Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
TINJAUAN PUSTAKA
A. MASALAH
1. Definisi
apa yang aktual terjadi (observed). Idealnya, semua permasalahan yang timbul
harus dicarikan jalan keluarnya. Namun, karena keterbatasan sumber daya, dana,
untuk itu perlu ditentukan masalah yang menjadi prioritas. Setelah pada tahap
masalah yang harus dipecahkan. Prioritas masalah didapatkan dari data atau fakta
yang ada secara kualitatif, kuantitatif, subjektif, objektif serta adanya pengetahuan
yang cukup.1
2. Jenis Masalah
Menurut Ormrod (2003), masalah dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:4
masalah dan jawaban benar atas masalah tersebut. Jenis masalah seperti
3
4
jawaban atas masalah tersebut. Jenis masalah seperti ini banyak dialami
B. PEMECAHAN MASALAH
1. Definisi
akurat, sehingga dapat diambil kesimpulan yang tepat dan cermat (Hamalik, 1994,
untuk meraih suatu tujuan. Jadi problem solving adalah proses kognitif yang
5
Williams dan Carey (2003) menjelaskan ada enam langkah problem solving
yaitu:2
Identifikasi masalah,
Memilih solusi,
masalah.
panjang. Hal ini akan terkait dengan pengetahuan yang telah dimiliki oleh
pemecahan masalah.
dengan langkah:5
dapat dipilih salah satu yang menjadi prioritas pemecahan masalah. Untuk
merupakan bagian dari satu paket kegiatan yang sulit dipisahkan. Apabila
Pembiayaan yang lebih dikenal cara efektifitas dan efisiensi (Cost Analysis)
masalah)
nilai 5 (paling efisien). Nilai efisien ini dapat dikaitkan dengan biaya,
masalah. Makin besar biaya, tenaga dan atau waktu yang diperlukan,
P = M.I.V.C
10
2. Metoda Hanlon
C. PENGAMBILAN KEPUTUSAN
1. Definisi
keputusan di definisikan adalah pemilihan dua alternatif atau lebih, menurut definisi
solusi minimal dua solusi atau lebih yang akan ditentukan kemudian pilihan terbaik
pemilihan, menurut pendapat ini bahwa setiap pemilihan diperlukan analisis dengan
penyelesaian permasalahan yang berdasar dan di dukung data dan fakta yang akurat. 8
Prosesnya sering di bawah sadar dan sering terjadi karena ketidakpastian dan
yang drastis dan situasi yang penuh tekanan juga menyebabkan banyak
c) Fakta; dapat memberikan keputusan yang sehat, solid dan baik. Tingkat
orang akan menerima keputusan yang dibuat dengan rela dan lapang dada.
kedudukannya.
Pendekatan tipe ini mencoba untuk memanfaatkan semua hal yang tersedia
individual. Ada dua teknik dalam kelompok teknik kreatif yang dikenal dan
Brainstorming
memacu gagasan dalam bidang pengiklanan. Pada pokoknya teknik ini berusaha
yang telah dilontarkan mungkin “liar” dan tidak praktis tetapi hal ini sering
Ada beberapa kritik terhadap brainstorming antara lain bahwa teknik ini :
Synectics
brainstorming tetapi mempunyai nilai potensial lebih besar sebagai teknik kreatif
keluaran (output) kreatif individual dan kelompok. Teknik ini mencakup dua
tahap dasar , pertama membuat yang aneh menjadi lazim dan kedua membuat
yang lazim menjadi yang aneh. Tahap aneh –lazim terutama bersifat analitis dan
biasanya tidak ada penyelesaian. Sedangkan tahap kedua membuat yang lazim
menjadi aneh suatu upaya sengaja dilakukan untuk melihat masalah dari sudut
Ada 4 tipe analogi umum yang digunakan untuk menstimulasi kreatifitas pada
1) analogi pribadi
2) langsung
3) simbolik
4) fantasi.
