1. Gelas ukur 100 ml 1 buah 2. Gelas ukur 50 ml 1 buah 3. Gelas piala 1000 ml 1 buah 4. Termometer 1 buah 5. Pipet tetes 3 buah 6. Tabung reaksi 1 buah 7. Gelas ukur 10 ml 1 buah 8. Batang pengaduk 1 buah 9. Water bath 1 buah
3.2 Bahan – bahan
1. Na2S2O3 0,25 M 2. HCl 1M 3. Aquadest
3.3 Prosedur Percobaan
A. Pengaruh Konsentrasi terhadap Laju Reaksi 1. 50 ml Na2S2O3 0,25 M dimasukkan kedalam gelas ukur 100 ml 2. Tanda silang dibuat pada kertas putih 3. Gelas ukur ditempatkan diatas kertas putih yang sudah diberi tanda silang 4. 2 ml HCl 1 M ditambahkan kedalam gelas ukur yang berisi Na2S2O3 5. Larutan diaduk dan pada saat yang bersamaan stopwatch dihidupkan 6. Stopwatch dimatikan pada saat tanda silang tidak terlihat lagi 7. Waktu dicatat
B. Pengaruh Suhu terhadap Laju Reaksi
1. 10 ml larutan Na2S2O3 dimasukkan kedalam gelas ukur 100 ml dan diencerkan sampai volume 50 ml. 2. 2 ml HCl 1 M dimasukkan kedalam tabung reaksi 3. Gelas ukur dan tabung reaksi ditempatkan pada water bath 4. Kedua larutan dibiarkan beberapa lama, sampai suhu mencapai kesetimbangan 5. Suhu kedua larutan diukur dan dicatat 6. HCl ditambahkan kedalam larutan Na2S2O3 yang telah diletakkan diatas tanda silang 7. Larutan diaduk dan pada saat yang bersamaan stopwatch dihidupkan 8. Stopwatch dimatikan pada saat tanda silang tidak terlihat lagi 9. Waktu dicatat 10. Langkah – langkah diatas diulangi untuk suhu 45, 55, 65