Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
GI ILMU
NG K
TI
ES
H
SEKOLA
EH
S T I K E S
ATAN
SA
C
A
H G
B AY
A BAN
AN IN
JARMAS
Oleh :
MUHAMMAD RASYID RIDHA
16.20.2650
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya
jualah penulis dapat menyelesaikan makalah tepat pada waktunya. Makalah ini
disusun guna memenuhi persyaratan untuk menyelesaikan tugas Mata Kuliah
Keperawatan Jiwa I.
1. Bapak DR. Drs. Akhmad Murjani, M. Kes., SH., MH selaku Ketua Yayasan
Cahaya Bangsa Banjarmasin.
2. Ibu Dra. Hj. Sri Erliani, MM., M. MKes selaku Ketua STIKES Cahaya
Bangsa Banjarmasin.
3. Bapak Doni Wibowo, Ns., M. Kep selaku Ketua Program Studi Ilmu
Keperawatan STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin.
4. Dosen Keperawatan Jiwa I.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga makalah ini dapat memberi
manfaat bagi dunia kesehatan dan masyarakat umumnya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
4
BAB I
PENDAHULUAN
pada ilmu perilaku, ilmu keperawatan jiwa pada manusia sepanjang siklus
wilayah Asia Tenggara, hampir satu per tiga dari penduduk di wilayah ini
lah yang sangat serius. WHO meperkirakan ada sekitar 450 juta orang di
5
Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spritual mau-
pun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara
yang tidak terpisahkan (integral) dari kesehtan dan unsur utama dalam
urgen dan tidak urgen dari individu tanpa memandang usia, trase dan pri-
BAB II
PEMBAHASAN
tan adalah perawat harus memiliki naluri keibuan (Mother Instinc). Dari
gunung-gunung tinggi.
pada masa itu mereka menganggap bahwa penyakit disebabkan karena ke-
orang yang sakit meminta kesembuhan di kuil tersebut. Setelah itu perkem-
yaitu suatu kelompok wanita tua dan janda yang membantu pendeta dalam
Zaman Keagamaan
Pusat perawatan adalah tempat-tempat ibadah sehingga pada waktu itu pem-
impin agama disebut sebagai tabib yang mengobati pasien. Perawat diang-
gap sebagai budak dan yang hanya membantu dan bekerja atas perintah
pemimpin agama.
Zaman Masehi
pada saat itu banyak terbentuk Diakones yaitu suatu organisasi wanita yang
Pada abad ini keperawatan berkembang di Asia Barat Daya yaitu Ti-
tahuan seperti Ilmu Pasti, Kimia, Hygiene dan obat-obatan. Pada masa ini
Pada masa ini, struktur dan orientasi masyarakat berubah dari agama
al. Gereja dan tempat-tempat ibadah ditutup, padahal tempat ini digunakan
oleh orde-orde agama untuk merawat orang sakit. Dengan adanya perubahan
susila yang sudah bertobat bekerja sebagai perawat. Dampak positif pada
masa ini, dengan adanya perang salib, untuk menolong korban perang dibu-
tuhkan banyak tenaga sukarela sebagai perawat, mereka terdiri dari orde-
Ada 3 Rumah Sakit yang berperan besar pada masa itu terhadap perkem-
bangan keperawatan :
masa ini perawat mulai dipercaya banyak orang. Pada saat perang Crimean
War, Florence ditunjuk oleh negara Inggris untuk menata asuhan keperawa-
tan di RS Militer di Turki. Hal tersebut memberi peluang bagi Florence un-
o Manajemen RS
1. Peru
bahwa pada waktu itu manusia sudah mengenal dan berusaha mengobati
gangguan jiwa itu timbul karena masuknya roh nenek moyang ke dalam
2. Mesir
Kira –kira dalam tahun 1500 SM terdapat tulisan tentang orang yang
sudah tua, sebagai berikut: “... hati menjadi berat dan tidak dapat mengingat
pa buah kuil yang terkenal dengan nama “Kuil Saturn” untuk merawat orang
3. Yunani
ilmu kedokteran yang terkenal karena rumus sumpah dokternya telah meng-
itu bukanlah suatu penyakit keramat akan tetapi mempunyai penyebab ala-
perawatan pasien dengan gangguan jiwa di gunakan hawa segar, air murni
12
dan sinar matahari serta musik yang menarik dalam pengobatan para pen-
derita itu. Dalam jaman romawi pada waktu itu di lakukan “pengeluaran
jiwa di ikat, di kurung, di pukuli atau dibiarkan kelaparan. Ada yang di ma-
sukan ke dalam sebuah tong lalu di gulingkan dari atas bukit ke bawah ada
4. Negara-negara Arab
5. Eropa
“suaka duniawi”. Cara pengobatan yang populer pada waktu itu ialah “
6. Prancis
Pada akhir revolusi abad ke- 18 terjadi perubahan dalam tempat pen-
jadi pengawas rumah sakit Bicetre ( untuk penderita pria) dan kemudian pa-
sosial ekonomi yaitu pada saat penjajahan kolonial Belanda, Inggris dan Je-
Belanda pada masa ini adalah membentuk Dinas Kesehatan Tentara dan Di-
o Pencacaran umum
Glodok Jakarta dan pada tahun 1919 dipindahkan ke Salemba yaitu RS.
