Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Disusun oleh :
PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya
kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul ”Keterampilan Berpikir Kreatif
Siswa MA Al-Islam Jamsaren” dengan tepat waktu guna memenuhi tugas mata kuliah Kapita
Selekta. Kami sebagai penyusun makalah ini ingin mengucapkan rasa terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. Ucapan terima kasih itu kami
sampaikan antara lain kepada :
1. Dr. Baskoro Adi Prayitno S.Pd.,M.Pd. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan
bimbingan dan arahan kepada kami dalam penyusunan makalah ini,
2. Orang tua yang selalu mendukung dan memotivasi kami,
3. Teman-teman yang memberikan informasi dan saran kepada kami,
4. Serta berbagai pihak yang telah membantu selama proses penyusunan makalah kami
yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
Penyusun menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca untuk kemajuan penulisan
makalah kami di masa yang akan datang. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penulis
PEMBAHASAN
1.1. Pengertian Berpikir Kreatif
Pengertian berpikir kreatif menurut Awang dan Ramly (2008), bahwa kreatif adalah
menjadikan ada sesuatu yang belum ada sebelumnya. Menurut Barkul pada tahun 2009 berpikir
kreatif adalah kemampuan kognitif asli dan pemecahan masalah, proses yang memungkinkan
individu untuk menggunakan kecerdasan mereka dengan cara yang unik dan diarahkan pada
produk (dalam kegiatan ini yaitu hasil rancangan percobaan siswa). Jadi berpikir kreatif adalah
suatu kegiatan yang menghasilkan sesuatu yang baru, yang belum pernah dipikirkan oleh orang
lain. (Arifah Purnamaningrum, Sri Dwiastuti, Riezky Maya Probosari, 2012).
Dalam (Liliawati, 2011), berpikir kreatif adalah keterampilan kognitif untuk
memunculkan dan mengembangkan gagasan baru, ide baru sebagai pengembangan dari ide yang
telah lahir sebelumnya dan keterampilan untuk memecahkan masalah secara divergen (dari
berbagai sudut pandang). Proses berpikir kreatif juga merupakan kemampuan berpikir tingkat
tinggi yang mengkombinasikan berpikir logis dan berpikir divergen. Berpikir divergen
digunakan untuk mencari ide-ide untuk menyelesaikan masalah sedangkan berpikir logis
digunakan untuk memverifikasi ide-ide tersebut menjadi sebuah penyelesaian yang kreatif (Wan
Syafi’i, 2011).
Munandar (1999: 167), berpikir kreatif (juga disebut berpikir divergen) ialah memberikan
macam-macam kemungkinan jawaban berdasarkan informasi yang diberikan dengan penekanan
pada keragaman jumlah dan kesesuaian. Colleman dan Hammen (dalam Rohaeti, 2008)
mengemukakan bahwa berpikir kreatif merupakan cara berpikir yang menghasilkan sesuatu yang
baru dalam konsep, pengertian, penemuan dan karya seni.
Menurut Puccio dan Mudock (Costa, ed., 2001), berpikir kreatif memuat aspek
ketrampilan kognitif dan metakognitif antara lain mengidentifikasi masalah, menyusun
pertanyaan, mengidentifikasi data yang relevan dan tidak relevan, produktif, menghasilkan
banyak ide yang berbeda dan produk atau ide yang baru
dan memuat disposisi, yaitu bersikap terbuka, berani mengambil posisi, bertindak cepat, bersikap
atau berpandangan bahwa sesuatu adalah bagian dari keseluruhan yang kompleks, memanfaatkan
cara berpikir orang lain yang kritis, dan sikap sensitif terhadap perasaan orang lain, sedangkan
menurut Sabandar (2008), berpikir kreatif sesungguhnya adalah suatu kemampuan berpikir yang
berawal dari adanya kepekaan terhadap situasi yang sedang dihadapi, bahwa situasi itu terlihat
atau teridentifikasi adanya masalah yang ingin harus diselesaikan. Selanjutnya ada unsur
originalitas gagasan yang muncul dalam pikiran seseorang
terkait dengan apa yang teridentifikasi.
d. Verifikasi (Verification)
Tahap ini adalah masa kerja keras. Ini adalah proses pengubahan sebuah ide menjadi
suatu bentuk yang lebih jelas. Dalam hal ini diartikan menguji solusi atau ide yang
diperoleh.
