Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PEMBAHASAN
16
17
4.3.3 Coupling
Coupling merupakan suatu komponen penerus daya output dari gearbox
untuk teruskan ke drum breaker.
Table 4.3 Spesifikasi Coupling
NO Data Spesifikasi
1 Type Gear Coupling
2 Model GD 40
3 Manufacture Indonesia
Sumber Data: PT. Mifa Bersaudara
4.3.4 Gearbox
Gearbox merupakan komponen mekanikal yang berfungsi untuk
menstranmisikan daya dan gerakan diantara sumbunya. Gearbox juga dapat
mengubah arah putaran dan mengubah gerakan rotasi menjadi gerakan linier.
Selain itu gearbox juga untuk merenduksi kecepatan putaran electric motor
sehingga putaran output pada drum breaker sesuai yang dibutuhkan.
Table 4.4 Spesifikasi Gearbox
NO Data Spesifikasi
1 Type IEC315-315SH/4
2 Daya 90 Kw/4Pole / Frame 280M/IMB3
3 Putaran 52 RPM
4 Manufacture Germany
Sumber Data: PT. Mifa Bersaudara
Gaya tekanan
Untuk memperkirakan faktor gesekan µ mempertimbangkan gaya tekan, F,
yang diberikan oleh beban batubara pada partikel sesaat sebelum pecah,
beroperasi normal ke permukaan drum breaker, pada titik kontak, dan gaya
gesekan antara drum breaker dan partikel yang bekerja sepanjang
bersinggungan dengan permukaan drum breaker pada titik kontak. Gaya
gesekan adalah fungsi dari gaya tekan F dan diberikan oleh ekspresi, Fµ.
Jika kita mempertimbangkan komponen-komponen vertikal dari gaya-
gaya ini, dan mengabaikan gaya karena gravitasi, maka dapat dilihat
bahwa pada titik kontak (Gambar 2.13) untuk partikel yang akan
hancurkan oleh drum breaker, kondisi kesetimbangan berlaku. dimana:
∑Fy =0
∑Fy = N- Wcos θ F + Wsin θ -µ N
Dimana :
Cos θ = Sudut antara batubara dan Drum breaker
F = Gaya Tekan
W = Usaha yang di berikan batubara
θ = 34 ° (Metode Grafis, seperti gambar 2.13)
Untuk menghitung koefisien gesekan adalah:
F sin θ = F µ cos θ
µ = tan θ
= tan 34 °= 0.67
dimana:
µ = faktor gesekan antara material pada sudut drum breaker
∑Fy =0 ∑Fx = m.a
∑Fy = N- Wcos 34°F + Wsin34° -fµ
N = Wcos 34°
N = m.g. cos 34°
= 120.000 Kg.9.8m/s . cos 34°
= 97494.18Kg m/s
∑Fx = Wsin20°- μ.N
20
Jadi, gaya F adalah gaya yang harus ditanggung oleh gearbox ketika hopper akan
mengalami penuh. Karena gaya terlalu besar sehingga gearbox tidak bisa untuk
menahannya.