Вы находитесь на странице: 1из 7

SAP (Satuan Acara Penyuluhan)

PELAKSANAAN

2.1 TOPIK : Glaukoma

2.2 SASARAN : Pasien dan pengunjung poli klinik mata

2.3 TEMPAT : Poliklinik mata

2.4 HARI/TANGGAL : Kamis / 20 Agustus 2013

2.5 WAKTU : 1 x 30 menit, pkl. 07.30 – 08.00

2.6 MATERI
1) Pengertian glaukoma
2) Penyebab glaukoma
3) Tanda dan gejala glaukoma
4) Penatalaksanaa glaukoma

2.7METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab

2.8 MEDIA
1. Lembar balik
2. Leaflet

1
2.9 KRETERIA EVALUASI
1. Evaluasi proses
 Persiapan penyuluhan
Penyuluh mempersiapkan materi, lembar balik, leaflet dan
peserta penyuluhan.
 Pembuatan sistematika penyuluhan
Penyuluh menganjurkan peserta untuk berkumpul di ruang
tunggu klinik mata
Penyampaian materi

( 1 )Penyajian
N TAHAP WAKT METOD KEGIATAN
O U E
1. Pembukaan 5 menit Ceramah Penyuluh :
 Memperkenalkan diri
 Mengemukakan maksud
dan tujuan
 Memotivasi dan menarik
perhatian peserta

2. Pengembang 10 Ceramah Pengunjung/peserta :


an menit  Memperhatikan dengan
baik
Penyuluh :
 Menyampaikan materi
dengan jelas
Pengunjung :
 Memperhatikan dengan

2
seksama
3. Penutup 15 Ceramah Penyuluh :
menit dan  Menyampaikan
tanya kesimpulan
jawab  Melakukan evaluasi
Pengunjung :
 Mengajukan pertanyaan
 Memperhatikan dengan
seksama

JUMLAH PESERTA :
Jumlah Penyaji : 1 orang
Jumlah Peserta Penyuluhan : 15 orang

3
BAB 3
URAIAN MATERI

3.1 PENGERTIAN
Suatu keadaan tekanan intra oculer / tekanan dalam bola mata cukup besar
untuk menyebabkan kerusakan pupil, saraf optik dan kelainan lapang pandang.
(Arif,1999)
3.2 PENYEBAB
1) Bakteri pathogen
2) Peningkatan tekanan intraokuler (TIO)
3) Bisa disebabkan oleh faktor atau riwayat penyakit lain
(hipertensi dan diabetes)
4) Terjadinya bendungan sekresi kelenjar air mata

3.3 TANDA DAN GEJALA


1. Nyeri pada mata : disebabkan oleh TIO yang cepat.
2. Kemerahan pada mata : iritasi mata dan reaksi obat.
3. Pandangan kabur : perubahan penampilan mata, termasuk
kornea memburam, pergeseran okuler, dan perubahan
posisi, ukuran atau bentuk pupil.
4. Perubahan bentuk mata : mata seperti melotot atau menonjol
keluar.

3.4 PENATALAKSANAAN

1. Berikan obat tetes mata


2. Hindari situasi yang menyebabkan peningkatan TIO, seperti :
 batuk atau muntah yang lama

4
 kekecewaan emosional, khawatir, takut atau marah.
 Keletihan seperti mendorong, mengangkat benda berat.
3. Penggunaan mata yang tidak berlebihan.
4. Segera mencari pertolongan medis jika tanda dan gejala
peningkatan TIO atau terjadi nyeri yang sangat hebat

5
DI
POLIK LINIK
MATA
RSUD Gambiran Kediri

PENGERTIAN GEJALA KLINIS

Suatu keadaan tekanan intra oculer / 1. Nyeri pada mata : disebabkan oleh TIO

tekanan dalam bola mata cukup besar untuk yang cepat.

menyebabkan kerusakan pupil, saraf optik 2. Kemerahan pada mata : iritasi mata dan

dan kelainan lapang pandang. (Arif,1999) reaksi obat.


OLEH :
ALFIAN RIZA PENYEBAB 3. Pandangan kabur : perubahan
2011-49-012 1) Bakteri pathogen penampilan mata, termasuk kornea

2) Peningkatan tekanan intraokuler memburam, pergeseran okuler, dan


AKADEMI KEPERAWATAN DHARMA HUSADA
(TIO) / tekanan pada bola mata perubahan posisi, ukuran atau bentuk
KEDIRI
3) Bisa disebabkan oleh faktor atau pupil.
TAHUN AKADEMIK 2012/2013
riwayat penyakit lain (hipertensi 4. Perubahan bentuk mata : mata seperti

dan diabetes) melotot atau menonjol keluar

4) Terjadinya bendungan sekresi PENATALAKSANAAN

kelenjar air mata

6
1. Berikan obat 4. Segera mencari pertolongan medis  Brunner & Suddart. Keperawatan Medical
tetes mata jika tanda dan gejala peningkatan Bedah EGC. Jakarta 2002

TIO atau terjadi nyeri yang sangat


hebat SAYANGI MATA ANDA!

2. Hindari situasi
yang menyebabkan peningkatan TIO,
seperti :
 batuk atau muntah yang lama
DAFTAR PUSTAKA
 kekecewaan emosional, khawatir, takut
atau marah.  Long C Barbara. Medical surgical
 Keletihan seperti mendorong, Nursing. 1992
mengangkat benda berat.
 Doungoes, marilyn E, Rencana Asuhan
3. Penggunaan mata yang tidak berlebihan. Keperawatan : Pedoman Untuk
Perencanaan

Вам также может понравиться