Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Disusun Oleh :
Kelompok 6
Aike Maulita 15153710
Erna Hidayati 15153710
Karmila Sari 15153710
Yeni Rahmayanti 1515371037
Yolanda Galih Safitri 1515371038
Yunia Marisa 1515371039
1
Modul Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
A. PENDAHULUAN
Penggunaan istilah statistika berakar dari istilah istilah dalam bahasa latin moderen
statisticum collegium (”dewan negara”) dan bahasa Italia statista (”negarawan” atau
“politikus”). Gottfried Achenwall (1749) menggunakanStatistik dalam bahasa Jerman
untuk pertama kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan
mengartikannya sebagai “ilmu tentang negara (state)”. Di Indonesia, kajian statistika
sebagian besar masuk dalam fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam, baik di
dalam departemen tersendiri maupun tergabung dengan matematika.
Regresi artinya peramalan, penaksiran, atau pendugaan pertama kali di perkenalkan pada
tahun 1877 oleh Sir Francis Galton (1822 – 1911). Sehubungan dengan penelitiannya
terhadap tinggi manusia. Penelitian tersebut membandingkan antara tinggi anak laki-laki
dan tinggi badan ayahnya.
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
C. URAIAN MATERI
2
Modul Pembelajaran
sering disebut variabel bebas, variabel independen atau variabel penjelas. Variabel yang
dipengaruhi sering disebut dengan variabel terikat atau variabel dependen. Regresi linear
hanya dapat digunakan pada skala interval dan ratio.
X Y XY x y xy
A1 80 90 6400 8100 7200 16 20 256 400 320
A2 60 80 3600 6400 4800 -4 10 16 100 -40
A3 70 70 4900 4900 4900 6 0 36 0 0
A4 50 60 2500 3600 3000 -14 -10 196 100 140
A5 60 50 3600 2500 3000 -4 -20 16 400 80
∑X= ∑Y= ∑X²= ∑Y²= ∑XY= ∑X= ∑Y= ∑x²=520 ∑y²= ∑xy=
320 350 21000 25500 22900 0 0 1000 500
1) Menghitung rata-rata = = = = 64
= = = 70
2) ∑y2 = ∑Y2 – ; ∑x2 = ∑X2 –
= 25.500 - = 21.000 -
= 1.000 = 520
3) ∑xy = ∑XY –
= 22.900 -
= 500
3
Modul Pembelajaran
Kelas X Y
1 50 60
60 50
2
60 80
3 70 70
4 80 90
4
Modul Pembelajaran
F rc = = = 0,078
5
Modul Pembelajaran
Keterangan
: Variabel terikat (nilai duga y)
a, b1, b2 b3……..bk : koefisien regresi
x1, x2 x3……..xk : variabel bebas
e : kesalahan pengganggu
c. Pendugaan dan Pengujian Koefisien Regresi
1) Kesalahan baku regresi dan koefisien regresi berganda
Kesalahan baku atau selisih taksir standar regresi adalah nilai yang menyatakan seberapa
jauh menyimpangnya nilai regresi tersebut terhadap nilai sebenarnya. Nilai ini digunakan
untuk mengukur tingkat ketepatan suatu pendugaan dalam menduga nilai. Jika nilai ini
sama dengan nol maka penduga tersebut memiliki tingkat ketepatan 100%.
Kesalahan baku atau selisih taksir standar regresi berganda dirumuskan
Se =
Keterangan:
Se : Kesalahan baku regresi berganda
n : Jumlah pasangan observasi
m : jumlah konstant dalam persamaan regresi berganda.
Untuk koefisien b1 dan b2 kesalahan bakunya dirumuskan
Sb1 =
Sb2 =
2) Pendugaan interval koefisien regresi berganda (parameter B1 dan B2)
Parameter B1 dan B2 sering juga disebut sebagai koefisien regresi parsial. Pendugaan
parameter B1 dan B2 menggunakan distribusi t dengan derajat bebas db = n – m secara
umum pendugaan parameter B1 dan B2 adalah :
b1 – ta/2n-m Sbi £ Bi £ bi + ta/2n-m Sbi
i = 2,3
6
Modul Pembelajaran
7
Modul Pembelajaran
Ada 3 koefisien korelasi parsial untuk hubungan yang melibatkan 3 variabel yaitu
sebagai berikut :
1) Koefisien korelasi parsial antara y dan x1, apabila x2 konstan dirumuskan
ry.12 =
2) Koefisien korelasi parsial antara y dan x2, apabila x1 konstan dirumuskan
ry.12 =
3) Koefisien korelasi parsial antara x1 dan x2 apabila y konstan dirumuskan
R12y =
A. LATIHAN
D. RANGKUMAN
Regresi artinya peramalan penaksiran atau pendugaan pertama kali diperkenalkan pada
tahun 1877 oleh Sir Francis Galtoon (1822-1911). Analisis regresi digunakan untuk
menentukan bentuk dari hubungan antar variabel. Tujuan utama dalam penggunaan
analisis itu adalah untuk meramalkan atau memperkirakan nilai dari suatu variabel dalam
hubungannya dengan variabel yang lain.
Secara umum regresi linear terdiri dari dua, yaitu regresi linear sederhana yaitu dengan
satu buah variabel bebas dan satu buah variabel terikat; dan regresi linear berganda
dengan beberapa variabel bebas dan satu buah variabel terikat.
Analisis regresi digunakan untuk menentukan bentuk dari hubungan antar variabel.
Tujuan utama dalam penggunaan analisis itu adalah untuk meramalkan atau
memperkirakan nilai dari suatu variabel dalam hubungannya dengan variabel yang lain.
E. TES FORMATIF
8
Modul Pembelajaran
F. DAFTAR PUSTAKA