rumah sakit hampir bersamaan yaitu RS. PGI Cikini Jakarta, RS. ST
kit diambil alih oleh Jepang, akhirnya terjadi kekurangan obat sehingga tim-
bul wabah.
4. Zaman Kemerdekaan
mah sakit dan balai pengobatan. Tahun 1952 didirikan Sekolah Guru
berubah status menjadi FIK UI. Kemudian muncul PSIK-PSIK baru seperti
di Undip,UGM,UNHAS,dll
dapat dianggap ancaman atau tantangan yang akan berdampak besar pada
keperawatan jiwa baik dalam tatanan regional maupun global. Berikut ini
beberapa contoh tren dan isu yang terjadi dalam keperawatan jiwa :
hun dan jarang sekali melihat fenomena masalah sebelum anak lahir.
kesehatan jiwa harus dimulai dari masa konsepsi bahkan sebelum pranikah.
fisik dan mental seseorang ketika berada dalam kandungan di masa yang
mental seseorang dimulai pada masa konsepsi. Berikut ini merupakan hasil
dari penelitian :
a. Marc Lehrer ( 300 bayi yg diteliti): stimulasi dini ( berupa suara, musik,
dungan. Mednick membuktikan bahwa mereka yang pada saat epidemi se-
dang berada pada trimester dua dalam kandungan mempunyai resiko yang
ing ini menunjukkan bahwa lingkungan luar yang terjadi pada waktu yang
16
tekanan berat dalam kehidupan, infeksi otak, trauma otak, atau ter-
lainan neurokognitif yang telah berkembang ini menjadi dasar dari gejala-
Pada era globalisasi ini masalah kesehatan jiwa sudah meningkat, hal
ini sudah terbukti dalam dua tahun terakhir. Hal ini disebabkan oleh beban
hidup yang semakin berat. Pada saat sekarang ini pasien gangguan jiwa
bukan hanya dari kalangan bawah tetapi juga dari kalangan mahasiswa, pns,
itu terjadi karena sebagian besar masyarakat menengah ke atas tidak mampu
mengelola stress dan juga bisa disebabkan oleh post powewr syndrome atau
mutasi jabatan. Pada saat sekarang ini penyakit gamgguan jiwa tidak lagi
17
mengenal strata social dan usia. Banyak orang kaya yang terkena gangguan
Selain itu kasus neurosis pada anak dan remaja, juga menunjukkan
gangguan tidur, dan keluhan penyakit fisik yang tidak jelas penyebabnya.
Tipe gangguan jiwa yang lebih berat, disebut gangguan psikotik. Klien yang
menunjukkan gejala perilaku yang abnormal secara kasat mata. Inilah orang
yang kerap mengoceh tidak karuan, dan melakukan hal-hal yang bisa mem-
stress yang demikian. Mereka menjadi manusia yang invalid dalam kondisi
kejiwaan dengan akibat akhir menjadi tidak produktif. Trauma bukan sema-
akibat saling keterkaitan antara ingatan sosial dan ingatan pribadi tentang
dalam pelayanan psikiatrik darurat. Semua ancaman bunuh diri, sikap dan
buah pikiran itu harus ditanggapi dengan serius, sampa dapat dibuktikan se-
baliknya. Pasien yang berisiko bunuh diri perlu diamati secara cermat.
