Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Dari analisis data diatas didapat bahwa tanaman tersubur yaitu pada
perlakuan nutrisi lengkap yang menghasilkan tinggi batang 16 cm , jumlah daun 9
lembar dan warna daun hijau segar pada pengamatan terakhir, Sedangkan tanaman
yang mengalami kematian karena kekurangan nutrisi yaitu tanaman dengan
defisiensi Mg. Dari analisis data diatas dapat disimpulkan bahwa defisiensi
tumbuhan mempengaruhi kesuburan dan kelangsungan hidup tanaman
Pada perlakuan nutrisi lengkap diperoleh rerata dari dua ulangan yaitu
klorofil Total sebesar 18,79 , klorofil a sebesar 4,945, dan klorofil b sebesar 14,19.
Pada perlakuan defisiensi P diperoleh rerata dari dua ulangan yaitu klorofil Total
sebesar 24,785 , klorofil a sebesar 6,019, dan klorofil b sebesar 19,503. Pada
perlakuan defisiensi P dari daun merah diperoleh klorofil total sebesar 6,077 ,
klorofil a sebesar 2,144 dan klorofil b sebesar 3,916. Pada perlakuan defisiensi K
diperoleh rerata dari dua ulangan yaitu klorofil Total sebesar 20,503 , klorofil a
sebesar 5,148, dan klorofil b sebesar 15,257. Pada perlakuan defisiensi Fe
diperoleh rerata dari dua ulangan yaitu klorofil Total sebesar 25,39 , klorofil a
sebesar 5,21, dan klorofil b sebesar 20,44. Pada perlakuan defisiensi Ca dari daun
warna hijau diperoleh data yaitu klorofil Total sebesar 13,074, klorofil a sebesar
4,024, dan klorofil b sebesar 9,019 sedangkan pada daun warna merah diperoleh
klorofil Total sebesar 5,894, klorofil a sebesar 2,089 dan klorofil b sebesar 3,789
Dari analisis data diatas maka dapat disimpulkan bahwa perlakuan yang
menghasilkan kadar klorofil pada daun hijau paling banyak adalah perlakuan
defisiensi Fe dengan rerata jumlah klorofil total sebesar 25,39 sedangkan
perlakuan dengan kadar klorofil paling sedikit adalah perlakuan defisiensi Ca
dengan jumlah klorofil total sebesar 13,074. Selain itu juga dapat disimpulkan
bahwa kadar klorofil pada daun hijau selalu lebih banyak daripada daun berwarna
merah