jawaban)
    Joy Shuramana Barus
    Оценок пока нет
  • CJR Kepemimpinan
    CJR Kepemimpinan
    Документ18 страниц
    CJR Kepemimpinan
    Anita Sembiring
    Оценок пока нет
  • Rekayasa Ide Kepemimpinan
    Rekayasa Ide Kepemimpinan
    Документ10 страниц
    Rekayasa Ide Kepemimpinan
    fahmi ramadhani
    Оценок пока нет
  • CJR Praktik BKB Irene
    CJR Praktik BKB Irene
    Документ9 страниц
    CJR Praktik BKB Irene
    Irene Tamba
    Оценок пока нет
  • TR Statistika
    TR Statistika
    Документ4 страницы
    TR Statistika
    Agnes Sitompul
    100% (1)
  • CBR Psikologi
    CBR Psikologi
    Документ11 страниц
    CBR Psikologi
    Novia Sinaga
    Оценок пока нет
  • CBR Profesi Pendidikan
    CBR Profesi Pendidikan
    Документ8 страниц
    CBR Profesi Pendidikan
    Daniel Thomson Purba Daniel
    Оценок пока нет
  • Arlindo CJR Psikologi Pendidikan
    Arlindo CJR Psikologi Pendidikan
    Документ15 страниц
    Arlindo CJR Psikologi Pendidikan
    Arlindo Sianturi
    Оценок пока нет
  • CBR Psikologi
    CBR Psikologi
    Документ13 страниц
    CBR Psikologi
    Sinta Mardiana
    Оценок пока нет
  • Tematik Terpadu SD
    Tematik Terpadu SD
    Документ14 страниц
    Tematik Terpadu SD
    Ahsan Alhasby
    Оценок пока нет
  • CJR Agama Katolik
    CJR Agama Katolik
    Документ5 страниц
    CJR Agama Katolik
    Lorentyna Pandiangan
    0% (1)
  • Perkembangan Peserta Didik: Prof - Dr.Rosmaladewi, M.PD Utami Nurhafsari Putri, S.Psi.,M.Psi
    Perkembangan Peserta Didik: Prof - Dr.Rosmaladewi, M.PD Utami Nurhafsari Putri, S.Psi.,M.Psi
    Документ20 страниц
    Perkembangan Peserta Didik: Prof - Dr.Rosmaladewi, M.PD Utami Nurhafsari Putri, S.Psi.,M.Psi
    Erick Silaen
    Оценок пока нет
  • LK 13 Filsafat Pendidikan (Ahmad Mukhlis)
    LK 13 Filsafat Pendidikan (Ahmad Mukhlis)
    Документ2 страницы
    LK 13 Filsafat Pendidikan (Ahmad Mukhlis)
    Ahmad Mukhlis
    Оценок пока нет
  • CJR Paud
    CJR Paud
    Документ13 страниц
    CJR Paud
    Uchiha Sasuke
    Оценок пока нет
  • CJR Pemberdayaan Erika
    CJR Pemberdayaan Erika
    Документ5 страниц
    CJR Pemberdayaan Erika
    erika agustina
    Оценок пока нет
  • CBR - Kepemimpinan - Kel 7
    CBR - Kepemimpinan - Kel 7
    Документ25 страниц
    CBR - Kepemimpinan - Kel 7
    Sasti Pramita
    Оценок пока нет
  • CJR SBM
    CJR SBM
    Документ12 страниц
    CJR SBM
    Elmira sihite
    Оценок пока нет
  • CJR Parenting
    CJR Parenting
    Документ5 страниц
    CJR Parenting
    yustika hanum siregar
    Оценок пока нет
  • CBR Perkembangan Peserta Didik
    CBR Perkembangan Peserta Didik
    Документ20 страниц
    CBR Perkembangan Peserta Didik
    Valentino Sitanggang
    Оценок пока нет
  • Project Manajemen
    Project Manajemen
    Документ4 страницы
    Project Manajemen
    Adlina Sembiring
    Оценок пока нет
  • CBR Filpend
    CBR Filpend
    Документ8 страниц
    CBR Filpend
    rahayu
    Оценок пока нет
  • Iad CJR
    Iad CJR
    Документ8 страниц
    Iad CJR
    Epi Tamala Sari Hasibuan
    100% (1)
  • CJR BK
    CJR BK
    Документ12 страниц
    CJR BK
    THERESIA FEBIOLA SITORUS
    Оценок пока нет
  • CJR Telaah
    CJR Telaah
    Документ9 страниц
    CJR Telaah
    صوفيا انديني مانورونع
    Оценок пока нет
  • CBR Kepemimpinan Edward
    CBR Kepemimpinan Edward
    Документ21 страница
    CBR Kepemimpinan Edward
    Vania Lasmaida
    100% (1)
  • PROYEK Filsafat
    PROYEK Filsafat
    Документ9 страниц
    PROYEK Filsafat
    Deborasil Yoona
    Оценок пока нет
  • Critical Jurnal Review
    Critical Jurnal Review
    Документ8 страниц
    Critical Jurnal Review
    ianci sitohang
    Оценок пока нет
  • CBR Kepemimpinan 1
    CBR Kepemimpinan 1
    Документ11 страниц
    CBR Kepemimpinan 1
    Kristika Matondang
    Оценок пока нет
  • PBL 1
    PBL 1
    Документ6 страниц
    PBL 1
    Almaratus Nisa
    Оценок пока нет
  • BJT Umum ISIP4216
    BJT Umum ISIP4216
    Документ9 страниц
    BJT Umum ISIP4216
    Tirta Yving Rerung
    100% (1)