TUGAS KELOMPOK
MEMBUAT GAMBAR DAUR BIOGEOKIMIA
I. Kompetensi Inti
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan masalah
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
III. Tujuan
Siswa mampu menjelaskan proses daur biogeokimia
Siswa dapat mengidentifikasi mikroorganisme yang terlibat dalam daur
biogeokimia
Siswa mampu membuat poster/gambar sebagai media pembelajaran
IV. Petunjuk
1. Buatlah gambar daur biogeokimia sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh guru
2. Penulisan gambar dibuat yang rapi dan estetik
3. Penggunaan warna dan corak gambar yang kreatif
4. Tugas dikumpulkan minggu depan
V. Tugas
Buatlah gambar daur biogeokimia yang telah ditetapkan oleh guru, kemudian
hasil gambar digunakan sebagai media presentasi pada pertemuan selanjutnya.
Aspek
SKOR
No yang Bobot
dinilai 1 2 3 4 5 6
Bentuk
1 20 3 4 3 2 4 2
fisik
2 Isi 30 3 3 3 3 3 2
3 Kreatifitas 30 2 4 3 2 3 3
4 Presentasi 20 3 3 3 2 3 3
Jumlah 100 11 14 12 9 13 10
Rata-rata 2.75 3.5 3 2.25 3.25 2.5
Nilai 68.75 87.5 75 56.25 81.25 62.5
Kriteria Sangat Sangat
Tinggi Tinggi Sedang Sedang
Berpikir Kreatif Tinggi Tinggi
RUBRIK PENILAIAN PRODUK
LEMBAR OBSERVASI
BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN
I. Tujuan
Untuk mengetahui berpikir kreatif siswa pada saat kegiatan pembelajaran
II. Petunjuk
1. Isilah pernyataan – pernyataan dibawah ini dengan jujur sesuai aspek yang
dimiliki oleh siswa yang diamati
2. Berilah skor untuk setiap pernyataan yang sesuai dengan kenyataan siswa
yang diamati pada kolom yang tersedia
3. Jawaban yang anda berikan harus benar sesuai pengamatan dan kenyataan
III. Lembar Pengamatan Observasi
Aspek Berpikir kreatif Skor
No Nama Siswa
1 2 3 4 5 6 7 Total
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
(…………….)
KISI-KISI INSTRUMEN ANGKET SISWA
NO ANGKET
NO INDIKATOR Pernyataan Pernyataan
Positif Negatif
Keterkaitan dan minat terhadap
1. 1, 10.
pembelajaran Biologi
Ketertarikan mengikuti pembelajaran
2. 11,. 12
dengan materi ekosistem
Penerimaan siswa terhadap metode
3. 13, 8, 17, 20.
pembelajaran problem solving
Pengalaman pembelajaran problem
4. 2, 19.
solving
5. Kemampuan siswa dalam berpikir kreatif 5, 7, 9, 15, 16, 18. 3, 4, 6, 14,
INSTRUMEN ANGKET
Nama :
Kelas :
1. Ketentuan mengisi angket
a. Isilah data responden dengan benar pada tempat yang telah
disediakan
b. Bacalah dengan baik setiap pertanyaan angket dengan teliti
c. Berikanlah pendapat kamu terhadap masing-masing pertanyaan yang
diberikan dengan menuliskan tanda checklist ( √ ) pada kolom jawaban
sesuai dengan pilihan anda
d. Pilihlah jawaban tersebut dari Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Kurang
Setuju (KS), Tidak Setuju (TS), Sangat Tidak Setuju (SST)
No Pernyataan SS S KS TS STS
1 Saya senang belajar biologi dengan
menggunakan metode problem solving
2 Saya tertarik dengan metode observasi
3 Melalui diskusi saya tidak perlu aktif bertanya
4 Saya tidak terbiasa mengajukan pertanyaan
5 saya senang dengan tugas yang diberikan guru
6 Saya malas mengerjakan tugas yang diberikan
oleh guru
7 Saya suka bersebrangan pendapat pada saat
diskusi
8 Saya tidak suka dengan metode yang guru
terapkan
9 Saya percaya diri terhadap jawaban yang saya
berikan
10 Saya tidak suka belajar biologi karena
membosankan
11 Materi ekosistem mudah dipelajari
12 Saya tidak memahami materi yang guru
sampaikan
13 Saya suka pembelajaran dengan berkelompok
14 Dalam presentasi saya tidak perlu aktif
15 Saya menyukai suatu hal yang baru dan
berusaha mendalaminya
16 Saya menghargai pendapat orang lain dalam
diskusi
17 Terlalu banyak tugas yang diberikan oleh guru
18 Saya aktif bertanya untuk meningkatkan
berpikir kreatif
19 Saya tidak suka melakukan pengamatan diluar
kelas
20 Saya tidak termotivasi dengan metode yang
guru gunakan
Keterangan : Tanda * Pernyataan Negatif