Tidak semua manajer harus secara otomatis menganggap bahwa mereka dapat
seperti hanya brainstorming sangat memakan waktu dan mahal, teknik ini lebih
dalam pengambilan keputusan dasar atau mengandung resiko dan ketidak pastian
b) Teknik Partisipatif
dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan. Ini dapat bersifat formal atau
dari satu sisi ekstrim dimana ada partisipasi berarti setiap orang yang
c) Teknik Delphi
Teknik atau proses Delphi, terkenal sebagai suatu teknik untuk membantu
kuesioner maupun yang di-kontrol dengan pendapat umpan balik. Partisipan untuk
teknik Delphi tidak saling kenal satu sama lain. Biasanya secara fisik berjauhan
dan tidak saling bertemu. Semua komunikasi antar partisipan dengan cara
Teknik kelompok nominal, adalah salah satu teknik peran serta dalam
Tahap Pilihan
banyak)
kegagalan implementasi)
manajer
mengarahkan keputusannya.6
2. Identifikasi masalah
a. Metode Bryant
d. Metode Hanlon
e. Metode CARL
adalah:
a. Metode Delbeque
b. Metode Delphi
4. Menganalisi penyebab
(fish bone analysis) dan metode pohon masalah (root cause analysis).6
masalah.6
20
sebelumnya.6
8. Implementasi
9. Follow up
Contoh kasus
2. Identifikasi masalah
Setelah melakukan survey dari data dan informasi yang telah didapat terdapat
Masalah Kriteria
Total Prioritas
Kesehtan 1 2 3 4 5 6 7 8
ANC 1 8 7 4 8 7 8 8 51 I
ISPA 1 1 9 9 6 3 4 7 40 III
Diare 10 10 5 1 5 4 5 6 46 II
4. Menganalisis Penyebab
MONEY
MAN
Biaya operasional pelatihan
kader untuk penyuluhan Belum terdapatnya tenaga
kesehatan puskesmas yang
tentang pentingnya
memberikan penyuluhan
pemeriksaan ANC pada pengetahuan dalam skala
bumil yang tidakada di besar tentang pentingnya
dalam anggaran tahunan ANC pada bumil
puskesmas
Tingginya
angka drop
Belum terdapatnya Cara yang digunakan Belum terdapatnya out ANC
media sosialisasi dalam menyampaikan promosi kesehatan
tentang pentingnya informasi tentang tentang pentingnya
ANC pada bumil tentang pentingnya ANC pada bumil
ANC pada bumil hanya
berdasarkan konsultasi
ketika pelayanan
METHOD
MATERIAL MARKET
Man:
Belum terdapatnya tenaga Mengadakan penyuluhan tentang
kesehatan puskesmas yang pentingnya ANC Pada bumil yang
1. memberikan sosialisasi dilaksanakan oleh tenaga kesehatan
pengetahuan dalam skala besar bidang KIA/KB yang bekerja sama
tentang pentingnya pemeriksaan dengan tenaga promkes.
ANC pada bumil.
Money:
Menganggarkan dana tahunan untuk
Biaya operasional pelatihan kade kegiatan pelatihan kader untuk
r untuk penyuluhan tentang sosialisasi tentang pentingnya ANC
2.
pentingnya pemeriksaan ANC Pada bumil.
pada bumil. yang tidak ada di Mencari sumber dana lain, seperti LSM
dalam anggaran tahunan
puskesmas
Methode:
Cara yang digunakan dalam Metode penyuluhan yang digunakan
menyampaikan informasi tentang berupa ceramah, video disertai
pentingnya pemeriksaan ANC pembagian kalender jadwal ANC
pada bumil. hanya dilakukan sehingga mudah dipahami.
3.
konsultasi ketika pelayanan
Pada saat penyuluhan akan
dilaksanakan pretest dan post test
untuk menilai pengetahuan dan sikap
bumil.
Market:
Belum terdapatnya promosi
kesehatan tentang pentingnya Mengadakan promosi kesehatan sesuai
4. pemeriksaan ANC pada bumil. metode dengan cara yang interaktif dan
menarik perhatian ibu hamil, sehingga
mereka mengerti dan sadar tentang
pentingnya ANC selama kehamilan.
Material:
Nilai Ranking
Kriteria
No Masalah komposit
M V I C MxIxVxC Prioritas
Man:
Mengadakan penyuluhan
tentang pentingnya ANC Pada
1. 5 2 5 4 200 2
bumil yang dilaksanakan oleh
tenaga kesehatan bidang
KIA/KB yang bekerja sama
dengan tenaga promkes.
Money:
Mengadakan promosi
4. kesehatan sesuai metode 5 2 5 5 250 1
dengan cara yang interaktif dan
menarik sehingga ibu hamil
mengerti dan sadar tentang
24