18
Alasan seseorang bunuh dir adalah putus asa dengan masalah dia hadapi dan
tidak merasa tidak berdaya. Di dunia pun bunuh diri merupakan masalah
dan sangat mengancam Sejak tahun 1958, dari 100.000 penduduk Jepang 25
menit seorang meninggal akibat bunuh diri. Jumlah usaha bunuh diri yang
sebenarnya 10 kali lebih besar dari angka tersebut, tetapi cepat tertolong.
Kini yang mengkhawatirkan trend bunuh diri mulai tampak meningkat ter-
jadi pada anak-anak dan remaja. Di Benua Asia, Jepang dan Korea termasuk
hormatan pimpinannya. Data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada ta-
hun 2003 mengungkapkan bahwa satu juta orang bunuh diri dalam setiap
tahunnya atau terjadi dalam seiap 40 detiknya. Bunuh diri juga termasuk sa-
tu dari tiga penyebab utama kematian pada usia 15-34 tahun, selain faktor
Dengan banyaknya kasus bunuh diri dan depresi pada anak, maka pola
asuh keluarga kembali menjadi sorotan Pola asuh yang baik adalah pola
asuh dimana orang tua menerapkan kehangatan yang tinggi disertai dengan
kontrol yang tinggi. Kehangatan adalah Bagaimana orang tua menjadi teman
curhat, teman bermain, teman yang menyenangkan bagi anak terutama saat
rekreasi, belajar dan berkomunikasi. Berbagai upaya agar anak dekat dan
berani bicara pada orang tuanya saat punya masalah. Orang tua menjadi te-
man dalam ekspresi feeling anak sehingga anak menjadi sehat jiwanya.
mandirian menjadi hal yang sangat penting dalam kesehatan jiwa, karena
akan memiliki self confidence yang cukup. Orang tua juga melatih anak ber-
klien gangguan jiwa, peran perawat tidak terbatas di Rumah Sakit, tetapi di-
tuntut lebih sensitif terhadap lingkungan sosialnya, serta berfokus pada pe-
klinik.
kannya yang rendah dan belum adanya licence untuk praktek yang diakui
secara internasional.
sering kali tidak jelas “position description” job responsibility dan system
keperawatan.
jang). Seperti yang dikatakan oleh Albert Einstein, ilmuwan penemu atom,
21
ilmu pengetahuan tanpa agama bagaikan orang buta. Tetapi agama tanpa
nyai agama yang bagus dan sebaliknya. Karl Jung telah menyimpulkan dari
tidak menjadi focus tenaga kesehatan. Hal ini mungkin disebabkan oleh su-
BAB III
22
PENUTUP
Kesimpulan
sosial ekonomi yaitu pada saat penjajahan kolonial Belanda, Inggris dan Jepang.
Pada masa pemerintahan kolonial Belanda, perawat berasal dari penduduk pribu-
mi yang disebut Velpeger dengan dibantu Zieken Oppaser sebagai penjaga orang
sakit.
dan mengelola stresnya, sehingga akan melakukan yang hal-hal yang tidak baik
bagi dirinya. Walaupun begitu ada sebagian orang yang bisa melaluinya dengan
baik. Kesehatan jiwa menjadi masalah besar di dunia dan dianggap sangat
hal, seperti menggunakan NAPZA, melakukan bunuh diri dll. Setiap tahunnya
kasus bunuh diri selalu meningkat yang menyebabkan banyak orang yang
meninggal. Pada saat sekarang ini tren dan isu tentang keperawatan jiwa sangat
berkembang. Gangguan jiwa bukan hanya terjadi pada orang dewasa dan lansia
saja tetapi juga terjadi pada anak-anak dan remaja. Dan tidak hanya dialami oleh
Saran
23
Banyaknya persoalan yang dihadapi selama hidup ini seperti ekonomi dan
menggunakan NAPZA dan ada yang melakukan bunuh diri. Untuk itu sebagai
seorang perawat kita harus bisa merawat pasien dengan gangguan jiwa dengan
baik agar tidak melakukan hal-hal yang tidak baik. Penigkatan pelayanan terhadap
pasien juga harus diperhatikan. Untuk mengurangi pasien penyakit jiwa bisa dil-
DAFTAR PUSTAKA
Kaplan, A.I, Sadock B.J. (1998). Ilmu Kedokteran Jiwa Darurat (I); Jakarta.
Widya Medika.
Hamid, A.Y.S. (2009). Bunga Rampai Asuhan Keperawatan Kesehatan Jiwa (I);
rawat Pasien Jiwa pada Praktek Klinik Keperawatan Jiwa. Soedirman. 4 (1), 15-
19.